a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
Alamat rumah : Jl. Marelan Tanah Enam Ratus Alamat : Jl. Marelan Tanah
Enam Ratus
2. Alasan Datang
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
c. Kawin ke : Pertama
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis, Campak,
HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis, Campak,
HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
Siklus : 28 Hari
7. Riwayat KB
Ibu mengatakan makan 3-4 kali sehari dengan lauk beragam seperti ikan, daging, telur,
sayuran, dan buah-buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari.
b. Pola Tidur
Ibu mengatakan tidur malam 6-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Ibu mengatakan kegiatan sehari hari bekerja sebagai karyawan dan mengerjakan
pekerjaan rumah sebagai ibu rumah tangga.
d. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lunak berwarna kuning kecoklatan
dan BAK 7-8 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Ibu mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali seminggu.
f. Pola Seksual
b. Kultur
Ibu mengatakan belum pernah hamil sehingga ia kurang memahami tentang kehamilan.
11. Lingkungan Tempat Tinggal
Ibu mengatakan tinggal di rumahnya bersama suaminya di daerah ramai penduduk dengan
rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
f. LILA : 27 cm
2. Pemeriksaan Head to Toe
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Tidak pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva tidak pucat, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, tidak ada linea dan striae gravidarum, tidak ada bekas luka operasi atau
jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
Atas : Simetris, tidak ada odema.
c. Assasment
d. Planning
1. Memberitahu klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda tanda
vitalnya masih berada di batas normal sehingga klien tidak perlu khawatir dan klien dapat
memahami penjelasan yang diberikan.
2. Melakukan tes kehamilan dengan menggunakan tes pect. Diperoleh hasilnya negative yang
artinya ibu tidak hamil.
3. Menjelaskan kepada klien bahwa keterlambatan menstruasi yang ia alami bukan disebabkan oleh
kehamilan. Ada banyak factor yang menyebabkan perubahan siklus haid salah satunya nutrisi
yang tidak terpenuhi, obesitas, sdan kondisi psikologis yang tidak stabil atau stres. Klien
mengerti dengan penjelasan yang diberikan.
4. Menjelaskan pada klien dan suami bahwa klien dan suami harus mengonsumsi makanan bergizi
dan diet makanan yang mengandung lemak tinggi serta minum banyak air mineral minimal 2
liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah terjadinya dehidrasi seperti daging, ikan,
telur, sayuran hijau, buah-buahan, susu dan kacang-kacangan. Klien memahami serta bersedia
melakukannya.
5. Menganjurkan klien untuk mengurangi kekhawatiran dan kecemasannya dengan melakukan hal
hal yang ia senangi. Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
6. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien kelelahan dan anjurkan suami dan keluarga untuk selalu membantu dan
memenuhi kebutuhan ibu.
7. Menganjurkan klien untuk berolahraga untuk mencapai berat badan ideal dan mempertahakan
kebugaran tubuh. Klien bersedia melakukannya. 8. Memberitahu ibu cara menghitung masa
subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di masa subur dan memposisikan kaki lebih
tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu mengerti dan bersedia untuk melakukannya. 9.
Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang satu bulan kemudian. Ibu memahami dan bersedia
melakukan kunjungan ulang.
2. ASUHAN KEBIDANAN PRANIKAH PADA WANITA USIA SUBUR DENGAN
ANEMIA RINGAN
A. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
Umur : 21 tahun
Suku/kebangsaan: Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
2. Alasan Datang
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
b. Usia Kawin : -
c. Kawin ke : -
d. Lama Kawin : -
5. Riwayat Kesehatan
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
Klien mengatakan makan 2 kali sehari dengan lauk seperti ikan, daging, telur, dan buah-
buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari. b. Pola Tidur
Klien mengatakan tidur malam 7-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Klien mengatakan kegiatan sehari hari bekerja sebagai karyawan pabrik. d. Pola
Eliminasi
Klien mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lembek berwarna kuning
kecoklatan dan BAK 6-7 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Klien mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali
seminggu.
8. Data Psikososial, Kultur dan Spiritual
a. Psikososial
Klien mengatakan belum memahami tentang pernikahan dan kehamilan karena belum
punya pengalaman.
10. Lingkungan Tempat Tinggal
Klien mengatakan tinggal di rumah dengan oramg tua dan saudaranya di daerah ramai
penduduk dengan rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Sedikit pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva sedikit pucat, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Ada sariawan,
lidah bersih, tidak ada caries, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
b. Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, tidak ada linea dan striae gravidarum, tidak ada bekas luka operasi atau
jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
Atas : Simetris, tidak ada odema, dan telapak tangan sedikit pucat Bawah : Simetris,
tidak ada odema, dan telapak kaki sedikit pucat
c. Assasment
Ny. N umur 20 tahun dengan anemia ringan dengan masalah sering pusing, mudah lelah dan
lemas yang membutuhkan konseling pranikah.
d. Planning
1. Memberitahu klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya kurang baik karena tekanan
darahnya menurun yaitu 100/70 Mmhg namun klien tidak perlu khawatir karena masalahnya
akan segera diatasi. Klien mengerti dan tidak terlalu khawatir
2. Menjelaskan kepada klien bahwa keluhan sering pusing dan mudah lelah disebabkan oleh
anemia atau kekurangan kadar hemoglobin di dalam tubuh. Klien memahami penjelasan yang
disampaikan.
3. Berkolaborasi dengan petugas laboratorium untuk melakukan pemeriksaan kadar hemoglobin
di dalam darah ibu. Klien bersedia dilakukan pemeriksaan. 4. Memberitahu klien bahwa keluhan
sering pusing dan mudah lelah yang
dialaminya harus segera diatasi agar tidak terjadi anemia yang lebih parah yang ditandai
dengan penurunan kadar hemoglobin darah < 9 gr/dl, penurunan keadaan umum klien, nyeri
dada, sesak nafas, serta pucat pada wajah,
conjungtiva, dan ekstremitas atau disebut anemia sedang dan klien mengerti dengan
penjelasan yang diberikan.
5. Memberitahu Klien dampak kurangnya hb dalam darah pada wanita usia subur seperti anemia
dalam kehamilan, abortus, gangguan pertumbuhan janin, dsb. Klien memahami dan ingin
mencegahnya.
6. Memberikan terapi farmakologis berupa injeksi vitamin B12 sebanyak 0,5 cc secara
intramuscular dan tablet Fe sebagai suplemen zat besi sehingga produksi hemoglobin di dalam
darah meningkat serta mencegah anemia tahap selanjutnya dan klien bersedia untuk
mengonsumsi obat tersebut.
7. Menganjurkan klien untuk menghindari makanan dan minuman yang mengandung cafein yang
dapat menghambat kerja dari zat besi seperti kopi, teh dan susu saat mengkonsumsi tablet Fe
melainkan dapat diganti dengan air putih atau air jeruk hangat dank lien memahami serta
bersedia melakukan semua anjuran yang diberikan.
8. Menjelaskan pada klien tentang kebutuhan nutrisi pada wanita usia subur seperti karbohifrat,
lemak baik, asam folat, protein, vitamin A, vitamin C, Kalsium, vitamin D, dan zat besi dimana
zat tersebut didapatkan dari makanan bergizi seperti daging, ikan, sayur sayuran hijau, buah-
buahan, tahu, tempe, telur dan kacang-kacangan. Anjurkan juga untuk minum banyak air
mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah terjadinya dehidrasi,
karena wanita usia subur harus mempersiapkan diri sebelum terjadi konsepsi. Klien mengerti
dan bersedia menerapkannya.
9. Memberikan dan mengajarkan klien untuk mengatasi anemia secara non farmakologis yaitu
dengan mengonsumsi jus kacang hijau dan madu, jus bayam dan jeruk sunkis, jus tomat dan
bayam, buah kurma untuk meningkatkan kadar hemoglobin di dalam darah seacara alami. klien
memahami dan bersedia mengulangi dan menerapkannya dirumah. 10. Menganjurkan klien
untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat menyebabkan klien kelelahan.
Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
11. Menganjurkan klien untuk imunisasi TT sebelum menikah untuk mencegah tetanus pada
kehamilan dan persalinannya nanti. Klien bersedia melakukan imunisasi TT
12. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang ketika keluhannya belum teratasi. Ibu memahami
dan bersedia melakukan kunjungan ulang.
A. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Ibu mengatakan ingin segera memiliki keturunan.
3. Keluhan Utama
Ibu mengatakan sering merasa lelah, kurang berkonsentrasi dan kurang nafsu makan.
4. Riwayat Perkawinan
c. Kawin ke : Pertama
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis, Campak,
HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis, Campak,
HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 15 Tahun
7. Riwayat KB
Ibu mengatakan makan 2 kali sehari dengan lauk sayur lalapan, sambal, telur, ikan, tahu,
tempe serta minum air putih 5-7 gelas perhari. b. Pola Tidur
Ibu mengatakan tidur malam 6-8 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Ibu mengatakan kegiatan sehari hari mengerjakan pekerjaan rumah sebagai ibu rumah
tangga.
d. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan BAB 1 kali dalam 1 hari dengan feses lunak berwarna coklat kekuningan
dan BAK 5-6 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Ibu mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali seminggu.
f. Pola Seksual
Ibu mengatakan mertua dan suaminya ingin segera mempunyai keturunan. b. Kultur
Ibu mengatakan pengambilan keputusan berdasarkan kesepakatannya dan suami.
c. Spiritual
Ibu mengatakan belum pernah hamil, sehingga tidak mengetahui tentang kehamilan.
11. Lingkungan Tempat Tinggal
Ibu mengatakan tinggal di rumah ibunya bersama suamninya di daerah ramai penduduk
dengan rumah yang bersih dan rapih.
B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
d. Berat Badan : 45 kg
e. Tinggi Badan : 160 cm
f. LILA : 23 cm
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Tidak pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva sedikit pucat, mata sedikit
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
b. Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, tidak ada striae dan linea gravidarum, tidak ada bekas luka operasi atau
jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
C. Assasment
1. Memberitahukan ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya kurang baik karena tekanan
darahnya di bawah normal namun ibu tidak perlu khawatir. Ibu mengerti dan tidak terlalu
khawatir.
2. Menjelaskan kepada ibu bahwa rasa sering lelah dan susah konsentrasi disebabkan karena pola
makan ibu yang tidak teratur, kurang minim air putih dan kurang makan makanan yang tinggi
protein dan lemak. Ibu memahami penjelasan yang diberikan.
3. Memberitahukan ibu bahwa keluhan yang dialaminya harus segera diatasi agar tidak terjadi
kondisi yang lebih parah dan anemia. Ibu mengerti dan berkeinginan untuk segera
mengatasinya.
4. Memberikan terapi farmakologis berupa tablet Fe (1x1) untuk mencegah anemia akibat
kekurangan zat besi pada usia subur dan suplemen multivitamin. Ibu bersedia mengonsumsi obat
yang diberikan.
5. Menganjurkan ibu untuk merubah pola makan menjadi 3 kali sehari dengan lauk beragam tinggi
protein dan lemak seperti ikan, daging merah, telur, tempe, tahu, susu, dan kacang-kacangan.
Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup dengan tidur 8 jam perhari serta minum air minimal 2
liter perhari. Ibu mengerti dan bersedia menerapkannya dirumah.
6. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan ibu kelelahan dan anjurkan suami dan keluarga untuk selalu membantu dan
memenuhi kebutuhan ibu. Ibu mengerti dan suami bersedia untuk membantu.
7. Memberitahukan dan menjelaskan akibat dan dampak dari kekurangan energy kronik bagi wanita
usia subur, seperti resiko anemia dalam kehamilan, abortus, BBLR dan sebagainya. Ibu
memahami penjelasan yang diberikan.
8. Memberitahu ibu cara menghitung masa subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di
masa subur dan memposisikan kaki lebih tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu
mengerti dan bersedia untuk melakukannya.
9. Menganjurkan suami untuk mengonsumsi makanan yang bergizi dan istirahat yang cukup.
Suami bersedia menerapkannya.
A. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
Umur : 21 tahun
Suku/kebangsaan: Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
2. Alasan Datang
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
b. Usia Kawin : -
c. Kawin ke : -
d. Lama Kawin : -
5. Riwayat Kesehatan
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
Klien mengatakan makan 2 kali sehari dengan lauk seperti ikan, daging, telur, dan buah-
buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari. b. Pola Tidur
Klien mengatakan tidur malam 7-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Klien mengatakan kegiatan sehari hari bekerja sebagai karyawan pabrik. d. Pola
Eliminasi
Klien mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lembek berwarna kuning
kecoklatan dan BAK 6-7 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Klien mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali
seminggu.
8. Data Psikososial, Kultur dan Spiritual
a. Psikososial
Klien mengatakan belum memahami tentang pernikahan dan kehamilan karena belum
punya pengalaman.
10. Lingkungan Tempat Tinggal
Klien mengatakan tinggal di rumah dengan oramg tua dan saudaranya di daerah ramai
penduduk dengan rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
f. LILA : 25 cm
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Sedikit pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva sedikit pucat, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Ada sariawan,
lidah bersih, tidak ada caries, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
b. Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, tidak ada linea dan striae gravidarum, tidak ada bekas luka operasi atau
jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
Atas : Simetris, tidak ada odema, dan telapak tangan sedikit pucat Bawah : Simetris,
tidak ada odema, dan telapak kaki sedikit pucat
c. Assasment
Ny. N umur 20 tahun dengan anemia ringan dengan masalah sering pusing, mudah lelah dan
lemas yang membutuhkan konseling pranikah.
d. Planning
1. Memberitahu klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya kurang baik karena tekanan
darahnya menurun yaitu 100/70 Mmhg namun klien tidak perlu khawatir karena masalahnya
akan segera diatasi. Klien mengerti dan tidak terlalu khawatir
2. Menjelaskan kepada klien bahwa keluhan sering pusing dan mudah lelah disebabkan oleh
anemia atau kekurangan kadar hemoglobin di dalam tubuh. Klien memahami penjelasan yang
disampaikan.
3. Berkolaborasi dengan petugas laboratorium untuk melakukan pemeriksaan kadar hemoglobin
di dalam darah ibu. Klien bersedia dilakukan pemeriksaan. 4. Memberitahu klien bahwa keluhan
sering pusing dan mudah lelah yang
dialaminya harus segera diatasi agar tidak terjadi anemia yang lebih parah yang ditandai
dengan penurunan kadar hemoglobin darah < 9 gr/dl, penurunan keadaan umum klien, nyeri
dada, sesak nafas, serta pucat pada wajah,
conjungtiva, dan ekstremitas atau disebut anemia sedang dan klien mengerti dengan
penjelasan yang diberikan.
5. Memberitahu Klien dampak kurangnya hb dalam darah pada wanita usia subur seperti anemia
dalam kehamilan, abortus, gangguan pertumbuhan janin, dsb. Klien memahami dan ingin
mencegahnya.
6. Memberikan terapi farmakologis berupa injeksi vitamin B12 sebanyak 0,5 cc secara
intramuscular dan tablet Fe sebagai suplemen zat besi sehingga produksi hemoglobin di dalam
darah meningkat serta mencegah anemia tahap selanjutnya dan klien bersedia untuk
mengonsumsi obat tersebut.
