Anda di halaman 1dari 4

Nama : Rizkawati

NIM/Kelas : E1E019283/ 5H

Rincian Sketsa Pembelajaran BSI SD


1. Bu A mengajar Bahasa Indonesia di kelas 1. Setiap awal tahun ajaran baru, bu A tidak
pernah mau tahu bagaimana latar belakang siswa. Apakah siswanya pernah
mengenyam pendidikan TK atau tidak, diajari baca-tulis dasar atau tidak. Guru
mengajar semua siswanya dianggap sama, sudah mengenal huruf dan bunyi Bahasa
(fonem). Siswanya bingung dan banyak yang kesulitan sehingga bacaa-tulis dasar
siswa semuanya tidak tuntas.
Analisis sketsa di atas dari dari segi prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD. Apakah sudah
sesuai atau belum jika dikaitkan dengan materi?
Jelaskan jawaban anda dan kaitkan dengan prinsip mana yang sesuai dengan kasus
tersebut
Menurut saya hal ini tidak sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD karena prinsip
pembelajaran BSI sendiri menjelaskan struktur pengetahuan baru dibangun atas dasar
pengetahuanyang sudah ada. Sementara itu, struktur pengetahuan yang sudah ada dimodifikasi
untuk menampung dan menyesuaikan hadirnya pengalaman baru. Bagaimana pelaksanaannya di
kelas dalam pembelajaran bahasa Indonesia seharihari adalah dapat diwujudkan dalam bentuk
peserta didik disuruh menulis/mengarang dan atau bercerita di depan kelas. Nah dalam hal ini
guru tidak bias menganggap semua siswa bias baca tulis karena sering kita lihat sebelumnya
banyak siswa yang tidak mengenyam pendidikan Tk. Seharusnya guru terlebih dahulu mencari
tahu apakah semua siswa sudah mengenyam pendidikan TK atau belum agar guru bias
mengajarkan siswa tersebut dengan ekstra atau dengan memberikan pelajaran sampingan seperti
les.

2. Guru B mengajar di kelas 4. Materi yang diajarkan yaitu membaca puisi dengan
intonansi, penjiwaan, dan lafal yang tepat. Siswa sudah memiliki masing-masing karya
puisinya. Siswa diminta membaaca puisi dengan tiga kriteria diatas. Siswa bingung
dan tidak memahami bagaimana intonasi, penjiwaan, dan pelafalan dalam membaca
puisi. Tidak ada contoh aataupun peragaan dari guru sehingga siswa semakin bingung.
Setelah praktik, banyak nilai siswa yang tidak memenuhi KKM. Guru malah
menyalaahkan siswa kenapa tidak maau belajar.
Analisis sketsa di atas dari dari segi prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD. Apakah sudah
sesuai atau belum jika dikaitkan dengan materi?
Jelaskan jawaban anda dan kaitkan dengan prinsip mana yang sesuai dengan kasus
tersebut
Menurut saya hal ini tidak sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD karena prinsip
pembelajaran BSI sendiri guru dianjurkan agar mengajarkan pada saat kita menggunakan bahasa,
tidak hanya menggunakan salah satu unsur tersebut saja. Kita sebagai guru hendaknya
mengajarkan siswa untuk memahami intonasi, penjiwaan dan pelafalan dalam membaca puisi.
Misalkan pada waktu berbicara, kita menggunakan kata. Kata disusun menjadi kalimat. Kalimat
diucapkan dengan menggunakan intonasi yang tepat. Dalam kaitan ini, secara tidak sadar, kita
telah memadukan unsur fonologi (lafal, intonasi), morfologi (kata), sintaksis (kalimat), dan
semantik (makna kalimat). Dalam hal ini pembelajaran bahasa hendaknya tidak disajikan secara
terpisah-pisah. Pembelajaran Bahasa Indonesia harus secara terpadu. Kita mengajarkan kosa kata,
bisa dipadukan pada pembelajaran membaca, menulis, atau berbicara. Mengajarkan kalimat, bisa
kita padukan dengan menyimak, berbicara, membaca, atau menulis. Jadi dalam hal ini guru
harusnya menjelaskan terlebih dahulu mengenai bagaimana intonasi, penjiwaan dan pelafalan
dengan baik dan benar karena siswa tidak mungkin bias menyelesaikan tugas ketika guru saja
tidak memberikan penjelasan atau contoh serta pengarahan.

3. Pada saat mengajar di kelas III, bu C mengajar dengan kaku. Semua siswanya tidak
boleh mencari materi dari luar. Buku, bahan ajar, LKS, dan juga materi semua harus
berasal dari beliau. Siswa tidak diperkenankan mencari sumber lain. Bahkan suatu
hari, bu C kurang tepat dalam menyampaikan saatu konsep. Orang tua salah satu siswa
mencoba berdiskusi, namun bu C bersikukuh beliau yang paling benar. Belaiu aalah
guru sehingga hanyaa beliau yang paling paham dan tahu terkait materi ajarnya..
Analisis sketsa di atas dari dari segi prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD. Apakah sudah
sesuai atau belum jika dikaitkan dengan materi?
Jelaskan jawaban anda dan kaitkan dengan prinsip mana yang sesuai dengan kasus
tersebut
Menurut saya hal ini tidak sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD karena prinsip
pembelajaran BSI sendiri bahwa tujuan pembelajaran bahasa Indonesia adalah agar peserta didik
dapat menggunakan bahasa Indonesia dalam berkomunikasi dengan baik dan benar. Jika guru
sendiri tidak bias mengajar dengan tegas dan jelas bagaimana siswa bias mengerti sedangkan
gurunya saja masih kaku atau kurang yakin. Guru bukanlah satu-satunya pemberi informasi dan
sumber belajar. Sebaliknya, guru sebagai penerima informasi. Jadi pembelajaran didasarkan pada
multisumber. Dengan kata lain, sumber belajar terdiri atas guru, peserta didik, dan lingkungan.
Lingkungan terdekat adalah kelas. Sumber belajar tidak hanya berasal dari guru, buku, bahan ajar,
LKS karena masih banyak sekali sumber belajar yang bias digunakan untuk mempermudah siswa
mendapatkan informasi sehingga guru harusnya memberikan kebebasan pada siswa untuk mencari
materi lebih luas lagi. Bahkan ketika siswa dapat mecari tahu mengenai materi diluar yang
dibataskan guru siswa sendiri tentu akan menanyakan kebenaran serta guru bisa
menjelaskan lebih luas serta lebih detail mengenai materi.

