Rancangan Tindakan untuk Aksi Nyata

Judul Modul: Menumbuhkembangkan Budaya 5s (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Dan Santun)
Nama Peserta: Ifan

Latar belakang Linimasa tindakan yang akan dilakukan

Pendidikan karakter yang menekankan proses
pembentukan pribadi, diharapkan mampu
Pekan pertama:
membendung berbagai kemungkinan negatif yang
akan menghilangkan budaya bangasa ini. Melakukan kesepakatan dengan murid serta bekerjasama dengan wali kelas, rekan sejawat dan guru BK.
Salah satu program yang bisa diterapkan untuk
menanamkan pendidikan karakter para peserta Pekan ke dua:
didik adalah membiasakan budaya 5S (Senyum, Melaksanakan aksi 5S
Salam, Sapa, Sopan, dan Santun). Program ini
merupakan kegiatan yang sederhana, namun
memiliki peranan dalam mewujudkan hubungan
Pekan ke tiga
yang harmonis antar sesama. Melaksanakan observasi menggunakan lembar observasi
Peserta didik secara jujur mengadakan penilaian diri dari form yang diberikan

Pekan ke empat
Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilakukan bersama peserta didik
Tujuan Melakukan refleksi bersama wali kelas, rekan sejawat dan guru BK untuk menentukan tindak lanjut
Dengan membiasakan (Senyum, Salam, Sapa, Sopan,
dan Santun), diharapkan murid dapat mempererat
tali persaudaraan, membentuk pribadi yang baik,
merasa lebih damai, senang, dan gembira berada di
lingkungan sekolah serta menciptakan huhungan
harmonis antar sesama warga sekolah.

Dukungan yang dibutuhkan

Warga sekolah (pimpinan/kepala sekolah, rekan sejawat dan rekan guru lainnya, tenaga kependidikan
Tolok Ukur dan murid).
Murid terbiasa mempraktekkan 5S (Senyum,
Orang tua/walimurid (Komite sekolah)
Salam, Sapa, Sopan, dan Santun) dalam
lingkungan sekolah, misalnya saat
berkomunikasi dengan teman, guru dan warga
sekolah lainnya termasuk warga luar yang dating
ke sekolah.