DOSEN PENGAMPU :
Tajun Nasher Lc.
DISUSUN OLEH :
1. Muhammad ilham toriqul haq
2. Muhammad washil
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ilmiah.
Makalah ini berjudul “Tafsir Tarbawi surah ali Imran 110”. Tujuan
yang paling utama bagi kami menulis makalah ini tidak lain adalah untuk
memenuhi tugas mata kuliah “Tafsir Tarbawi” dari dosen pengampu kami
“Tajun Naser Lc”
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena
itu dengan segala kekurangan dalam makalah ini kami menerima segala saran dan
kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat
maupun inpirasi terhadap pembaca.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI..................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................1
A. Latar Belakangan Masalah .................................................................1
B. Rumusan Masalah ...............................................................................2
C. Tujuan Penulisan ................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN................................................................................3
A. Pengertian Teori Kognitif ...................................................................3
B. Teori Belajar Kognitif menurut beberapa pakar..................................4
C. Prinsip-prinsip Teori Belajar Kognitif ................................................8
D. Kelebihan dan Kelemahan Teori Belajar Kognitif..............................8
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Agar pembahasan dalam makalah ini tidak lari dari sub pembahasan ada
baiknya pemakalah rumuskan masalah-masalah yang akan dibahas dalam
makalah ini, antara lain :
1. Bagaimana teks dan terjemahan surah ali Imran 110?
2. Bagaimana makna mufrodat surah ali Imran 110?
3. Bagaimana Azbabul nuzul surah ali Imran 110?
4. Bagaimana Tafsir dari surah ali Imran 110?
5. Bagaimana Faedah dari surah ali Imran 110?
C. Tujuan Penulisan
1. Mahasiswa mampu menjelaskan serta menjabarkan teks dan terjemahan
surah ali Imran 110
2. Mahasiswa mampu mengetahui makna mufrodat surah ali Imran 110
3. Mahasiswa mampu mengetahui Azbabul nuzul surah ali Imran 110
4. Mahasiswa mampu mengetahui Tafsir dari surah ali Imran 110
5. Mahasiswa mampu mengetahui Faedah dari surah ali Imran 110
1
BAB II
PEMBAHASAN
1
Qs Ali Imran 110
2
Abi Al Hasan Ali Ibnu Ahmad Al Wahdi An Naisaburi, Asbabun Nuzul, (Libanon: Darul Fikr,
tt), hlm. 78
2
D. Tafsir Surah Ali Imran 110
1. Tafsir Al Muyassar
Kalian itu (wahai umat Muhammad), adalah sebaik-baik umat dan
orang-orang yang paling bermanfaat bagi sekalian manusia, kalian
memerintahkan kepada yang ma’ruf, yaitu segala yang diketahui
kebaikannya menurut syariat maupun akal, dan kalian melarang
kemungkaran, yaitu segala yang diketahui keburukannya menurut syariat
maupun akal, dan beriman kepada Allah dengan keimanan mantap yang
dikuatkan dengan amal perbuatan nyata.
Seandainya ahli kitab dari kalangan Yahudi dan Nasrani mau
beriman kepada Muhammad dan kepada risalah yang dia bawa kepada
mereka dari sisi Allah, sebagaimana kalian telah beriman kepadanya,
niscaya itu akan benar-benar lebih baik bagi mereka di dunia dan akhirat.
Di antara mereka ada orang-orang yang beriman, membenarkan risalah
Muhammad lagi mengamalkannya, namun jumlah mereka sedikit.
Sedangkan kebanyakan dari meraka adalah orang-orang yang keluar dari
ajaran agama Allah dan ketaatan kepadaNya.3
2. Tafsir Al Mukhatsar
Kalian wahai umat Muhammad SAW adalah sebaik-baik umat
yang Allah SWT keluarkan untuk umat manusia dalam hal keimanan dan
amal perbuatan. Kalian adalah manusia yang paling bermanfaat bagi umat
manusia. Kalian menyuruh berbuat yang makruf yang dianjurkan oleh
syariat dan dinilai baik oleh akal sehat. Kalian juga melarang berbuat yang
mungkar yang dilarang oleh syariat dan dinilai buruk oleh akal sehat. Dan
kalian beriman kepada Allah dengan keimanan yang mantap dan
dibuktikan dengan amal perbuatan.
Sekiranya orang-orang Ahli Kitab dari kalangan Yahudi dan
Nasrani itu beriman kepada Muhammad SAW, niscaya hal itu akan lebih
baik bagi mereka di dunia dan di akhirat. Sebagian kecil dari Ahli Kitab
3
Kementrian Agama Saudi Arabia, Tafsir Al-Muyassar
3
percaya kepada agama yang dibawa oleh Muhammad SAW tetapi
sebagian besar mereka keluar dari agama dan syariat Allah.4
Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada
kebajikan, menyeru kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar
dan merekalah orang-orang yang beruntung
Di ayat 104 surat Ali Imran, Allah secara tegas memerintahkan kepada
umat Islam, agar ada di antara mereka yang menyeru kepada kebaikan,
melakukan amar ma’ruf, dan nahi munkar.
4
https://tafsirweb.com/1242-surat-ali-imran-ayat-110.html
4
Dari pengertian di atas maka dapat ditarik kesimpulan bahwa amar
ma’ruf adalah memerintahkan manusia untuk melakukan kebaikan yang
sudah disepakati bersama oleh mayoritas masyarakat disatu tempat dan pada
kurun waktu tertentu.
Dalam suatu komunitas masyarakat tidak boleh ada yang keberatan jika
diperintah untuk mengerjakan al-ma’ruf dan dilarang
berbuat munkar. Karena keduanya telah disepakati bersama. Selain itu,
setiap elemen masyarakat harus mengambil peran sesuai dengan
kemampuannya dalam rangka ber-amar ma’ruf dan nahi munkar. Dan
tentunya, amar ma’ruf dan nahi munkar, harus dilakukan dengan lemah
lembut dan bijaksana.5
BAB III
5
5
PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran
6
DAFTAR PUSTAKA