PERANGKAT PEMBELAJARAN

“LARUTAN:
1. LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT
2. LARUTAN ASAM DAN BASA”

Dian Pramantio Sadikin, S.Pd.

201698306099

1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

2. Lembar Kerja Siswa
3. Bahan Ajar
4. Media Ajar
5. Instrumen Penilaian dan Rubrik Penilaian

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

SERANG
PPG Dalam Jabatan Kategori II Kimia
2022
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK Prudent School
Mata Pelajaran : Kimia
Komp. Keahlian : Multimedia/Teknik Komputer dan Jaringan
Kelas/Semester : X (Sepuluh)/1
Materi : Larutan
Tahun Pelajaran : 2022-2023
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (Pertemuan 1 dan 2)

A. Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup Simulasi dan
Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan lingkup Simulasi dan Komunikasi
Digital, dan Dasar Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.8. Mengevaluasi sifat larutan berdasarkan konsep asam basa dan pH larutan
3.8.1. Mengklasifikasikan sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik
3.8.2. Memprediksi sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik
4.8. Menyajikan tabel hasil percobaan asam basa dengan menggunakan indikator universal, kertas
lakmus dan indikator alam
4.8.1. Menyajikan data hasil pengamatan dan temuan sampel larutan yang bersifat elektrolit dan
non elektrolit
4.8.2. Mengelompokan larutan yang bersifat elektrolit dan non elektrolit berdasarkan ciri-ciri
daya hantar listrik

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah melalui aktivitas pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan komunikasi
baik verbal dan non verval, siswa dapat:
1. Mengklasifikasikan sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui
kegiatan diskusi dan saling menanggapi dengan benar
2. Memprediksi sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui l kegiatan
diskusi dan saling menanggapi dengan benar
3. Menyajikan data hasil pengamatan dan temuan sampel larutan yang bersifat elektrolit dan non
elektrolit melalui kegiatan diskusi dan saling menanggapi dengan benar
4. Mengelompokan larutan yang bersifat elektrolit dan non elektrolit berdasarkan ciri-ciri daya
hantar listrik melalui aktivitas diskusi dan saling menanggapi dengan benar.

D. Materi Ajar
- Karakteristik dan Ciri-ciri Larutan Elektrolit dan non Elektrolit
E. Model dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model : Problem Based Learning
Metode : Diskusi

F. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran pada pertemuan kedua melalui aktivitas pengumpulan data dan diskusi,
siswa dapat:
- Memprediksi sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui l kegiatan
diskusi dan saling menanggapi dengan benar
- Menyajikan data hasil pengamatan dan temuan sampel larutan yang bersifat elektrolit dan non
elektrolit melalui kegiatan diskusi dan saling menanggapi dengan benar
Kegiatan Waktu Keterangan
A. Pendahuluan 5 menit
1. Guru memberikan salam serta pertanyaan mengenai kondisi siswa,
selanjutnya siswa menjawab salam serta pertanyaan dari guru yang
berhubungan dengan kodisi dan absensi.
2. Siswa menerima informasi tujuan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3. Guru memberikan apersepsi dengan cara memberikan beberapa
pertanyaan sebagai berikut.
a. Apa itu larutan oralit?
b. Apakah kalian memahami yang dimaksud dengan larutan
elektrolit yang terdapat pada minuman isotonik?
4. Guru memotivasi siswa dengan memberikan penjelasan mengenai
manfaat pembelajaran
B. Kegiatan Inti 60 menit Pada sintaks ini,
1. Mengamati (Orientasi pada masalah) guru
- Guru mengarahkan siswa untuk mengamati tayangan mengarahkan
mengenai warga yang memancing ikan dengan cara setrum dan merangsang
dan ilustrasi megenai alasan listrik dipadamkan pada saat siswa untuk
terjadi banjir pada suatu daerah. terlibat dalam
- Guru memunculkan pertanyaan mengenai larutan apa saja aktivitas diskusi
yang dapat menghantarkan listrik dan tidak? secara aktif dan
- Guru menanyakan hubungan sifat larutan dan zat terlarut menyampaikan
terhadap kemampuan menghantarkan listriknya dan gagasan dan
penyebabnya. hasil eksplorasi
2. Menanya (Mengorganisasi) masalahnya di
- Guru mengarahkan Siswa berpasangan dengan teman semeja forum. Sehingga
(atau yang duduk didekatnya) untuk saling bertanya dan keterampilan
mendiskusikan masalah dari video dan informasi yang Komunikasi
ditampilkan. siswa yang
3. Mengumpulkan data (Membimbing siswa yang sudah menjadi
berpasangan untuk penyelidikan atau pengumpulan data) masalah pada
- Guru mengarahkan Siswa untuk melakukan penyelidikan pembelajaran
(mencari data/ referensi/ sumber) untuk bahan diskusi. dapat teratasi
- Guru mengarahkan siswa untuk melakukan proses eksplorasi melalui kegiatan
masalah melalui studi literatur dari sumber digital via internet ini.
atau dari buku teks kimia yang siswa pakai.
- Guru mengamati interaksi dan komunikasi siswa dengan
pasangannya untuk proses pengumpulan data dan informasi
terkait masalah yang sedang dibahas.
C. Penutup 15 menit
1. Guru memberikan reinforcement terhadap proses pembelajaran
yang telah dilewati.
 2. Pertemuan Kedua
Tujuan Pembelajaran:
Setelah pembelajaran pada pertemuan kedua melalui aktivitas diskusi dan presentasi, siswa dapat:
- Mengklasifikasikan sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui
kegiatan diskusi dan saling menanggapi dengan benar
- Mengelompokan larutan yang bersifat elektrolit dan non elektrolit berdasarkan ciri-ciri daya
hantar listrik melalui aktivitas diskusi dan saling menanggapi dengan benar.
Kegiatan Waktu Keterangan
A. Pendahuluan 5 menit
1. Guru memberikan salam serta pertanyaan mengenai kondisi siswa,
selanjutnya siswa menjawab salam serta pertanyaan dari guru yang
berhubungan dengan kodisi dan absensi.
2. Siswa menerima informasi tujuan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3. Guru memberikan apersepsi dengan cara memberikan beberapa
pertanyaan sebagai berikut.
a. Mengapa manusia bisa tersengat listrik?
b. Apakah saat warga mencari ikan dengan alat setrum tidak ikut
tersengat listrik?
4. Guru memotivasi siswa dengan memberikan penjelasan mengenai
manfaat pembelajaran
B. Kegiatan Inti 50 Pada sintaks ini,
4. Mengasosiasi (Associating) (Mengembangkan dan menyajikan menit guru
hasil karya) mengarahkan
- Guru melanjutkan aktivitas diskusi dan eksplorasi masalah dan merangsang
yang dilakukan pada pertemuan sebelumnya yang kemudian siswa untuk
disusun menjadi laporan hasil diskusi. terlibat dalam
- Guru mengarahkan siswa untuk 4enyusun laporan hasil aktivitas diskusi
diskusi sebagai hasil kinerja mandiri selama proses secara aktif dan
pembelajaran. menyampaikan
- Guru mengarahkan siswa untuk mengembangkan hasil gagasan dan
eksplorasi dan studi literasi pada pertemuan sebelumnya hasil eksplorasi
dituangkan ke dalam laporan hasil diskusi. masalahnya di
- Guru memantau diskusi dan membimbing pembuatan forum. Sehingga
laporan hasil diskusi sehingga karya setiap pasangan siap keterampilan
untuk dipresentasikan di kelas. Komunikasi
5. Mengkomunikasikan (Communicating) (Menganalisis dan siswa yang
mengevaluasi proses pemecahan masalah) menjadi
- Guru mengarahkan Siswa untuk menyampaikan hasil masalah pada
eksplorasi dan pengumpulan datanya di forum kelas, pembelajaran
kemudian siswa saling mengapresiasi dan mengumpulkan dapat teratasi
informasi yang didapat menjadi pengalaman belajar melalui kegiatan
bermakna. ini.
- Guru mengarahkan Seluruh siswa untuk mengambil
kesempatan untuk menyampaikan ide dan gagasannya dari
hasil eksplorasi dan pengumpulan data terkait masalah yang
sedang di diskusikan dalam rangka mengetahui tingkat
komunikasi siswa selama proses pembelajaran
C. Penutup 25
1. Guru memberikan reinforcement terhadap proses pembelajaran menit
yang telah dilewati.
2. Guru mengevaluasi hasil proses pembelajaran dengan
memberikan soal evaluasi.

B. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar

 1. Media
- Power Point yang menayangkan masalah mengenai Fenomena dan Masalah di Larutan
- Lembar Kerja Siswa
2. Buku Cetak:
- Suprapto, dkk. 2017. Bahan Ajar Kimia Untuk SMK/MK Teknik Rekayasa. Jakarta: Direktorat
Pembinaan SMK Kemdikbud RI
- Internet

C. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan

1. Teknik Penilaian
- Penilaian Aktivitas Diskusi
- Penilaian Evaluasi Hasil Pembelajaran

2. Instrumen Penilaian
- Rubrik Penilaian Aktivitas Diskusi berupa Laporan Hasil Diskusi
- Lembar Evaluasi Hasil Pembelajaran dan Rubrik penilaianya

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

- Pembelajaran remedial untuk siswa yang mendapatkan hasil evaluasi tidak memenuhi indikator
pencapaian, siswa melakukan studi literasi mengenai kepolaran dan pengionan
- Pembelajaran pengayaan untuk siswa yang mendapatkan hasil evaluasi pembelajaran memenuhi
indikator pencapaian, siswa melakukan studi literasi mengenai teori asam basa dan kekuatan
asam basa

Mengetahui Tangerang, 13 Juli 2022

Kepala SMK Prudent School Guru Mata Pelajaran,

H. Luthpi Hidayat, M.Pd. Dian Pramantio Sadikin, S.Pd

 BAHAN AJAR

A. Glosarium
 Kation : ion-ion bermuatan positif
 Anion : Ion-ion bermuatan negative
 Derajat Ionisasi : perbandingan jumlah mol dari zat yang terionisasi dengan zat mula-mula.
 Irreversible : reaksi yang berlangsung satu arah
 Larutan : sistem homogen yang terdiri dari sebuah zat terlarut dan satu atau lebih zat terlarut.
 Larutan Elektrolit : larutan yang dapat menghantarkan arus listrik.
 Larutan Non-elektrolit : larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik.
 Reaksi Ionisasi : proses penguraian zat dalam air menjadi ion-ionnya
 Reversible : reaksi yang berlangsung dua arah.
 Senyawa Ionik : senyawa di mana atom-atomnya berikatan secara ionik.
 Senyawa Kovalen : senyawa di mana atom-atomnya berikatan secara kovalen
 Senyawa Kovalen Polar : senyawa di mana atom-atomnya berikatan secara kovalen dan memiliki
perbedaan keelektronegatifan
 Solute : zat terlarut
 Solvent : pelarut
 Asam : Larutan yang mempunyai rasa asam dan bersifat korosif
 Basa : larutan yang berasa agak pahit dan bersifat kaustik

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembeajaran, siswa dapat:
1. Mengklasifikasikan sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui kegiatan
diskusi dan saling menanggapi dengan benar
2. Memprediksi sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui l kegiatan
diskusi dan saling menanggapi dengan benar
3. Menyajikan data hasil pengamatan dan temuan sampel larutan yang bersifat elektrolit dan non
elektrolit melalui kegiatan diskusi dan saling menanggapi dengan benar
4. Mengelompokan larutan yang bersifat elektrolit dan non elektrolit berdasarkan ciri-ciri daya
hantar listrik melalui aktivitas diskusi dan saling menanggapi dengan benar.

