Anda di halaman 1dari 1

Alala Lukluk Mahmudah Dosen Pembimbing

NIM : 0910096130845 I. Ns. Netha Damayanti, S.Kep, M.Kep


II. Oki Permana, SKM, M.Kes

Program Studi Ilmu Keperawatan

Hubungan Status Gizi Ibu Dan Pemberian Asi Dengan Status Gizi Bayi Di
Puskesmas Meranti Kabupaten Merangin Tahun 2012

ABSTRAK
Gizi buruk masih menjadi masalah di Indonesia, walaupun Pemerintah
Indonesia telah berupaya untuk menanggulanginya. Angka mortalitas bayi
mengindikasikan keadekuatan perawatan prenatal dan kesehatan suatu bangsa. Gizi
sangat dibutuhkan bagi tubuh,bila terjadi kekurangan gizi pada bayi dapat berakibat
gangguan pertumbuhan otak, berat badan kurang, mudah terserang penyakit, badan
letih, penyakit defisiensi gizi, malas, terhambatnya pertumbuhan dan perkembangan
baik psikomotor dan mental. Makanan utama bagi bayi adalah ASI, ASI eksklusif
adalah memberikan hanya ASI tanpa memberikan makanan dan minuman lain
kepada bayi sejak lahir sampai bayi berusia 6 bulan, kecuali obat dan vitamin.
Hal yang menjadi fokus penelitian dalam penelitian ini adalah hubungan status
gizi ibu dan pemberian ASI dengan berat badan bayi. Sampel sebanyak 37 ibu yang
memberikan ASI Eksklusif dan memiliki Bayi 0-6 bulan. Penelitian dilaksanakan di
Puskesmas Meranti Kabupaten Merangin dengan desain penelitian cross sectional
dan menggunakan uji chi square. Penelitian ini dilaksanakat pada tanggal 1 Juni
2012 sampai 20 Juli 2012.
Berdasarkan hasil penelitian dan dari hasil uji statistik didapatkan nilai P value
0,082 hal ini berarti tidak ada hubungan yang signifikan antara status gizi ibu
terhadap status gizi bayi dan P value 0,008 maka dapat disimpulkan bahwa ada
hubungan yang signifikan antara pemberian ASI Eksklusif dengan Status gizi bayi 0-
6 bulan di Puskesmas Meranti Kabupaten Merangin tahun 2012.
Diharapkan bagi Puskesmas Meranti Kabupaten Merangin lebih menekankan
tindakan bersifat educatif yaitu dengan melakukan penyuluhan kepada masyarakat
tentang gizi, bagi institusi pendidikan untuk meningkatkan pengetahuan mahasiswa
dengan mengadakan pelatihan bagi penilaian tumbuh kembang bayi, dan peneliti
lain/ulang memilih variabel yang lain yang diteliti berhubungan pertumbuhan dan
perkembangan bayi umur 0-6 bulan dan dengan menggunakan metode pengukuran
yang lain untuk menilai tingkat pertumbuhan dan perkembangan fisik bayi..

Daftar Bacaan : 24 (2001-2012)

Kata Kunci : Status Gizi Ibu, ASI, Status Gizi Bayi.

Anda mungkin juga menyukai