Oleh:
Kelompok 4
201910420311054
2021
HALAMAN PENGESAHAN
ANALISIS JURNAL
Oleh:
201910420311054
Telah di ACC :
Hari :.....
Tanggal :....
dan dinyatakan layak oleh:
Fasilitator
i
Nur Lailatul Masruroh,S.Kep.Ns., M. N. S.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah mmberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan analisis jurnal dengan
judul Effect of Family-Based Education on the Quality of Life of Persons With
Type 2 Diabetes: A Randomized Clinical Trial
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas Blok Keperawatan
Keluarga Program studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Malang.
Fasilitator
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................................i
KATA PENGANTAR
........................................................................................................................................
ii
DAFTAR ISI...................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................4
BAB IV PENUTUP........................................................................................................13
4.1 Kesimpulan......................................................................................................13
4.2 Saran................................................................................................................13
LEMBAR KONSULTASI..............................................................................................15
iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
Mengacu pada teori dari WHO-QOL (1996) bahwa kualitas hidup merupakan
persepsi individu terhadap kondisi di dalam hidupnya yang sesuai dengan budaya
ataupun norma-norma yang dianut di lingkungan tempat tinggalnya terkait kebaikan
di dalam hidupnya.(Riniasih & Hapsari, 2020)
Dampak yang terjadi pada kualitas hidup pasien yang memiliki penyakit diabetes
mellitus pada berbagai keadaan misalnya keadaan fisik, psikologis, sosial dan
lingkungan, sebagian besar penderita mempunyai pengaruh negatif terhadap
kualitas hidup baik itu yang mengalami komplikasi atau yang tidak mengalami
komplikasi hal ini diyakini karena penyakit diabetes yang diderita susah untuk
disembuhkan.(Umam et al., 2020)
kualitas hidup yang tinggi terdapat pada individu yang berpendidikan dimana
mereka akan cenderung mencari tahu lebih banyak tentang penyakit yang
5
dideritanya termasuk diabetes melitus dari berbagai media informasi yang ada.
(Riniasih & Hapsari, 2020)
Oleh karena itu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan Pendidikan
adalah mempromosikan pendidikan terkait penyakit kepada anggota keluarga
dengan penyakit kronis agar dapat membantu secara efektif untuk mengendalikan
penyakit yang diderita dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain itu,
peningkatan pengetahuan penyakit kronis anggota keluarga merupakan pendekatan
yang efektif untuk mencegah atau mengurangi komplikasi penyakit kronis.
6
BAB II
JURNAL PENELITIAN
7
BAB III
PEMBAHASAN
1. Judul Penelitian :
2. Pengarang :
3. Keywords :
4. Sumber :
© 2017 Taiwan Nurses Association. Unauthorized reproduction of this
article is prohibited
5. Tahun :
2017
6. Abstark :
Background: Diabetes, a disease with increasing prevalence, requires
comprehensive support from family members to ensure that sufferers are
able to perform daily activities. The chronic nature of diabetes and its
potential side effects impose high financial costs on patients and families,
reduce their quality of life (QOL), and change the lifestyle of both patients
and their families.
Purpose: The aim of this study was to investigate the effects of a family-
based training program on QOL in persons with Type 2 diabetes.
Methods: A randomized clinical trial was used to assess the effects of an
educational program on QOL both before and after 12 weeks of training
for the experimental group (40 patients and families) and of standard care
for the control group (40 patients) at an endocrinology clinic in a hospital
8
in Iran. A demographic and social questionnaire and the QOL
questionnaire for patients with Type 2 diabetes were used for data
collection. The study groups were selected using block randomization
sampling, and results were analyzed using descriptive and inferential
statistics.
Results: Both the experimental and control groups were homogeneous in
terms of demographic characteristics and QOL before the intervention.
The results of the mean score of patient QOL after the 12-week training
program showed a significant difference between the scores for the two
groups of patients in the physical, mental, social, economic, disease, and
treatment dimensions. Moreover, the total score and QOL of the
experimental group improved significantly after the patients_ families had
attended the training program.
Conclusions/Implications for Practice: Educating the families of
patients was shown in this study to improve the QOL of the patient. The
design of educational programs for nursing students must emphasize the
role of the family in the care of chronic patients.
