Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH KETERAMPILAN DASAR KONSELING :

SOSIAL : Etika Komunikasi Dengan orang Dewasa


PRIBADI:Kekuatan & Kelemahan Diri Sendiri
Dosen pengampu : Nurhidayatullah, S,Pd.,M,Pd

DI SUSUN OLEH:
KELOMPOK 8
1. MUH. RESKY ARDIANSYAH.NS
2. SAKINA MUCHTAR
3. SUDARMY
4. MELISA

PROGRSM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING


STKIP ANDI MATAPPA PANGKEP T.A. 2022/2023

1
Kata Pengantar
P uji Suk ur Kepada All ah SWT yang tel ah melim pahk an r ahmat
dan hidayahnya, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas Makalah pada matakuliah
BK. PRIBADI SOSIAL dengan judul “Etika Komunikasi Dengan orang Dewasa, Kelebihan
dan kekurangan diri Sendiri”.Tanpa pertolongan-Nya mungkin saya belum dapat
menyelesaikan tugas ini. Sertashalawat dan salam terlimpahkan kepada baginda tercinta
yakni nabi Muhammad SAW.
Makalah ini dibuat supaya pembaca dapat mengetahui dan mengintropeksi diri akan
Pentingnya sebuah etika dalam berkomunikasi dengan lawan bicara apalagi dengan yang
lebih dewasa dan melatih prospek kelebihan diri supaya dapat di tingkatkan serta di
manfaatkan, dan dapatmelakukan perubahan akan kekurangan yang ada pada diri sendiri
supaya lebihbaik dari waktu ke waktu. Makalah ini di susun dengan berbagai rintangan.
Baik itu yang datang dari penulis maupun yang datang dari luar. Namun dengan
penuhkesabaran dan terutama pertolongan dari Allah SWT akhirnya Makalah ini
dapatterselesaikan.Semoga Makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas
kepadapembaca. Walaupun Makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Saya
selakupenulis mohon untuk saran dan kritiknya

Pangkajenne. 3,April 2022


Tim penyususn : kelompok 8

2
DAFTAR ISI

Kata pengantar………………………………………………………………….2

Daftar isi…………………………………………………………………………3
BAB I Pendahuluan……………………………………………………………..4
A.    LatarBelakang.....................................................................................................       
            
B.     Rumusan Masalah................................................................................................5
C.     Tujuan...................................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN....................................................................................... 6
A.  Pengertian Etika komunikasi...................................................................................6
B.Tujuan Etika Komunikasi ………………………………………………...………..7
C.Manfaat Etika Komunikasi …………………………………………………….…..7
D. Etika Komunikasi Dengan Orang Dewasa……………………………….………..7
E. Pengertian Kelebihan Dan Kekurangan diri……………………………………….8
F. Kelebihan pada diri sendiri……………………………………………...…………8
G. Mengembangkan Kelebihan dalam Diri Sendiri………………………………....10
H. Kekurangan Pada Diri Sendiri…………………………………………………….12
I. Menerimah Kekurangan Agar mimpi Tercapai…………………………………….13

