Jalsah Ula
MUSHOHIH PERUMUS MODERATOR
1. KH. Ardani Ahmad 1. Gus Iman Fauzi
2. KH. Ali Saudi 2. Gus Faris Abdul Nasr
3. KH. M. Ibrohim 3. Ust. Fahrurozi Ust. Ashabul Kahfi
4. K. Syareef Hakeem 4. Ust. M Halimi
5. K. Bahrul Huda 5. Ust. Faedy Lukman
6. K. Fauzi Hamzah Hakim
NOTULEN
7. K. Asyhar Shofwan 6. Ust. Nur Mufid
8. K. Muh Anas 7. Ust. Mihron Zubaidi
9. K. Abdul Mannan 8. Ust. Zainal Abidin Agus Sunni Dinu
9. Ust. Rofiq Muhammad
10. Ust. Asnawi Ust. Hasbi Ulul Azmi
11. Ust. M. Hamim Ust. Ahmad Muhammad
12. Ust. Ahmad Muntaha
13. Ust. M. Rifai
Memutuskan
Presiden ACT saat ini, Ibnu Khajar pernah buka-bukaan mengenai kabar gaji pimpinan
mencapai Rp 150 juta hingga Rp 250 juta. Ibnu mengatakan “pemberlakuan gaji itu tidak berlaku
permanen. Jadi kalau pertanyaannya mulai kapan, sempat diberlakukan di 2021, tapi tidak berlaku
permanen, karena struktur gaji menyesuaikan dengan dana filantropi,” ujar Ibnu. "Tentang gaji,
berapa yang diterima saat ini. Kami sampaikan di level saya saja, sebagai Presiden ACT, ya
presidium, yang kami terima tidak lebih dari Rp 100 juta untuk lembaga yang mengelola 1.200
karyawan" pungkasnya.
cnnindonesia.com – Ibnu mengakui bahwa Aksi Cepat Tanggap(ACT) mengambil lebih dari
12,5% untuk operasional lembaga dari jumlah donasi yang berhasil dikumpulkan. Dia menklaim
hanya mengambil sekitar 13,5% dari donasi tersebut. Dia mengatakan: “ACT bagaimana bisa
mengambil 13,5%, padahal sebagai amil zakat hanya maksimal 12,5%, kenapa lebih? Karena ACT
1
bukan lembaga zakat” kata Ibnu dalam konferensi pers dikantor ACT, Jakarta Selatan, Senin
(4/7/2022). Dalam aturan syari’at Islam, untuk lembaga zakat pemotongan donasi keagamaan
tidak boleh lebih dari 12,5% sementara merujuk Peraturan Pemerintah nomor 29 tahun 1980
tentang pengumpulan sumbangan, menyatakan pembiayaan usaha pengumpulan sumbangan
sebanyak-banyaknya 10% dari hasil donasi.
Merdeka.com - Sosok Ahyudin mantan Presiden lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap
(ACT) menjadi sorotan terkait kabar gaji fantastis hingga ratusan juta yang diterima para
pejabatnya. Sampai mengundang reaksi merundung ACT dengan munculnya tagar 'aksi cepat tilep'
hingga 'jangan percaya ACT' di media sosial.
Merespon kabar tersebut, Ahyudin akhirnya buka suara menjelaskan sumber gaji yang
diterimanya dulu. Hal itu guna menjawab sebagaimana diberitakan Majalah Tempo perihal gaji Rp
250 juta setiap bulan yang diterimanya. Menurutnya, gaji atau tunjangan (remunerasi) yang
diterimanya kala itu adalah akumulasi gaji dari banyak lembaga bukan hanya dari ACT. Bahkan,
Ahyudin membeberkan pula sumber pendapatannya yang berasal selain dari ACT, dia
menyebutkan ada lembaga lain seperti Global Wakaf, Global Zakat, Global Qurban, MRI, DMIII
(Disaster management institute of Indonesia). Lalu di bawah Global Wakaf juga masih banyak
lembaga lainnya, yakni: lumbung ternak wakaf, lumbung beras wakaf, lumbung air wakaf dan lain-
lain. "Semua lembaga-lembaga tersebut dibawahi oleh satu holding berlegal perkumpulan yaitu GIP
(Global Islamic Philanthropy) di mana saya menjadi presidennya," tuturnya. “Saya ingin
mengangkat posisi lembaga amal sosial di tanah air agar dinilai tinggi, berkelas, prestise dan
profesional, dan yang terpenting adalah mampu menghadirkan manfaatan yang besar bagi
masyarakat luas," tuturnya.
