Anda di halaman 1dari 64

`

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Kelas / Semester : 2 (Dua) / 2 (Dua)


Tema : 5. Pengalamanku
Subtema : 2. Pengalamanku di Sekolah
Pembelajaran :2

Oleh:
DARISETIANINGSIH
NO. UKG: 201503289858

PENDIDIKAN PROFESI GURU


PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS AL MUSLIM
2021
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD Negeri Karangputat 02


Kelas / Semester : II (Dua) / 2 (Dua)
Tema 5 : Pengalamanku
Sub Tema 2 : Pengalamanku di Sekolah
Pembelajaran Ke : 2 (Dua)
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan PPKn
Materi Pokok : Ungkapan Permintaan Tolong dan Pengamalan Sila
Pancasila
Alokasi Waktu : 2 JP (2 x 35 menit)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan
sekolah sekolah.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis,
dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD) DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Bahasa Indonesia
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
3.6 Mencermati ungkapan 3.6.1 Memilih contoh ungkapan minta tolong
permintaan maaf dan tolong sebagai cermin hidup rukun dalam
melalui teks tentang budaya kemajemukan masyarakat Indonesia
santun sebagai gambaran sikap dengan tepat. (HOTs - C4, critical
hidup rukun dalam kemajemukan thinking)
masyarakat Indonesia. 3.6.2 Menyimpulkan makna ungkapan minta
tolong yang ditemukan dari teks
percakapan menggunakan bahasa sendiri
dengan benar. (HOTs – C5, creative,
critical thinking)
4.6 Menyampaikan ungkapan - 4.6.1 Menggunakan ungkapan santun dengan
ungkapan santun (menggunakan menggunakan kata “tolong” untuk hidup
kata “maaf”, “tolong”) untuk rukun dalam kemajemukan dengan baik.
hidup rukun dalam kemajemukan. (HOTs – P5, creative)

PPKn
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.1 Mengidentifikasi hubungan antara 3.1.1 Menguraikan simbol sila kedua dan sila
simbol dan sila-sila Pancasila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical
dalam lambang negara “Garuda thinking)
Pancasila” 3.1.2 Menganalisis contoh perilaku yang sesuai
dengan sila kedua dan sila kelima
Pancasila (HOTs - C4, critical thinking)
4.1 Menjelaskan hubungan gambar 4.1.1 Melakukan contoh penerapan pengalaman
pada lambang Negara dengan nilai-nilai Pancasila sila kedua dan
sila-sila Pancasila kelima di sekolah dengan benar. (HOTs
– P5, creative)

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat memilih contoh ungkapan minta tolong
sebagai cermin hidup rukun dalam kemajemukan masyarakat Indonesia dengan tepat.
(HOTs - C4, critical thinking)
2. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat menyimpulkan makna ungkapan minta
tolong yang ditemukan dari teks percakapan menggunakan bahasa sendiri dengan benar.
(HOTs – C5, creative, critical thinking)
3. Setelah melengkapi teks percakapan siswa dapat menggunakan ungkapan santun dengan
menggunakan kata “tolong” untuk hidup rukun dalam kemajemukan dengan baik. (HOTs
– P5, creative)
4. Setelah mengamati gambar simbol-simbol pancasila, siswa dapat menguraikan simbol
sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical thinking)
5. Setelah melihat gambar berbagai kegiatan manusia, siswa dapat menganalisis contoh
perilaku yang sesuai dengan sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical
thinking)
6. Setelah mengetahui kegiatan yang berhubungan dengan sila kedua dan sila kelima
Pancasila, siswa dapat melakukan contoh penerapan pengalaman nilai-nilai Pancasila
sila kedua dan kelima di sekolah dengan benar. (HOTs – P5, creative)

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Ungkapan permintaan tolong
2. Pengamalan sila-sila Pancasila

E. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN


1. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik - TPACK (Technological Pedagogical Content
Knowledge)
2. Model Pembelajaran : Think Pair Share
3. Medote Pembelajaran : Tanya jawab, penugasan, diskusi, dan ceramah

F. MEDIA / ALAT DAN BAHAN


1. Teks Percakapan
2. Gambar-gambar simbol sila Pancasila
3. Laptop dan LCD Proyektor

G. SUMBER BELAJAR
1. Taufina. 2017. Buku Guru Kelas 2 SD Tema 5 Pengalamanku. Jakarta: Pusat Kurikulum
dan Perbukuan.
2. Taufina. 2017. Buku Siswa Kelas 2 SD Tema 5 Pengalamanku. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
3. Video Lagu Indonesia Raya dari Youtube:
https://www.youtube.com/watch?v=UuPaS81n0xg diakses 30 April 2021
4. Video Materi Pembelajaran Tema 5 Sub Tema 2 Pembelajaran 2 dari Youtube:
https://www.youtube.com/watch?v=KZeTmIMTYaM diakses 3 Mei 2021
5. Media Pembelajaran menggunakan aplikasi microsoft office berbasis Power Point

H. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN


Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pembukaan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa berdo’a 10 Menit
menurut agama dan keyakinan masing-masing. (Religius)
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar
kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat
duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran.
3. Guru dan siswa menyanyikan Lagu Indonesia Raya, dengan
melihat tayangan video di youtube:
https://www.youtube.com/watch?v=UuPaS81n0xg
4. Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu tentang
”Pengalamanku”. (Integritas)
5. Guru menanyakan kepada siswa apakah pagi ini sudah
melakukan piket kelas.
”Apakah ada yang tidak melakukan piket kelas?”
(Communication)
6. Guru memberi penguatan bahwa kita harus saling kerjasama
dalam hal kebaikan agar pekerjaan lebih mudah dan ringan.
Inti Langkah Model Think Pair Share 50 Menit
1. Pendahuluan
1. Guru memberikan stimulus pada siswa dengan
menayangkan power point yang di dalamnya terdapat
video dari youtube:
https://www.youtube.com/watch?v=KZeTmIMTYaM
menggunakan proyektor tentang materi tema 5 sub tema 2
pembelajaran 2.
2. Siswa memperhatikan video yang ditayangkan oleh guru.
((Literasi)
3. Guru menunjukkan gambar terkait contoh pengamalan sila
Pancasila.
4. Guru menjelaskan bahwa itu salah satu contoh penerapan
sila Pancasila. (Communication)
5. Guru menjelaskan bahwa kita harus bersyukur kepada
Allah yang telah memberikan kita panca indra yang
sempurna. Berdoa dan bersyukur merupakan pengamalan
sila pertama. (Communication)
Berpikir (Think)
6. Guru meminta siswa untuk membaca secara bergantian
teks bacaan. (Communication)
7. Guru bertanya pada siswa dari teks bacaan tersebut
manakah yang termasuk ungkapan permintaan tolong.
(Communication)
8. Guru meminta salah satu siswa untuk menunjukkan contoh
ungkapan permintaan tolong. (Communication)
9. Guru menunjukan gambar simbol-simbol pancasila, guru
meminta salah satu siswa untuk menempelkan di papan
tulis, siswa boleh meminta tolong kepada teman dengan
ungkapan permintaan tolong. (Communication)
10. Siswa mengamati gambar simbol-simbol pancasila yang
telah ditunjukkan oleh guru. (Critical Thinking)
11. Siswa diminta untuk menjelaskan simbol kedua pancasila.
(Critical Thinking)
Berpasangan (Pair)
12. Siswa dibentuk kelompok secara berpasangan (dua orang)
13. Guru membagikan LKPD
14. Siswa mengerjakan LKPD bersama kelompoknya.
15. Guru membimbing kelompok berdiskusi.
16. Siswa menulis hasil diskusi kelompok.