BAB III PENUTUP............................................................................................. 3


A. Kesimpulan……………………………………………………………………. 15
B. Saran ……………………………………………………………………………15    
                 
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................... 16

3
BAB I

PENDAHULUAN

Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita perlu memperhatikan etika. Etika itu sendiri
tercermin pada diri setiap individu masing-masing yang dimana dibawakan dalam dan dimana
saja. Etika biasanya digunakan untuk memperoleh perhatian lebih atau mendapatkan sesuatu
yang kita inginkan, namun tujuan dari etika sendiri lebih menonjolkan karakter seseorang.
Dengan seseorang memiliki etika yang baik tentunya akan mendapatkan respon yang positif
dari orang lain. Begitu halya dalam berkomunikasi, etika diperlukan agar komunikasi lebih
efektif. Maksud disini ialah etika digunakan untuk menjalin hubungan yang lebih baik, dimana
komunikator dan komunikan dapat menghargai satu sama lain.Apabila keduanya saling
menghargai tentu stimuli yang disampaikan akan diterima sesuai keinginan komunikator, maka
komunikasi akan lebih efektif.
Dalam kehidupan manusia tidak luput dari yang namanya kelebihan
maupunkekurangan. Maka dari itu manusia itu sendiri harus bias menyadari akan
kelebihanmaupun kekurangan yang dia miliki, supaya dapat melakukan suatu tindakan
untukmembenah diri menjadi lebih dalam memanfaatkan dan meningkatkan kelebihan
darimanisia itu sendiri. Begitu juga dengan kekurangan yang ada, manusia harus
bisame mahami apa kekurangan yang ada pada di rinya, sehi ngga dapat
mel ak uk an perubahan dari waktu ke waktu sehingga lebih baik lagi.Pada Dasarnya proses
peningkatan diri hanya bisa dilakukan oleh manusia itusendiri. Namun manusia itu
sendiri harus bisa mengetahui apa yang telah ada padadirinya yang meliputi suatu
kelebihan maupun kekurangannya yang menjadi tolakukur dalam menggapai suatu
kesusesan dalam berkarir.

Rumusan masalah :
A.  Apa Pengertian Etika komunikasi ?
B. Apa Tujuan Etika Komunikasi ?
C.Apa Saja Manfaat Etika Komunikasi ?
D.Apa Saja Etika Komunikasi Dengan Orang Dewasa ?
E. Apa Pengertian Kelebihan Dan Kekurangan diri ?
F. Apa Kelebihan pada diri sendiri.?
G.Mengapa Mengembangkan Kelebihan dalam Diri Sendiri. Kekurangan Pada Diri Sendiri ?
I. Mengapa Harus Menerimah Kekurangan ?

4
Tujuan Pembelajaran

A. Agar kita mengetahui Pengertian Etika komunikasi


B. Agar kita mengetahui Tujuan Etika Komunikasi
C. Agar kita mengetahui .Manfaat Etika Komunikasi
D. Agar kita mengetahui betapa pentingnya Etika Komunikasi Dengan Orang Dewasa
E.Agar kita mengetahui Pengertian Kelebihan Dan Kekurangan diri
F. Agar kita mengetahui Kelebihan pada diri sendiri.
G. Agar kita mengetahui cara Mengembangkan Kelebihan dalam Diri SendiriH. Kekurangan Pada
Diri Sendiri
I. Menerimah Kekurangan Agar mimpi Tercapai

5
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Etika Komunikasi

Etika merupakan seperangkat norma, aturan, atau pedoman yang mengatur segala perilaku
manusia, baik yang harus dilakukan dan yang harus ditinggalkan, yang dianut oleh sekelompok
masyarakat. Sedangkan yang dimaksud dengan komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan
pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan atau berita yang dimaksud dapat
dipahami.

Etika komunikasi dapat diartikan sebagai norma, nilai, atau ukuran tingkah laku baik dalam
kegiatan komunikasi dalam suatu masyarakat.

Sebagai makhluk sosial, manusia dalam hidupnya tidak terlepas dari komunikasi. Dalam
kehidupan bermasyarakat terdapat suatu sistem yang mengatur tentang tata cara individu-
individu atau kelompok dalam bergaul.

Tata cara pergaulan dalam masyarakat bertujuan untuk :

 menjaga kepentingan para pihak yang bersangkutan agar tidak ada yang merasa dirugikan.
 agar setiap perbuatan, tindakan, dan tingkah laku yang dilakukan oleh individu-individu atau
kelompok dalam masyarakat sesuai dengan adat kebiasaan yang berlaku serta tidak
bertentangan dengan hak asasi manusia secara umum.

Tata cara pergaulan yang baik antar individu, kelompok, atau antar individu dengan kelompok
dalam suatu masyarakat tersebut merupakan manifestasi dari etika komunikasi. Etika
komunikasi merupakan salah satu dari etika khusus, karena membahas bagian tertentu dari
kehidupan manusia.

