Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM FARMASI FISIKA

TEGANGAN PERMUKAAN

Disusun oleh :
Nama : Neyda Fitriana Ayu Lestari
Nim : 210416
Tanggal Praktikum :

PROGRAM STUDI S1 FARMASI KLINIK DAN KOMUNITAS


STIKES BINA CIPTA HUSADA PURWOKERTO
2022
BAB I Pendahuluan
A Tujuan
B Dasar teori
C Alat dan Bahan
D Prosedur
BAB II Hasil Dan Pembahasan
A Hasil
B Pembahasan
BAB III Kesimpulan
A Kesimpulan
BAB IV Daftar Pustaka

BAB I Pendahuluan
A. Tujuan Praktikum
- Menerangkan factor-faktor yang mempengaruhi tegangan permukaan suatu zat
cair
- Menentukan tegangan permukaan suatu zat cair
- Menentukan kosentrasi misel kritik suatu zat aktif permukaan dengan metode
tegangan permukaan.
B. Dasar Teori
Tegangan permukaan adalah gaya persatuan panjang yang harus dikerjakan
sejajar permukaan untuk mengimbangi gaya tarikan kedalam pada cairan. Hal tersebut
terjadi karena pada permukaan, gaya adhesi [antara cairan dan udara] lebih kecil dari
pada gaya khohesi antara molekul cairan sehingga menyebabkan terjadinya gaya
kedalam pada permukaan cairan.
Tegangan antar muka adalah gaya persatuan panjang yang terdapat pada
antarmuka dua fase cair yang tidak bercampur. Tegangan antar muka selalu lebih
kecil dari pada tegangan permukaan karena gaya adhesi antara dua cairan tidak
bercampur lebih besar dari pada adhesi antara cairan dan udara.
Molekul-molekul pada permukaan cairan mempunyai mempunyai sifat khusus
yang tidak dimiliki oleh Sebagian dasar molekul-molekul dalam cairan. Salah satu
sifat khusus ini adalah tegangan permukaan. Apabila jarum diletakkan secara hati-hati
diatas permukaan air, jarum akan terapung. Padahal jelas berat jenis jarum lebih besar
dari pada berat dari pada berat jenis air, sehingga diharapkan jarum akan tenggelam.
Terapungnya jarum disebabkan permukaan air seolah-olah diliputi oleh selaput tipis
yang berhubungan dengan tegangan permukaan yaitu terbentuknya miniskus apabila
cairan dimasukkan cairan tabung reaksi. Air yang membasahi dinding kapiler dan
akan naik sehingga lebih tinggi dari pada permukaan air sekitarnya. Spons yang dapat
menyerap air ataupun air yang dapat meresap kedalam tanah merupakan beberapa
contoh yang menunjukkan bahwa tegangan permukaan memang ada.
C. Alat dan Bahan
1. Alat yang digunakan praktikum
. Pipa kapiler
. Beaker gelas
. Piknometer
. Millimeter block
. Batang pengaduk
. Thermometer
. Kompor
. Timbangan
2. Bahan yang digunakan praktikum
. Air
. Propilen glikol
. Etanol 96%
. Gliserin
. Tween 80
D. Prosedur
1. Penentuan tegangan permukaan zat cair
. Ukur bobot jenis air, etanol, propilen glikon, gliserin menggunakan piknometer
. Masukkan sejumlah zat cair tersebut kedalam beaker glass
. Ambil pipa kapiler kering
. Celupkan pipa kapiler kebeaker glass yang berisi cairan tersebut dan ukur
kenaikan cairan dalam pipa kapiler
. Lakukan pengukuran sebanyak dua kali [duplo]
Catat hasil dalam tablet

Zat cair Bobot jenis h [mm] h [mm]


[ g/ml] 1 2 Rata-rata
Air 24 1,4 1,4
Etanol 96% 43 1,4 1,6
Propilen 49 1,8 2
glikol
Gliserin 59 1,5 1,2

Keterangan : h = kenaikan cairan dalam pipa kapiler


2. Pengaruh suhu pada tegangan permukaan
. Siapkan air bersuhu kamar, 40, 60, dan 80`C
. Ambil pipa kapiler kering
. Celupkan pipa kapiler kedalam beaker glass berisi cairan dengan volume tertentu
. Catat kenaikan cairan dalam pipa kapiler
. Lakukan pengukuran sebanyak 2 kali
. Bandingkan dengan suhu kamar

Suhu air [`C] h [mm] h [mm]


