PERANGKAT PEMBELAJARAN

PROBLEM BASED INSTRUCTION MATERI PERSAMAAN

KUADRAT KELAS IX SMP
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Microteaching

Dosen Pengampu:
Dr. Dra. Susanah, M.Pd.

Penyusun:
Dewi Safina (18030174096)

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS MATEMATIKAN DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN MATEMATIKA
PENDIDIKAN MATEMATIKA
2020
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMPN 2 SIDOARJO

Mata Pelajaran : Matematika
Kelas /Semester : IX/ I
Materi Pokok : Persamaan kuadrat
Tahun Pelajaran : 2020 / 2021
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (5 Pertemuan)

A. Latar Belakang
Pembelajaran di SMPN 1 Prambon dilaksanakan secara online dan juga offline tetapi
dengan jadwal-jadwal tertentu. Maka dari itu, dalam pembuatan video saya melakukan secara
offline dengan jumlah peserta didik yang dibatasi sesuai dengan ketentuan dari pihak sekolah.
Pemilihan model pembelajaran Problem Based Instruction didasarkan dari hasil
observasi yang mana peserta didik kelas IX E SMPN 1 Prambon sangat menyenangi jika
pembelajaran matematika dilaksanakan dengan pemberian suatu permasalahan dalam
kehidupan sehari-hari, dibandingkan dengan mengerjakan soal-soal di LKPD dengan rumus-
rumus yang diberikan secara langsung kepada peserta didik. Selain itu dari presentase observasi
peserta didik menyenangi pembelajaran matematika dengan diskusi kelompok sebasar 71,4%,
dan sisanya memilih menggunakan metode ekspositori.
Sedangkan untuk pemilihan materi didasarkan pada wawancara dengan salah satu guru
matematika bernama Bu Luluk yang menyatakan bahwa dalam pembelajaran matematika yang
selama ini dilakukan, peserta didik sangat antusias jika materi yang diberikan itu dikaitkan
dengan kondisi alam sekitar mereka, seperti pada materi persamaan kuadrat. Hal ini juga
dikatakan oleh Bu Luluk bahwa lahan di daerah desa Prambon ini masih sangat luas, jadi kerap
kali beliau meminta peserta didik untuk terjun langsung di lapangan. Seperti disuatu lahan
tertentu, peserta didik akan menghitung berapa tanaman yang bisa ditanam kemudian peserta
didik sendiri yang akan menanam dan memanennya. Dengan begitu, peserta didik akan
menyadari bahwa materi persamaan kuadrat ini sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-
hari. Maka dari itu, perangkat pembelajaran ini menggunakan model pembelajaran Problem
Based Instruction dengan materi persamaan kuadrat, tepatnya masalah kontektual untuk suatu
lahan tertentu.
B. Kompetensi Inti
KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI 2 Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

NO Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

1. 3.2 Menjelaskan persamaan kuadrat 3.2.1 Mendeskripsikan konsep persamaan

dan karakteristiknya kuadrat
berdasarkan akar-akarnya serta 3.2.2 Mendeskripsikan bentuk umum
cara penyelesaiannya persamaan kuadrat
3.2.3 Menentukan akar-akar persamaan
kuadrat dengan cara pemfaktoran
3.2.4 Menentukan akar-akar persamaan
kuadrat dengan cara melengkapi
kuadrat sempurna
3.2.5 Menentukan akar-akar persamaan
kuadrat dengan menggunakan
rumus kuadratik
3.2.6 Menentukan nilai diskriminan
persamaan kuadrat
3.2.7 Menentukan jenis akar-akar
persamaan kuadrat berdasarkan nilai
diskriminan
3.2.8 Mengidentifikasi jumlah dan hasil
akar-akar dari persamaan kuadrat
berdasarkan koefisien-koefisiennya
3.2.9 Menyusun persamaan kuadrat baru
3.2.10 Membuat model matematika dari
suatu masalah yang berkaitan dengan
persamaan kuadrat
2. 4.2 Menyelesaikan masalah yang 4.2.1 Menyelesaikan masalah dalam
berkaitan dengan persamaan kehidupan sehari - hari yang
kuadrat berkaitan dengan akar - akar
persamaan kuadrat
4.2.2 Menyelesaikan masalah dalam
kehidupan sehari - hari yang berkaitan
 dengan jumlah dan hasil kali
persamaan kuadrat

D. Tujuan Pembelajaran (Pertemuan ke-3, Indikator 3.2.3-3.2.5 dan Indikator 4.2.1)

1. Dengan berdiskusi peserta didik mampu berfikir kritis dan berkolaborasi untuk menentukan
akar-akar persamaan kuadrat cara pemfaktoran melalui LKPD.
2. Dengan berdiskusi peserta didik mampu berfikir kritis dan berkolaborasi untuk menentukan
akar-akar persamaan kuadrat cara melangkapi kuadrat sempurna melalui LKPD.
3. Dengan berdiskusi peserta didik mampu berfikir kritis dan berkolaborasi untuk menentukan
akar-akar persamaan kuadrat dengan rumus kuadratik melalui LKPD.
4. Dengan berdiskusi peserta didik mampu berfikir kritis dan berkerjasama untuk
meyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan akar-akar persamaan kuadrat
melalui LKPD.
E. Materi Pembelajaran (Pertemuan ke-3, Indikator 3.2.3-3.2.5 dan Indikator 4.2.1)
1. Materi Pembelajaran Reguler
 Penentuan akar-akar persamaan kuadrat cara pemfaktoran
 Penentuan akar-akar persamaan kuadrat cara melengkapi kuadrat sempurna
 Penentuan akar-akar persamaan kuadrat menggunakan rumus persamaan kuadratik
2. Materi Pembelajaran Remmidial
Materi regular yang belum dikuasai lebih dari 50% peserta didik yang hadir.
3. Materi Pembelajaran Pengayaan
Soal-soal HOTS yang berkaitan dengan materi regular.

F. Metode Pembelajaran
1. Model pembelajaran : Problem Based Instruction
2. Pendekatan : Saintifik
3. Metode : Diskusi

G. Media dan Bahan

Media :

a. Lembar Kegiatan Peserta Didik

b. Video motivasi
 Alat:

a. Kertas manila
b. Penggaris
c. Spidol dan alat tulis lainnya

H. Sumber Belajar
1. Subchan dkk.2018.Buku Guru Matematika SMP/MTS Kelas IX (Cetakan Ke 2).Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Halaman 85-126.
2. Subchan dkk.2018.Buku Siswa Matematika SMP/MTS Kelas IX Semester 2 (Cetakan Ke
2).Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Halaman 63-82.

I. Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan 3 (Ketiga) (2 Jam Pelajaran/80 menit)

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan 1. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan 10 menit
salam dan mengajak peserta didik berdoa sebelum
melaksanakan pembelajaran.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan
mengondisikan agar peserta didik siap mengikuti
pembelajaran.

FASE 1: Memberikan orientasi tentang permasalahan

kepada peserta didik

3. Guru mengingatkan kembali mengenai materi

sebelumnya melalui tanya jawab sebagai apersepsi,
seperti:
 Ingatkah kalian materi apa yang kita bahas
dipertemuan sebelumnya?
 Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
 Dapatkah kalian memberikan contoh suatu
persamaan kuadrat?
 Dapatkah kalian menentukan akar-akar
persamaan kuadrat yang telah kalian buat?
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai hari ini dan penilaian yang akan digunakan.
“Terdiri dari penilaian kelompok (Proses diskusi, hasil
karya, presentasi) dan penilaian individu”.
5. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik dengan
cara menunjukkan video yang berkaitan dengan
penerapan persamaan kuadrat dalam kehidupan sehari-
hari, serta menyebutkan penerapan yang lain.
Contoh:
“Pernahkah kalian menghitung berapa panjang dan lebar
lahan taman bermain kalian yang ada di depan rumah
yang berbentuk persegi panjang? Dimana luas taman
bermain adalah 60 m2. Dan menurut informasi dari ayah
kalian lebar tamannya 7 m lebih pendek dari ukuran
panjang taman. Sebenarnya dengan informasi tersebut,
kalian tidak perlu mengukur panajng dan lebar taman
secara langsung, tetapi bisa dihitung menggunakan
persamaan kuadrat”.
6. Guru memberikan suatu rangsangan topik yang berkaitan
dengan permasalahan yang akan diselesaikan peserta
didik. Misalnya: guru menanyakan luas lahan tanah
rumah masing-masing peserta didik, serta rumus luas
persegipanjang.

Inti FASE 2: Mengorganisasikan Pesera didik untuk Meneliti 60 menit

1. Guru meminta peserta didik untuk mempersiapkan alat
yang sudah dibawa untuk pembelajaran dihari itu.
 Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
2. Peserta didik diberikan aturan dasar dan informasi
mengenai proyek meliputi pembentukan kelompok,
durasi untuk berkelompok.
3. Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok yang
terdiri 4-5 orang secara heterogen.
4. Tiap kelompok peserta didik nmemperoleh LKPD
mengenai persamaan kuadrat.
5. Peserta didik berdiskusi mengerjakan LKPD dengan alat
yang telah dijelaskan oleh guru.

FASE 3: Membantu investigasi mandiri dan kelompok

1. Peserta didik menganalisis konstruksi permasalahan
mengenai persamaan kuadrat secara berkelompok dengan
pengawasan guru.
2. Peserta didik diberikan arahan mengenai sumber
informasi yang bisa digunakan dalam menyelesaikan
permasalahan di LKPD.
3. Peserta didik dalam tiap kelompok diamati oleh pendidik
untuk mendapatkan pertolongan pemahaman masalah
dalam LKPD mengenai pemodelan matematika dan
mencari akar-akar persamaan kuadrat apabila diperlukan.

FASE 4: Pengembangan dan presentasi artefak &

axhibits

1. Tiap kelompok menuliskan hasil diskusi dengan baik agar

mudah dipahami saat di presentasikan di depan kelas.
2. Perwakilan setiap kelompok mempresentasikan hasil
kerja kelompok.
3. Peserta didik dari kelompok lain mengajukan pertanyaan
kepada presentator.
 Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
4. Peserta didik yang mempresentasikan menjawab
pertanyaan penanya dan menjelaskan perbedaan pada
hasil kelompok mereka dengan kelompok penanya.

FASE 5: Menganalisis dan mengevaluasi proses

mengatasi masalah

1. Guru bersama peserta didik menganalisis dan

mengevaluasi hasil diskusi dalam menyelesaikan LKPD
mengenai pemodelan dan penentuan akar persamaan
kuadrat dari permasalahan yang berkaitan dengan luas
lahan melalui tanya jawab, seperti:
a. Apa yang telah kalian peroleh dari penyajian masalah
tadi?
b. Manfaat apa yang kalian peroleh dengan
mempelajari hal tersebut?
c. Apa kesulitan yang kalian hadapi dalam proses
pemecahan masalah tadi
2. Guru memberi apresiasi kepada tiap kelompok, yang
menggambarkan unjuk kerja kelompok saat
pembelajaran.

Penutup 1. Guru bersama peserta didik merangkum materi 10 menit

mengenai penentuan model matematika dan akar
persamaan kuadrat dari permasalahan kontekstual.
2. Guru bersama peserta didik merefleksi proses
pembelajaran yang dilakukan secara berkelompok oleh
peserta didik
3. Guru memberikan latihan soal individu untuk mengukur
pemahaman mereka terhadap materi penentuan akar-
akar persamaan kuadrat. (Lampiran III)
 Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
4. Guru memberikan informasi terkait materi
pembelajaran pada pertemuan selanjutnya yaitu fungsi
kuadrat.
5. Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan
mengucap salam penutup.
LAMPIRAN I

MATERI
 LAMPIRAN II

Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD)

Materi pokok : Persamaan kuadrat

Sub pokok bahasan : Menyelesaiakan persamaan kuadrat

Kelas : IX/I

Anggota Kelompok : 1.

2.

Indikator:

3.2.1 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan cara pemfaktoran

3.2.2 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan cara melengkapi kuadrat sempurna
3.2.3 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan menggunakan rumus kuadratik
4.2.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penentuan akar-akar persamaan kuadrat

A. Petunjuk Umum:

1. Amati Lembar Kerja ini dengan seksama,

2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu dan tanyakan kepada guru jika ada hal
yang kurang dipahami,
3. Gunakan cara/metode yang tepat untuk menyelesaikan 5 permasalahan dalam Lembar
Kerja ini.
4. Tulis hasil diskusi di manila yang telah kalian siapkan.

B. TUGAS/LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN:
Baca ilustrasi di bawah ini dengan baik!
 Pak Romi baru saja membeli sebidang tanah di pinggiran kota. Ukuran tanah yang dibeli Pak
Romi tersebut 50 𝑚 × 40 𝑚. Diatas tanah tersebut, rencananya Pak Romi ingin membangun rumah
yang cukup besar untuk ditinggali bersama keluarganya. Selain membangun sebuah rumah, Pak Romi
juga ingin membuat sebuah taman bunga didepan rumahnya untuk memperindah rumah barunya dengan
berbagai macam bunga, seperti bunga jengger ayam, mawar, dll. Pak Romi juga ingin membuat kolam
renang untuk anak-anaknya. Jika ada tanah yang cukup, Pak Romi juga ingin membuat kolam ikan.
Diskusikan dengan kelompokmu agar dapat memanfaatkan tanah tersebut dengan optimal!

Permasalahan 1

Buatlah denah dari tanah Pak Romi. Gambarkan dimana letak rumah, taman bunga, kolam
renang, dan kolam ikan dengan perbandingan yang sesuai dengan ukuran asli yang telah kalian
temukan dari permasalahan 2 sampai 5. Buat denah tersebut semenarik mungkin. Gambarlah
denah tersebut di kertas manila dan hiaslah dengan seindah mungkin !

Permasalahan 2

Jika Pak Romi masih belum menentukan luas dari rumah yang ingin dibangunnya. Tetapi Pak
Romi ingin rumah tersebut berbentuk persegi panjang. Dengan selisih panjang dan lebar ukuran
rumah tersebut adalah 10 𝑚. Pilihlah luas rumah yang diinginkan dan hitunglah berapa panjang
dan lebar rumah Pak Romi tersebut.

Permasalahan 3

Pak Romi ingin membuat taman bunga di depan rumahnya, rencananya taman bunga tersebut
akan dibentuk persegi panjang. Pak Romi ingin panjang taman bunga tersebut 3 𝑚 lebih
panjang dari lebar taman bunga. Jika Pak Romi ingin memagari taman bunga tersebut dengan
pagar kayu. Sedangkan panjang pagar kayu yang tersedia hanya 40 m. Pak Romi juga akan
memilih berbagai macam bunga untuk ditanam di taman tersebut.

 Tentukan luas tanah yang akan digunakan untuk taman bunga, dengan memanfaatkan
pagar kayu yang tersedia!
 Tentukan berapa pagar kayu yang dibutuhkan untuk membuat taman bunga! (pagar
kayu yang diperlukan tidak boleh lebih dari pagar kayu yang tersedia)
 Pilih jenis dan jumlah bibit bunga yang akan ditanam di taman tersebut!
 Tentukan biaya yang dibutuhkan untuk membeli bibit tersebut!
DAFTAR BIBIT BUNGA DAN HARGANYA

Andong Merah Rp 8000 Jengger Ayam Rp 15000 Pentas Rp 9000

Dahlia Rp 12000 Mawar Putih Rp 6000 Kamboja Rp 11000

Permasalahan 4

Pak Romi ingin membuat kolam renang untuk anak-anaknya, oleh karena itu Pak Romi
memperkerjakan tukang profesional untuk membuat kolam renang tersebut. Bila Pak Romi
menginginkan lebar sebuah kolam renang yang akan dibuat 20 𝑚 lebih pendek daripada
panjangnya dan luas kolam renang tersebut 300 𝑚2, berapa panjang dan lebar kolam renang
yang akan dibuat tukang tersebut tersebut? Hitung pula biaya yang harus dikeluarkan Pak
Romi jika setiap 𝑚2 , tukang meminta biaya sebesar 𝑅𝑝. 170.000,00 !

Permasalahan 5

Pak Romi berencana untuk membuat kolam ikan kecil yang akan diisi dengan beberapa jenis
ikan hias dengan air tertentu agar ikan tersebut tidak mati. Pak Romi ingin kolamnya berbentuk
persegi panjang, dimana panjangnya 60 cm lebih panjang dari lebarnya dan kedalamannya 170
cm. Bantu Pak Romi untuk membuat kolam ikan tersebut.
 Pilih luas tanah yang akan digunakan dari tanah yang masih kosong
 Tentukan volume air yang dibutuhkan untuk mengisi kolam ikan itu!
 Tentukan biaya yang dibutuhkan untuk membeli air khusus ikan tersebut dengan harga
Rp 10.000/m3!
 LAMPIRAN III
Alternatif Penyelesaian
Alternatif 1

 Permasalahan 1
Contoh desain denah yang akan dibuat

 Permasalahan 2
Diketahui : luas tanah = 50m × 40m = 2000 m2
Selisih panjang dan lebar rumah = 10 m
Ditanya : panjang dan lebar rumah
Jawab :
1
Misalkan Luas rumah yang diinginkan Pak Romi adalah 2 luas tanah
1
Luas Rumah = × 2000 = 1000 m2
2
Misal panjang rumah = x
lebar rumah = (x − 10)

Lrumah =𝑝×𝑙
 1000 m2 = x (x − 10)
1000 m2 = x 2 − 10x
0 = x 2 − 10x − 1000
Menggunakan rumus kuadratik
D = b2 − 4ac
D = (−10)2 − 4.1. (−1000)
D = 100 + 4000
D = 4100
−b ±√D
x1,2 = 2a
−(−10) ±√4100
x1,2 =
2
10 ±64,03
x1,2 = 2
10+64,03
x1 = = 37,015 m
2
10−64,03
x2 = = − 27,015 m (tidak mungkin)
2

Karena tidak mungkin panjang suatu rumah bernilai negatif, maka panjang rumah
tersebut 37,015 m sehingga lebar rumah tersebut adalah
l = x − 10 = 37,015 − 10 = 27,015 m

Jadi panjang rumah tersebut 37,015 m dan lebarnya 27,015 m

 Permasalahan 3
Diketahui : pagar kayu yang tersedia = 40 m
Ditanya :
a) Ukuran taman yang sesuai dengan pagar kayu yang tersedia
b) Biaya pembelian bibit bunga
Jawab :
a. Misalnya akan dibuat taman bunga yang luasnya 40 m2
Misalkan lebar taman bunga = x meter
panjang taman bunga = (x + 3) meter
maka,
L = p×l
40 = x(x + 3)
40 = x 2 + 3x
 0 = x 2 + 3x − 40
Menggunakan cara melengkapi kuadrat sempurna
𝑥 2 + 3𝑥 = 40
3 2 9
(𝑥 + ) − = 40
2 4
3 2 9
(𝑥 + ) = 40 +
2 4
3 2 160 + 9
(𝑥 + ) =
2 4
3 2 169
(𝑥 + ) =
2 4
3 169
𝑥+2= √ 4

3 13
𝑥+2= 2
13 3
𝑥= −2
2
10
x= 2 =5

Karena lebar taman bunga tersebut 5 m sehingga panjang taman bunga tersebut adalah
l= x+3 =5+3=8m
Pagar kayu yang dibutuhkan = keliling taman bunga
Keliling taman bunga = 2p + 2l
= (2 × 8) + (2 × 5 )
= 16 + 10
= 26 m
Jadi pagar kayu yang dibutuhkan untuk membuat taman bunga tersebut adalah 26 m.
b. Rencananya Pak Romi akan memilih bunga jengger ayam, bunga andong merah, dan
bunga mawar untuk ditaruh di taman barunya. Pak Romi akan membeli 12 bibit bunga
jengger ayam, 15 bunga andong merah, dan 20 bunga mawar putih. Jadi biaya untuk
membeli bibit adalah

𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑗𝑒𝑛𝑔𝑔𝑒𝑟 𝑎𝑦𝑎𝑚 = 𝑅𝑝8.000 × 12 = 𝑅𝑝96.000,00

𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑎𝑛𝑑𝑜𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑟𝑎ℎ = 𝑅𝑝15.000 × 15 = 𝑅𝑝225.000,00

𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑚𝑎𝑤𝑎𝑟 𝑝𝑢𝑡𝑖ℎ = 𝑅𝑝6.000 × 20 = 𝑅𝑝120.000,00

 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝑅𝑝96.000,00 + 𝑅𝑝225.000,00 + 120.000,00 = 𝑅𝑝441.000,00

Jadi, biaya untuk membeli ikan adalah 𝑅𝑝441.000,00.

 Permasalahan 4
Dikertahui : Luas kolam renang = 300 m2
Lebar kolam renang = panjang − 20 m
Ditanya : a) Panjang dan lebar kolam renang
b) Biaya yang harus dikeluarkan
Jawab :
a) Misalkan panjang kolam renang = a
Lebar kolam renang = ( a – 20 )
L =p×l
300 = a(a − 20)
300 = a2 − 20a
0 = a2 − 20a − 300

Menggunakan cara pemfaktoran

0 = (a + 10)(a − 30)
Sehingga diperoleh a = − 10 m (TM) atau a = 30 m
Karena tidak mungkin panjangnya bernilai negatif, maka panjang kolam renang
tersebut 60 m sehingga lebarnya tersebut adalah
l = x − 20 = 30 − 20 = 10 m

Jadi panjang kolam tersebut 30 m dan lebarnya 10 m

b) Karena sudah diketahui bahwa luas kolam tersebut 300 m2, maka biaya yang
diperlukan adalah
biaya yang diperlukan = luas kolam × Rp170.000,00
= 300m2 × Rp170.000,00
= 300 m2 × Rp170.000,00
= Rp51.000.000,00

Jadi biaya yang diperlukan untuk pembuatan kolam renang sebesar

300m2 adalah Rp51.000.000,00
 Permasalahan 5
Diketahui : Lebar kolam ikan = panjang − 60 cm
Kedalaman kolam = 170 𝑐𝑚
Ditanya : a. Panjang dan lebar kolam ikan
b. Volume air yang dibutuhkan untuk mengisi kolam ikan itu
c. Biaya yang dibutuhkan untuk membeli air khusus ikan tersebut
dimana harganya Rp 100.000/m2

Jawab :

a. Misalnya luas tanah untuk kolam ikan adalah 20 𝑚2

Jadi ukuran kolam ikan
𝐿=𝑝×𝑙
20 = 𝑝 × (𝑝 − 0,6)
20 = 𝑝2 − 0,6𝑝
0 = 𝑝2 − 0,6𝑝 − 20

Menggunakan rumus kuadratik

𝐷 = 𝑏2 − 4𝑎𝑐
𝐷 = (−0,6)2 − 4(1)(−20)
𝐷 = 0,36 + 80
𝐷 = 80,36
−𝑏 ± √𝐷
𝑝1,2 =
2𝑎
−(−0,6)±√80,36
𝑝1,2 = 2(1)
0,6±8,9
𝑝1,2 = 2
0,6+8,9
𝑝1 = = 4,75 𝑚
2
0,6−8,9
𝑝2 = = −4,15 𝑚 (𝑇𝑀)
2

Karena tidak mungkin panjangnya bernilai negatif, maka panjang kolam ikan
tersebut 4,75 m sehingga lebar kolam ikan tersebut adalah
L𝑒𝑏𝑎𝑟 = 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 − 0,6 𝑚 = 4,75 − 0,6 = 4,15 𝑚
Jadi, panjang kolam ikan tersebut 4,75 m dan lebarnya 4,15 m
 b. Volume air yang dibutuhkan untuk mengisi kolam ikan tersebut adalah
𝑉 =𝑝×𝑙×𝑡
𝑉 = 4,75 × 4,15 × 1,7
𝑉 = 33,51
Jadi, volume air yang dibutuhkan untuk mengisi kolam ikan adalah 33,51𝑚3 .
c. Biaya yang diperlukan untuk membeli air agar volume air untuk mengisi kolam
ikan tersebut penuh adalah
biaya yang diperlukan = volume kolam × Rp10.000,00
= 33,51m2 × Rp10.000,00
= 33,51 m2 × Rp10.000,00
= Rp335.100,00

Jadi biaya yang diperlukan untuk mengisi air kolam ikan sebesar
33,51m2 adalah Rp335.100,00

Alternatif 2

 Permasalahan 1
Contoh desain denah yang akan dibuat
 Permasalahan 2
Diketahui : luas tanah = 50m × 40m = 2000 m2
Selisih panjang dan lebar rumah = 10 m
Ditanya : panjang dan lebar rumah
Jawab :
1
Misalkan Luas rumah yang diinginkan Pak Romi adalah 3 luas tanah
1
Luas Rumah = × 2000 = 666,67 m2
3
Misal panjang rumah = x
lebar rumah = (x − 10)

Lrumah =𝑝×𝑙
666,67 m2 = x (x − 10)
666,67 m2 = x 2 − 10x
0 = x 2 − 10x − 666,67

Menggunakan rumus kuadratik

D = b2 − 4ac
D = (−10)2 − 4.1. (−666,67)
D = 100 + 2666,68
D = 2766,68
−b ±√D
x1,2 = 2a
−(−10) ±√2766,68
x1,2 = 2
10 ±52,6
x1,2 = 2
10+52,6
x1 = = 31,3 m
2
10−52,6
x2 = = − 21,3 m (tidak mungkin)
2

Karena tidak mungkin panjang suatu rumah bernilai negatif, maka panjang rumah
tersebut 31,3 m sehingga lebar rumah tersebut adalah
l = x − 10 = 31,3 − 10 = 21,3 m

Jadi panjang rumah tersebut 31,3 m dan lebarnya 21,3 m

 Permasalahan 3
Diketahui : pagar kayu yang tersedia = 40 m
Ditanya :
a) Ukuran taman yang sesuai dengan pagar kayu yang tersedia
b) Biaya pembelian bibit bunga
Jawab :
a. Misalnya akan dibuat taman bunga yang luasnya 80 m2
Misalkan lebar taman bunga = x meter
panjang taman bunga = (x + 3) meter
maka,
L = p×l
80 = x(x + 3)
80 = x 2 + 3x
0 = x 2 + 3x − 80
Menggunakan cara melengkapi kuadrat sempurna
𝑥 2 + 3𝑥 = 80
3 2 9
(𝑥 + ) − = 80
2 4
3 2 9
(𝑥 + ) = 80 +
2 4
3 2 320 + 9
(𝑥 + ) =
2 4
3 2 329
(𝑥 + ) =
2 4
3 329
𝑥+2 =√ 4

3 18,1
𝑥+2 = 2

18,1 3
𝑥= 2
−2

15,1
x= 2
=7,55 m

Karena lebar taman bunga tersebut 7,55 m sehingga panjang taman bunga tersebut
adalah
l = x + 3 = 7,55 + 3 = 10,55 m
 Pagar kayu yang dibutuhkan = keliling taman bunga
Keliling taman bunga = 2p + 2l
= (2 × 7,55) + (2 × 10,55)
= 15,1 + 21,1
= 36,2 m
Jadi pagar kayu yang dibutuhkan untuk membuat taman bunga tersebut adalah 36,2 m.
b. Rencananya Pak Romi akan memilih bunga jengger ayam dan bunga andong merah
untuk ditaruh di taman barunya. Pak Romi akan membeli 20 bibit bunga jengger ayam
dan 25 bunga andong merah. Jadi biaya untuk membeli bibit adalah
𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑗𝑒𝑛𝑔𝑔𝑒𝑟 𝑎𝑦𝑎𝑚 = 𝑅𝑝8.000 × 12 = 𝑅𝑝160.000,00
𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑎𝑛𝑑𝑜𝑛𝑔 𝑚𝑒𝑟𝑎ℎ = 𝑅𝑝15.000 × 15 = 𝑅𝑝225.000,00
𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝑅𝑝160.000,00 + 𝑅𝑝225.000,00 = 𝑅𝑝385.000,00
Jadi, biaya untuk membeli ikan adalah 𝑅𝑝385.000,00.
 Permasalahan 4
Dikertahui : Luas kolam renang = 300 m2
Lebar kolam renang = panjang − 20 m
Ditanya : a) Panjang dan lebar kolam renang
b) Biaya yang harus dikeluarkan
Jawab :
a. Misalkan panjang kolam renang = a

Lebar kolam renang = ( a – 20 )

L =p×l

300 = a(a − 20)

300 = a2 − 20a

0 = a2 − 20a − 300

Menggunakan cara pemfaktoran

0 = (a + 10)(a − 30)
Sehingga diperoleh a = − 10 m (TM) atau a = 30 m
 Karena tidak mungkin panjangnya bernilai negatif, maka panjang kolam renang
tersebut 60 m sehingga lebarnya tersebut adalah
L = x − 20 = 30 − 20 = 10 m
Jadi panjang kolam tersebut 30 m dan lebarnya 10 m
b. Karena sudah diketahui bahwa luas kolam tersebut 300 m2, maka biaya yang
diperlukan adalah
biaya yang diperlukan = luas kolam × Rp170.000,00
= 300m2 × Rp170.000,00
= 300 m2 × Rp170.000,00
= Rp51.000.000,00

Jadi biaya yang diperlukan untuk pembuatan kolam renang sebesar

300m2 adalah Rp51.000.000,00

 Permasalahan 5
Diketahui : Lebar kolam ikan = panjang − 60 cm
Kedalaman kolam = 170 𝑐𝑚
Ditanya : a. Panjang dan lebar kolam ikan
a. Volume air yang dibutuhkan untuk mengisi kolam ikan itu
b. Biaya yang dibutuhkan untuk membeli air khusus ikan tersebut
dimana harganya Rp 100.000/m2

Jawab :

a. Misalnya luas tanah untuk kolam ikan adalah 40 𝑚2

Jadi ukuran kolam ikan
𝐿=𝑝×𝑙
40 = 𝑝 × (𝑝 − 0,6)
40 = 𝑝2 − 0,6𝑝
0 = 𝑝2 − 0,6𝑝 − 40

Menggunakan rumus kuadratik

𝐷 = 𝑏2 − 4𝑎𝑐
𝐷 = (−0,6)2 − 4(1)(−40)
 𝐷 = 0,36 + 160
𝐷 = 160,36
−𝑏±√𝐷
𝑝1,2 = 2𝑎
−(−0,6)±√160,36
𝑝1,2 = 2(1)
0,6±12,66
𝑝1,2 = 2
0,6+12,66
𝑝1 = = 6,63 𝑚
2
0,6−12,66
𝑝2 = = −6,03 𝑚 (𝑇𝑀 )
2

Karena tidak mungkin panjangnya bernilai negatif, maka panjang kolam ikan
tersebut 6,63 m sehingga lebar kolam ikan tersebut adalah
l𝑒𝑏𝑎𝑟 = 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 − 0,6 𝑚 = 6,63 − 0,6 = 6,03 𝑚

Jadi, panjang kolam ikan tersebut 6,63 m dan lebarnya 6,03 𝑚

b. Volume air yang dibutuhkan untuk mengisi kolam ikan tersebut adalah
𝑉 =𝑝×𝑙×𝑡
𝑉 = 6,63 × 6,03 × 1,7
𝑉 = 67,97
Jadi, volume air yang dibutuhkan untuk mengisi kolam ikan adalah 67,97 𝑚3 .
c. Biaya yang diperlukan untuk membeli air agar volume air untuk mengisi kolam
ikan tersebut penuh adalah
biaya yang diperlukan = volume kolam × Rp10.000,00
= 67,97m2 × Rp10.000,00
= 67,97 m2 × Rp10.000,00
= Rp679.700,00

Jadi biaya yang diperlukan untuk mengisi air kolam ikan sebesar
67,97m2 adalah Rp679.700,00
 LAMPIRAN IV
SOAL HOTS

Nama :
No. Absen :
Kelas :

Kerjakan soal di bawah ini dengan benar!

1. Dua orang berangkat pada waktu yang sama dan dari tempat yang sama, serta bepergian
melalui jalan-jalan yang saling tegak lurus. Seseorang bepergian dengan kecepatan 4
km/jam lebih cepat dari yang lainnya. Setelah 2 jam mereka terpisah pada jarak 40 km.
Tentukan jumlah jarak yang ditempuh kedua orang tersebut.
 LAMPIRAN V
KUNCI JAWABAN SOAL HOTS

Misalkan A dan B adalah nama dua orang tersebut. Kecepatan A dimisalkan x km/jam,
berarti kecepatan B adalah (𝑥 + 4) km/jam.
Jarak tempuh A selama 2 jam adalah 𝑠𝐴 = 𝑣𝐴 × 2 = 2𝑥 𝑘𝑚

Jarak tempuh B selama 2 jam adalah 𝑠𝐵 = 𝑣𝐵 × 2 = (𝑥 + 4) × 2 = (2𝑥 + 8)𝑘𝑚

Sekarang, perhatikan sketsa berikut.

Lintasan A dan B ternyata membentuk sebuah segitiga siku-siku sehingga nilai x dapat
ditentukan dengan Teorema Pythagoras.
(2𝑥 + 8)2 + (2𝑥)2 = 402

(4𝑥 2 + 32𝑥 + 64) + 4𝑥 2 = 1600

8𝑥 2 + 32𝑥 − 1536 = 0

𝑥 2 + 4𝑥 − 192 = 0

(𝑥 + 16)(𝑥 − 12) = 0

Diperoleh 𝑥 = −16 atau 𝑥 = 12. Karena x mewakili besarnya kecepatan, maka nilainya
tidak mungkin negatif. Jadi, diambil 𝑥 = 12
Jumlah jarak yang ditempuh A dan B adalah
𝑠𝐴 + 𝑠𝐵 = 2𝑥 + (2𝑥 + 8)

= 4𝑥 + 8

= 4(12) + 8

= 56 𝑘𝑚
 LAMPIRAN VI
LATIHAN SOAL
Nama :
Kelas/No. Absen :
Indikator :
3.2.4 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan cara pemfaktoran
3.2.5 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan cara melengkapi kuadrat sempurna
3.2.6 Menentukan akar-akar persamaan kuadrat dengan menggunakan rumus kuadratik
4.2.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan penentuan akar-akar persamaan kuadrat

Selesaikan 3 permasalahan di bawah ini menggunakan 3 cara dalam menentukan akar-

akar persamaan kuadrat yang menurut Anda paling mudah untuk soal tersebut!
1. Untuk membuat taman dibutuhkan lahan berbentuk persegi panjang, dengan selisih
panjang dan lebarnya adalah 4 m, serta memiliki luas 12𝑚2 . Hitunglah panjang dan lebar
lahan itu!
2. Selisih tiga kali kuadrat suatu bilangan dengan tiga belas kali bilangan itu sama dengan
negatif 4. Maka tentukanlah bilangan tersebut.
3. Selembar karton berbentuk persegi panjang akan dibuat kotak tanpa tutup dengan cara
membuang persegi seluas 3 × 3 cm2 di masing-masing pojoknya. Apabila panjang alas
kotak 2 cm lebih dari lebarnya dan volum kotak itu adalah 105 cm3. Tentukanlah panjang
dan lebar alas kotak tersebut.
 LAMPIRAN VII
PENILAIAN

Aspek yang dinilai:

a. Unjuk Kerja / Praktik

Kartu Penilaian

Penilaian
No. Indikator
4 3 2 1

1. Pemahaman terhadap ilustrasi dan

permasalahan yang diberikan.