Dalam kaitannya dengan komunikasi, etika komunikasi mencakup segala nilai dan norma yang
menjadi standar dan acuan setiap orang dalam berkomunikasi dengan orang lain. Etika
komunikasi menilai mana yang tindakan komunikasi yang baik dan buruk berdasarkan standar
yang berlaku.

Sehingga adanya etika komunikasi adalah untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak
diinginkan, seperti kesalahpahaman, perselisihan, pertengkaran, dan lain-lain. Etika komunikasi
yang tidak diterapkan dalam pergaulan atau dalam komunikasi antar individu, kelompok, atau
antar individu dan kelompok dalam suatu masyarakat dapat menyebabkan buruknya hubungan

6
di antara mereka. Tentunya hal tersebut tidaklah baik, karena bagaimanapun juga sebagai
makhluk sosial, manusia akan selalu membutuhkan manusia yang lain.

B. Tujuan Etika Komunikasi

Setelah membahas pengertian etika komunikasi, sekarang apa yang menjadi tujuan etika
komunikasi. Terdapat beberapa tujuan dari etika komunikasi, diantaranya adalah :

1. membantu individu atau kelompok dalam masyarakat untuk bertindak secara bebas tapi dapat
dipertanggung-jawabkan.
2. membantu individu atau kelompok dalam masyarakat untuk dapat mengambil sikap atau
tindakan secara tepat.
3. menciptakan rasa saling menghormati dan menghargai.

C. Manfaat Etika Komunikasi

Dalam pergaulan bermasyarakat, etika komunikasi mempunyai manfaat yaitu :

1. Melancarkan komunikasi dengan orang lain, sehingga hubungan yang sudah terjalin akan
semakin erat memahami apa yang dikomunikasikan oleh orang lain, sehingga pesan yang
disampaikan dapat diterima dengan baik.
2. Dengan mengikuti dan menaati etika yang berlaku, kita akan diterima dengan baik dalam
lingkungan sosial masyarakat.
3. Menumbuhkan rasa saling menghargai di antara anggota masyarakat.
4. Mencegah individu atau kelompok untuk tidak bertindak atau berperilaku sembarangan atau
seenaknya sendiri dalam berkomunikasi.
5. Mempererat hubungan dengan orang lain.

Etika komunikasi tidak hanya berkaitan dengan tutur kata yang baik, tetapi juga harus
berangkat dari niat tulus yang diekspresikan dari ketenangan, kesabaran, dan empati kita dalam
berkomunikasi.

D. Etika Komunikasi Dengan Orang Dewasa

1. Bahasa tubuh yang baik

Saat berkomunikasi dengan seseorang yang umur lebih tua gaya tubuh atau komunikasi non
verbal juga penting, Kids. 

Saat berbicara sebaiknya perhatikan dan mendengarkan nada suara serta ekspresi wajah.

7
Bahasa tubuh juga bukti saat kamu berkomunikasi enggak bosan, malah lebih terkesan dalam
obrolan tersebut.

2. Nada bicara

Saat kamu berbicara dengan orang yang umurnya lebih tua, nada bicara juga memiliki peran
penting.

Menurunkan nada bicara saat berbicara dengan orang yang umurnya lebih tua dari kita
merupakan suatu etika yang baik, Kids. 

Terkadang orang yang lebih tua sulit mendengar oleh karena itu sebaiknya berbicara dengan
lembut dan jelas.

3. Gunakan diksi atau kalimat yang mudah dimengerti

Saat lawan bicara memiliki usia yang jauh dari kamu terkadang ada diksi atau kalimat yang
enggak dipahami.

Hal tersebut karena beda generasi juga, oleh karena itu gunakan kalimat yang umum.

Ini diperlukan agar komunikasi berjalan efektif enggak terjadi salah paham.

4.  Memanggil dengan sopan

Ini juga sering diajari oleh orang tua kita saat memanggil orang yang umurnya lebih jauh
sebaiknya dengan sopan.