Berbagi (Share)
17. Siswa menyampaikan hasil diskusi kepada teman yang
lain. (Communication)
18. Guru memberikan penilaian terkait dengan presentasi dan
hasil diskusi kelompok. (Communication)
Penghargaan
19. Guru memberikan penghargaan berupa tepuk tangan
kepada siswa yang berani maju ke depan kelas.
Penutup 1. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan kegiatan 10 Menit
hari ini. (Integritas)
2. Guru membagikan lembar evaluasi.
3. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan keesokan
harinya
4. Salah satu siswa memimpin doa sebelum pulang. (Religius)
5. Guru memberi salam penutup.

I. PENILAIAN
1. Pengetahuan
Teknik : tes
Jenis : tertulis
Bentuk : uraian
2. Keterampilan
Teknik : non tes
Jenis : unjuk kerja
Bentuk : penilaian kinerja
3. Sikap
Teknik : non tes
Jenis : observasi
Bentuk : penilaian kinerja
4. Instrumen Penilaian (terlampir)
Mengetahui, Cilacap, Mei 2021
Kepala Sekolah Guru Kelas 2

JASIYEM, S. Pd DARISETIANINGSIH, S. Pd
NIP. 19670708 199401 2 001
Nama : DARISETIANINGSIH

No. UKG : 201503289858

Rombel/Kelas: 2 / A

Tema 5 : Pengalamanku
Subtema 2: Pengalamanku di Sekolah
BAHAN AJAR

Satuan Pendidikan : SD Negeri Karangputat 02


Kelas / Semester : II (Dua) / 2 (Dua)
Tema 5 : Pengalamanku
Sub Tema 2 : Pengalamanku di Sekolah
Pembelajaran Ke : 2 (Dua)
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan PPKn
Materi Pokok : Ungkapan Permintaan Tolong dan
Pengamalan Sila – Sila Pancasila
Alokasi Waktu : 2 JP (2 x 35 menit)

A. Kompetensi Inti
KI 1: Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru
KI 3: Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan sekolah sekolah.
KI 4: Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan
sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Bahasa Indonesia
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.6 Mencermati ungkapan 3.6.1 Memilih contoh ungkapan minta
permintaan maaf dan tolong tolong sebagai cermin hidup rukun
melalui teks tentang budaya dalam kemajemukan masyarakat
santun sebagai gambaran Indonesia dengan tepat. (HOTs - C4,
sikap hidup rukun dalam critical thinking)
kemajemukan masyarakat 3.6.2 Menyimpulkan makna ungkapan
Indonesia. minta tolong yang ditemukan dari
teks percakapan menggunakan
bahasa sendiri dengan benar. (HOTs
– C5, creative, critical thinking)
4.6 Menyampaikan ungkapan - 4.6.1 Menggunakan ungkapan santun
ungkapan santun dengan menggunakan kata “tolong”
(menggunakan kata “maaf”, untuk hidup rukun dalam
“tolong”) untuk hidup rukun kemajemukan dengan baik. (HOTs –
dalam kemajemukan. P5, creative)
PPKn
INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI DASAR (KD)
KOMPETENSI
3.1 Mengidentifikasi hubungan 3.1.1 Menguraikan simbol sila kedua dan
antara simbol dan sila-sila sila kelima Pancasila (HOTs - C4,
Pancasila dalam lambang critical thinking)
negara “Garuda Pancasila” 3.1.2 Menganalisis contoh perilaku yang
sesuai dengan sila kedua dan sila
kelima Pancasila (HOTs - C4,
critical thinking)
4.1 Menjelaskan hubungan gambar 4.1.1 Melakukan contoh penerapan
pada lambang Negara dengan pengalaman nilai-nilai Pancasila
sila-sila Pancasila sila kedua dan kelima di sekolah
dengan benar. (HOTs – P5,
creative)

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat memilih contoh ungkapan
minta tolong sebagai cermin hidup rukun dalam kemajemukan masyarakat
Indonesia dengan tepat. (HOTs - C4, critical thinking)
2. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat menyimpulkan makna
ungkapan minta tolong yang ditemukan dari teks percakapan menggunakan
bahasa sendiri dengan benar. (HOTs – C5, creative, critical thinking)
3. Setelah melengkapi teks percakapan siswa dapat menggunakan ungkapan
santun dengan menggunakan kata “tolong” untuk hidup rukun dalam
kemajemukan dengan baik. (HOTs – P5, creative)
4. Setelah mengamati gambar simbol-simbol pancasila, siswa dapat
menguraikan simbol sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical
thinking)
5. Setelah melihat gambar berbagai kegiatan manusia, siswa dapat
menganalisis contoh perilaku yang sesuai dengan sila kedua dan sila kelima
Pancasila (HOTs - C4, critical thinking)
6. Setelah mengetahui kegiatan yang berhubungan dengan sila kedua dan sila
kelima Pancasila, siswa dapat melakukan contoh penerapan pengalaman
nilai-nilai Pancasila sila kedua dan kelima di sekolah dengan benar. (HOTs –
P5, creative)
BAHASA INDONESIA

Ungkapan Permintaan Tolong

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata TOLONG ini


dikelompokkan dalam kelas VERBA atau KATA KERJA.
Adapun makna dari tolong adalah bantu atau minta bantuan.
Meminta tolong baiknya diungkapkan dengan kalimat yang
sopan dan halus agar permintaan kita disetujui orang yang
dimaksud.
Tolong menolong bertujuan agar beban, kesukaran,
penderitaan dan semacamnya pada diri seseorang bisa
berkurang. Tolong menolong sendiri merupakan salah satu
amanat pancasila sehingga baik untuk kita terapkan dalam
kehidupan sehari-hari. Ungkapan minta tolong adalah ungkapan
meminta bantuan orang lain dengan bahasa yang santun.

Gambar 1. Tolong Menolong


Sumber: https://twitter.com/kemdikbud_ri/status/912919736350052353?lang=bg
Contoh kalimat sederhana dengan menggunakan kata
minta tolong, yang diucapkan oleh orang yang lebih muda
kepada orang yang lebih tua.
1. Pak, bolehkah saya meminjam kuncinya sebentar?
2. Meli, tolong ambilkan tanah liat yang ada di meja itu.
3. Udin, bolehkah saya meminta tolong?
4. Ibu, saya ingin meminta tolong untuk memeriksa data.
5. Pak, bolehkah saya meminjam sapunya?
6. Udin, tolong bawakan ember ini ke kelas.
7. Ibu, bisakah mengajari saya menyelesaikan vas bunga ini?
8. Ibu, bisakah ibu mengambilkan yang tergantung di situ?