Ahyudin menilai wajar gaji di ACT besar karena standar kerja mereka di ACT juga besar.
"ACT itu bukan sekedar yayasan biasa, ACT adalah foundation kelas dunia, program kerja, jaringan
dan sumber pendanaannya juga dunia," kata mantan Presiden ACT Ahyudin kepada detik.com,
Senin (4/7/2022). Ahyudin mengatakan, "Dalam 5 tahun terakhir saja, sejak 2017 sampai 2021
total dana (donasi) masuk yang dikelola ACT mencapai hampir Rp3 triliun. Dana sebesar ini adalah
dana yang digalang ACT dari dominan donor nasional maupun donor internasional," ujar Ahyudin
kepada IDN Times, Selasa (5/7/2022). Ahyudin yang kini tak lagi masuk dalam manajemen ACT
menjelaskan, armada kemanusiaan milik ACT semuanya berstandar internasional. "Dengan
performance ACT seperti ini, wajar menurut ukuran profesionalitas semua SDM ACT mendapatkan
remunerasi atau gaji yang besar, sebab standar kerjanya juga besar, kontribusinya juga besar.
Semua SDM inti ACT dari top leader hingga OB (office boy) bekerja tanpa kenal waktu, sebab
karakter kerja kemanusiaan mengharuskan seperti itu," imbuhnya.
Menurutnya, semua bantuan yang diberikan untuk masyarakat juga masuk dalam kategori
baik. "Contohnya program Food Bus, sebuah layanan pemberian makan gratis bagi masyarakat
miskin dengan standar bus paling top. Jumlah cabang ACT pun melampaui 100 cabang di seluruh
Tanah Air. Semua ini dilakukan untuk memastikan bahwa layanan sosial kemanusiaan itu tak harus
seperti baksos ala kebanyakan yayasan biasa di Tanah Air," kata dia. Ahyudin menegaskan, ACT
bukan hanya milik umat Muslim, tapi juga merupakan aset bangsa Indonesia.
Pertanyaan:
a. Apakah dibenarkan tindakan petinggi lembaga filantropi tersebut mengambil jatah 13.5%
dengan dalih sebagaimana dalam deskripsi?
Jawaban:
Menimbang bahwa;
1. Lembaga filantropi merupakan Lembaga NIRLABA yang berorientasi pada azaz tolong
menolong (taawun alal birr), bukan mengejar profit.
2. Donasi yang terkumpul merupakan amanat dari donatur untuk disalurkan sesuai
peruntukannya.
3. Demi keberlangsungan Lembaga, dan sebagai pendorong serta penyemangat dalam perbuatan
mulia semacam ini, diperbolehkan Lembaga filantropi mengambil upah dari dana yang
2
;terkumpul dengan ketentuan: (1). Besaran upah haruslah nominal terkecil di antara dua hal
biaya nafkah dan atau ujratul mitsli (upah standar). (2). Upah tersebut diperuntukkan bagi
mereka yang miskin dan tidak ada waktu bekerja karena fokus dalam menjalankan Lembaga.
4. Lembaga filantropi resmi yang mendapatkan izin negara, boleh mengambil untuk gaji dan
operasional Lembaga sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, yakni maksimal 10
% dari dana yang terkumpul.
Maka tindakan petinggi lembaga filantropi tersebut mengambil jatah 13.5% dengan dalih
sebagaimana dalam deskripsi tidak diperbolehkan.