C. Pengertian
1. Larutan adalah campuran homogen dari dua zat atau lebih. Larutan tersusun dari pelarut (solvent)
dan zat terlarut (solute). Berdasarkan daya hantar listriknya, sifat larutan dapat dipengaruhi oleh
jenis zat yang terlarut dalam suatu larutan. Zat yang dapat larut dalam air dibedakan menjadi
elektrolit dan non-elektrolit. Perbedaan ini berdasarkan adanya daya hantar listrik pada larutan.
Zat elektrolit dalam air akan terurai menjadi ion-ion, sedangkan zat non-elektrolit dalam pelarut
air tidak terurai menjadi ion-ion.
2. Larutan elektrolit adalah adalah larutan yang dapat membentuk ion-ion dalam pelarutnya,
sehingga larutan dapat menghantarkan listrik. Pada percobaan, larutan ini umumnya memiliki
ciri dapat menyalakan lampu dan menghasilkan gelembung gas pada elektrodenya. Larutan yang
demikian disebut larutan elektrolit. Umumnya larutan elektrolit termasuk kedalam senyawa ion
seperti NaCl, NaOH, dan sebagainya dan senyawa kovalen polar seperti HCl, H 2SO4, dan
sebagainya.

Gambar 1. Ilustrasi larutan elektrolit pada NaCl atau garam dapur

3. Larutan non elektrolit adalah larutan yang tidak dapat membentuk ion-ion dalam pelarutnya,
sehingga larutan tidak dapat mengantarkan listrik. Ciri dari larutan ini dalam suatu percobaan
adalah tidak dapat menyalakan lampu dan tidak menghasilkan gas pada kedua elektrodenya.
Larutan yang demikian disebut larutan non-elektrolit. Senyawa yang termasuk dalam kelompok
ini adalah urea, gula (glukosa atau sukrosa), alcohol dan senyawa senyawa kovalen non polar.

Gambar 2. Ilustrasi larutan non elektrolit pada glukosa atau gula.

4. Karakteristik Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit

5. Reaksi Ionisasi adalah proses penguraian zat dalam air menjadi ion-ionnya. Semakin banyak
jumlah ion yang terkandung dalam larutan elektrolit maka akan semakin tinggi pula daya hantar
listriknya. Larutan elektrolit bersumber dari senyawa ion (mempunyai ikatan ion) dan senyawa
kovalen polar (mempunyai ikatan kovalen polar) yang berada dalam bentuk larutan. Hal ini dapat
terjadi karena kedua senyawa tersebut akan terionisasi jika dilarutkan dalam air baik terionisasi
sempurna atau pun terionisasi sebagian
6. Derajat dissosiasi merupakan parameter larutan elektrolit, yaitu perbandingan jumlah mol dari zat
yang terionisasi dengan zat mula-mula.

Gambar 3. Perbedaan Pengionan larutan elektrolit kuat dan elektrolit lemah

7. Larutan elektrolit kuat adalah larutan yang mempunyai daya hantar listrik besar karena seluruh
molekulnya terurai menjadi ion-ion (terionisasi sempurna). Larutan ini memiliki nilai α = 1 atau
mendekati 1.
8. Larutan elektrolit lemah adalah larutan elektrolit yang mempunyai daya hantar listrik lemah
karena hanya sebagian kecil molekulnya saja yang terurai menjadi ionion. Nilai α pada larutan ini
berada diantara 0 dan 1 (0 < α < 1).
 LEMBAR KERJA SISWA

Kelas : X (Sepuluh) Materi : Larutan ELektrolit dan non

Semester : I (Satu)/ Ganjil Elektrolit
Rombel : X TKJ

1. Petunjuk Penggunaan LKS

a. Lembar kerja ini digunakan pada pembelajaran larutan elektrolit dan non elektrolit
b. Kegiatan pembelajaran dilakukan untuk setiap kompetensi dasar dimensi pengetahuan dan
keterampilan
c. Pada awal pembelajaran terdapat tujuan pembelajaran untuk memudahkan memahami tujuan yang
ingin dicapai, aktivitas belajar, dan evaluasi yang dilakukan.
d. Mengerjakan LKS sesuai dengan petunjuk pada kegiatan

2. Tujuan Pembelajaran
Setelah melalui pembelajaran ini diharapkan siswa dapat:
- Mengklasifikasikan sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui kegiatan
diskusi dan saling menanggapi dengan benar
- Memprediksi sifat larutan berdasarkan kemampuan menghantarkan listrik melalui l kegiatan diskusi
dan saling menanggapi dengan benar
- Menyajikan data hasil pengamatan dan temuan sampel larutan yang bersifat elektrolit dan non
elektrolit melalui kegiatan diskusi dan saling menanggapi dengan benar
- Mengelompokan larutan yang bersifat elektrolit dan non elektrolit berdasarkan ciri-ciri daya hantar
listrik melalui aktivitas diskusi dan saling menanggapi dengan benar