Contoh kalimat permintaan tolong dari orang yang lebih tua


kepada yang lebih muda, antara lain sebagai berikut.
1. Nak, tolong kembalikan kunci ini ke ruang guru.
2. Nak, tolong ambilkan stopmap yang di meja ibu.
3. Nak, tolong disapu halaman sebelah sana.
4. Nak, bisakah kamu membersihkan mejanya setelah selesai?
(https://brainly.co.id/tugas/13903673)

Pada saat anak usia 2-3 tahun, anak tak lagi bicara
egosentris dan menjadi lebih sosial. Ditambah lagi di usia ini,
pemahaman reseptif anak mulai jalan karena kemampuannya
dalam mengeksplorasi, observasi, untuk kemudian meniru
sedang berkembang. Jadi memang inilah saatnya mengajarkan
kata "terima kasih", "permisi", "tolong", "maaf", dan sebagainya.
Cara yang paling efektif adalah memberi contoh langsung saat
anak beraktivitas sehingga ia dapat sekaligus belajar
menggunakan kosakata tersebut pada momen yang tepat.

Gambar 2. Melatih anak tolong menolong sejak dini


Sumber: https://www.haibunda.com/parenting/20190308143813-61-
32894/latih-anak-jadi-sosok-penolong-sejak-dini-yuk-bun
Melalui pengenalan kosakata kesopanan saat
berkomunikasi dengan orang lain, anak juga akan terkondisikan
untuk mengapresiasi nilai-nilai positif. Secara tidak langsung ia
belajar menghargai orang lain, berbesar hati mengakui
kesalahan, serta menunjukkan empati melalui kata-kata.
Umpama, saat mengucapkan “maaf” karena telah melakukan
suatu kesalahan, orangtua bisa mencontohkan kontak mata
sehingga anak bisa merasakan penyesalan yang mengiringi
permintaan maaf itu.
Selain itu juga mendorong anak untuk “bertanggung jawab”
atas kesalahan yang dilakukannya. Ia menumpahkan susu
temannya, selain minta maaf sodorkan susu miliknya untuk
diberikan pada temannya sebagai bagian dari pembelajaran
tentang tanggung jawab. Saat mengucapkan kata “tolong”,
orangtua bisa mencontohkan bahwa ia sungguh-sungguh
meminta bantuan orang lain. Setelah dibantu, ucapkan “terima
kasih” juga dilakukan dengan tulus. Dari situ anak akan belajar
ketulusan dan kesadaran bahwa ia membutuhkan orang lain.
(https://lifestyle.kompas.com/read/2013/10/28/1904176/Ajarkan.Anak.Menggunakan.
Kata.Tolong.Terima.Kasih.dan.Maaf.?page=all)
PPKn

Pengamalan Sila-Sila Pancasila

Pancasila merupakan lambang dasar negara Indonesia yang


dijadikan pilar ideologis. Menurut KBBI, Panca berarti lima,
sedangkan Sila adalah dasar atau adab. Dengan demikian,
Pancasila berisi lima dasar atau pedoman kehidupan berbangsa
dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lima ideologi penyusun Pancasila adalah Ketuhanan Yang
Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan
Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia.

Gambar 3. Sila – sila Pancasila


Sumber: https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-lambang-
pancasila-lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-hingga-5-dalam-kehidupan-
sehari-hari?page=4

Berikut makna lima lambang Pancasila lengkap dengan


penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
1. Sila Pertama Pancasila – Bintang
Sila pertama Pancasila berbunyi, “Ketuhanan yang Maha
Esa”.
Gambar 4. Lambang Sila Kesatu
Sumber: https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-lambang-
pancasila-lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-hingga-5-dalam-kehidupan-
sehari-hari?page=4
Lambang sila pertama Pancasila adalah bintang emas di
atas perisai hitam. Lambang bintang emas bermakna sebagai
cahaya kerohanian bagi setiap manusia, teman-teman.
Sedangkan, latar belakang warna hitam di bawah
lambang bintang emas melambangkan warna alam atau
warna asli yang menunjukkan Tuhan sebagai sumber dari
segala sesuatu di dunia ini.
Contoh penerapan sila pertama di sekolah contohnya
yaitu sebagai berikut.
- Beribadah sesuai kepercayaan yang dianut.
- Menghargai dan menghormati agama dan kepercayaan
teman yang berbeda dengan kita.
- Saling tolong menolong tanpa membeda-bedakan agama
dan kepercayaan yang dianut teman.
2. Sila Kedua Pancasila – Rantai
Sila kedua Pancasila berbunyi, “Kemanusiaan yang Adil dan
Beradab”.

Gambar 5. Lambang Sila Kedua


Sumber: https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-lambang-
pancasila-lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-hingga-5-dalam-kehidupan-
sehari-hari?page=4
Lambang sila kedua Pancasila ini adalah rantai yang
tersusun dari gelang-gelang kecil. Makna dari gambar rantai
itu adalah menandakan hubungan manusia satu sama lain
yang saling membantu. Lambang rantai pada sila kedua
Pancasila itu terdiri dari mata rantai berbentuk segi empat dan
lingkaran yang saling terkait membentuk lingkaran.
Mata rantai segi empat melambangkan laki-laki dan mata
rantai lingkaran melambangkan perempuan.
Sehingga, sesama manusia harus saling membantu satu
sama lain.
Contoh penerapan sila kedua di sekolah yaitu sebagai
berikut.
- Bersikap adil pada semua teman dan tidak membeda-
bedakan teman berdasar latar belakangnya.
- Saling membantu satu sama lain bila ada yang kesusahan.
- Memperlakukan semua teman dengan adab yang baik.
3. Sila Ketiga Pancasila - Pohon Beringin
Sila ketiga Pancasila berbunyi, “Persatuan Indonesia”.

Gambar 6. Lambang Sila Ketiga


Sumber: https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-lambang-
pancasila-lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-hingga-5-dalam-kehidupan-
sehari-hari?page=4
Lambang sila ketiga Pancasila adalah pohon beringin.
Pohon beringin memiliki akar tunggal panjang yang
menunjang pohon itu bisa tumbuh. Akar pohon beringin
tumbuh sampai ke dalam tanah dan menggambarkan
kesatuan dan persatuan Indonesia. Akar pohon beringin
tumbuh sampai ke dalam tanah dan menggambarkan
kesatuan dan persatuan Indonesia.
Selain itu, pohon beringin juga memiliki akar yang menjalar
ke mana-mana, yang melambangkan negara kesatuan
Indonesia yang memiliki beragam latar belakang budaya.
Contoh penerapan sila ketiga di sekolah yaitu sebagai
berikut.
- Menjaga kerukunan bangsa Indonesia yang memiliki
beragam latar belakang suku, budaya, agama, dan bahasa.
- Mencintai Indonesia dengan menjaga kelestarian warisan
budaya.
- Bersama-sama teman menjaga persatuan dan hubungan
baik satu sama lain, dan tidak mudah terpecah belah.
4. Sila Keempat Pancasila - Banteng
Sila keempat Pancasila berbunyi, “Kerakyatan yang Dipimpin
oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan”.