4. Ada saalah satu guru pak A namanya. Beliau mengajar di kelas III. Beliau terkenal
karena sangat kaku. Semau siswanya takut kepada beliau. Dalam mengajar belaiu
terkenal suka membentak dan juga memarahi siswanya. Saat siswanya salah menjawab
atau mendapat nilai jelek, beliau sering kali memarahi dan menghukuk siswa tersebut.
Siswa lebih banyak memahami materi karena takut dan tertekan.
Analisis sketsa di atas dari dari segi prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD. Apakah sudah
sesuai atau belum jika dikaitkan dengan materi?
Jelaskan jawaban anda dan kaitkan dengan prinsip mana yang sesuai dengan kasus
tersebut
Menurut saya hal ini tidak sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD karena prinsip
pembelajaran BSI sendiri bahwa seharusnya guru mengajarkan siswa dengan lembut agar siswa
bisa menghargai gurunya sendiri. Guru seharusnya menjadi kepala tauladan bagi siswa-siswnya
guru uga harusnya menerapkan nilai-nilai keteladanan bagi siswanya. Jika guru sendiri
menyampaikan dengan kaku kemudian siswa seringkali dimarahi atau bahkan dihukum hal ini
hanya akan membuat siswa tertekan dan tidak berminat pada pelajaran yang diajarkan. Tekanan
yang dialami siswa dapat menghambat siswa dalam memahami materi. Dalam hal ini guru juga
tidak dapat meningkatkan dan keseimbanagn antara keterampilan fisikal dan mentalnya untuk
lebih bersabar dalam mengajarkan siswa dan menggunakan bahasa yang lembut serta bahasa yang
mudah dipahami oleh siswa.

5. Di kelas V SDN S, pembelajaran minggu ini membahas materi Iklan cetak dan
elektronik. Guru hanya memberikan contoh semua dari yang beliau punya. Semua
materi dan tugas tidak boleh mencari selain yang beliau sediakan. Jika ada siswa
menjawab tidak sesuai bahan yang beliau bahas maka dianggap kurang tepat
jawabannya.
Analisis sketsa di atas dari dari segi prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD. Apakah sudah
sesuai atau belum jika dikaitkan dengan materi?
Jelaskan jawaban anda dan kaitkan dengan prinsip mana yang sesuai dengan kasus
tersebut
Menurut saya hal ini tidak sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD karena prinsip
pembelajaran BSI sendiri karena seperti yang saya katakana sebelumnya guru bukanlah satu-
satunya pemberi informasi dan sumber belajar. Sebaliknya, guru sebagai penerima informasi. Jadi
pembelajaran didasarkan pada multisumber. Dengan kata lain, sumber belajar terdiri atas guru,
peserta didik, dan lingkungan. Bagaimana siswa dapat menjawab dengan benar sedangkan
gurunya saja membatasi siswa dalam mencari materi. Guru seharusnya memberikan kebebasan
bagi siswa untuk mencari informasi lebih dalam dengan menggunakan sumber yang menurut
mereka lebih mudah untuk mereka mengerti. Dalam hal ini bisa dikatakan siswa tidak sepenuhnya
bersalah karena sumber informasi yang kurang membuat siswa hanya dapat menjawab dengan
seadanya sesuai dengan pemahaman yang mereka dapati dari apa yang disampaikan oleh guru.

Kesimpulan
Rumuskan kesimpulan terkait berbagai kasus yang anda analisis diatas kaitanyya dengan
aplikasi prinsip pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia di SD!
Dari kelima permasalahan diatas dapat disimpulkan bahwa kelima permasalahan diatas
tidak sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran BSI SD terdapat 4 prinsip yaitu;
1) prinsip kontekstual, dimana didalamnya terdapat konstruktivisme, menemukan, bertanya untuk
memperluas wawasan siswa, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian yang
sebenarnya. 2) prinsip fungsional, dimana siswa belajar sesuai dengan pembelajaran bahasa yang
harus dikaitkan dengan fungsinya masing-masing, guru harus sebaga pembelajar dan pembimbing
bagi siswanya, dan guru bukanlah satu-satunya sumber belajar bagi siswa karena siswa
membutuhkan sumber belajar yang lain menjadi belajar berbasis aneka sumber belajar. 3) prinsip
integratif, dimana bahasa merupakan sistem karena pembelajarannya harus dilakukan secara
terpadu. 4) prinsip apresiatif, dimana pembelajaran harus menyenangkan untuk mendapatkan
proses dan hasil belajar yang sesuai kita inginkan.

Anda mungkin juga menyukai