Aktivitas 1
Pertemuan 1 (Mengumpulkan Data)
1. Melakukan kegiatan eksplorasi dan diskusi dari masalah yang ditampilkan pada awal kegaitan
pembelajaran.
2. Silahkan mengeksplorasi studi literasi dari sumber digital atau sumber media cetak dengan menuliskan
sumber informasi didapatkan.
Masalah Eksplorasi Masalah
Studi Literasi Diskusi
1. Warga yang
memancing ikan
dengan cara
setrum

2. Listrik yang
dipadamkan
pada daerah yang
terkena banjir
Aktivitas 2
Pertemuan 2 (Mengasosiasi Informasi dan Mengkomunikasi hasil analisis)
1. Menuliskan hasil eksplorasi masalah melalui studi literasi dan diskusi ke dalam laporan hasil diskusi
berikut.
2. Lakukan analisis mendalam sehingga siap untuk disajikan menjadi laporan hasil diskusi dan di
presentasikan di kelas.

Masalah Hasil Analisis Eksplorasi Masalah

(Apakah masalah yang ada memiliki hubungan yang saling terkait dengan
sifat zat dalam menghantarkan listrik?)
1. Warga yang
memancing ikan
dengan cara
setrum

2. Listrik yang
dipadamkan
pada daerah
yang terkena
banjir

3. Berikan analisis yang berkaitan dan hubungan antara masalah 1 dan masalah 2 terhadap pemahaman
yang sudah kalian pahami dari proses diskusi.
 RUBRIK PENILAIAN
LEMBAR KERJA SISWA

AKTIVITAS 1
Nilai 0 1 2 3 4
Keterangan Tidak diisi Eksplorasi Eksplorasi Eksplorasi masalah Eksplorasi masalah
atau masalah diisi masalah diisi diisi dengan studi diisi dengan studi
dikerjakan namun tidak dengan studi literasi yang literasi yang
mencantumkan literasi yang relevan dengan relevan dengan
studi literasi dan relevan tidak masalah minimal 2 masalah minimal 2
diskusi yang lebih dari 1 dan atau lebih sumber atau lebih sumber
relevan dengan kolom diskusi dan kolom diskusi dan diskusi relevan
permasalahan. relevan dengan relevan dengan dengan masalah,
Hanya masalah, dan masalah, dan dan sudah
menuliskan hasil sudah sudah menuliskan menuliskan hasil
informasi yang menuliskan hasil hasil informasi informasi yang
dibangun dari informasi yang yang dibangun dari dibangun dari
proses diskusi. dibangun dari proses diskusi. proses diskusi
proses diskusi. dengan
menggunakan
bahasa yang baik
dan benar.

Nilai Total = {Nilai Aktivitas/Nilai total (4)} * 100

AKTIVITAS 2
Nilai 0 1 2 3 4
Keterangan Tidak diisi Hasil analisis Hasil analisis Hasil analisis Hasil analisis
atau eksplorasi eksplorasi eksplorasi masalah eksplorasi masalah
dikerjakan masalah diisi masalah diisi diisi dengan diisi dengan
namun tidak dengan memunculkan hasil memunculkan hasil
relevan dengan memunculkan analisis analisis
permasalahan hasil analisis (kesimpulan (kesimpulan
dan tidak (kesimpulan mengenai mengenai
memunculkan mengenai masalah), masalah masalah), masalah
hasil analisis masalah), 1 dan 2 sudah 1 dan 2 sudah
(kesimpulan masalah 1 dan 2 saling terkait hasil saling terkait hasil
mengenai sudah saling analisisnya analisisnya
permasalahan) terkait hasil menjadi menjadi
tetapi masalah 1 analisisnya kesimpulan, kesimpulan, dan
dan 2 tidak saling menjadi namun belum sudah
terkait hasil kesimpulan, dan menggunakan menggunakan
analisisnya masih belum Bahasa yang baik Bahasa yang baik
menjadi menggunakan dan benar. dan benar.
kesimpulan. Bahasa yang baik
dan benar