Gambar 7. Lambang Sila Keempat


Sumber: https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-lambang-
pancasila-lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-hingga-5-dalam-kehidupan-
sehari-hari?page=4
Sila keempat Pancasila dilambangkan dengan gambar
banteng. Banteng merupakan hewan sosial yang suka
berkumpul. Ini melambangkan musyawarah, di mana orang-
orang berdiskusi dan berkumpul.
Contoh penerapan sila keempat di sekolah yaitu sebagai
berikut.
- Mencari solusi untuk menyelesaikan masalah dengan
musyawarah bersama teman/guru.
- Menghormati pendapat teman/guru dan tidak memaksakan
kehendak diri sendiri ketika bermusyawarah.
- Menerima hasil musyawarah untuk kebaikan bersama
dengan lapang dada.
5. Sila Kelima Pancasila - Padi dan Kapas
Sila kelima Pancasila berbunyi “Keadilan Sosial bagi Seluruh
Rakyat Indonesia”.

Gambar 8. Lambang Sila Kelima


Sumber: https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-lambang-
pancasila-lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-hingga-5-dalam-kehidupan-
sehari-hari?page=4
Lambang dari sila kelima Pancasila ini adalah padi dan
kapas. Makna dari lambang padi dan kapas itu adalah pangan
dan sandang yang merupakan kebutuhan pokok seluruh
rakyat Indonesia. Namun, keadilan ini juga berlaku pada
semua aspek kehidupan manusia.
Contoh penerapan sila kelima di sekolah yaitu sebagai
berikut.
- Saling menghormati kewajiban dan hak sesama teman di
sekolah.
- Menjalankan kewajiban dan mendapatkan hak yang sama
sebagai warga sekolah.
- Menjaga dan menggunakan hak bersama agar bisa
digunakan bersama-sama dan memperjuangkan keadilan
untuk semua warga sekolah.
(https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-
lambang-pancasila-lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-
hingga-5-dalam-kehidupan-sehari-hari?page=4)
RANGKUMAN

Bahasa Indonesia
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata TOLONG ini dikelompokkan dalam
kelas VERBA atau KATA KERJA. Adapun makna dari tolong adalah bantu atau minta
bantuan. Meminta tolong baiknya diungkapkan dengan kalimat yang sopan dan halus
agar permintaan kita disetujui orang yang dimaksud.
Tolong menolong bertujuan agar beban, kesukaran, penderitaan dan
semacamnya pada diri seseorang bisa berkurang. Tolong menolong sendiri
merupakan salah satu amanat pancasila sehingga baik untuk kita terapkan dalam
kehidupan sehari-hari. Ungkapan minta tolong adalah ungkapan meminta bantuan
orang lain dengan bahasa yang santun.
Pada saat anak usia 2-3 tahun, anak tak lagi bicara egosentris dan menjadi lebih
sosial. Ditambah lagi di usia ini, pemahaman reseptif anak mulai jalan karena
kemampuannya dalam mengeksplorasi, observasi, untuk kemudian meniru sedang
berkembang. Jadi memang inilah saatnya mengajarkan kata "terima kasih", "permisi",
"tolong", "maaf", dan sebagainya.

PPKn
Pancasila merupakan lambang dasar negara Indonesia yang dijadikan pilar
ideologis. Menurut KBBI, Panca berarti lima, sedangkan Sila adalah dasar atau adab.
Dengan demikian, Pancasila berisi lima dasar atau pedoman kehidupan berbangsa
dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lima ideologi penyusun Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha Esa,
kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin
oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial
bagi seluruh rakyat Indonesia.
Contoh penerapan sila pertama di sekolah contohnya yaitu sebagai berikut.
- Beribadah sesuai kepercayaan yang dianut.
- Menghargai dan menghormati agama dan kepercayaan teman yang berbeda dengan
kita.
- Saling tolong menolong tanpa membeda-bedakan agama dan kepercayaan yang
dianut teman.
Contoh penerapan sila kedua di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Bersikap adil pada semua teman dan tidak membeda-bedakan teman berdasar latar
belakangnya.
- Saling membantu satu sama lain bila ada yang kesusahan.
- Memperlakukan semua teman dengan adab yang baik.
Contoh penerapan sila ketiga di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Menjaga kerukunan bangsa Indonesia yang memiliki beragam latar belakang suku,
budaya, agama, dan bahasa.
- Mencintai Indonesia dengan menjaga kelestarian warisan budaya.
- Bersama-sama teman menjaga persatuan dan hubungan baik satu sama lain, dan
tidak mudah terpecah belah.
Contoh penerapan sila keempat di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Mencari solusi untuk menyelesaikan masalah dengan musyawarah bersama
teman/guru.
- Menghormati pendapat teman/guru dan tidak memaksakan kehendak diri sendiri
ketika bermusyawarah.
- Menerima hasil musyawarah untuk kebaikan bersama dengan lapang dada.
Contoh penerapan sila kelima di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Saling menghormati kewajiban dan hak sesama teman di sekolah.
- Menjalankan kewajiban dan mendapatkan hak yang sama sebagai warga sekolah.
- Menjaga dan menggunakan hak bersama agar bisa digunakan bersama-sama dan
memperjuangkan keadilan untuk semua warga sekolah.
DAFTAR PUSTAKA
https://brainly.co.id/tugas/13903673 diakses 4 Mei 2021 pukul 21.00 WIB

https://lifestyle.kompas.com/read/2013/10/28/1904176/Ajarkan.Anak.Menggunakan.
Kata.Tolong.Terima.Kasih.dan.Maaf.?page=all diakses 5 Mei 2021

https://twitter.com/kemdikbud_ri/status/912919736350052353?lang=bg diakses 4
Mei pukul 10.00 WIB

https://www.haibunda.com/parenting/20190308143813-61-32894/latih-anak-jadi-
sosok-penolong-sejak-dini-yuk-bun diakses 3 Mei pukul 22.00 WIB

Taufina. 2017. Buku Siswa Tema 5 Pengalamanku. Jakarta: Kementerian Pendidikan


dan Kebudayaan.
Hari ini kita akan mempelajari
Tema 5 : Pengalamanku
Sub Tema 2 : Pengalamanku di Sekolah

Pembelajaran 2

Bersama: Darisetianingsih,S.Pd
TUJUANPEMBELAJARAN

1. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat memilih


contoh ungkapan minta tolong sebagai cermin hidup rukun
dalam kemajemukan masyarakat Indonesia dengan tepat.
(HOTs - C4, critical thinking)
2. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat
menyimpulkan makna ungkapan minta tolong yang
ditemukan dari teks percakapan menggunakan bahasa
sendiri dengan benar. (HOTs – C5, creative, critical
thinking)
3. Setelah melengkapi teks percakapan siswa dapat
menggunakan ungkapan santun dengan menggunakan kata
“tolong” untuk hidup rukun dalam kemajemukan dengan
baik. (HOTs – P5, creative)
TUJUANPEMBELAJARAN
• 4. Setelah mengamati gambar simbol-simbol pancasila,
siswa dapat menguraikan simbol sila kedua dan sila kelima
Pancasila (HOTs - C4, critical thinking)
• 5. Setelah melihat gambar berbagai kegiatan manusia,
siswa dapat menganalisis contoh perilaku yang sesuai
dengan sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4,
critical thinking)
• 6. Setelah mengetahui kegiatan yang berhubungan
dengan sila kedua dan sila kelima Pancasila, siswa dapat
melakukan contoh penerapan pengalaman nilai-nilai
Pancasila sila kedua dan kelima di sekolah dengan benar.
(HOTs – P5, creative)
Ayo Kita menyanyikan lagu:
INDONESIA RAYA

https://www.youtube.com/watch?v=UuPaS81n0xg
SIMAKLAH VIDEO
PEMBELAJARAN TEMA 5
SUB TEMA 2 BERIKUT!

