Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik
dan Hidayahnya sehingga kelompok Kami dapat menyelesaikan penyusunan Makalah ini
dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga Makalah ini dapat
dipergunakan sebagai salah satu media pembelajaran.
Harapan Kami semoga Makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca, sehingga Kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi Makalah ini sehingga
kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini Kami akui masih banyak kekurangan karena . Oleh kerena itu Kami harapkan
kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk
kesempurnaan Makalah ini.
Penulis
(..............................)
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................1
DAFTAR ISI..............................................................................................................................2
BAB I.........................................................................................................................................3
PENDAHULUAN......................................................................................................................3
3.1 Tujuan..........................................................................................................................3
BAB II........................................................................................................................................4
PEMBAHASAN........................................................................................................................4
BAB III.....................................................................................................................................10
PENUTUP................................................................................................................................10
A. Kesimpulan...................................................................................................................10
B. Saran..............................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................11
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
Manusia adalah makhluk yang berada di dalam dimensi ke 3. Artinya kita terikat oleh
ruang dan waktu yang membentuk dimensi ke tiga. Diyakini oleh para ilmuwan, bahwa alam
semesta ini, setidaknya alam semesta yang kita ketahui mempunyai sebelas tingkat dimensi.
Tingkat dimensi yang lebih bawah tidak dapat mempengaruhi kejadian di tingkat dimensi
diatasnya, namun sebaliknya kejadian di tingkat dimensi atas dapat mempengaruhi kejadian
dimensi di bawahnya.
Manusia, dan beberapa entitas dapat dikatakan terjebak di dalam dimensi ke tiga
tersebut. Namun ada beberapa saat dimana waktu dan ruang menjadi lebih fleksibel. Itulah
ketika string theory bekerja, sebuah teori di atas teori relativitas einstein. Barangkali, orang-
orang kita lebih biasa menyebutkan fleksibilitas ruang dan waktu ini sebagai sebuah dejavu,
supranatural atau gaib. Semua itu dapat dijelaskan dengan ilmu pengetahuan, hanya perlu
waktu untuk menentukan segalanya.
5
peristiwa yang terjadi dalam masyarakat manusia pada waktu yang lampau sesuai dengan
rangkaian kausalitasnya serta proses perkembangan nya dalam segala aspeknya yang berguna
sebagai pengalaman untuk dijadikan pedoman kehidupan manusia sekarang serta searah pada
masa yang akan datang.
6
Perubahan merupakan saran satu konsep esensial dari peristiwa sejarah yang terjadi
pada waktu lalu sampai sekarang. Konsep dalam sejarah tersebut adalah sebagai berikut "
segala aktivitas dan hasil karya manusia pada waktu yang lalu selaras dengan rangkaian
sebab akibat yang disebut dengan perubahan.
Pada umunya sejarah mengkaji peristiwa masa lalu kehidupan manusia dalam segala
aspeknya yang terjadi pada ruang geografis. Pengkajian tersebut dilakukan untuk mengetahui
perubahan dan perkembangan pada cara-cara hidup manusia melainkan perkembangan dan
perubahan manusia secara fisik dalam kurun waktu tertentu yang berkesinambungan.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi jalannya suatu perubahan yaitu:
a. Adanya kontak dengan kebudayaan lain
b. Sistem pendidikan yang maju
c. Sikap menghargai hasil karya orang lain dan memiliki keinginan untuk maju
d. Toleransi terhadap perbuatan-perbuatan yang menyimpang (deviation), yang bukan
merupakan tindak pidana (delik)
e. Sistem lapisan masyarakat yang terbuka
f. Penduduk yang heterogen
g. Ketidakpuasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu dan ada
hambatan yang memperbaiki
h. Terjadinya disorganisasi dalam masyarakat
i. Sikap mudah menerima hal-hal baru
j. Orientasi ke masa depan
k. Pandangan / nilai bahwa manusia harus senantiasa berikhtiar untuk memperbaiki
hidupnya.
4. Pengaruh Perubahan Aktivitas Manusia Dalam Ruang dan Waktu di Masa Sekarang
Perubahan merupakan gejala yang umum terjadi pada masyarakat manusia. Baik itu
perubahan sosial budaya, ilmu pengetahuan, sistem kepercayaan. Perubahan di masa lampau
juga akan membawa dampak yang besar di masa yang akan datang (masa sekarang). Dalam
konteks kehidupan manusia kita mengenal ada dua macam perubahan yaitu perubahan sosial
dan perubahan kebudayaan.
Sistem sosial budaya cenderung bertahan dan berubah sesuai dengan situasi yang
dialami masyarakat. Jika kehidupan masyarakat berubah maka berubah pula sistem
kebudayaannya. Perubahan tersebut terjadi dalam masyarakat sejalan dengan sifat manusia
yang dinamis dan mengalami perubahan dari waktu ke waktu, baik itu perubahan secara cepat
7
dan perubahan secara lambat, serta perubahan yang disengaja atau pun perubahan yang tidak
disengaja.
Perubahan Yang terjadi secara cepat dan perubahan yang terjadi secara lambat
Perubahan yang terjadi secara lambat dinamakan evolusi. Perubahan ini memerlukan waktu
yang lama, diman terdapat rentetan perubahan kecil yang saling mengikuti dengan lambat.
Pada proses evolusi perubahan terjadi dengan sendirinya tanpa suatu rencan atau pun
kehendak tertentu. Perubahan yang terjadi secara cepat, yang mengenai dasar-dasar atau
sendi-sendi kehidupan masyarakat misalnya lembaga-lembaga kemasyarakatan dinamakan
dengan revolusi.
