Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL OBSERVASI

PERKEMBANGANPESERTA DIDIK

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas pada mata kuliah pemahaman peserta didik dan
pembelajarannya (PPDP)

Disusun oleh:
Febi Nursamsi
A 621 22 029

PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN


PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2022
DAFTAR ISI

Halaman Judul i
Daftar Isi ii
Bab 1 Pendahuluan
A. Identitas Peserta Didik 1
B. Panduan Observasi Perkembangan Peserta Didik 1
Bab 2 Hasil Analisis Observasi
A. Hasil Analisis Observasi Perkembangan Peserta Didik 2
Bab 3 Penutup
A. Kesimpulan 4
Lampiran
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Identitas Peserta Didik

Peserta didik yang akan diobservasi yaitu peserta didik kelas IX SMPN Model Terpadu

Madani. Peserta didik SMPN Model Terpadu Madani memiliki beragam latar belakang dan

karakteristik yang sangat menarik untuk diobservasi. Observasi peserta didik bertujuan untuk

mengetahui berbagai macam perkembangan peserta didik seperti perkembangan kognitif,

perkembangan fisiologis, perkembangan emosi, perkembangan social, perkembangan

moral/spiritualitas dan motivasi belajar yang dimiliki oleh peserta didik. Dari hasil observasi,

saya dapat lebih memahami peserta didik yang akan diajar nantinya. Hasil observasi ini juga

membantu saya dalam menyusun berbagai perangkat pembelajaran agar sesuai dengan

kebutuhan dan karakteristik peserta didik.

B. Perencanaan Observasi Perkembangan Peserta Didik

Observasi perkembangan peserta didik dilakukan di sekolah SMPN Model Terpadu

Madani selama satu minggu. Tahapan yang akan dilaksanakan selama kegiatan observasi yaitu

mewawancarai kepala sekolah, wakasek kurikulum, guru, dan untuk observasi karakteristik

peserta didik kami lakukan lewat google form yang menyajikan beberapa pertanyaan. Disamping

itu, saya juga akan mengamati proses pembelajaran dikelas. Hal ini dilakukan agar dapat

mengetahui berbagai perkembangan dan karakteristik peserta didik.


BAB 2

HASIL ANALISIS OBSERVASI

A. Hasil Analisis Observasi Perkembangan Peserta Didik

Perkembangan fisiologis peserta didik kelas IX SMPN Model Terpadu Madani sudah

berkembang sesuai usianya dan kesehatan jasmani/rohani yang dimilki peserta didik sangat

mendukung proses pembelajaran yang optimal. Kemudian, perkembangan kognitif peserta didik

sudah baik. Hal ini dilihat dari keaktifan selama proses pembelajaran terutama dalam kegiatan

diskusi meskipun masih ada beberapa peserta didik yang memerlukan bimbingan lebih dari siswa

lainnya. Sebagian peserta didik sudah dapat merepon pertanyaan guru selama proses

pembelajaran Selanjutnya, perkembangan emosi sebagian peserta didik sangat baik dilihat dari

cara mereka mengekspresikan diri dikelas. Bagi sebagian siswa yang belum bisa

mengekspresikan dirinya dikelas maka guru akan memberikan dukungan serta semangat yang

membangun kepercayaan diri peserta didik. Ruang kelas yang nyaman akan memberikan banyak

energy positif kepada para peserta didik dalam menerima pembelajaran. Dalam mengerjakan

tugas, peserta didik diberi kebebasan untuk berkreasi sesuai dengan minat yang mereka miliki.

Secara umum, kemampuan peserta didik dalam berinteraksi social dengan teman dan

lingkungannya sudah baik karena dalam proses pembelajaran mereka sudah fokus serta

berkomunikasi dengan sopan. Disisi lain, guru memfasilitasi peserta didik dalam kegiatan kerja

kelompok (diskusi) sehingga membangun atmosfer yang mendukung dalam mengembangkan

kemampuan bersosialisasi antar peserta didik dengan saling menghargai dan berkomunikasi.