Nilai Total = {Nilai Aktivitas/Nilai total (4)} * 100

 KISI-KISI EVALUASI PEMBELAJARAN
“LARUTAN ELEKKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT”

Hari/Tanggal : …………………….. Komp. Keahlian :Teknik Komputer dan

Mata Pelajaran : Kimia Jaringan Rombel : X-
Nama Siswa :

Kompetensi Submater Indikator Indikator Soal Skor Level Bentu Nomo

Dasar i Pencapaian Penilaia Kogni k Soal r Soal
n tif
Kompetensi
Mengevaluasi Larutan Memahami sifat Diberikan 15 C2 Uraian 1
sifat larutan Elektrolit larutan permasalahan
berdasarkan dan Non berdasarkan tentang daya hantar
konsep asam Elektrolit kemampuan listrik suatu larutan
basa dan pH menghantarkan atau zat cair. Siswa
larutan listrik menyebutkan factor
yang mempengaruhi
terjadinya hantaran
listrik tersebut
Diberikan 20 C3 Uraian 1
permasalahan
mengenai daya
hantar listrik suatu
larutan atau zat cair,
siswa menyebutkan
factor yang menjadi
penyebab air banjir
dapat
menghantarkan
listrik jika saluran
listrik tidak
dipadamka saat
banjir.
Mengklasifikasika Diberikan 25 C3 Uraian 3
n sifat larutan permasalahan
berdasarkan mengenai daya
kemampuan hantar listrik suatu
menghantarkan larutan atau zat cair,,
listrik siswa menyebutkan
contoh zat yang
dapat
menghantarkan
listrik.
Diberikan 40 C4 Uraian 4
permasalahan
mengenai daya
hantar listrik suatu
larutan atau zat cair,
siswa menganalisis
suatu sampe yang
diberikan terkait
daya hantar
listriknya.
 LEMBAR EVALUASI
“LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT”
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Hari/Tanggal : …………………….. Komp. Keahlian :Teknik Komputer dan

Mata Pelajaran : Kimia Jaringan Rombel : X-
Nama Siswa :

Berikan tanggapan dan jawaban kalian sesuai dengan pertanyaan dengan benar.
Setelah melakukan kegiatan diskusi mengenai masalah proses memancing ikan dengan cara disetrum
dan fenomena listrik padam pada daerah yang tergenang banjir,
1. Sebutkan faktor yang mempengaruhi suatu larutan atau zat cair dapat menghantarkan listrik!
Jawaban:

2. Sebutkan faktor yang paling mungkin dari penyebab munculnya resiko air banjir dapat
menghantarkan listrik jika saluran listrik tidak dipadamkan!
Jawaban:

3. Sebutkan contoh lain zat cair atau larutan yang dapat menghantarkan listrik!
Jawaban:

4. Ketika seorang praktikan melarutkan 1 sendok (@5 gram) kalsium karbonat ke dalam 1 gelas air (@150
mL), apakah larutan tersebut dapat menghantarkan listrik? Berikan penjelasannya!
Jawaban
 RUBRIK PENILAIAN LEMBAR EVALUASI
“LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT”
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Soal Jawaban Poin

1. Adanya partikel bermuatan terlarut yang bergerak bebas dan mampu 15
membawa muatan listrik
Adanya kation dan anion terlarut dalam suatu larutan
2. Adanya partikel bermuatan yang ikut terlarut dalam air banjir dan terbawa 20
dapat meningkatkan resiko ketika terkena sumber listrik dari jaringan atau
saluran listrik pemukiman tidak dipadamkan.
3. Larutan asam, larutan basa, larutan garam 25
4. Larutan yang dibuat dari garam kalsium karbonat mampu menghantarkan 40
listrik. Karena kalsium karbonat terlarut menjadi ion-ion yang dapat
menghantarkan listrik

Nilai Total = Jumlah poin yang diperoleh dari jawaban tiap soal
 MEDIA AJAR
“LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT”