Teknik

Pengambilan
Keputusan
Oleh : Devi Oktaviana Latif
Definisi
• G.R Terry • Claude S George

Proses pengambilan keputusan

Pengambilan keputusan sebagai
dikerjakan oleh kebanyakan
pemilihan yang didasarkan pda
manajer berupa kegitan pemikiran
kriteria tertentu atas alternatif
yang termasuk pertimbangan,
yang memungkinkan pemilihan sejumlah alternatif

• Horolod dan Odonnell • Siangian

Pengambilan keputusan adalah
suatu pendekatan sistematis
Pengambilan keputusan alternatif terhadap suatu masalah,
mengenai suatu cara bertindak pengumpulan fakta, dan data
penelitian yang matang atas
alternatif dan tindakan

Pengambilan keputusan adalah Melakukan Penilaian

dan menjatuhkan pada suatu pilihan dengan melalui
pertimbangan dari beberapa alternatif 2
 Langkah pendekatan Pengambilan Keputusan

01 02 03 04
Meramalkan Memilih kriteria
Melakukan kegiatan yang akan Membuat tabel
pendataan pembayaran optimum
dilakukan dimasa
terhadap alternatif yang akan datang
yang layak
pengambil keputusa
Pengambil keputusa pengambil keputusa
n harus mengidentifi Tabel ini
n pertama-tama haru n harus memilih krite
kasi semua kemungk menunjukkan
s membuat daftar se ria yang menghasilka
inan kejadian di mas keuntungan dan
mua opsi yang layak n imbalan kepadany
a depan yang akan kemanfaatan
yang harus menjadi a. Kriteria yang dipili
mempengaruhi pilih
pertimbangan dalam selanjutnya diatur oleh h mungkin kualitatif,
annya. Dan menentu
keputusan. Contoh: pengambil keputusan kuantitatif atau ekon
kan kejadian spesifik
untuk setiap. omis,
yang akan terjadi mis kemungkinan kombinasi
al terkait permintaan dari dan
1. Perluasan pabrik :
1. Permintaan tinggi (1) alternatif jalan tindak
2. Membuat pabrik baru
9/3/20XX 3
2. Permintaan sedang an

3. Subkontrak produksi 3. Permintaan rendah

untuk permintaan ekstra (2) keadaan alamiah
4. Tidak ada permintaan
Proses Pengambilan Keputusan
Tahap II Tahap IV
Mendefinisikan Implementasi
Masalah Keputusan.

II IV

I III V

Tahap I Tahap III Tahap VI

Identifikasi Masalah Memformulasikan dan Evaluasi .
mengembangkan
alternatif
. 4
 Proses Pengambilan Keputusan
Identifikasi masalah
• Identifikasi masalah
diperlukan untuk menentukan
secara khusus permasalahan
dan menganalisis situasi yang
ada serta mengembangkan
alternatif dan penentuan
Tindakan yang paling baik.
Untuk mencapai hal tersebut
Pengambilan keputusan harus
memiliki tujuan yang akan men
garahkan tujuannya, apakah sp
esifik yang dapat diukur hasiln
ya ataupun sasaran yang bersif
at umum. Tanpa penetapan tuj
uan , pengambilan keputusan t
idak bisa menilai alternatif atau
memilih suatu tindakan
9/3/20XX
Mendefinisikan
masalah
• Proses pengambilan keputusa
n umumnya dimulai setelah pe
rmasalahan diidentifikasi. Perm
asalahan merupakan kondisi di
mana adanya ketidak samaan
antara kenyataan yang terjadi
dengan apa yang diharapkan.
Pengambilan keputusan yang
efektif memerlukan adanya ide
ntifikasi yang tepat atas penye
bab permasalahan.
• melibatkan suatu usaha yang si
stematis untuk menyajikan fakt
a, opini, ide, tentang situasi ya
ng ada bila itu diketahui, dan
perkiraan-
perkiraan tentang situasi
itu bila fakta, opini, ide sukar u
ntuk diperoleh.
Presentation Title
Memformulasikan dan
mengembangkan
alternatif
• Dalam langkah ini, diperl
ukan pengetahuan yang
luas untuk mengetahui c
ukup banyak alternative
yang mungkin. Alternativ
e yang telah dirumuskan
kemudian dianalisa dan
dinilai secara kritis
berdasarkan
efektifitasnya yang mun
gkin dalam pemecahan
masalah yang telah ditet
apkan.
5
 Proses Pengambilan Keputusan
Implementasi Keputusan
Memilih alternatif yang paling baik.
Tahapan ini memerlukan keterampil
an yang sama seperti langkah perta
ma, yaitu pertimbangan yang baik.
Perbandingan alternatif-
alternatif dan pilihan tindakan yang
paling diinginkan
Evaluasi
Tindak penerapan keputusan harus d
imonitor. Sistem evaluasi harus meng
hasilkan umpan balik mengenai
berapa baik keputusan diterapkan,
apa saja hasilnyam dan penyesuaian
apa yang diperlukan agar
memperoleh hasil yang sesuai. Untuk
menetukan efektifitasnya diperlukan
pengumpulan data yang lengakap
sebagai informasi dalam rangka
mengevaluasi suatu keputusan
6
 Proses Pengambilan Keputusan
Menurut Gibson
1. Menetapkan tujuan dan sasaran : Sebelum memulai proses pengambilan keputusan, tujuan dan
sasaran keputusan harus ditetapkan terlebih dahulu. Apa hasil yang harus dicapai dan apa ukuran
pencapaian hasil tersebut.
2. Identifikasi persoalan : Persoalan-persoalan di seputar pengambilan keputusan harus
diidentifikasikan dan diberi batasan agar jelas. Mengidentifikasikan dan memberi batasan
persoalan ini harus tepat pada inti persoalannya, sehingga memerlukan upaya penggalian.
3. Mengembangkan alternatif : Tahap ini berisi pengnidentifikasian berbagai alternatif yang
memungkinkan untuk pengambilan keputusan yang ada. Selama alternatif itu ada hubungannya,
walaupun sedikit, harus ditampung dalam tahap ini. Belum ada komentar dan analisis.

4. Menentukan alternatif : Dalam tahap ini mulai berlangsung analisis tehadap berbagai alternatif
yang sudah dikemukakan pada tahapan sebelumnya. Pada tahap ini juga disusun juga
kriteriatentang alternatif yang sesuai dengan tujuan dan sasaran pengambilan keputusan. Hasil
tahap ini mungkin masih merupakan beberapa alternatif yang dipandang layak untuk dilaksanakan
Presentation Title 7
 Proses Pengambilan Keputusan
Menurut Gibson
5. Memilih alternatif : Beberapa alternatif yang layak tersebut di atas harus dipilih satu alternatif yang
terbaik. pemilihan alternatif harus harus mempertimbangkan ketersediaan sumberdaya,
keefektifan alternatif dalam memecahkan persoalan, kemampuan alternatif untuk mencapai tujuan
dan sasaran, dan daya saing alternatif pada masa yang akan datang.

6. Menerapkan keputusan : Keputusan yang baik harus dilaksanakan. Keputusan itu sendiri
merupakan abstraksi, sedangkan baik tidaknya baru dapat dilihat dari pelaksanaannya.
7. Pengendalian dan evaluasi : Pelaksanaan keputusan perlu pengendalian dan evaluasi untuk
menjaga agar pelaksanaan keputusan tersebut sesuai dengan yang sudah diputuskan

Presentation Title 8