• https://www.youtube.com/watch?v=KZeTmIMTYaM
Ungkapan Permintaan Tolong

Tolong menolong bertujuan agar beban, kesukaran, penderitaan


dan semacamnya pada diri seseorang bisa berkurang. Tolong
menolong sendiri merupakan salah satu amanat pancasila sehingga baik
untuk kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ungkapan minta
tolong adalah ungkapan meminta bantuan orang lain dengan bahasa
yang santun.
Contoh Kalimat Sederhana Dengan Menggunakan Kata
Minta Tolong, Yang Diucapkan Oleh Orang Yang Lebih
Muda Kepada Orang Yang Lebih Tua.
1. Pak, Bolehkah Saya Meminjam Kuncinya Sebentar?
2. Meli, Tolong Ambilkan Tanah Liat Yang Ada Di Meja
Itu.
3. Udin, Bolehkah Saya Meminta Tolong?
4. Ibu, Saya Ingin Meminta Tolong Untuk Memeriksa Data.
5. Pak, Bolehkah Saya Meminjam Sapunya?
6. Udin, Tolong Bawakan Ember Ini Ke Kelas.
7. Ibu, Bisakah Mengajari Saya Menyelesaikan Vas Bunga
Ini?
8. Ibu, Bisakah Ibu Mengambilkan Yang Tergantung Di
Situ?
Contoh kalimat permintaan tolong dari orang
yang lebih tua kepada yang lebih muda, antara
lain sebagai berikut.
1. Nak, tolong kembalikan kunci ini ke ruang
guru.
2. Nak, tolong ambilkan stopmap yang di meja
ibu.
3. Nak, tolong disapu halaman sebelah sana.
4. Nak, bisakah kamu membersihkan mejanya
setelah selesai?
Mengerjakan LKPD Amati dan tulislah kalimat yang berkaitan
dengan permintaan tolong untuk mengisi
percakapan pada gambar di bawah ini !
PENGAMALAN SILA
PANCASILA
Pancasila merupakan lambang dasar negara Indonesia yang
dijadikan pilar ideologis. Menurut KBBI, Panca berarti lima,
sedangkan Sila adalah dasar atau adab. Dengan demikian,
Pancasila berisi lima dasar atau pedoman kehidupan berbangsa dan
bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Lima ideologi penyusun Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha
Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia,
kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Contoh penerapan sila pertama di sekolah contohnya yaitu sebagai
berikut.
- Beribadah sesuai kepercayaan yang dianut.
- Menghargai dan menghormati agama dan kepercayaan teman yang
berbeda dengan kita.
- Saling tolong menolong tanpa membeda-bedakan agama dan
kepercayaan yang dianut teman.
Contoh penerapan sila kedua di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Bersikap adil pada semua teman dan tidak membeda-bedakan teman
berdasar latar belakangnya.
- Saling membantu satu sama lain bila ada yang kesusahan.
- Memperlakukan semua teman dengan adab yang baik.
Contoh penerapan sila ketiga di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Menjaga kerukunan bangsa Indonesia yang memiliki beragam latar
belakang suku, budaya, agama, dan bahasa.
- Mencintai Indonesia dengan menjaga kelestarian warisan budaya.
- Bersama-sama teman menjaga persatuan dan hubungan baik satu
sama lain, dan tidak mudah terpecah belah.
Contoh penerapan sila keempat di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Mencari solusi untuk menyelesaikan masalah dengan musyawarah
bersama teman/guru.
- Menghormati pendapat teman/guru dan tidak memaksakan
kehendak diri sendiri ketika bermusyawarah.
- Menerima hasil musyawarah untuk kebaikan bersama dengan lapang
dada.
Contoh penerapan sila kelima di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Saling menghormati kewajiban dan hak sesama teman di sekolah.
- Menjalankan kewajiban dan mendapatkan hak yang sama sebagai
warga sekolah.
- Menjaga dan menggunakan hak bersama agar bisa digunakan
bersama-sama dan memperjuangkan keadilan untuk semua warga
sekolah.
MENGERJAKAN LKPD

Amati dan tuliskan sila


yang sesuai dengan
gambar di samping !
Sekian dan terima kasih.
Kalian sudah menjadi
anak yang hebat
Nama : DARISETIANINGSIH

No. UKG : 201503289858

Rombel/Kelas: 2 / A

Satuan Pendidikan : SD Negeri Karangputat 02


Kelas / Semester : II (Dua) / 2 (Dua)
Tema 5 : Pengalamanku
Sub Tema 2 : Pengalamanku di Sekolah
Pembelajaran Ke : 2 (Dua)
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan PPKn
Materi Pokok : Ungkapan Permintaan Tolong dan Pengamalan
Sila Pancasila
Alokasi Waktu : 2 JP (2 x 35 menit)

A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat,
membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis,
dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


Bahasa Indonesia
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.6 Mencermati ungkapan permintaan 3.6.1 Memilih contoh ungkapan minta tolong
maaf dan tolong melalui teks sebagai cermin hidup rukun dalam
tentang budaya santun sebagai kemajemukan masyarakat Indonesia
gambaran sikap hidup rukun
dalam kemajemukan masyarakat dengan tepat. (HOTs - C4, critical
Indonesia. thinking)
3.6.2 Menyimpulkan makna ungkapan minta
tolong yang ditemukan dari teks percakapan
menggunakan bahasa sendiri dengan benar.
(HOTs – C5, creative, critical thinking)
4.6 Menyampaikan ungkapan - 4.6.1 Menggunakan ungkapan santun dengan
ungkapan santun (menggunakan menggunakan kata “tolong” untuk hidup
kata “maaf”, “tolong”) untuk rukun dalam kemajemukan dengan baik.
hidup rukun dalam kemajemukan. (HOTs – P5, creative)

PPKn
KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.1 Mengidentifikasi hubungan 3.1.1 Menguraikan simbol sila kedua dan sila
antara simbol dan sila-sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical
Pancasila dalam lambang negara thinking)
“Garuda Pancasila” 3.1.2 Menganalisis contoh perilaku yang sesuai
dengan sila kedua dan sila kelima Pancasila
(HOTs - C4, critical thinking)
4.1 Menjelaskan hubungan gambar 4.1.1 Melakukan contoh penerapan pengalaman
pada lambang Negara dengan nilai-nilai Pancasila sila kedua dan kelima
sila-sila Pancasila di sekolah dengan benar. (HOTs – P5,
creative)

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat memilih contoh ungkapan minta
tolong sebagai cermin hidup rukun dalam kemajemukan masyarakat Indonesia dengan
tepat. (HOTs - C4, critical thinking)
2. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat menyimpulkan makna ungkapan
minta tolong yang ditemukan dari teks percakapan menggunakan bahasa sendiri
dengan benar. (HOTs – C5, creative, critical thinking)
3. Setelah melengkapi teks percakapan siswa dapat menggunakan ungkapan santun
dengan menggunakan kata “tolong” untuk hidup rukun dalam kemajemukan dengan
baik. (HOTs – P5, creative)
4. Setelah mengamati gambar simbol-simbol pancasila, siswa dapat menguraikan
simbol sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical thinking)
5. Setelah melihat gambar berbagai kegiatan manusia, siswa dapat menganalisis contoh
perilaku yang sesuai dengan sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical
thinking)
6. Setelah mengetahui kegiatan yang berhubungan dengan sila kedua dan sila kelima
Pancasila, siswa dapat melakukan contoh penerapan pengalaman nilai-nilai Pancasila
sila kedua dan kelima di sekolah dengan benar. (HOTs – P5, creative)
LKPD 1
UNGKAPAN PERMINTAAN TOLONG

Kelas :
Kelompok :
Ketua :
Anggota : 1.
2.
3.
4.

A. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat memilih contoh ungkapan minta
tolong sebagai cermin hidup rukun dalam kemajemukan masyarakat Indonesia dengan
tepat. (HOTs - C4, critical thinking)
2. Setelah mengamati teks percakapan siswa dapat menyimpulkan makna ungkapan
minta tolong yang ditemukan dari teks percakapan menggunakan bahasa sendiri
dengan benar. (HOTs – C5, creative, critical thinking)
3. Setelah melengkapi teks percakapan siswa dapat menggunakan ungkapan santun
dengan menggunakan kata “tolong” untuk hidup rukun dalam kemajemukan dengan
baik. (HOTs – P5, creative)

B. Alat dan Bahan


1. Gambar Percakapan
2. Alat tulis menulis

C. Uraian Materi
Ungkapan Permintaan Tolong
Tolong menolong bertujuan agar beban, kesukaran, penderitaan dan semacamnya
pada diri seseorang bisa berkurang. Tolong menolong sendiri merupakan salah satu amanat
pancasila sehingga baik untuk kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Ungkapan minta
tolong adalah ungkapan meminta bantuan orang lain dengan bahasa yang santun.
Gambar 1. Tolong Menolong
Sumber: https://twitter.com/kemdikbud_ri/status/912919736350052353?lang=bg
Contoh kalimat sederhana dengan menggunakan kata minta tolong, yang diucapkan
oleh orang yang lebih muda kepada orang yang lebih tua.
1. Pak, bolehkah saya meminjam kuncinya sebentar?
2. Meli, tolong ambilkan tanah liat yang ada di meja itu.
3. Udin, bolehkah saya meminta tolong?
4. Ibu, saya ingin meminta tolong untuk memeriksa data.
5. Pak, bolehkah saya meminjam sapunya?
6. Udin, tolong bawakan ember ini ke kelas.
7. Ibu, bisakah mengajari saya menyelesaikan vas bunga ini?
8. Ibu, bisakah ibu mengambilkan yang tergantung di situ?
Contoh kalimat permintaan tolong dari orang yang lebih tua kepada yang lebih
muda, antara lain sebagai berikut.
1. Nak, tolong kembalikan kunci ini ke ruang guru.
2. Nak, tolong ambilkan stopmap yang di meja ibu.
3. Nak, tolong disapu halaman sebelah sana.
4. Nak, bisakah kamu membersihkan mejanya setelah selesai?
(https://brainly.co.id/tugas/13903673)

Pada saat anak usia 2-3 tahun, anak tak lagi bicara egosentris dan menjadi lebih
sosial. Ditambah lagi di usia ini, pemahaman reseptif anak mulai jalan karena
kemampuannya dalam mengeksplorasi, observasi, untuk kemudian meniru sedang
berkembang. Jadi memang inilah saatnya mengajarkan kata "terima kasih", "permisi",
"tolong", "maaf", dan sebagainya. Cara yang paling efektif adalah memberi contoh
langsung saat anak beraktivitas sehingga ia dapat sekaligus belajar menggunakan kosakata
tersebut pada momen yang tepat.
Gambar 2. Melatih anak tolong menolong sejak dini
Sumber: https://www.haibunda.com/parenting/20190308143813-61-32894/latih-
anak-jadi-sosok-penolong-sejak-dini-yuk-bun
Melalui pengenalan kosakata kesopanan saat berkomunikasi dengan orang lain,
anak juga akan terkondisikan untuk mengapresiasi nilai-nilai positif. Secara tidak langsung
ia belajar menghargai orang lain, berbesar hati mengakui kesalahan, serta menunjukkan
empati melalui kata-kata. Umpama, saat mengucapkan “maaf” karena telah melakukan
suatu kesalahan, orangtua bisa mencontohkan kontak mata sehingga anak bisa merasakan
penyesalan yang mengiringi permintaan maaf itu.
D. Cara Kerja (Instruksi untuk Mengisi LKPD)
Orientasi Siswa kepada Masalah
1. Amati tayangan video mengenai ungkapan permintaan tolong yang disajikan oleh guru
secara seksama dan catat point-point penting yang ada dalam tayangan video.
2. Analisislah gambar – gambar percakapan yang berkaitan dengan ungkapan permintaan
tolong di bawah ini!

Gambar Percakapan berkaitan dengan Ungkapan Permintaan Tolong


3. Amati dan tulislah kalimat yang berkaitan dengan permintaan tolong untuk mengisi
percakapan pada gambar di atas !
Mengorganisasi Siswa untuk Belajar
4. Siswa duduk berdasarkan kelompok masing-masing.
5. Setiap anggota dalam kelompok akan mendapatkan nomor, di mana pada akhir
pembelajaran nomor dari setiap kelompok yang dipanggil guru harus
mempresentasikan hasil diskusinya.
Membimbing Penyelidikan Individu Maupun Kelompok
6. Catatlah hasil pekerjaan kelompokmu pada kolom di bawah ini!

Gambar 1
X : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

Y : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

Gambar 2
X : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

Y : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________
Gambar 3
X : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

Y : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

Gambar 4
X : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

Y : _______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

_______________________________________________________

E. Pertanyaan
1. Jika kalian perhatikan percakapan di atas, adakah kesamaan ciri pada ungkapan
permintaan tolong yang telah kalian buat?
Jawab:
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Alasan:
…………………………………………………………………………………………
………..……………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………
2. Jika kalian perhatikan percakapan di atas, adakah perbedaan ciri pada ungkapan
permintaan tolong yang telah kalian buat?
Jawab:
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Alasan:
…………………………………………………………………………………………
………..………………………..………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya
3. Rangkumlah pemahaman kalian mengenai ungkapan permintaan tolong pada kolom di
bawah ini.