Disamping itu, perkembangan moral peserta didik tercermin pada nilai-nilai integritas dan

spiritual melalui berbagai kegiatan seperti berdoa sebelum memulai pelajaran dan sopan santun

dalam proses pembelajaran. Sebelum memberikan motivasi belajar, guru terlebih dahulu
melakukan pengecekan kesiapan belajar peserta didik dengan bertanya apakah ada yang tidak

hadir karena melihat masih ada bangku yang kosong. Saat mengetahui kompetensi peserta didik

yang beragam, guru melakukan pendekatan serta membimbing peserta didik tersebut dan tidak

membeda-bedakannya agar semua peserta didik dapat mencapai tujuan pembelajaran. Peserta

didik telah termotivasi karena guru memberikan bimbingan, perhatian dan dukungan/dorongan

yang membuat siswa antusias dalam proses pembelajaran serta menghidupkan profil pelajar

pancasila.
BAB 3

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari hasil observasi dapat disimpulkan bahwa peserta didik SMPN Model Terpadu

Madani memiliki perkembangan fisiologis, social, emosi, moral yang hampir sama. Akan tetapi,

perkembangan kognitif dan karakter peserta didik sangat beragam Penerapan profil pelajar

pancasila disekolah membatu peserta didik untuk memiliki kedisiplinan yang baik dalam proses

pembelajaran. Penerapan profil tersebut juga menuntun kepribadian siswa ke arah yang positif,

maka pengembangan karakter secara tidak langsung sudah terintegrasi ke dalam segala jenis

proses kegiatan di sekolah.


LAMPIRAN

FORMAT LEMBAR OBSERVASI KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK

Nama Mahasiswa PPG : Febi Nursamsi


Kelas Sasaran Observasi : 9 Leonardo da Vinci
Untuk Siklus (√ ) Terbimbing
Pembelajaran
( ) Mandiri, siklus ke ……….
*Aspek sesuai dengan kebutuhan
Tgl. Aspek yang diobservasi* Hasil observasi

Budaya sekolah Hasil observasi:


● Apakah suasana sekolah mendukung Ya, guru memberikan pertanyaan
pembelajaran dan interaksi yang optimal? pematik pada awal pembelajaran,
● Secara umum, apakah profil pelajar sehingga memancing diskusi antar
Pancasila dihidupkan dalam sekolah? siswa. Aspek profil pelajar
Pancasila yang menonjol adalah
Ketuhanan YME, berpikir kritis,
mandiri, dan bergotong royong.

Interpretasi:
Saya melihat bahwa terljalin
interaksi yang cukup aktif antara
siswa dan GP, yang mana terlihat
profil pelajar Pancasila diterapkan
didalam ruang kelas.

Budaya kelas Hasil observasi:


● Bagaimana guru dan peserta didik Guru menekankan nilai-nilai profil
melakukan kesepakatan kelas? pelajar Pancasila di dalam proses
● Bagaimana guru menekankan nilai-nilai pembelajaran. Misalnya, meminta
profil pelajar Pancasila kepada peserta siswa berdo’a sebelum dan sesudah
didik, proses pembelajaran, menanyakan
pendapat siswa, serta membentuk
kelompok diskusi.

Interpretasi:
Siswa menerapkan dengan baik
profil pelajar Pancasila yang mana
telah disampaikan oleh GP. hal ini
dibuktikan dengan tanpa adanya
perintah dari GP, peserta didik
langsung berdoa Bersama dan
membentuk kelompok belajar.
Keterlibatan peserta didik Hasil observasi:
● Apakah peserta didik terlibat aktif selama Ya, peserta didik terlibat aktif
pembelajaran berlangsung? Dalam bentuk dalam menjawab pertanyaan
apa saja keterlibatan peserta didik dalam pemantik serta diskusi antar
pembelajaran ini? kelompok. Dalam kegiatan
● Jika iya, bagaimana guru memotivasi apersepsi, GP terlihat memotivasi
peserta didik untuk terlibat dalam siswa dengan memberikan jajanan
pembelajaran? sebagai hadiah sehingga siswa turut
● Jika tidak, mengapa peserta didik tidak aktif dalam kegiatan tersebut. Siswa
termotivasi dalam pembelajaran? juga terlihat antusias dalam proses
● Apakah Anda menangkap antusiasme pembelajaran serta aktif merespon
belajar dari para peserta didik? tiap pertanyaan guru selama
● Apakah peserta didik aktif merespon pembelajaran berlangsung.
pertanyaan guru selama pembelajaran
berlangsung? Jelaskan Interpretasi:
Kegiatan apersepsi yang dilakukan
guru untuk mengantar peserta didik
mengenali pokok materi serta
pemberian hadiah kepada peserta
didik agar mereka termotivasi untuk
berperan aktif adalah hal yang
seharusnya dijadikan contoh dalam
menciptakan suasana belajar yang
menyenangkan.

Identifikasi kesiapan siswa Hasil observasi:


● Apakah di awal pembelajaran guru Ya, guru baru memulai sesi
mengamati atau mengecek kesiapan peserta pembelajaran setelah memastikan
didik? Baik secara kondisi maupun secara semua peserta didik duduk di
materi yang akan diajarkan tempatnya masing-masing serta
● Apa yang dilakukan oleh guru saat suasana kelas menjadi tenang
mengetahui bahwa kompetensi awal peserta sebagai indikator bahwa peserta
didik beragam? didik siap memulai sesi belajarnya.
● Bagaimana guru mendampingi setiap Dalam menghadapi peserta didik
peserta didik agar mencapai tujuan dengan berbagai macam tingkat
pembelajaran? pengetahuan, guru membentuk
mereka dalam sebuah kelompok
agar mereka bisa saling berdiskusi
dan bertukar pikiran dan interaksi
antar siswa meningkat.