7. Menganjurkan klien untuk menghindari makanan dan minuman yang mengandung cafein yang
dapat menghambat kerja dari zat besi seperti kopi, teh dan susu saat mengkonsumsi tablet Fe
melainkan dapat diganti dengan air putih atau air jeruk hangat dank lien memahami serta
bersedia melakukan semua anjuran yang diberikan.
8. Menjelaskan pada klien tentang kebutuhan nutrisi pada wanita usia subur seperti karbohifrat,
lemak baik, asam folat, protein, vitamin A, vitamin C, Kalsium, vitamin D, dan zat besi dimana
zat tersebut didapatkan dari makanan bergizi seperti daging, ikan, sayur sayuran hijau, buah-
buahan, tahu, tempe, telur dan kacang-kacangan. Anjurkan juga untuk minum banyak air
mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah terjadinya dehidrasi,
karena wanita usia subur harus mempersiapkan diri sebelum terjadi konsepsi. Klien mengerti
dan bersedia menerapkannya.
9. Memberikan dan mengajarkan klien untuk mengatasi anemia secara non farmakologis yaitu
dengan mengonsumsi jus kacang hijau dan madu, jus bayam dan jeruk sunkis, jus tomat dan
bayam, buah kurma untuk meningkatkan kadar hemoglobin di dalam darah seacara alami. klien
memahami dan bersedia mengulangi dan menerapkannya dirumah. 10. Menganjurkan klien
untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat menyebabkan klien kelelahan.
Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
11. Menganjurkan klien untuk imunisasi TT sebelum menikah untuk mencegah tetanus pada
kehamilan dan persalinannya nanti. Klien bersedia melakukan imunisasi TT
12. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang ketika keluhannya belum teratasi. Ibu memahami
dan bersedia melakukan kunjungan ulang.
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Klien mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.
3. Keluhan Utama
Klien mengatakan tidak haid selama 7 minggu dan ingin memeriksakan kehamilannya.
4. Riwayat Perkawinan
c. Kawin ke : Pertama
d. Lama Kawin : 2 Tahun
5. Riwayat Kesehatan
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
Ibu mengatakan bahwa ia memiliki riwayat penyakit asam lambung dan tidak pernah
mengonsumsi obat.
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
7. Riwayat KB
Klien mengatakan makan 3 kali sehari dengan menu makanan beragam seperti daging,
ikan, sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan serta minum air putih 6-7 gelas
perhari.
b. Pola Tidur
c. Pola Aktivitas
Klien mengatakan kegiatan sehari hari berjualan pakaian dan mengerjakan pekerjaan
rumah sebagai ibu rumah tangga dan berjualan dirumah.
d. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lunak berwarna kuning kecoklatan
dan BAK 6-7 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Klien mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali
seminggu.
f. Pola Seksual
Klien mengatakan tinggal di rumah bersama suamninya di daerah ramai penduduk dengan
rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Tidak pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva merah muda, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat kehitam, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran
puting susu.
e. Perut : Simetris, tidak terdapat striae dan linea gravidarum, tidak ada bekas luka operasi
atau jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
c. Assasment
Pasangan usia subur yang membutuhkan konseling pranikah dan KIE Kespro
d. Planning
1. Memberitahu klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda tanda
vitalnya masih berada di batas normal sehingga klien tidak perlu khawatir dan klien dapat
memahami penjelasan yang diberikan.
2. Melakukan tes kehamilan dengan menggunakan tes pect. Diperoleh hasilnya negative yang
artinya ibu tidak hamil.
3. Menjelaskan kepada klien bahwa keterlambatan menstruasi yang ia alami bukan disebabkan oleh
kehamilan. Ada banyak factor yang menyebabkan perubahan siklus haid salah satunya nutrisi
yang tidak terpenuhi dan kondisi psikologis yang tidak stabil. Klien mengerti dengan penjelasan
yang diberikan.
4. Menjelaskan pada klien dan suami bahwa klien dan suami harus mengonsumsi makanan bergizi
dan minum banyak air mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah
terjadinya dehidrasi seperti daging, ikan, telur, sayuran hijau, buah-buahan, susu dan kacang-
kacangan. Klien
memahami serta bersedia melakukannya.
5. Menganjurkan klien untuk mengurangi kekhawatiran dan kecemasannya dengan melakukan hal
hal yang ia senangi. Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
6. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien kelelahan dan anjurkan suami dan keluarga untuk selalu membantu dan
memenuhi kebutuhan ibu.
7. Menganjurkan klien untuk olahraga teratur untuk mempertahakan kebugarannya. Klien bersedia
melakukannya.
8. Memberitahu ibu cara menghitung masa subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di
masa subur dan memposisikan kaki lebih tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu
mengerti dan bersedia untuk melakukannya.
9. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang satu bulan kemudian. Ibu memahami dan bersedia
melakukan kunjungan ulang.
6.ASUHAN KEBIDANAN PRAKONSEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Ibu mengatakan ingin program hamil.
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
d. Kawin ke : Pertama
3. Riwayat Kesehatan
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
4. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 13 Tahun
Siklus : 30 Hari
5. Riwayat KB
Klien mengatakan makan 3 kali sehari dengan lauk beragam seperti ikan, daging, telur,
sayuran, dan buah-buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari.
b. Pola Tidur
Klien mengatakan tidur malam 6-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Klien mengatakan kegiatan sehari hari mengajar di sekolah dasar dan mengerjakan
pekerjaan rumah sebagai ibu rumah tangga dan mengurus suami.
d. Pola Eliminasi
Klien mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lunak berwarna kuning
kecoklatan dan BAK 4-6 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Klien mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali
seminggu.
f. Pola Seksual
b. Kultur
Klien mengatakan belum memiliki pengalaman tentang kehamilan namun sering membaca
artikel seputar kehamilan.
9. Lingkungan Tempat Tinggal
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
b. Keadaan umum : Baik
c. TTV
f. LILA : 25 cm
2. Pemeriksaan Head to Toe
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Tidak pucat, tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva merah muda, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, tidak ada linea dan striae gravidarum, tidak ada bekas luka operasi
atau jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak
ada pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
Atas : Simetris, ada odema, dan telapak tangan tidak pucat Bawah : Simetris, tidak
ada odema, dan telapak kaki tidak pucat
c. Assasment
Pasangan usia subur Ny. T dan Tn. W umur 24 dan 25 tahun membutuhkan konseling
prakonsepsi.
d. Planning
1. Memberitahu Klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda tanda
vitalnya berada dalam batas normal sehingga klien tidak perlu khawatir karena akan segera
ditangani dan klien dapat memahami penjelasan yang diberikan.
2. Menjelaskan pada klien dan suami bahwa klien dan suami harus mengonsumsi makanan
beragam dan bergizi tinggi seperti daging, ikan, telur, tempe, tahu, sayuran hijau, buah-buahan
dan kacang-kacangan dan minum air putih minimal 2 liter per hari untuk mempersiapkan
kehamilan. Klien mengerti dan bersedia menerapkannya.
3. Menganjurkan klien dan suami untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien dan suami terlalu kelelahan. Klien dan suami memahami anjuran dari
bidan.
4. Menganjurkan klien dan suami untuk olahraga ringan untuk menjaga kebugaran tubuh. Klien dan
suami bersedia menerapkannya.
5. Memberitahu ibu cara menghitung masa subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di
masa subur dan memposisikan kaki lebih tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu
mengerti dan bersedia untuk melakukannya.
6. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang ketika ada keluhan. Klien memahami dan bersedia
melakukan kunjungan ulang.
7.ASUHAN KEBIDANAN PRAKONSEPSI PADA WUS DENGAN GANGGUAN
SIKLUS HAID
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Klien mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya.
3. Keluhan Utama
Klien mengatakan tidak haid selama 7 minggu dan ingin memeriksakan kehamilannya.
4. Riwayat Perkawinan
c. Kawin ke : Pertama
5. Riwayat Kesehatan
1. Riwayat Kesehatan Yang Lalu
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
Ibu mengatakan bahwa ia memiliki riwayat penyakit asam lambung dan tidak pernah
mengonsumsi obat.
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
7. Riwayat KB
c. Pola Aktivitas
Klien mengatakan kegiatan sehari hari berjualan pakaian dan mengerjakan pekerjaan
rumah sebagai ibu rumah tangga dan berjualan dirumah.
d. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lunak berwarna kuning kecoklatan
dan BAK 6-7 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Klien mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali
seminggu.
f. Pola Seksual
Klien mengatakan tinggal di rumah bersama suamninya di daerah ramai penduduk dengan
rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Tidak pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva merah muda, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat kehitam, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran
puting susu.
e. Perut : Simetris, tidak terdapat striae dan linea gravidarum, tidak ada bekas luka operasi
atau jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
c. Assasment
Pasangan usia subur yang membutuhkan konseling pranikah dan KIE Kespro
d. Planning
1. Memberitahu klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda tanda
vitalnya masih berada di batas normal sehingga klien tidak perlu khawatir dan klien dapat
memahami penjelasan yang diberikan.
2. Melakukan tes kehamilan dengan menggunakan tes pect. Diperoleh hasilnya negative yang
artinya ibu tidak hamil.
3. Menjelaskan kepada klien bahwa keterlambatan menstruasi yang ia alami bukan disebabkan oleh
kehamilan. Ada banyak factor yang menyebabkan perubahan siklus haid salah satunya nutrisi
yang tidak terpenuhi dan kondisi psikologis yang tidak stabil. Klien mengerti dengan penjelasan
yang diberikan.
4. Menjelaskan pada klien dan suami bahwa klien dan suami harus mengonsumsi makanan bergizi
dan minum banyak air mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah
terjadinya dehidrasi seperti daging, ikan, telur, sayuran hijau, buah-buahan, susu dan kacang-
kacangan. Klien
memahami serta bersedia melakukannya.
5. Menganjurkan klien untuk mengurangi kekhawatiran dan kecemasannya dengan melakukan hal
hal yang ia senangi. Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
6. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien kelelahan dan anjurkan suami dan keluarga untuk selalu membantu dan
memenuhi kebutuhan ibu.