9
1.2 Deskripsi penelitian berdasarkan metode PICO
10
sampingnya. Pentingnya memiliki informasi tentang cara
efektif mengendalikan penyakit, gejala kadar gula darah
tinggi atau rendah
- (sesi pertama), diet dan olahraga serta
pengaruhnya dalam mengendalikan diabetes dan
mencegah gejala kronisnya, pelatihan tentang cara
menggunakan strip tes glukosa urin dan
glucometer
- (sesi kedua), cara minum obat yang diresepkan,
dan cara menyuntikkan insulin (misalnya, cara
menghitung dosis obat, cara memasang jarum
suntik
- (sesi ketiga), ditawarkan . Paket yang diajarkan
selama periode 3 minggu dalam tiga sesi
masingmasing 1,5 jam.
11
Selama sesi ketiga, paket pelatihan diberikan kepada
pasien dan anggota keluarga mereka, dan mereka diberi
tanggal untuk menghadiri tempat tersebut dan mengisi
kuesioner QOL. Dalam interval antara periode pelatihan
dan pengisian kuesioner QOL, pasien dan keluarga mereka
dihubungi melalui telepon setiap 2 minggu untuk
memperkuat pesan utama dalam materi yang disajikan
dan untuk menjawab pertanyaan yang belum terjawab.
Hasilnya dianalisis setelah 12 minggu
Compare / Pembanding Jurnal membandingkan 2 Kelompok dalam Hal Skor
Rata-Rata Dimensi QOL
12
mengurangi stres dan mencapai kontrol yang optimal
atas gula darah.
1) Kelebihan :
Dengan adanya jurnal ini kita dapat mengetahui pentingnya
meningkatkan pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus type 2 pada
keluarga untuk membantu pasien secara efektif mengendalikan penyakit
mereka dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
2) Kekurangan :
Tidak terdapat kekurangan pada jurnal tersebut
A. Manfaat Praktis
Penelitian ini dapat di aplikasikan untuk intervensi keperawatan dalam
mempromosikan Pendidikan terkait penyakit diabetes melitus type 2
guna meningkatkan pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus type
2 pada keluarga untuk membantu pasien secara efektif mengendalikan
penyakit mereka dan meningkatkan kualitas hidup pasien
B. Manfaat Teoritis
Dengan adanya jurnal ini seluruh tenaga Kesehatan terutama perawat
dapat memperluas wawasan dan pengetahuan terhadap pentingnya
meningkatkan pengetahuan tentang penyakit diabetes melitus type 2
pada keluarga untuk membantu pasien secara efektif mengendalikan
penyakit mereka dan meningkatkan kualitas hidup pasien
13
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Studi ini mendukung gagasan bahwa partisipasi keluarga pasien dalam
program pelatihan T2D dapat secara signifikan meningkatkan kualitas hidup pada
pasien diabetes. Oleh karena itu, mempromosikan pendidikan terkait penyakit
kepada anggota keluarga pasien dengan penyakit kronis memiliki potensi untuk
membantu pasien ini secara efektif mengendalikan penyakit mereka dan
meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain itu, peningkatan pengetahuan
penyakit kronis anggota keluarga merupakan pendekatan yang efektif untuk
mencegah atau mengurangi komplikasi penyakit kronis.
4.2 Saran
Saran pada penelitian ini adalah akibatnya kelompok kontrol hanya
diberikan perawatan standart. Maka, direkomendasikan bahwa dalam
penelitian ini kelompok kontrol juga akan diberi tugas untuk membandingakn
hasil kualitas hidup antara kedua kelompok.
14
DAFTAR PUSTAKA
Erda, R., Monica Harefa, C., Yulia, R., Yunaspi Sarjana Keperawatan dan Pendidikan Profesi
Ners, D., Kesehatan Mitra Bunda, I., & Seraya No, J. (2020). HUBUNGAN DUKUNGAN
KELUARGA DAN STRES DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DIABETES MELLITUS TIPE II.
Khaeriyah Adri, Arsunan Arsin, Ridwan M. Thaha, Andi Hardianti., Departeman Promosi
Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Hasanuddin, JKMM, Vol. 3 No. 1,
Maret 2020, FAKTOR RISIKO KASUS DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN ULKUS
DIABETIK DI RSUD KABUPATEN SIDRAP, ISSN : 25999-1167.
Umam, M. H., Solehati, T., & Purnama, D. (2020). GAMBARAN KUALITAS HIDUP PASIEN
DENGANDIABETESMELITUS DI PUSKESMAS WANARAJA. In Jurnal Kesehatan Kusuma
Husada-Januari.
15
LAMPIRAN LEMBAR KONSULTASI
Mengetahui,
Fasilitator Penyusun
16