Pada umunya jika lawan bicara berumur lebih jauh memanggil dengan sapaan bapak atau ibu.

Namun ada juga yang menggunakan Kakak untuk lawan bicara yang lebih tua agar sopan.

E.Pengertian Kelebihan dan Kekurangan


  Kelebihan adalah suatu kemampuan karakteristik atau ciri tentang diri kita yang kita anggap
lebih baik dari pada kemampuan-kemampuan atau aspek-aspek lain dalam diri kita. Jadi salah
satu penyebab kenapa kita sulit menerima kelebihan kita, kadang kala karena memang kita
nggak mau kita lebih dalam hal itu, maunya lebih dalam hal yang lain.

8
 Kekurangan adalah kemampuan yang sebenarnya kita harapkan untuk lebih baik dari kondisi
sesungguhnya namun ternyata tidak. Jadi yang kita anggap kurang, biasanya adalah hal yang
kita inginkan lebih baik. Kekurangan ini biasanya melahirkan rasa malu dan rasa minder.
 F.    Kelebihan Pada Diri Sendiri
 1.      Percaya Diri
Percaya diri atau kepercayaan diri adalah suatu perasaan yang sangat kuat yang berasal dari diri
sendiri. Percaya diri adalah kepercayaan yang kuat dari dalam diri bahwa segala kemampuan,
keahlian atau bakat yang kita miliki akan berguna atau bermanfaat dalam segala hal yang kita
lakukan. 
 2.      Bertanggung jawab terhadap pekerjaan
Bertanggung jawab  terhadap pekerjaan adalah suatu keadaan yang mana seseorang secara
sadar maupun tidak sadar menanggung suatu pekerjaan tersebut dengan benar.

 3.      Penuh Semangat
Penuh semangat merupakan hal yang harus kita miliki, karena tanpa semangat dalam
melakukan sesuatu maka akan timbul rasa malas yang dimana membuat pekerjaan tersebut
tidak selesai.
 4.      Pendengar yang baik
Pendengar yang baik adalah kemampuan seseorang yang mampu menjadi audience yang baik
dan dapat mengambil kesimpulan dari apa yang di dengar dengan baik.
 5.      Berjiwa besar
berjiwa besar merupakan salah satu sifat yang jarang ditemukan disemua individu. Bisa
bersikap ikhlas dan lapang dada bukanlah perkara yang mudah. Terutama ketika hal yang
menimpa anda adalah masalah besar atau tidak tertoleransi. Tentu berlapang dada adalah
pekerjaan besar.

6.      Supel atau mudah bergaul


Supel dan mudah bergaul merupakan sifat pertama yang dimiliki manusia. Supel bergantung
seberapa ‘tough’ atau kuatnya individu tersebut untuk beradaptasi. Untuk itu orang supel
biasanya disukai banyak orang karena sikapnya yang menyenangkan namun tidak membuat
orang lain kesal.

9
 7.      Berusaha Jujur
Jujur merupakan sikap yang dimana seseorang mengatakan atau menyampaikan sesuatu
dengan benar adanya yang iasa disebut dengan sesuai fakta.

 8.      Sopan
Kesopanan mungkin sifat yang hanya dimiliki banyak orang timur dibandingkan orang barat.
Mengingat mereka sangat bebas, namun bukan berarti bukan sifat yang serampangan. Ada
attitude yang bisa dianggap positif dari orang barat, dan sopan memiliki nilai positif.
 9.      Integritas
Integritas adalah sifat yang memiliki prinsip moral dan nilai-nilai inti yang kuat dan
menggunakannya sebagai penuntun hidup.
10.  Sikap hormat
Sikap atau sifat hormat artinya memperlakukan orang lain dengan sopan dan baik. Menghargai
kekurangan orang lain tanpa merendahkan mereka.
 
 G. Mengembangkan Kelebihan Dalam Diri Sendiri
            Setiap manusia dianugerahi potensi diri yang sangat luar biasa. Menariknya, manusia
sendiri sering tidak mengetahui dengan pasti potensi diri tersebut. Tak heran, ada potensi diri
yang memang muncul begitu saja. Ada juga yang harus dipancing dan digali sehingga akhirnya
bisa terlihat dengan jelas.
Potensi yang dimiliki setiap manusia berbeda-beda. Meski untuk beberapa aspek ada juga
yang memiliki kesamaan. Semua potensi tersebut tidak akan bisa muncul dengan sempurna jika
tidak dikembangkan dengan baik dan cara-cara yang benar.Lalu, seperti apa pengembangan
potensi diri itu? Berikut cara mengembangkan kelebihan dalam diri sendiri :
 1)    Kenali diri sendiri secara mendalam
  Banyak orang yang tidak mengenali potensi dirinya karena terlalu sibuk memperhatikan
kelebihan orang lain. Sehingga dia disilaukan oleh kehebatan atau kemampuan orang lain yang
sudah mampu mengeluarkan potensi dirinya. Jadi, untuk mengembangkan potensi diri,
pertama-tama kenali diri sendiri secara mendalam. Coba kembali telaah apa yang Anda sangat
sukai.
  Kira-kira apa yang membuat Anda tidak pernah bosan melakukannya. Itu bisa menjadi acuan
dalam mengenali potensi yang ada dalam diri.Telisik juga apakah Anda sering menjadi pemecah
masalah atau punya kemampuan leadership yang mumpuni ketika berada di tengah lingkungan

10
pertemanan.Dengan mengenali diri sendiri lebih dalam, Anda akan lebih mudah mengetahui
potensi mana yang bisa dikembangkan dan bermanfaat bagi hidup Anda.

 2)    Buatlah sebuah tujuan hidup


Hidup tak akan pernah bermakna jika tidak punya tujuan atau sasaran. Dengan memiliki
tujuan, maka hidup Anda bakal lebih terarah dan lebih jelas. Semua yang Anda lakukan setiap
hari merupakan tahapan yang harus ditempuh demi mencapai tujuan. Cita-cita merupakan
bagian dari tujuan hidup. Canangkan sesuatu yang ingin Anda gapai suatu hari nanti. Setelah
tercapai, buat tujuan baru dengan skala yang lebih tinggi. Ketika Anda bisa mencapai tujuan
hidup, maka Anda pasti akan merasakan hidup yang lebih bermakna.
3)    Kuatkan niat
 Niat akan membantu Anda dalam mengembangkan potensi diri yang sudah dikenali dan digali
dengan benar.Ini merupakan unsur penguat sekaligus pondasi dari tujuan hidup yang sudah
Anda canangkan sebelumnya. Tentu saja bukan niat yang asal-asalan. Melainkan niat yang kuat
yang mampu menghasilkan tekad yang bulat demi tercapainya tujuan hidup. Jika niat yang
muncul hanya setengah hati, potensi diri pun bakal sulit untuk terdeteksi. Ketika hal itu sudah
terjadi,  jangan harap tujuan hidup Anda bisa tercapai.
4)    Terima setiap kritikan
 Orang yang berniat dalam pengembangan potensi diri adalah orang yang siap menerima
kritikan. Sepedas apa pun kritikan itu, Anda harus belajar untuk menerimanya. Manfaatkan
kritikan yang datang sebagai alat untuk mengevaluasi diri. Meski demikian, Anda tetap harus
menyeleksi kritikan yang datang. Cermati apakah kritikan tersebut memang murni muncul dari
orang lain karena ingin Anda menjadi lebih baik. Karena bisa saja ada orang yang tidak senang
dengan perkembangan potensi diri Anda dan berusaha menahannya agar tidak semakin baik.
5)    Buang pikiran negative
   Jaga agar diri Anda jauh dari pikiran negatif. Karena pikiran negatif hanya akan menjadi
penghambat Anda dalam mengembangkan potensi diri. Ketika Anda selalu membiarkan diri
dilanda pikiran negatif, Anda akan otomatis kehilangan fokus dan arah. Anda hanya akan
menambah masalah ketika pikiran negatif masuk dalam diri Anda. Untuk itu, buang setiap
pikiran negatif yang muncul. Dengan demikian Anda bisa terjaga untuk tetap fokus dalam
pengembangan potensi diri demi menggapai tujuan  hidup. Ketika hidup Anda sudah jauh dari
pikiran negatif, energi yang ada akan bisa maksimal untuk Anda gunakan mengembangkan
setiap potensi yang dimiliki.
6)    Berkomitmen terhadap niat dan tujuan

11
  Ketika niat sudah kuat, maka yang harus Anda miliki selanjutnya adalah komitmen yang besar
dan stabil terhadap niat dan tujuan hidup Anda. Komitmen akan menjaga Anda untuk terus
berusaha menggapai semua yang sudah direncanakan. Betapa pun sulitnya jalan yang harus
ditempuh, Anda harus bisa menjaga komitmen jika potensi Anda masih ingin terus
berkembang. Dengan komitmen yang kuat, Anda akan dijaga untuk selalu berada di jalur yang
tepat. Tidak akan mudah diganggu hal-hal yang bisa membawa Anda melenceng dari jalur
menuju tujuan hidup. Tidak akan gampang digoda oleh hal lain yang justru akan membuat Anda
gagal mencapai tujuan hidup. Karena itu, ketika niat sudah kuat, perkokoh dengan komitmen.
 7)    Dapatkan teman teman yang positif
 Lingkungan juga akan berpengaruh dalam mengembangkan potensi diri. Karena itu jangan
salah memilih teman. Lingkungan pertemanan yang baik adalah mereka yang mampu
mendukung semua potensi yang Anda miliki untuk berkembang. Pendeknya, apa pun yang
Anda lakukan dalam mencapai tujuan hidup, pastikan mendapat dukungan dari teman-teman di
sekitar Anda. Memiliki teman-teman yang positif secara tidak langsung akan memberi Anda
semangat untuk terus berusaha mencapai tujuan hidup. Dengan semangat yang terus
bergelora, niat yang sudah kuat akan semakin kuat. Tidak akan ada hambatan yang mampu
menghentikan upaya Anda dalam menggapai hidup yang lebih bermakna.
 8)    Banyak mencoba hal baru
 Fokus dalam kemampuan atau keahlian utama Anda memang sebuah keharusan. Tapi bukan
berarti tidakda dilarang untuk mencoba hal-hal baru. Tetap lakukan hal-hal baru yang bisa
membantu Anda menemukan potensi lain yang selama ini masih tersembunyi. Siapa tahu,
ternyata Anda bisa menemukan potensi lain yang jauh lebih besar. Namun demikian, jangan
terlalu banyak juga dalam mencari hal-hal baru. Ketika Anda sudah menemukan satu atau dua
hal yang dianggap sebagai potensi terbesar dalam diri Anda, fokuslah dalam dua hal tersebut.
Jangan serakah untuk mencari potensi yang lain. Bukan mustail malah tidak ada satu pun
potensi diri yang bisa berkembang secara maksimal.
9)    Optimis
   Dalam setiap upaya yang Anda lakukan pasti akan menemui hambatan. Sulit rasanya untuk
mendapatkan jalan yang selalu lurus dalam hidup. Karena itu, dibutuhkan rasa optimistis meski
hambatan yang harus dilalui terasa sangat berat. Sikap optimistis ini yang akan membantu Anda
dalam mengevaluasi setiap kekurangan yang ada. Untuk kemudian memperbaikinya dan terus
melakukan upaya agar potensi diri bisa tetap berkembang sesuai harapan. Potensi diri tidak
akan pernah muncul jika tidak Anda upayakan. Karena itu dalam upaya mengembangkan
potensi diri, sangat dibutuhkan niat, tekad, dan komitmen yang kuat. Selain itu, jangan pernah
malas untuk belajar dan menerima kritikan yang masuk dengan hati yang lapang.
 H.   Kekurangan Pada Diri Sendiri
 1        Belum memiliki pengalaman yang banyak
12
2        Tidak mengusai bidang tertentu
3        Kurang menguasain Bahasa asing
4        Mudah kecewa atas hasil yang di dapat
5        Suka memendam masalah
6        Sulit mengontrol emosi
7        Masih suka bergantung dengan keadaan orang tua
8        Suka muncul rasa malas
9        Merasa tidak enak dengan orang lain
10    Terkadang suka memaksakan kehendak
I.   Menerima Kekurangan Agar Mimpi Tercapai
   Tanpa disadari, seseorang bisa jadi kerap lupa berterima kasih pada diri sendiri. Justru,
kekurangan diri yang mendominasi pikiran dan terkadang berdampak pada kepercayaan diri
dan aspek mental lainnya. Padahal, seharusnya diri sendiri yang bisa memberikan apresiasi
tertinggi sebelum mengharapkan hal serupa dari orang lain. Sudah menjadi hal umum ketika
seseorang cenderung fokus pada hal-hal negatif dan perlu diperbaiki dari dirinya. Otak
menggunakan bagian yang berbeda untuk memilah informasi positif dan negatif.
  Emosi negatif biasanya memerlukan pemikiran lebih mendalam sehingga informasi yang
dicerna pun lebih menyeluruh. Tentu ada batasan antara menerima kekurangan diri dengan
terlalu membangga-banggakan kelebihan yang bisa jadi ciri orang dengan gangguan
narsistik. Justru, ketika seseorang bisa menerima kekurangan dirinya maka perasaan akan
menjadi lebih percaya diri dan berdampak positif bagi banyak aspek kehidupan. Berikut cara
menerima kekurang pada diri sendiri :
 1.  Hadapi rasa takut
   Setiap orang punya rasa takut tersendiri, terkadang membuat diri terjebak dalam kondisi
tertentu. Padahal, langkah untuk menerima kekurangan diri bisa dimulai dengan mulai
menghadapi rasa takut. Coba tuliskan apa saja hal yang menjadi ketakutan. Perlahan, hadapi
dan pahami mengapa hal itu tidak terlalu menakutkan lagi.
2.   Bersikap positif
           Coba kelilingi diri dengan afirmasi positif sehingga bisa memberikan motivasi. Dengan
cara ini, setiap kali muncul perasaan ragu atau kurang percaya diri, distraksi menjadi hal positif.
Pada awalnya mungkin hal ini terasa berat, namun jika sudah terbiasa akan menjadi hal yang
menyenangkan.

13
 3.  Meditasi
 Melakukan meditasi adalah cara yang sangat baik untuk menerima kekurangan diri. Ketika
hidup terasa penuh tekanan dan semua serba terburu-buru, tekan tombol jeda sejenak dengan
cara melakukan meditasi.Meditasi bisa dilakukan dengan durasi sesuka hati. Semakin lama
durasinya, akan semakin terbantu pikiran untuk menjadi rileks dan kembali seimbang.
 4.  Dengarkan diri sendiri
   Menjadi mindful atau benar-benar sepenuh hati mendengarkan diri sendiri adalah hal
penting untuk menerima kekurangan diri. Tanyakan apa yang dibutuhkan diri sendiri dengan
cara masing-masing. Ada yang melakukannya sembari berjalan santai, melihat pemandangan,
atau hal lainnya.
5.  Berbagi dengan orang lain
  Salah satu cara agar merasa bahagia adalah dengan menolong orang lain. Begitu pula
sebaliknya, jangan ragu berbagi cerita atau keluh kesah dengan orang lain saat merasa butuh.
Adalah hal yang wajar ketika merasa sedang sedih atau bingung. Ketika hal itu datang, jangan
ragu mencari bantuan.
 6. Bersyukur
   Setiap hari, syukuri hal-hal yang terjadi atau masih bisa dirasakan. Hal ini tak perlu berlebihan
dan hal luar biasa, hanya perlu hal sederhana seperti masih bisa terbangun menghirup udara
segar atau sekadar masih diberi kesempatan menjalani hari kembali.Setiap hari, coba tulis 3 hal
yang paling disyukuri. Hal ini bisa dilakukan pagi atau malam saat menutup hari. Menulis jurnal
ini akan menjadi cara yang indah untuk menghargai dan menerima kekurangan diri.
7.Yakin dengan diri sendiri
Setiap orang memiliki caranya tersendiri dalam menaklukkan pencapaian dalam hidup. Tak
perlu membandingkan pencapaian dengan orang lain, yakin saja dengan kemampuan diri
sendiri. Tidak bisa mencetak prestasi seperti orang lain yang seusia bukan berarti kekurangan.
Setiap orang punya caranya sendiri.
 8.  Memaafkan
 Jika masih ada hal yang mengganjal dan belum termaafkan, coba lupakan dan maafkan hal itu.
Merasakan dendam atau sakit hati hanya akan membuat seseorang tak bisa berkembang.
Justru, hal ini dapat membuat seseorang terus menerus mengulik apa kekurangan dirinya.
 9. Pantang menyerah
    Tidak ada kesuksesan yang terjadi pada percobaan pertama. Perlu perjalanan panjang jatuh
bangun hingga bisa mencapai kesuksesan. Untuk itu, ketika merasa gagal jangan ragu untuk
kembali bangkit dan mencoba lagi. Ingat, kekurangan diri bukanlah akhir dari segalanya.

14
KESIMPULAN

Etika merupakan seperangkat norma, aturan, atau pedoman yang mengatur segala perilaku
manusia, baik yang harus dilakukan dan yang harus ditinggalkan, yang dianut oleh sekelompok
masyarakat. Sedangkan yang dimaksud dengan komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan
pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan atau berita yang dimaksud dapat
dipahami
setiap orang memiliki kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. Kelebihan tersebut harus selalu
dikembangakan agar mendapat hasil yang optimal untuk mendukung cita – cita atau tujuan
hidup yang ingin dicapai. Tidak hanya fokus pada kelebihan. Kekurangan sesuatu yang  penting
dimana kita dapat berintropeksi diri agar kita mengetahui bagaimana kekurangan tersebut
bukan menjadi pengahambat bagi kita untuk megagapai cita –cita. Melainkan kekurangan harus
menjadi nilai plus, dimana dengan kekurangan yang ada pada diri kita membuat termotivasi
dan dapat berhasil.

SARAN
          Penulis sadar bahwa dalam pengambilan sub bahasan dalam makalah ini masih banyak
kekurangan sehingga dalam penyusunan berikutnya dapat dilengkapi dengan materi-materi
tambahan sebab keterbatasan referensi yang penulis miliki. Penulis menyarankan agar para
pembaca dapat mengambil sisi positif dari makalah ini yaitu dengan mensyukuri apa itu
kekurangan dan selalu mengembangkan kelebihan yang kita miliki agar tercapai tujuan dan cita
– cita.

15
DAFTAR PUSTAKA

http://appeonline.com/etika-berbicara-yang-benar-dalam-berkomunikasi
https://visiuniversal.blogspot.com/2015/02/etika-berbicara-yang-baik-dan-benar.h tml
http://19putriyuniar.blogspot.com/2014/09/prosedur-dan-metode-berbicara.html

https://www.telaga.org/audio/menerima_kelebihan_dan_kekurangan_diri

https://www.studilmu.com/blogs/details/percaya-diri-dimulai-dari-diri-sendiri

https://dosenpsikologi.com/macam-macam-sifat-manusia

https://www.tipspengembangandiri.com/mengembangkan-potensi-diri/

https://mamikos.com/info/contoh-kelebihan-dan-kekurangan-diri-sendiri-saat-wawancara-
kerja/

http://dianachaerisma.blogspot.com/2013/04/kekuatan-diri-dan-kelemahan-diri.html

https://www.sehatq.com/artikel/sudah-terbiasakah-anda-dengan-9-cara-menerima-
kekurangan-diri-ini

16

Anda mungkin juga menyukai