Pengertian : Salah satu jenis tes yang menilai hasil Teknik Penilaian
belajar yang terdiri atas butir-butir soal (items) yang Multiple choice (pilihan berganda)
dapat dijawab oleh responden dengan memilih salah True/false (benar salah)
satu (atau lebih) di antara beberapa kemungkinan Matching (menjodohkan)
jawaban yang telah dipasangkan pada masing 2 items Short answer, fill in (mengisi, singkat)
atau dengan jalan menuliskan (mengisikan)
jawabanya berupa kata-kata atau simbol-simbol
tertentu pada tempat atau ruang yang telah Target Penilaian
disediakan untuk tiap butir item yang bersangkutan. Knowledge : (pengetahuan: menyebutkan
ciriciri/perbedaan, menjelaskan teori).
Reasoning : (penalaran: memecahkan
Dikenal dengan istilah “penilaian objektif atau
masalah menggunakan keterampilan
tes objektif”. Termasuk di dalamnya bentuk tes
berfikir).
pilihan ganda, benar-salah, menjodohkan dan
Skill: (keterampilan: menguji keterampilan
melengkapi, isian singkat
proses melalui unjuk kerja).
Product : (hasil: menguji kemampuan
Kelebihan membuat produk).
Mempermudah guru untuk segera Affective : (sikap: menguji sikap, perasaan,
mendapatkan hasil asesmennya, pendapat, dan emosi)
mudahmengkoreksinya. Hasil ujian dengan
model ini dapat segera diketahui. Oleh
karena bentuk asesmen ini banyak digunakan
di dunia pendidikan. Langkah-langkah Pengembangan
Pengkoreksian dapat diserahkan orang lain,
atau dengan komputer. 1. Memahami peran objektivitas dan
Dalam pengkoreksian tidak ada unsur kesubyektifan pada desain dan penggunaan
subyektif yang mempengaruhi. dariasesmen respon terbatas.
Materi bahan yang diujikan cukup luas, 2. Melihat mengapa penting memahami bentuk
sehingga jumlah soal bisa banyak dan test.
dapatmencapai target kurikulum. 3. Mengetahui kiat mempergunakan asesmen
Jumlah siswa yang cukup banyak terbatas.
tidak menjadi masalah dalam asesmen 4. Mengetahui bagaimana caranya
respon terbatas mengembangkan satu test berkualitas tinggi
denganmempergunakan empat format test di
atas, menghindari perangkap paling umum.
Kekurangan 5. Memahami bagaimana caranya
Kita tidak dapat mengetahui apakah jawaban mengintegrasikan macam-macam test ke
melalui asesmen respon terbatas ini dalam arahan pengembangan penilaian dan
murid benar-benar mempunyai pengetahuan proses sebagai mitra penuh.
yang mendalam, atau menerka saja.
Kita tidak dapat menjamin apakah jawaban Arikunto, Suharsimi. (2008). Dasar-dasar Evaluasi
merupakan jawaban kerjasama atau bukan. Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara
Membuat soal jenis asesmen respon terbatas Purwanto, Ngalim. (2010). Prinsip-prinsip dan Teknik
untuk keempat jenis di atas adalah sangat Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Remaja
sulit dan membutuhkan waktu yang cukup Rosdakarya.
Stiggins. R. J. (1994). Student-Centerd Classroom
banyak.
Assessment. New York: McMillan Collage
Soal yang dibuat cenderung mengungkapkan Publishing Company
ingatan dan daya pengenalan kembali. Sudjiono, Anas. (2009). Pengantar Evaluasi
Membatasi tingkat kreativitas murid dalam Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pres.
menjawab pertanyaan.
Tidak cukup untuk menjelaskan proses
berpikir murid, ketika kata kerja di atas WALIYYATU AZZAHRA (2208097)
biasanyamenguji satu sasaran penalaran
ASESMEN ESAI (ESSAY ASSESMENT)
Daftar Pustaka :