4. Setiap anggota kelompok yang nomornya dipanggil guru harus mempresentasikan hasil
diskusi kelompoknya.
5. Kelompok yang anggotanya dipanggil untuk mempresentasikan, diperbolehkan untuk
membantu jika anggotanya memiliki kendala saat mempresentasikan.
Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah
6. Saat anggota kelompok lain mempresentasikan, maka anggota kelompok yang lainnya
mendengarkan, dan mencatat hal-hal yang dianggap perlu, serta diperbolehkan untuk
mengajukan pertanyaan maupun memberikan tambahan atau tanggapan.
7. Setelah semua kelompok selesai mempresentasikan, maka diharapkan kepada siswa
agar dapat menyimpulkan keseluruhan hasil diskusi.
8. Siswa mengisi kolom kesimpulan mengenai materi ungkapan permintaan tolong di
bawah ini dan mengumpulkannya kepada guru.
Kesimpulan :
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
LKPD 2
PENGAMALAN SILA PANCASILA

Nama :
Kelas :

A. Tujuan
1. Setelah mengamati gambar simbol-simbol pancasila, siswa dapat menguraikan
simbol sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical thinking)
2. Setelah melihat gambar berbagai kegiatan manusia, siswa dapat menganalisis contoh
perilaku yang sesuai dengan sila kedua dan sila kelima Pancasila (HOTs - C4, critical
thinking)
3. Setelah mengetahui kegiatan yang berhubungan dengan sila kedua dan sila kelima
Pancasila, siswa dapat melakukan contoh penerapan pengalaman nilai-nilai Pancasila
sila kedua dan kelima di sekolah dengan benar. (HOTs – P5, creative)

B. Alat dan Bahan


1. Gambar kegiatan pengamalan sila Pancasila
2. Alat tulis menulis

C. Uraian Materi
Pengamalan Sila Pancasila

Pancasila merupakan lambang dasar negara Indonesia yang dijadikan pilar ideologis.
Menurut KBBI, Panca berarti lima, sedangkan Sila adalah dasar atau adab. Dengan demikian,
Pancasila berisi lima dasar atau pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Lima ideologi penyusun Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang
adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Gambar 3. Sila – sila Pancasila


Sumber: https://www.tribunnews.com/pendidikan/2020/12/15/makna-lambang-pancasila-
lengkap-dengan-contoh-penerapan-sila-1-hingga-5-dalam-kehidupan-sehari-hari?page=4
Contoh penerapan sila pertama di sekolah contohnya yaitu sebagai berikut.
- Beribadah sesuai kepercayaan yang dianut.
- Menghargai dan menghormati agama dan kepercayaan teman yang berbeda dengan kita.
- Saling tolong menolong tanpa membeda-bedakan agama dan kepercayaan yang dianut teman.
Contoh penerapan sila kedua di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Bersikap adil pada semua teman dan tidak membeda-bedakan teman berdasar latar
belakangnya.
- Saling membantu satu sama lain bila ada yang kesusahan.
- Memperlakukan semua teman dengan adab yang baik.
Contoh penerapan sila ketiga di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Menjaga kerukunan bangsa Indonesia yang memiliki beragam latar belakang suku, budaya,
agama, dan bahasa.
- Mencintai Indonesia dengan menjaga kelestarian warisan budaya.
- Bersama-sama teman menjaga persatuan dan hubungan baik satu sama lain, dan tidak mudah
terpecah belah.
Contoh penerapan sila keempat di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Mencari solusi untuk menyelesaikan masalah dengan musyawarah bersama teman/guru.
- Menghormati pendapat teman/guru dan tidak memaksakan kehendak diri sendiri ketika
bermusyawarah.
- Menerima hasil musyawarah untuk kebaikan bersama dengan lapang dada.
Contoh penerapan sila kelima di sekolah yaitu sebagai berikut.
- Saling menghormati kewajiban dan hak sesama teman di sekolah.
- Menjalankan kewajiban dan mendapatkan hak yang sama sebagai warga sekolah.
- Menjaga dan menggunakan hak bersama agar bisa digunakan bersama-sama dan
memperjuangkan keadilan untuk semua warga sekolah.

D. Cara Kerja (Instruksi untuk Mengisi LKPD)


Orientasi Siswa kepada Masalah
1. Amati tayangan video tentang pengamalan sila Pancasila yang disajikan oleh guru
secara seksama dan catat point-point penting yang ada dalam tayangan video.
2. Analisislah gambar kegiatan pengamalan sila Pancasila yang tersedia di bawah ini!
3. Amati dan tuliskan sila yang sesuai dengan gambar di atas !
Mengorganisasi Siswa untuk Belajar
4. Setiap siswa akan mendapatkan nomor, dimana pada akhir pembelajaran nomor dari
setiap siswa yang dipanggil guru harus mempresentasikan hasil pekerjaannya.
Membimbing Penyelidikan Individu Maupun Kelompok
5. Catatlah hasil pengamatanmu pada tempat yang tersedia!

E. Pertanyaan
1. Jika kalian perhatikan hasil pengamatan kalian pada gambar di atas, adakah kesamaan
pengamalan pada setiap sila Pancasila?
Jawab:
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Alasan:
………………………………………………..…………………………………………
………..…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………..
2. Jika kalian perhatikan hasil pengamatan kalian pada gambar di atas, adakah perbedaan
pengamalan pada setiap sila Pancasila?
Jawab:
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
Alasan:
………………………………………………………………………………………….
………..…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………..
Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya
3. Rangkumlah keseluruhan hasil pengamatan mengenai pengamalan sila Pancasila pada
kolom di bawah ini.
4. Setiap siswa yang nomornya dipanggil guru harus mempresentasikan hasil
pekerjaannya di depan kelas.
Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah
5. Saat seorang siswa mempresentasikan hasil pekerjaannya, maka siswa yang lainnya
mendengarkan, dan mencatat hal-hal yang dianggap perlu, serta diperbolehkan untuk
mengajukan pertanyaan maupun memberikan tambahan atau tanggapan.
6. Setelah selesai kegiatan presentasi, maka diharapkan kepada siswa agar dapat
menyimpulkan keseluruhan hasil pengamatan.
7. Siswa mengisi kolom kesimpulan di bawah ini dan mengumpulkannya kepada guru.
Kesimpulan :
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
Nama : DARISETIANINGSIH
No. UKG : 201503289858
Rombel/Kelas: 2 / A

PENILAIAN

Satuan Pendidikan : SD Negeri Karangputat 02


Kelas / Semester : II (Dua) / 2 (Dua)
Tema 5 : Pengalamanku
Sub Tema 2 : Pengalamanku di Sekolah
Pembelajaran Ke : 2 (Dua)
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia dan PPKn
Materi Pokok : Ungkapan Permintaan Tolong dan Pengamalan
Sila – sila Pancasila
Alokasi Waktu : 2 JP (2 x 35 menit)

A. Teknik Penilaian
1. Penilaian Sikap : Observasi
2. Penilaian Pengetahuan : Tes tertulis
3. Penilaian Keterampilan : Unjuk kerja

B. Instrumen Penilaian
1. Penilaian Sikap
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada setiap sikap siswa yang terlihat!
Toleransi Jujur Disiplin
No Nama Siswa
T BT T BT T BT
1
2
3
4
5
dst
Keterangan:
T : Terlihat
BT : Belum Terlihat
Rubrik Penilaian Sikap

Sikap Indikator

Toleransi 1. Mau bekerjasama dengan siapapun.