7. Menganjurkan klien untuk olahraga teratur untuk mempertahakan kebugarannya. Klien bersedia
melakukannya.
8. Memberitahu ibu cara menghitung masa subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di
masa subur dan memposisikan kaki lebih tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu
mengerti dan bersedia untuk melakukannya.
9. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang satu bulan kemudian. Ibu memahami dan bersedia
melakukan kunjungan ulang.
8. ASUHAN KEBIDANAN PRANIKAH PADA WANITA USIA SUBUR
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Klien mengatakan ingin imunisasi TT.
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
a. Status Perkawinan : -
b. Usia Kawin : -
c. Kawin ke : -
d. Lama Kawin : -
5. Riwayat Kesehatan
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 14 Tahun
Klien mengatakan makan 3 kali sehari dengan lauk beragam seperti ikan, daging, telur,
sayuran, dan buah-buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari.
b. Pola Tidur
Klien mengatakan tidur malam 6-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Klien mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali
seminggu.
8. Data Psikososial, Kultur dan Spiritual
d. Psikososial
Klien mengatakan tinggal di rumahnya bersama orang tua di daerah ramai penduduk
dengan rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Tidak pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva merah muda, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
b. Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, tidak ada striae dan linea gravidarum, tidak ada bekas luka operasi atau
jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
c. Assasment
1. Memberitahu ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda vital
berada dalam batas normal, sehingga klien tidak perlu khawatir. Klien dapat memahami
penjelasan yang diberikan dan tidak merasa khawatir.
2. Memberikan Imunisasi TT pertama pada masa pranikah 0,5 ml. Klien bersedia dilakukan
imunisasi TT.
3. Menjelaskan pada klien bahwa klien harus mengonsumsi makanan bergizi dan minum banyak air
mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah terjadinya dehidrasi.
Klien memahami serta bersedia melakukannya.
4. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien kelelahan. Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
5. Menganjurkan klien untuk berolahraga untuk menjaga kebugaran. Klien bersedia untuk
melakukannya.
6. Menganjurkan ibu untuk kunjungan ulang pada tanggal 18 November 2022 untuk suntik TT
kedua. Klien memahami dan bersedia melakukan kunjungan ulang.
9. ASUHAN KEBIDANAN PRAKONSEPSI PADA PASANGAN USIA S UBUR
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Ibu mengatakan ingin memiliki keturunan lagi.
3. Keluhan Utama
Ibu mengatakan belum memiliki keturunan lagi setelah anak pertamanya berusia 4 tahun.
4. Riwayat Perkawinan
c. Kawin ke : Pertama
5. Riwayat Kesehatan
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis, Campak,
HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
Siklus : 30 Hari
Lama : 7 Hari
Ibu mengatakan anak pertamanya berusia 4 tahun dan tidak pernah abortus.
7. Riwayat KB
Ibu mengatakan belum pernah menggunakan KB.
Ibu mengatakan makan 3 kali sehari dengan lauk beragam seperti ikan, daging, telur,
sayuran, dan buah-buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari.
b. Pola Tidur
Ibu mengatakan tidur malam 5-6 jam perhari dan tidak tidur siang. c. Pola
Aktivitas
Ibu mengatakan kegiatan sehari hari bekerja sebagai karyawan serta mengerjakan
pekerjaan rumah sebagai ibu rumah tangga.
d. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses padat berwarna coklat dan BAK
6-7 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Ibu mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali seminggu.
f. Pola Seksual
b. Kultur
Ibu mengatakan sudah memahami tentang kehamilan karena sudah pernah melaluinya.
11. Lingkungan Tempat Tinggal
Ibu mengatakan tinggal di rumahnya bersama anak dan suamninya di daerah ramai
penduduk dengan rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
f. LILA : 23, 5 cm
2. Pemeriksaan Head to Toe
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Sedikit pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva merah muda, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat kehitam, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran
puting susu.
e. Perut : Simetris, ada linea nigra dan striae albican gravidarum, tidak ada bekas luka operasi
atau jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
c. Assasment
1. Memberitahu Klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda tanda
vitalnya berada dalam batas normal sehingga klien tidak perlu khawatir karena akan segera
ditangani dan klien dapat memahami penjelasan yang diberikan.
2. Menjelaskan pada klien dan suami bahwa klien dan suami harus mengonsumsi makanan
beragam dan bergizi tinggi seperti daging, ikan, telur, tempe, tahu, sayuran hijau, buah-buahan
dan kacang-kacangan dan minum air putih minimal 2 liter per hari untuk mempersiapkan
kehamilan. Klien mengerti dan bersedia menerapkannya.
3. Menganjurkan klien dan suami untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien dan suami terlalu kelelahan. Klien dan suami memahami anjuran dari
bidan.
4. Menganjurkan klien dan suami untuk olahraga ringan untuk menjaga kebugaran tubuh. Klien
dan suami bersedia menerapkannya.
5. Memberitahu ibu cara menghitung masa subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di
masa subur dan memposisikan kaki lebih tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu
mengerti dan bersedia untuk melakukannya.
6. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang ketika ada keluhan. Klien memahami dan bersedia
melakukan kunjungan ulang.
10. ASUHAN KEBIDANAN PRANIKASH PADA PASANGAN USIA SUBUR
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Klien mengatakan akan menikah satu bulan kemudian.
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
a. Status Perkawinan : Belum menikah
b. Usia Kawin : -
c. Kawin ke : -
d. Lama Kawin : -
5. Riwayat Kesehatan
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 Tahun
Siklus : 28 Hari
Lama : 7 Hari
Klien mengatakan makan 3 kali sehari dengan lauk beragam seperti ikan, daging, telur,
sayuran, dan buah-buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari.
b. Pola Tidur
Klien mengatakan tidur malam 6-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Klien mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali
seminggu.
8. Data Psikososial, Kultur dan Spiritual
a. Psikososial
Klien mengatakan belum memahami tentang pernikahan dan kehamilan karena belum
berpengalaman.
10. Lingkungan Tempat Tinggal
Klien mengatakan tinggal di rumah ibunya bersama suaminya di daerah ramai penduduk
dengan rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Sedikit pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva merah muda, mata tidak
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
b. Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, tidak ada striae dan linea gravidarum, tidak ada bekas luka operasi atau
jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
c. Assasment
d. Planning
1. Memberitahu ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda vital
berada dalam batas normal, sehingga klien tidak perlu khawatir. Klien dapat memahami
penjelasan yang diberikan dan tidak merasa khawatir.
2. Memberikan Imunisasi TT pertama pada masa pranikah 0,5 ml. Klien bersedia dilakukan
imunisasi TT.
3. Menjelaskan pada klien bahwa klien harus mengonsumsi makanan bergizi dan minum banyak
air mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah terjadinya
dehidrasi. Klien memahami serta bersedia melakukannya.
4. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien kelelahan. Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
5. Menganjurkan klien untuk berolahraga untuk menjaga kebugaran. Klien bersedia untuk
melakukannya.
6. Menganjurkan ibu untuk kunjungan ulang pada tanggal 18 November 2022 untuk suntik TT
kedua. Klien memahami dan bersedia melakukan kunjungan ulang.
10.ASUHAN KEBIDANAN PRAKONSEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Klien mengatakan ingin merencanakan kehamilannya
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
c. Kawin ke : Pertama
5. Riwayat Kesehatan
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis,
Campak, HIV/AIDS, dll.
Klien mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 13 Tahun
Siklus : 28 Hari
7. Riwayat KB
Klien mengatakan makan 2 kali sehari dengan lauk seadanya serta minum air putih 4-5
gelas perhari.
b. Pola Tidur
Klien mengatakan tidur malam 6-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Ibu mengatakan kegiatan sehari hari mengerjakan pekerjaan rumah sebagai ibu rumah
tangga dan mengurus suaminya.
d. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lunak berwarna kuning kecoklatan
dan BAK 5-7 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Ibu mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali seminggu.
f. Pola Seksual
Klien mengatakan ia, suami dan keluarganya ingin memiliki keturunan. b. Kultur
Klien mengatakan pengambilan keputusan berdasarkan persetujuan suami. c. Spiritual
Ibu mengatakan tidak pernah beribadah.
Klien mengatakan ini kehamilan ketiganya, anak keduanya diadobsi oleh orang lain.
Kehamilan kedua dan ketiga adalah kehamilan yang tidak diinginkan
11. Lingkungan Tempat Tinggal
Klien mengatakan tinggal di rumah bersama orang tua dan suami di lingkungan yang ramai
dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
f. LILA : 28 cm
a. Kepala
Wajah : Tidak pucat , tidak odema dan tidak ada cloasma gravidarum
Mata : Conjungtiva merah muda, mata tidak cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada
kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih,
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang. Telinga : Bersih, simetris, dan ada
serumen.
b. Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tiroid.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat kehitam, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran
puting susu.
e. Perut : Simetris, tidak terdapat linea dan striae gravidarum, ada bekas luka operasi dan
jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul. g. Genitalia : Tidak
ada pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
c. Assasment
Pasangan Usia Subur yang memerlukan konseling prakonsepsi dengan keluhan kurang nafsu
makan.
d. Planning
1. Memberitahu klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda tanda
vitalnya masih berada di batas normal sehingga klien tidak perlu khawatir dan klien dapat
memahami penjelasan yang diberikan.
2. Menjelaskan pada klien dan suami bahwa klien dan suami harus mengonsumsi makanan bergizi
dan minum banyak air mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah
terjadinya dehidrasi seperti daging, ikan, telur, sayuran hijau, buah-buahan, susu dan kacang-
kacangan. Klien
memahami serta bersedia melakukannya.
3. Memberikan suplemen multivitamin dan penambah nafsu makan. Klien bersedia
mengonsumsinya.
4. Menganjurkan klien untuk mengurangi kekhawatiran dan kecemasannya dengan melakukan hal
hal yang ia senangi. Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
5. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien kelelahan dan anjurkan suami dan keluarga untuk selalu membantu dan
memenuhi kebutuhan ibu.
6. Memberitahu ibu cara menghitung masa subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di
masa subur dan memposisikan kaki lebih tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu
mengerti dan bersedia untuk melakukannya.
7. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang satu bulan kemudian. Ibu memahami dan bersedia
melakukan kunjungan ulang.
11.ASUHAN KEBIDANAN PRAKONSEPSI PADA WANITA USIA SUBUR
TRIMESTER II
a. Data Subjektif
1. Identitas Biodata
2. Alasan Datang
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya
3. Keluhan Utama
4. Riwayat Perkawinan
a. Status Perkawinan : Sah (KUA)
c. Kawin ke : Pertama
5. Riwayat Kesehatan
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis, Campak,
HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menular seperti TBC, hepatitis, Campak,
HIV/AIDS, dll.
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit keturunan seperti hipertensi, jantung,
asma, diabetes, dll.
6. Riwayat Obstetri Ginekologi
a. Riwayat Menstruasi
Menarche : 15 Tahun
Siklus : 30 Hari
7. Riwayat KB
Ibu mengatakan makan 3 kali sehari dengan lauk beragam seperti ikan, daging, telur,
sayuran, dan buah-buahan serta minum air putih 6-7 gelas perhari.
b. Pola Tidur
Ibu mengatakan tidur malam 6-8 jam perhari dan tidur siang 1-2 jam perhari.
c. Pola Aktivitas
Ibu mengatakan kegiatan sehari hari berjualan jajanan di depan rumah dan mengerjakan
pekerjaan rumah sebagai ibu rumah tangga.
d. Pola Eliminasi
Ibu mengatakan BAB 1 kali dalam sehari dengan feses lunak berwarna kuning kecoklatan
dan BAK 5-6 kali sehari dengan warna jernih kekuningan.
e. Personal Hygiene
Ibu mengatakan mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2 kali sehari dan keramas 2 kali seminggu.
f. Pola Seksual
b. Kultur
Ibu mengatakan pernah hamil namun keguguran sehingga ia tidak memiliki pengalaman
dan pengetahuan dari kehamilan sebelumnya
11. Lingkungan Tempat Tinggal
Ibu mengatakan tinggal di rumahnya bersama suamninya di daerah ramai penduduk dengan
rumah yang bersih dan rapih.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Fisik
a. Kesadaran : Composmentis
c. TTV
f. LILA : 26 cm
2. Pemeriksaan Head to Toe
a. Kepala
Rambut : Hitam mengkilap, tidak ada ketombe, tidak rontok. Wajah : Tidak pucat , tidak
odema dan tidak ada cloasma gravidarum Mata : Conjungtiva tidak pucat, mata sedikit
cekung, sklera tidak ikterus, tidak ada kelainan mata.
Hidung : Bersih, tidak ada polip dan tidak mengeluarkan cairan. Mulut : Lidah bersih, tidak
ada caries dan sariawan, gigi tidak berlubang.
Telinga : Bersih, simetris, dan ada sedikit serumen.
c. Dada : Simetris, tidak ada pembengkakan atau teraba massa d. Payudara : Tidak simetris,
tidak ada benjolan, areola coklat tua, puting susu menonjol dan tidak ada pengeluaran puting
susu.
e. Perut : Simetris, terdapat linea nigra, tidak ada striae gravidarum, tidak ada bekas luka
operasi atau jahitan.
f. Punggung : Tidak ada kelainan bentuk tulang, tidak ada nyeri pukul g. Genitalia : Tidak ada
pembengkakan vulva, tidak ada varises dan tidak ada pengeluaran dari vagina.
h. Anus : Tidak ada hemoroid
i. Ekstremitas
c. Assasment
d. Planning
1. Memberitahu klien tentang hasil pemeriksaan bahwa kondisinya cukup baik karena tanda tanda
vitalnya masih berada di batas normal sehingga klien tidak perlu khawatir dan klien dapat
memahami penjelasan yang diberikan.
2. Menjelaskan pada klien dan suami bahwa klien dan suami harus mengonsumsi makanan bergizi
dan minum banyak air mineral minimal 2 liter per hari agar zat gizinya terpenuhi dan mencegah
terjadinya dehidrasi seperti daging, ikan, telur, sayuran hijau, buah-buahan, susu dan kacang-
kacangan. Klien
memahami serta bersedia melakukannya.
3. Menganjurkan klien untuk mengurangi kekhawatiran dan kecemasannya dengan melakukan hal
hal yang ia senangi. Klien mengerti dan bersedia melakukannya.
4. Menganjurkan klien untuk istirahat yang cukup dan mengurangi aktivitas yang dapat
menyebabkan klien kelelahan dan anjurkan suami dan keluarga untuk selalu membantu dan
memenuhi kebutuhan ibu.
5. Memberitahu ibu cara menghitung masa subur, dan anjurkan ibu untuk berhubungan seksual di
masa subur dan memposisikan kaki lebih tinggi dari kepala setelah terjadi ejakulasi. Ibu
mengerti dan bersedia untuk melakukannya.
6. Menganjurkan klien untuk kunjungan ulang satu bulan kemudian. Ibu memahami dan bersedia
melakukan kunjungan ulang.