Interpretasi:
Memastikan ruang kelas kondusif
sebelum memulai pembelajaran
adalah hal yang penting untuk
memastikan apakah peserta didik
fokus dalam proses belajarnya atau
tidak. Sementara dalam pembuatan
kelompok, yang perlu diperhatikan
adalah keberagaman kompetensi
siswa didalamnya agar mereka bisa
saling mengisi kekurangan satu
sama lain.

Perkembangan emosi Hasil observasi:


● Sejauh mana kelas dan ruang pembelajaran Kelas dimanfaatkan sebaik mungkin
lainnya menjadi ruang ekspresi diri yang sebagai sarana eksplorasi diri siswa.
sehat untuk peserta didik? Peserta didik diperbolehkan
● Bagaimana guru merespons peserta didik mencari informasi sebanyak
yang belum bisa mengekspresikan diri mungkin dari berbagai sumber yang
dengan tepat? tersedia buku ataupun jejaring
internet, kemudian siswa juga
menuliskan hasil diskusi
kelompoknya di papan tulis. Dalam
hal pengucapan, guru mengoreksi
langsung apabila ada siswa yang
melakukan kesalahan sehingga
siswa dapat memperbaikinya saat
itu juga.

Interpretasi:
Guru telah memanfaatkan ruang
kelas sebaik mungkin sebagai
sarana bagi siswa untuk
mengekspresikan diri mereka. Guru
juga mendorong siswa untuk
berpikir kritis dengan cara meminta
siswa menambahkan atau
mengoreksi jawaban teman-
temannya apabila ada yang kurang
tepat.

Perkembangan sosial Hasil observasi:


● Secara umum, bagaimana guru membangun Kemampuan bersosialisasi siswa
atmosfer yang mendukung peserta didik dalam lingkup pembelajaran
untuk mengembangkan kemampuan diterapkan oleh guru dengan cara
bersosialisasi? misalnya peka terhadap membentuk kelompok diskusi.
situasi sekitar, berempati, saling Kelompok tersebut dibentuk secara
menghargai, serta berinteraksi dan acak sehingga di dalamnya terdapat
berkomunikasi? siswa dari berbagai tingkat
● Bagaimana guru memfasilitasi peserta didik akademik. Dengan dibentuknya
dalam mengembangkan keterampilan sosial kelompok ini, maka peserta didik
peserta didik dalam kegiatan belajar akan belajar bagaimana cara
(contoh, kerja kelompok, mengerjakan menghadapi orang lain dengan
proyek bersama)? karakteristik yang berbeda
dengannya. Serta setiap masuk ke
materi lain guru selalu membuat
kelompok baru dengan orang
berbreda pula

Interpretasi:
Pembentukan kelompok diskusi
adalah cara yang paling sering
digunakan untuk mengembangkan
kemampuan sosialisasi siswa. Cara
ini juga adalah cara yang paling
efektif karena siswa akan
berinteraksi langsung satu sama lain
kemudian saling memberikan
pandangan guna menyelesaikan
masalah yang disajikan oleh guru.

Perkembangan moral/spiritual Hasil observasi:


● Apa saja yang dilakukan guru dalam Dalam hal ini guru meminta peserta
membangun nilai-nilai integritas dan didik untuk berdo’a sebelum dan
spiritual peserta didik? sesudah pelajaran dilaksanakan.

Interpretasi:
Do’a sebelum dan sesudah proses
pembelajaran adalah cara yang
umum digunakan untuk
menanamkan nilai religius dalam
diri peserta didik. Dengan rutinnya
kegiatan ini diadakan, diharapkan
peserta didik dapat memahami
bahwa mereka akan selalu
bergantung pada Tuhan YME
dalam segala aspek kehidupannya.

Kesimpulan :
Karakteristik peserta didik yang diamati dalam kelas telah mencerminkan sebagian besar nilai-
nilai
profil pelajar Pancasila. Hal tersebut tidak lepas dari peranan guru dalam menciptakan
atmosfer
kelas yang menyenangkan sehingga peserta didik tertarik untuk terlibat aktif didalamnya.
Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan Guru Pamong

Prof. Konder Manurung, DEA., Ph.D. Yamon Sudamara, S.Pd., M.Pd

Anda mungkin juga menyukai