Disusun Oleh :
Pengkajian dilaksanakan pada hari selasa tanggal 25 Oktober 2022 jam 11.00 WIB di Wisma
Puntadewa Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soeroyo Magelang
A. PENGKAJIAN
1. Identitas
a. Identitas Klien
Nama : Tn. C. R. (Laki- laki)
Umur : 20 tahun
Nomor CM : 1785xx
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Tidak bekerja
Alamat : Dusun Mudal RT 02 RW 05, Kec Temanggung
Suku Bangsa : Jawa, Insonesia
Agama : Islam
Tanggal masuk RS : 18 Oktober 2022
b. Penanggung Jawab
Nama : Tn. A
Umur : 45 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Dusun Mudal RT 02 RW 05, Kec Temanggung
Suku Bangsa : Jawa, Indonesia
Agama : Islam
Hubungan dengan klien : Ayah
2. Alasan Masuk
Sebelum masuk Rumah Sakit Jiwa Soerojo Magelang klien sempat berbicara
sendiri, keluyuran sendiri dan sulit tidur mengamuk dengan ayahnya hingga merusak
perabotan rumah. Klien sudah 5 kali masuk di RSJ. Klien dibawa ke RSJ dengan tujuan
agar mendapatkan pengobatan sehingga keaadaannya membaik.
3. Faktor Presipitasi
Tn. C.R. Mengatakan bahwa sulit tidur dan mengamuk dengan ayahnya hingga
merusak perabotan rumah tangga
4. Faktor Predisposisi
a. Riwayat gangguan jiwa di masa lalu
Tn. C. R. pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu. Tn. C. R. mengatakan ini yang
kelima kalinya dibawa ke RSJ
b. Riwayat pengobatan sebelumnya
Pengobatan sebelumnya pada Tn. C.R. kurang berhasil. Dibuktikan dengan Tn. C. R.
kembali dirawat di RSJ untuk yang kelima kalinya. Tn. C. R.
c. Riwayat trauma
Tn. C. R. mengatakan pernah mengalami aniaya fisik atau kekerasan di keluarganya
karena dipukul di bagian pinggang kiri oleh ayahnya.
d. Riwayat angggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa
Tn. C. R. Mengatakan bahwa tidak ada anggota keluarga yang mengalami sakit yang
serupa
e. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Tn. C. R mengatakan bahwa sering bertikai dengan ayahnya karena kurang dekat
5. Data Fokus
a. Data subjektif
Tn. C.R. mengatakan bahwa dia rindu berkumpul dan bermain dengan teman
temannya
Tn. C.R. mengatakan bahwa selama dalam masa perawatan pernah mengalami
halusinasi pendengaran berupa perintah
Tn. C.R. mengatakan takut kalau suara perintah itu datang lagi
Tn. C.R. mengatakan bahwa malas mandi sore karena suasananya dingin
b. Data objektif
Rambut kusut
6. Problem List
Obyektif
Nampak sering melamun
saat duduk sendirian
Nampak gelisah ketika di
ajak berbicara
2. 25 Oktober 2022 Subyektif Gangguan Presepsi
11.00 mengatakan bahwa selama Sensori : Halusinasi
dalam masa perawatan
pernah mengalami halusinasi
pendengaran berupa perintah
mengatakan takut kalau
suara perintah itu datang lagi
Obyektif
Nampak sulit tidur di siang
hari
I. CATATAN KEPERAWATAN
No Hari/Tanggal Diagnose Implementasi Evaluasi TTD
1. 25 Oktober Gangguan SP 1 : S: RIMA
2022/11.00 Persepsi 1. Bina hubungan Pasien
WIB Sensori : saling percaya mengenalkan
Kecemasan 2. Memperkenalkan dirinya
j diri dengan pasien Pasien mengatakan
3. Menanyakan nama perasaan saat baik
pasien disukai baik saja tetapi
pasien agak sedikit
4. Menunjukkan bingung
keterkaitan dengan Pasien mengatakan
memperhatikan senang bertemu
kontak mata dengan perawat
pasien O:
5. Menggunakan Pasien kooperatif
pertanyaan
terbuka
6. Menanyakan
keadaan pasien
2. 27 Oktober Gangguan SP 2 : S: RIMA
2022/14.30 Persepsi 1. Mengidentifikasi Pasien mengatakan
WIB Sensori : penyebab perasaannya sudah
Kecemasan kecemasan membaik.
2. Mengajarkan cara O:
mengontrol Pasien mulai bisa
kecemasanya mempraktikkan
dengan cara teknik cara mengontrol
relaksasi nafas kecemasanya
dalam dengan cara teknik
relaksasi nafas
dalam
3. 28 Oktober Gangguan SP 3 : S: RIMA
2022/ 15.00 Persepsi 1. Memvalidasi Pasien mengatakan
WIB Sensori : masalah dan latihan merasa sedih karena
Kecemasan sebelumnya rindu dengan orang
2. Membimbing tuanya
pasien untuk Pasien mengatakan
melakukan sudah melakukan
relaksasi nafas apa yang telah
dalam apabila diajarkan kemarin
kecemasanya yaitu cara
muncul kembali. mengontrol
kecemasanya
dengan
menggunakan
teknik relaksasi
nafas dalam
O:
9. Pasien mengatakan
sedang menunggu
teleon dari ibunya
Pasien ingin cepat
pulang
II. CATATAN PERKEMBANGAN
No Tanggal/Jam Diagnose Evaluasi
1. 26 Oktober Gangguan Persepsi S:
2022/14.00 WIB Sensori : Kecemasan - Klien mau menceritakan tentang
perasaanya
- Klien mulai menceritakan
kesalahannya
O:
- Klien tampak mendengarkan
nasehat dari perawat
A : Koping individu tidak efektif
P : Ajaekan klien teknik relaksasi fisik
2. 27 Oktober Gangguan Persepsi S:
2022/14.30 WIB Sensori : Kecemasan Pasien mengatakan perasaannya
sudah membaik
Pasien mengatakan masih bingung
bagaimana cara meminta maaf
kepada ayahnya
O:
Pasien mulai bisa mempraktikkan
cara mengontrol egonya dengan
teknik nafas dalam dan beribadah
A:
Masalah belum teratasi
P:
Beri semangat klien supaya klien
memiliki keberanian
3. 28 Oktober 2022/ Gangguan Persepsi S:
15.00 WIB Sensori : Kecemasan Pasien mengatakan bahwa hari ini
klien sangat rindu kepada orang
tuanya
Pasien mengatakan sudah
melakukan apa yang telah diajarkan
kemarin yaitu cara meredam emosi
dan egonya dengan cara terik nafas
dalam kemudian berwudu
Pasien mengatakan ingin segera
pulang untuk meminta maaf kepada
orang tuanya termasuk ayahnya
O:
Pasien kooperatif
A:
Masalah belum teratasi
P:
Mengajarkan klien berfikir positif