TUGAS KELOMPOK

PENGANTAR PENDIDIKAN

DOSEN PENGAMPU :

Setiani Novitasari, M.Pd

Disusun Oleh Kelompok 4

Hera Sukmawati (E1E021228)

Hikmatun Anisa (E1E021230)

Ida Ayu Karmeita (E1E021233)

I Nengah Aditya (E1E021237)

Kelas : 1H PGSD

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MATARAM

2021
 TUGAS KELOMPOK

1. Permasalahan apa saja pada pendidikan pada masa pandemic sampai sekarang ini.
2. Apa saja solusi yang kelompok Anda tawarkan terkait permasalahan pendidikan pada
masa pandemic.
3. Bagaimana dampak pendidikan masa pandemic terkait kualitas SDM.

JAWABAN

1. Permasalahan pada pendidikan pada masa pandemic

a) Pada saat pandemi berlangsung tantangan yang dihadapi oleh masyarakat yaitu
teknologi. Karena seperti daerah-daerah terpencil sangat sulit untuk adanya akses
internet, dan juga penggunaan teknologi yang sangat minim.
b) Masalah jaringan, menjadi masalah utama dalam proses belajar daring atau online,
seperti yang kita tahu situasi Indonesia yang memiliki ribuan pulau, dimna
penyediaan akses internet di setiap pulau atau daerah-daerah terpencil, Bahkan
barang elektronik tanpa Akses internetpun masih menjadi suatu kemewahan di
sana, karena kurangnya informasi dan akses internet yang masuk di daerah
tersebut.
c) Permasalahan pembelajaran jarak jauh diantaranya adalah belum meratanya akses
jaringan internet, gawai yang belum memadai, mahalnya biaya kuota, belum
meratanya penguasaan iptek di kalangan pendidik atau guru, belum siapnya
pelaksanaan proses belajar mengajar menggunakan metode pembelajaran jarak
jauh, dan kesulitan orang tua dalam mendampingi anak-anaknya melakukan
kegiatan belajar mengajar menjadi kendala yang ditemui selama proses
pembelajaran jarak jauh.
d) Peserta didik tidak bisa dibimbing langsung oleh guru dan mendengar langsung
penjelasan dari guru yang membuat siswa tidak paham. Walaupun ada orang tua
tapi ada sebagian peserta didik yang orang tuanya tidak sekolah yang tidak bisa
mengajari anaknya.
2. Solusi yang kelompok Anda tawarkan terkait permasalahan pendidikan pada
masa pandemic.
a) Pertama, mengembangkan rencana kontinjensi. Rencana kontinjensi ini mengatur
semua hal mulai dari cara menjamin keselamatan para siswa hingga memastikan
hak pendidikan mereka terpenuhi. Kedua, memastikan tersedianya dan
terdistribusikannya sumber-sumber belajar bagi semua siswa dan guru selama
mereka harus menjalankan kegiatan pembelajaran dari rumah. Ketiga, yaitu
adanya sistem pembelajaran daring, dimana yang dimaksud ialah Pembelajaran
Dalam Jaringan (online), siswa digabung dalam wadah Grup WA yang mana pada
saat ini guru memberikan materi pembelajaran virtual melalui WA grup.
b) Untuk masalah jaringan, kami lebih menyarankan untuk siswa atau mahasiswa
tersebut berpindah tempat ke daerah perkotaan atau daerah yang lebih jauh dari
daerah pegunungan dan perhutanan.
c) Kerja sama yang dilakukan antara pihak sekolah dengan pihak provider untuk
peningkatan layanan internet di sekolah merupakan salah satu upaya pemecahan
masalah tentang keterbatasanya sarana dan prasarana penunjang ilmu pengetahuan
dan teknologi di sekolah untuk peningkatan mutu. Pentingnya peran kepala sekolah
dalam menjalin kerja sama dengan provider dalam proses pelayanan pemberian
subsidi kuota menjadi bantuan yang dapat meringankan orang tua dan siswa itu
sendiri. Dalam hal pendampingan orang tua selama pembelajaran jarak jauh,
memang diperlukan komitmen dari orang tua agar bersedia meluangkan waktu
untuk mendampingi anak didik ketika melaksanakan kegiatan pembelajaran.
Melakukan pengawasan dengan meminta jadwal proses pembelajaran kepada anak,
turut melakukan proses pengecekan tugas yang dikerjakan. Meluangkan waktu
adalah satu-satunya kunci dalam pendampingan terhadap anak didik selama proses
pembelajaran jarak jauh.
3. Dampak pendidikan masa pandemic terkait kualitas SDM.
a) Dampaknya pasti ada positif dan negatif, tapi di sini saya lebih memandang ke
dampak negatifnya atau lebih banyak dampak negatifnya, contohnya
pembelajaran tidak berjalan semestinya, yang namanya online kalok udah masuk
meet atau zoom, bisa saja di tinggal trus mengerjakan kegiatan yang lain seperti
rebahan, jadi dosennya capek menjelaskan panjang lebar sedangkan mahasiswa
santai tiduran dan itu tanpa di ketahui sama dosennya, dan ada juga dosen yang
nggak mau tau soal itu yang penting beliau sudah memenuhi kewajibannya
sebagian seorang pendidik. Keterbatasan pengetahuan, atau intraksi dengan
dosen. Kesulitan keuangan untuk membeli paket data internet.
b) Berdampak besar pada perkembangan pendidikan anak yang saat masa pandemi
dituntut untuk belajar mandiri, belajar secara daring. Peserta didik hanya dituntut
untuk mengerjakan tanpa mendapatkan penjelasan terlebih dahulu yang
mengakibatkan peserta didik pasti akan melihat atau mencari jawaban di internet.
c) Akibat kurangnya interaksi langsung antara guru dan siswa, otomatis
berkuranglah internalisasi nilai-nilai karakter yang semestinya harus dit[anamkan
seorang guru kedalam diri siswa. Ini akan mengakibatkan degradasi moral.