1. Sistem Pengetahuan
Sistem pengetahuan manusia pada masa lalu merupakan hasil proses belajar atau
dipelajari dari lingkungan alam, sosial, dan lingkungan budaya masyarakatnya. Seperti
pengetahuan flora merupakan salah satu pengetahuan dasar bag kehidupan manusia yang
mata pencaharian hidupnya di bidang pertanian. pengetahuan fauna merupakan pengetahuan
dasar suku bangsa yang hidup dari berburu, perikanan dan juga pertanian. Mereka harus tau
kapan binatang atau ikan berkumpul. Pengetahuan tentang tubuh manusia juga sudah dimiliki
oleh masyarakat yang begitu maju, mereka sudah mengetahui ciri-ciri tubuh manusai, letak
dan susunan urat-urat, susunan tulang,dsb. Pengetahuan ini dipakai untuk menyembuhkan
penyakit, ilmu dukun dan tukang pijat.
Pada masa sekarang ini semua ilmu pengetahuan tersebut semakin berkembang, ilmu-
ilmu tersebut digunakan untuk mengembangkan ilmu -ilmu lainnya misalnya ilmu yang
mempelajari kembali bagaimana susunan dan struktur tubuh hewan-hewan purbakala,
menciptakan obat -obat baru untuk suatu penyakit, mengembangkan fasilitas serta sarana di
bidang kesehatan.
2. Sistem Religi
Sejak dulu manusia telah sadar bahwa mereka memiliki keterbatasan, kesadaran akan
keterbatasan tersebut adalah dalam memahami peristiwa-peristiwa dalam kehidupan sehari-
8
hari seperti kelahiran, kematian, bencana , sakit dan mimpi. Kesadaran ini membuat manusia
sadar akan adanya kekuatan dari luar yang kemudian disebut sebagai kekuatan supranatural.
Dari kekuatan supranatural ini muncullah kepercayaan animisme, dinamisme,tetmisme,
shamanisme,politheisme dsb.
Usaha-usaha manusia tersebut bertujuan untuk mendekatkan diri dengan kekuatan dan
guna menghindari kekuatan yang bersifat negatif dengan cara memberikan sesaji dan upacara
yang menimbulkan sistem upacara keagamaan.
Lambat laun kepercayan seperti itu digantikan dengan agama, dalam aturan agama
mengandung berbagai macam aturan yang harus dipatuhi umatnya. Sekarang agama menjadi
identitas setiap individu yang mendorong spiritual bagi individu yang menjadi petunjuk
tentang makna hidup.
3. Sistem Kesenian
Kesenian adalah pranata dipergunakan untuk mengekspresikan rasa keindahan dari
dalam jiwa manusia. Pada awalnya perkembangan kesenian mempunyai kaitan erat usaha
mempertahankan diri dan kepercayaan. Seperti menggambar anggota tubuh merupakan salah
satu usaha untuk mendekatkan diri dengan roh-roh nenek moyang. Semakin berkembangnya
teknologi, semakin bervariasu pula usaha manusia mengeksperiskan rasa keindahan dalam
berbagai bentuk jenis kesenian. Misalnya seni tari modren yang sangat berkembang saat
sekarang ini. Jenis musik pun semakin berkembang, seni musik keroncong sudah digantikan
dengan jenis musik hip hop, pop, dan rock.
4. Sistem Industri
Usaha pengelolaan bahan mentah menjadi bahan setengah jadi yang dahulunya sangat
sederhana sekarang sudah sangat modren. Pengolahan bahan-bahan tersebut yang dulunya
dikerjakan oleh tangan-tangan manusia (home industri) sekarang sudah diolah oleh mesin.
Pendistribusian barang-barang hasil industri tersebut juga sudah sangat maju, sistem
barter sudah diganti dengan redistribusi dan pada zaman sekarang sudah berkembang sistem
pasar. Pasar merupakan tempat bertemunya pembeli dan penjual . Perkembangan ilmu
teknologi telah mengembangkan pasar menjadi mini market, dari mini market menjadi super
market dan mall. Di tempat-tempat tersebut manusia tidak akan menemui tempat-tempat yang
kotor dan becek seperti di pasar tradisional, alat pembayarannya pun semakin maju, manusia
tidak perlu membawa uang cash untuk melakukan transaksi cukup hanya dengan kartu kredit
atau atm saja.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sejarah merupakan ilmu tentang manusia, bukan hanya tokoh (orang penting) tetapi
juga masyarakat. Dalam ilmu sejarah, manusia dalam kegiatan dengan masyarakat atau
bangsanya merupakan kajian utama.
Sejarah tidak membahas aktivitas manusia secara keseluruhan kisah manusia tersebut
berkaitan dengan kehidupan manusia yang berkreasi dalam menghadapi kehidupanya. Tanpa
manusia, mustahil sejarah sebagai proses maupun cerita dapat di hadirkan. Karena
manusialah yang menentukan sejarahnya sendiri.
" Sejarah hanya dapat muncul apabilaperubahan - perubahan (yang dilakukan manusia )
terjadi di dalamnya."
Kisah manusia dibatasi oleh waktu dan ruang, serta tempat manusia itu berada. Pemahaman
tentang ruang dan waktu diperlukan untuk dapat mengembangkan kemampuan berfikir secara
kronologis.
B. Saran
1. Agar penulis dapat lebih terpacu untuk membuat karya tulis
2. Agar rekan-rekan lebih giat belajar.
10
DAFTAR PUSTAKA
http://jasmencomputer.blogspot.com/2016/01/contoh-makalah-sejarah-kelas-x.html
11