Anda di halaman 1dari 5

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sampah selalu timbul menjadi persoalan rumit dalam masyarakat
yang kurang memiliki kepekaan terhadap lingkungan. Ketidakdisiplinan
mengenai kebersihan dapat menciptakan suasana semrawut akibat
timbunan sampah. Begitu banyak kondisi tidak menyenangkan akan
muncul. Bau tidak sedap, lalat berterbangan, dan gangguan berbagai
penyakit siap menghadang di depan mata. Tidak cuma itu, peluang
pencemaran lingkungan disertai penurunan kualitas estetika pun akan
menjadi santapan sehari-hari bagi masyarakat.
Tidak bisa dipungkiri jika saat ini masih banyak masyarakat yang
berperilaku buruk tentang sampah. Mereka membuang sampah
sembarangan, mereka menganggap barang yang telah dipakai tidak
memiliki kegunaan lagi dan membuang dengan seenaknya sendiri. Kurang
kesadaran akan pentingnya kebersihan menjadi faktor yang paling
dominan, disamping itu kepekaan masyarakat terhadap lingkungan harus
dipertanyakan. Mereka tidak mengetahui bahaya apa yang akan terjadi
apabila tidak dapat menjaga lingkungan sekitar.
Sebagian besar masyarakat di sekitar desa Gampong Baro, Kota
Langsa, Memiliki kebiasaan membuang sampah di pinggir jalan. Dari
kebiasaan inilah menimbulkan dampak dari sampah, sehingga
menimbulkan berbagai masalah. Lingkungan disekitar tepi jalan
Dusun Damai, Gp Baroh terlihat sangat kotor akibat tumpukan sampah,
lalat beterbangan, dan bahkan menyebarkan aroma yang tidak sedap.
Berdasarkan uraian diatas maka peneliti tertarik untuk
melaksanakan penelitian tentang “Perilaku Buang Sampah Sembarangan
Di Jalan Limbah, Gp Baro, Kota Langsa”.

1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah penulis kemukakan di atas,
maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut:
1. Apa faktor yang mempengaruhi prilaku masyarakat dalam membuang
sampah di jalan limbah, Gp Baro, Kota Langsa?
2. Apa dampak sampah terhadap kesehatan lingkungan masyarakat
sekitar?
3. Bagaimana pandangan Islam terhadap prilaku tidak menjaga
kebersihan atau membuang sampah sembarangan?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi prilaku masyarakat
dalam membuang sampah sembarangan
2. Untuk mengetahui dampak sampah terhadap kesehatan masyarakat
sekitar
3. Untuk mengetahui pandangan Islam terhadap prilaku tidak menjaga
kebersihan lingkungan

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Prilaku
Soekidjo (1987) mengemukakan bahwa pengertian perilaku adalah
“Segala perbuatan atau tindakan yang dilakukan oleh makhluk hidup”.
Sedangkan Sarwono (2001) mengemukakan bahwa pengertian perilaku
adalah “Sebagai sesuatu yang dilakukan oleh individu satu dengan
individu lain dan sesuatu itu bersifat nyata”.
B. Pengertian Sampah
Ecolink (1994) mengemukakan bahwa pengertian sampah adalah
“Suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber aktivitas manusia
maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis”.
Sedangkan Slamet (2002) mengemukakan bahwa pengertian sampah
adalah “Segala sesuatu yang tidak lagi dikehendaki oleh yang punya dan
bersifat padat”.
C. Faktor Yang Mempengaruhi Prilaku Masyarakat Dalam Membuang
Sampah Sembarangan
Ada beberapa faktor yang memicu terjadinya prilaku atau
kebiasaan membuang sampah sembarangan dalam kehidupan
bermasyarakat. Berikut adalah beberapa faktor – faktor penyebab
terjadinya perilaku tersebut :
a. Norma
Norma dari lingkungan, seperti keluarga, tetangga, sekolah,
lingkungan kampus, atau bahkan di tempat-tempat umum.
Pengaruh lingkungan merupakan suatu faktor besar di dalam
munculnya suatu perilaku. Perilaku membuang sampah
sembarangan ini tentu tidak akan pernah lepas dari pengaruh
lingkungan sekitar. Saat ini, dalam menanggapi masalah
pembuangan sampah sembarangan sudah menjadi pola perilaku
di masyarakat yang biasa atau legal karena semua orang
melakukannya. Secara tidak sadar maka perilaku buang sampah

3
sembarangan akan menjadi suatu bentukan perilaku yang
terinternalisasi di dalam pikiran, bahwa membuang sampah
sembarangan bukanlah hal yang salah. Perlu diingat, cara
seseorang manusia belajar yang paling mudah adalah dengan
imitasi dan sebagian besar masyarakat belajar suatu perilaku
adalah dengan imitasi.
b. Tempat
Selama melakukan penelitian, penulis tidak menemukan
adanya tempat sampah di sekitaran jalan yang berada di Desa
Gp Baro, Langsa Lama, Kota Langsa. Serta di Desa Meurandeh
Unsam, Kota Langsa. Oleh karena itu, penulis mengambil
kesimpulan bahwa ketidak tersediaan tempat sampah ini
menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya prilaku
masyarakat dalam membuang sampah sembarangan.
c. Pengetahuan
Kurangnya pengetahuan masyarakat akan dampak dari
membuang sampah di sembarang tempat menjadi salah satu
faktor utama mengapa masyarakat sekitar Desa Gp Baro, Kota
Langsa lebih memilih membuang sampah di pinggir jalan.

D. Dampak Prilaku Membuang Sampah Sembarangan Terhadap


Kesehatan Masyarakat Sekitar
Prilaku membuang sampah sembarangan ini tentunya memiliki
dampak yang negatif bagi kehidupan masyarakat sekitar. Beberapa
di antaranya ialah :
a. Menjadi Sumber Penyakit
Sampah yang menumpuk di daerah Dusun Damai, Desa Gp
Baro, Langsa Lama, Kota Langsa ini tentunya akan banyak
mengganggu masyarakat sekitarnya maupun pejalan kaki atau
pengendara kendaraan, disamping menimbulkan bau yang
tidak sedap, sampah akan banyak menimbulkan penyakit.

4
Untuk sampah yang banyak mengandung makanan busuk,
sudah pasti merupakan sarang bagi hidupnya bakteri.
Sehingga apabila sampah ini menumpuk di saat musim hujan,
tentunya akan menimbulkan wabah muntaber atau diare,
demam berdarah, dan sebagainya.
Sampah juga bisa mengundang datangnya kawanan tikus
dan serangga yang bisa menyebabkan berbagai penyakit
pencernaan, penyakit kuning, penyakit cacing perut, malaria
dan lain sebagainya. Hal ini disebabkan sampah bisa
mencemari air permukaan, air tanah, dan juga biasa mencemari
udara yang menyebabkan permasalahan pada manusia dan
ekosistemnya.

b. Menjadi Penyebab Terjadinya Banjir Akibar Penyumbatan


Saluran Pembuangan (Selokan)
Sampah jalanan sering bertaburan dan jika hujan turun akan
terbawa ke selokan atau sungai, akibatnya sungai tersumbat
dan timbul banjir. Selanjutnya banjir dapat menyebarkan
penyakit, banyak selokan dimusim hujan menjadi tersumbat
karena penduduk membuang sampah disembarangan tempat.

E. Pandangan Islam Tentang Prilaku Tidak Menjaga Kepersihan

Anda mungkin juga menyukai