2. Memaafkan kesalahan oranglain.
3. Tidak mengganggu teman yang sedang mengerjakan
tugas.
4. Menerima pendapat yang disepakati bersama.
Jujur 1. Mengerjakan sendiri tugas yang diberikan pendidik,
tanpa menjiplak tugas orang lain.
2. Tidak berbohong.
Disiplin 1. Tertib dalam melaksanakan tugas.
2. Mengumpulkan tugas/pekerjaan rumah tepat waktu.
3. Mengembalikan benda yang dipinjam.
4. Tidak pernah terlambat masuk kelas.

2. Penilaian Pengetahuan
• Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan Ungkapan Permintaan Tolong dengan
tepat.
• Menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan Pengamalan Sila – sila Pancasila
dengan tepat.

INSTRUMEN PENILAIAN
Kriteria penilain
Bahasa Indonesia = Skor perolehan 100
X
Skor maksimal

PPKn = Skor perolehan 100


X
Skor maksimal

3. Penilaian Keterampilan
• Mempresentasikan hasil pengerjaan LKPD
Perlu
Baik Sekali Baik Cukup
No Kriteria Bimbingan
4 3 2 1
1 Penguasaan Memahami Memahami Memahami Belum mampu
seluruh hasil seluruh hasil sebagian hasil memahami hasil
pengamatan pengamatan pengamatan pengamatan
yang dituangkan yang yang yang dituangkan
ke dalam LKPD dituangkan ke dituangkan ke ke dalam LKPD
dalam LKPD, dalam LKPD
tetapi
kurang tepat
2 Kepercayaan Tidak terlihat Terlihat ragu- Memerlukan Belum
Diri ragu-ragu ragu bantuan guru menunjukkan
kepercayaan
diri
KISI-KISI SOAL

Sekolah : SD Negeri Karangputat 02


Kelas/Semester : 2 (Dua) / 2 (Dua)
Tema : 5. Pengalamanku
Sub Tema : 2. Pengalamanku di Sekolah
Pembelajaran ke- : 2

No. Muatan Kompetensi Indikator Level Kognitif Penilaian Bobot No.


Pelajaran Dasar Teknik Jenis Bentuk Nilai Soal
1. Bahasa 3.6 Mencermati ungkapan Disajikan gambar kegiatan, Pengetahuan dan Tes Tertulis Pilihan 1 2&3
permintaan maaf dan peserta didik dapat Ganda
Indonesia Pemahaman
tolong melalui teks menentukan ungkapan
tentang budaya santun permintaan tolong yang (L1)
sebagai gambaran sesuai dengan kegiatan
sikap hidup rukun Disajikan gambar, peserta Penalaran Tes Tertulis Uraian 3 2
dalam kemajemukan didik dapat membuat
(L3)
masyarakat Indonesia. kalimat ungkapan
permintaan tolong
2. PPKn 3.1 Mengidentifikasi Disajikan gambar simbol Pengetahuan dan Tes Tertulis Pilihan 1 1&5
hubungan antara sila Pancasila, peserta didik Ganda
Pemahaman
simbol dan sila-sila dapat menentukan gambar
Pancasila dalam simbol Pancasila yang benar (L1)
lambang negara
Disajikan gambar berbagai Pengetahuan dan Tes Tertulis Pilihan 1 4
“Garuda Pancasila”.
kegiatan, peserta didik dapat Ganda
Pemahaman
menentukan kegiatan yang
sesuai dengan penerapan (L1)
sila – sila Pancasila
Disajikan gambar berbagai Penalaran Tes Tertulis Uraian 2 1
kegiatan, peserta didik dapat
menentukan kegiatan yang (L3)
sesuai dengan penerapan
sila – sila Pancasila
LEMBAR EVALUASI

Nama Sekolah : SD Negeri Karangputat 02


Kelas/ Semester : 2 (Dua) / 2 (Dua)
Tema : 5. Pengalamanku
Subtema : 2. Pengalamanku di Sekolah

Nama : ………………………
Kelas : ………………………
No. Absen : ………………………

➢ Petunjuk
1. Isilah identitas dirimu
2. Bacalah setiap soal dengan teliti
3. Jawablah setiap soal dengan benar dan tepat.
4. Jika belum paham tanyakan pada guru.

A. Berilah tanda silang (X) pada jawaban yang benar!


1.Perhatikan gambar di bawah ini!

Simbol yang menunjukkan sila ke 1 yang berbunyi Ketuhanan yang Maha Esa terdapat
pada gambar …
a. Beringin
b. Bintang
c. Kepala Banteng

Soal untuk nomor 2 dan 3


Perhatikan teks bacaan di bawah ini!
Anak-anak bergotong royong membersihkan kelas. Rendi ingin
memajang kaligrafi tetapi dia kesulitan, kemudian ia meminta tolong
pada Rilo untuk memegang tangga. “Rilo tolong pegangin tangganya
ya” Rilo membantu Rendi dengan memegang tangga, sehingga Rendi
pun dapat memajang kaligrafi.
2. Apa yang seharusnya diucapkan Rendi kepada Rilo….
a. Terimakasih Rilo
b. Selamat Rilo
c. Pegangin yang benar dong.
3. Dari teks bacaan di atas yang menunjukkan ungkapan permintaan tolong yaitu…
a. Rilo membantu Andi
b. Rendi meminta tolong kepada Rilo.
c. Rendi Memajang kaligrafi.
4. Gambar berikut yang menunjukkan pengamalan sila kesatu adalah . . .
a. b. c.

5. Pernyataan yang benar berdasarkan gambar berikut adalah…

a. Simbol sila kesatu Pancasila


b. Simbol sila kedua Pancasila
c. Simbol sila kelima Pancasila

B. Kerjakan soal di bawah ini dengan jawaban yang benar!


1. Perhatikan gambar berikut!

1 2 3

Berbagi mainan Menebang pohon Membuang sampah


sembarangan pada tempatnya

Gambar yang menunjukkan contoh perilaku yang sesuai dengan sila kedua yaitu…
2. Buatlah kalimat permintaan tolong sesuai ilustrasi dari teks bacaan dan gambar berikut!
Adit sedang membetulkan jam dinding yang hamper jatuh, karena Adit masih kecil
sehingga dia belum sampai untuk meraih jam dinding tersebut. Tiba – tiba ada Kak Ani
lewat di samping Adit. Apa yang akan Adit ucapkan untuk membantunya membetulkan
posisi jam supaya kembali seperti semula?
Rubrik Penilaian Memasangkan Simbol-simbol Pancasila

Baik Sekali Perlu


Kriteria Baik (3) Cukup (2)
(4) Bimbingan (1)
Pengelompokkan Semua benda Sebagian besar Sebagian kecil Belum dapat
simbol-simbol dikelompokkan benda benda mengelompokkan
pancasila dengan benar. dikelompokkan dikelompokkan benda dengan
dengan benar. dengan benar. benar.
Partisipasi Sangat aktif Aktif dalam Kurang aktif Tidak aktif dalam
dalam diskusi diskusi dalam diskusi diskusi
kelompok. kelompok. kelompok. kelompok.
Kedisiplinan Tepat waktu Tepat waktu Kurang tepat Tugas tidak dapat
dalam dalam waktu dalam terselesaikan.
penyelesaian penyelesaian penyelesaian
tugas tanpa tugas dengan tugas.
diingatkan sesekali
guru. diingatkan
guru.

Anda mungkin juga menyukai