2. Ketepatan dalam perhitungan.

3. Kreatifitas dalam membuat denah

(permasalahan 1). (hasil karya)

4. Penyelesaian terhadap masalah yang berikan.

(permasalahan 2)

5. Penyelesaian terhadap masalah yang berikan.

(permasalahan 3)

6. Penyelesaian terhadap masalah yang berikan.

(permasalahan 4)

7 Penyelesaian terhadap masalah yang berikan.

(permasalahan 5)

8 Presentasi kelompok

Keterangan:
Skala penilaian:
1. Tidak lengkap
2. Kurang lengkap
3. Lengkap tetapi kurang sempurna
 4. Sempurna
Skor maksimum : 24

Skor minimum :6

Nilai dikonversi dengan rentang nilai seperti berikut:

6-9 : gagal

10-14 : kurang berhasil

15-19 : berhasil

20-24 : sangat berhasil

Untuk skala 1-100, dapat menggunakan rumus sebagai berikut:

𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒑𝒆𝒔𝒆𝒓𝒕𝒂 𝒅𝒊𝒅𝒊𝒌 = × 𝟏𝟎𝟎
𝟐𝟒

b. Penilaian Hasil Tes

Penilaian hasil tes didapatkan dari jawaban peserta didik pada soal latihan.
No
Kunci Jawaban Skor
Soal
Misalkan lebar lahan adalah x cm, maka panjangnya (x+4)cm.
2
Luas lahan = panjang x lebar

12 = x(x+4) maka diperoleh

3
𝑥 2 + 4𝑥 − 12 = 0
𝑎 = 1, 𝑏 = 4, 𝑐 = −12

1.
3

2
 Misalkan bilangan itu adalah x.
2
Berdasarkan ketentuan pada soal, kita peroleh hubungan sebagai berikut.

3x2 – 13x = -4

Kemudian kita tentukan akar-akar persamaan kuadrat tersebut dengan

menggunakan metode pemfaktoran sebagai berikut.

2. 3x2 – 13x = -4
2
⇔ 3x – 13x + 4 = 0
2

⇔ (3x – 1)(x – 4) = 0

⇔ x = 1/3 atau x = 4 2

Dengan demikian, bilangan yang dimaksud adalah 1/3 atau 4.

1

Langkah pertama, kita buat sketsa dari kertas karton tersebut seperti yang 3
diperlihatkan pada gambar di bawah ini.

Misalkan panjang kotak adalah x dan lebarnya adalah y. Dengan 2

3. memperhatikan gambar di atas, maka kita dapatkan tinggi kotak adalah 3 cm.
Oleh karena panjang kotak 2 cm lebih dari lebarnya, maka

x = y + 2 atau y = x – 2

karena volume kotak diketahui 105 cm3, maka kita peroleh

panjang × lebar × tinggi = 105

⇔ x . y . 3 = 105
3
 ⇔ 3x . y = 105

⇔ 3x(x – 2) = 105

⇔ 3x2 – 6x = 105 3

⇔ x2 – 2x = 35

⇔ x2 – 2x – 35 = 0

⇔ (x + 5)(x – 7) = 0

⇔ x = -5 atau x = 7

Karena panjang alas tidak mungkin negatif, maka kita ambil x = 7. Kemudian
2
kita subtitusikan x = 7 ke y = x – 2, sehingga diperoleh y = 7 – 2 = 5.

Dengan demikian, panjang alas kotak adalah 7 cm dan lebarnya adalah 5 cm.

Total Skor 30

Keterangan:
Untuk skala 1-100, dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍
𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒑𝒆𝒔𝒆𝒓𝒕𝒂 𝒅𝒊𝒅𝒊𝒌 = × 𝟏𝟎𝟎
𝟑𝟎
 LAMPIRAN VIII

Satuan Pendidikan : SMP

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas : IX

Kompetensi Dasar Alokasi Waktu

3.1 Menjelaskan dan melakukan operasi bilangan 5 pertemuan (10 x 45

berpangkat bilangan rasional dan bentuk akar, serta sifat- menit)
sifatnya

4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-

sifat operasi bilangan berpangkat bulat dan bentuk akar

3.2 Menjelaskan persamaan kuadrat dan 5 pertemuan (10 x 45

karakteristiknya berdasarkan akar-akarnya serta cara menit)
penyelesaiannya

4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan

persamaan kuadrat

3.3 Menjelaskan fungsi kuadrat dengan menggunakan tabel, 5 pertemuan (10 x 45

persamaan, dan grafik menit)

4.3 Menyajikan fungsi kuadrat menggunakan tabel,

persamaan, dan grafik

3.4 Menjelaskan hubungan antara koefisien dan diskriminan 4 pertemuan (10 x 45

fungsi kuadrat dengan grafiknya menit)

4.4 Menyajikan dan menyelesaikan masalah kontekstual

dengan menggunakan sifat-sifat fungsi kuadrat

3.5 Menjelaskan transformasi geometri (refleksi, translasi, 5 pertemuan (10 x 45

rotasi, dan dilatasi) yang dihubungkan dengan masalah menit)
kontekstual

4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan

dengan transformasi geometri (refleksi, translasi, rotasi, dan
dilatasi)
 3.6 Menjelaskan dan menentukan kesebangunan dan 5 pertemuan (10 x 45
kekongruenan antar bangun datar menit)

4.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan

kesebangunan dan kekongruenan antar bangun datar

3.7 Membuat generalisasi luas permukaan dan volume 6 pertemuan (12 x 45

berbagai bangun ruang sisi lengkung (tabung, kerucut, dan menit)
bola)

4.7 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan

dengan luas permukaan dan volume bangun ruang sisi
lengkung (tabung, kerucut, dan bola), serta gabungan
beberapa bangun ruang sisi lengkung

Total pertemuan = 35 pertemuan