1 2 Rata-rata
Suhu kamar 5,5 5,1
40 3,1 3,1
60 3,6 3,1
80 3,5 3,3

3. Pengaruh surfaktan pada tegangan permukaan


. Buat larutan Tween 80 dengan konsentrasi 0;5;10;25 10 mg/200ml
. Masukan sejumlah tertentu masing-masing larutan kedalam beaker glass
. Ambil pipa kapiler kering, celupkan ke dalam beaker glass tersebut dan catat
kenaikan cairan dalam kapiler
. Lakukan pengukuran sebanyak 2 kali
. Buat kurva antara konsentrasi dengan tegangan permukaan
. Tentukan konsentrasi misel kritik dan surfaktan tersebut.

Konsentrasi larutan h[mm] h[mm]


[10mg/200ml] 1 2 Rata-rata
0 3,5 3,3
5 1,3 1,3
10 1,3 1,3
25 2,3 2,3

BAB II HASIL DAN PEMBAHASAN


A. Hasil dan Pembahasan
1. Penentuan tegangan Zat Cair
a. Rata-rata
Air = 1,4+1,4 = 2,1
2
Etanol 96% = 1,4+1,6 = 2,2
2
Propilen glikol = 1,8+2 = 2,8
2
Gliserin = 1,5+1,2 = 2,1
2
b. Bobot jenis
Air = W2-W1 = 47-21 = 24 = 0,96 g/ml
Vpi 25 25

Etanol = W2-W1 = 66-23 = 43 = 1,72 g/ml


Vpi 25 25

Propilen glikol = W2-W1 = 72-23 = 49 = 1,96 g/ml


Vpi 25 25

Gliserin = W2-W1 = 82-23 = 59 = 2,36 g/ml


Vpi 25 25

Zat cair Bobot jenis h[mm] h[mm]


[g/ml] 1 2 Rata-rata
Air 0,96 g/ml 1,4 1,4 2,1
Etanol 96% 1,72 g/ml 1,4 1,6 2,2
Propilen 1,96 g/ml 1,8 2 2,8
glikol
Gliserin 2,36 g/ml 1,5 1,2 2,1

2. Pengaruh Suhu Pada Tegangan Permukaan


Rata-rata
Aquabides Suhu Kamar = 5,1 + 5,5 =8,05
2
Aquabides 40 0C = 3,1 + 3,1 = 4,65
2
Aquabides 60 0C = 3,1 + 3,6 = 5,25
2
Aquabides 80 C = 3,3 + 3,5 = 5,15
0
2

Suhu air [ 0C ] h[mm] h[mm]


1 2 Rata-rata
Suhu Kamar 5,5 5,1 8,05
40 3,1 3,1 4,65
60 3,6 3,1 5,25
80 3,5 3,3 5,15

3. Pengaruh Surfuktan Pada Tegangan Permukaan


Rata-rata
Tween 80 [ 0ml ] = 3,3 + 3,5 = 5,15
2
Tween 80 [ 5ml ] = 1,3 + 1,3 = 1,95
2
Tween 80 [ 10ml ] = 1,3 + 1,3 = 1,95
2
Tween 80 [ 25ml ] = 2,3 + 2,3 = 3,45
2

Volume h[mm] h[mm]


1 2 Rata-rata
0 ml 3,5 3,3 5,15
5 ml 1,3 1,3 1,95
10 ml 1,3 1,3 1,95
25 ml 2,3 2,3 3,45

BAB III Kesimpulan


A. Kesimpulan
Dalam praktikum yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa :
1. Tegangan permukaan adalah gaya persatuan panjang yang harus dikerjakan sejajar
permukaan untuk mengimbangi gaya tarikan kedalam pada cairan. Hal tersebut
terjadi karena pada permukaan, gaya adhesi [ antara cairan dan udara ] lebih kecil
dari pada gaya kohesi antara molekul cairan sehingga menyebabkan terjadinya
gaya kedalam pada permukaan cairan.
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi tegangan permukaan meliputi factor internal
dan factor eksternal. Factor internal yaitu volume, diameter pipa kapiler, kadar,
kerapatan cairan, dan tinggi kenaikan zat cair dalam pipa kapiler, sedangkan
factor eksternalnya meliputi : suhu dan kemumian zat yang digunakan.
BAB IV Daftar Pustaka
https://www.academia.edu/28843168/
Laporan_Praktikum_Farmasi_Fisika_Tegangan_Permukaan

Anda mungkin juga menyukai