Referensi
1. Hawasyi Syarwani Juz 6 hal 514-515 4. Hasyiyah jamal juz 4 hal. 4
2. Roudlotut Tholibin juz 2 hal. 54 5. Bughyatul mustarsyidin hal. 91
3. Fatawi ibnu sholah juz 1 hal. 295
3
تعاىل وهل إذا اكن الويل من ذوي ايلهآت جيوز هل ما ال جيوز ملن دونه يف الزيادة يف اجلعل ىلع العمل وهل حكم املتويل لوقف ىلع جهة األرسى
حكم املتويل ىلع يتيم معني فيما ذكر ووصف وهل اذا اكن املتويك متويلا ىلع جهات متعددة وأيتام متعددين وجاز هل األكل من ذلك يقسط ىلع
لك حبصته أم يأكل ممن أراد من أكرث املوقوف فعال أو ماال حارضا واملتويل عليه ديون كثرية ال قدرة هل ىلع وفائها وحيتاج إىل نفقة فما اذلي جيوز
هلا من ذلك وما اذلي حيرم وما اذلي يكره
أجاب ريض اهلل عنه املختار أنه جيوز هل مع فقره أن يأخذ من مال مويله أقل األمرين من كفايته وكفاية من تلزمه نفقته ومن أجره مثل عمله
ويستقل بهذا من غري إذن احلاكم ثم ال جيب عليه رد بدهل وال جيوز للغين مثل ذلك استقالال وإذا قدر هل احلاكم أجرة مثل عمله جاز ذلك هل
وإن اكن غنيا وهذا اذلي ال يستقل به من غري حاكم وال يشرتط فيه فقر وال يتقيد بالكفاية فإذا لم يوجد ذلك ومىض زمان واستدان فيه ما أنفقه
لم يكن هل قضاء دينه من مال ويله ال باالعتبار األول وال يغريه وال جيوز هل االقرتاض من مال ايلتيم حلاجة نفسه من غري حاجة لليتيم إىل
االقرتاض وليس ملتويل وقف األرسى القسم األول وهل القسم اثلاين وهو أخذ أجرة مثله بتقدير احلاكم وفيما أصلته من اعتبار أجرة املثل
جواب عما يف املسائل فإذا اكنت كفايته أقل من أجرة عمله بالنسبه إىل عمله للك يتيم فالظاهر أن هل أخذها من مال أيهم شاء واهلل أعلم
حاشية اجلمل ( -ج / 4ص )4
( قوهل ويترصف بمصلحة إلخ ) ،وال يستحق الويل يف مال حمجوره نفقة ،وال أجرة فإن اكن فقريا واشتغل بسببه عن االكتساب أخذ أقل األمرين
من األجرة وانلفقة باملعروف لقوهل تعاىل { ومن اكن غنيا فليستعفف ومن اكن فقريا فليأكل باملعروف } ؛ ألنه ترصف يف مال من ال تمكن
مراجعته فجاز هل األخذ بغري إذنه كعامل الصدقات واكألكل غريه من بقية املؤن ،وإنما خص باذلكر ؛ ألنه أعم وجوه االنتفااعت وحمل ذلك يف
غري احلاكم أما هو فليس هل ذلك لعدم اختصاص واليته ب املحجور عليه خبالف غريه حىت أمينه كما رصح به املحاميل وهل االستقالل باألخذ
من غري مراجعة احلاكم ومعلوم أنه إذا نقص أجرة األب أو اجلد أو األم إذا اكنت وصية عن نفقتهم واكنوا فقراء يتمونها من مال حمجورهم ؛
ألنها إذا وجبت بال عمل فمعه أوىل ،وال يضمن املأخوذ ؛ ألنه بدل عمله ا ـه.رشح م ر وكتب ع ش عليه قوهل أخذ أقل األمرين الضمري فيه للويل
وخرج به غريه اكلوكيل اذلي لم جيعل هل مولكه شيئا ىلع عمله فليس هل األخذ ملا يأيت أن الويل إنما جاز هل األخذ ؛ ألنه أي أخذه ترصف يف مال من
ال تمكن معاقدته ،وهو يفهم عدم جواز أخ ذ الوكيل إلماكن مراجعة مولكه يف تقدير يشء هل أو عزهل من اتلرصف ،ومنه يؤخذ امتناع ما يقع
كثريا من اختيار شخص حاذق لرشاء متاع فيشرتيه بأقل من قيمته حلذقه ومعرفته ويأخذ نلفسه تمام القيمة معلال ذلك بأنه هو اذلي وقره حلذقه
،وأنه فوت ىلع نفسه أيضا زمنا يمكنه ف يه االكتساب فيجب عليه رد ما بيق ملالكه ملا ذكر من إماكن مراجعة إلخ فتنبه هل فإنه يقع كثريا
بغية املسرتشدين ص 91:
( مسألة :ك ) :جيب امتثال أمر اإلمام يف لك ما هل فيه والية كدفع زاكة املال الظاهر ،فإن لم تكن هل فيه والية وهو من احلقوق الواجبة أو املندوبة
ً ً ً
جاز ادلفع إيله واالستقالل برصفه يف مصارفه ،وإن اكن املأمور به مباحا أو مكروها أو حراما لم جيب امتثال أمره فيه كما قاهل (م ر) وتردد فيه يف
ً ً ً ً
اتلحفة ،ثم مال إىل الوجوب يف لك ما أمر به اإلمام ولو حمرما لكن ظاهرا فقط ،وما عداه إن اكن فيه مصلحة اعمة وجب ظاهرا وباطنا وإال
ً ً ً ً
فظاهرا فقط أيضا ،والعربة يف املندوب واملباح بعقيدة املأمور ،ومعىن قوهلم ظاهرا أنه ال يأثم بعدم االمتثال ،ومعىن باطنا أنه يأثم اه .قلت :وقال
ً ً
ش ق :واحلاصل أنه جتب طاعة اإلمام فيما أمر به ظاهرا وباطنا مما ليس حبرام أو مكروه ،فالواجب يتأكد ،واملندوب جيب ،وكذا املباح إن اكن فيه
مصلحة كرتك رشب اتلنباك إذا قلنا بكراهته ألن فيه خسة بذوي اهليئات ،وقد وقع أن السلطان أمر نائبه بأن ينادي بعدم رشب انلاس هل يف
ً
األسواق والقهاوي ،فخالفوه ورشبوا فهم العصاة ،وحيرم رشبه اآلن امتثاال ألمره ،ولو أمر اإلمام بيشء ثم رجع ولو قبل اتللبس به لم يسقط الوجوب
اه.
4
Jalsah Tsani
MUSHOHIH PERUMUS MODERATOR
1. KH. Ardani Ahmad 1. Ust. Rofiq
2. KH. Athoillah Sholahudin 2. Ust. M Halimi
Anwar 3. Ust. Asnawi Ust. Ahmad Muntaha
3. KH. Ali Saudi 4. Ust. Nur Mufid
4. KH. M. Ibrohim 5. Ust. Faedy Lukman
5. K. Bahrul Huda 6. Ust. M. Hamim
NOTULEN
6. K. Fauzi Hamzah 7. Ust. Ahmad Muntaha
7. K. Asyhar Shofwan 8. Ust. Fahrurozi Agus Sunni Dinu
8. K. Muh Anas 9. Ust. Mihron Zubaidi Muhammad
9. K. Abdul Mannan 10. Ust. Zainal Abidin Ust. Hasbi Ulul Azmi
10. K. M. Shobih Ust. Ahmad Muhammad
5
Referensi
Majmu’ syarhil muhadzab juz 9 hal. 279 Syarhul kabir juz 3 hal. 144
Tuhaftul muhtaj juz 4 hal. 418 Hasyiyah jamal juz 3 hal. 174
6
ما حيب نلفسه؛ فلك ما لو عومل به شق عليه وثقل ىلع قلبه فينبيغ أن ال يعامل غريه به؛ بل ينبيغ أن يستوي عنده درهمه ودرهم غريه .قال بعضهم:
من باع أخاه بدرهم وليس يصلح هل لو اشرتاه نلفسه إال خبمسة دوانق فإنه قد ترك انلصح املأمور به يف املعاملة ولم حيب ألخيه ما حيب نلفسه ،هذه
مجلته فأما تفصيله فيف أربعة أمور أن ال يثين ىلع السلعة بما ليس فيه ا وأن ال يكتم من عيوبها وخفايا صفاتها شيئا أصال وأن ال يكتم يف وزنها
ومقدارها شيئا وأن ال يكتم من سعرها ما لو عرفه املعامل المتنع عنه
حاشية اجلمل ( -ج / 4ص )58
( قوهل وهو حرام ) قال سم ىلع املنهج وينبيغ أن يكون كبرية لقوهل صىل اهلل عليه وسلم { من غشنا فليس منا } ا ـه.قال حج يف الزواجر الكبرية
اثلاثلة والتسعون بعد املائة الغش يف ابليع وغريه اكتلرصية ويه منع حلب ذات اللنب أياما لكرثته ،ثم قال (.تنبيه ) عد هذه كبرية هو ظاهر ما يف
بعض األحاديث من نيف اإلسالم عنه مع كونه لم يزل يف مقت اهلل تعاىل وكون املالئك ة تلعنه ،ثم رأيت بعضهم رصح بأنه كبرية لكن اذلي يف
الروضة كما مر أنه صغرية وفيه نظر ملا ذكر من الوعيد الشديد فيه وضابط الغش املحرم أن يعلم ذو السلعة من حنو بائع أو مشرت فيها شيئا لو اطلع
عليه مريد أخذها ما أخذها بذلك العوض فيجب عليه أن يعلمه به يلدخل يف أخذه ىلع بصرية قوهل أي ال غش فيه الغش تدليس يرجع إىل ذات
املبيع كأن جيعد شعر اجلارية وحيمر وجهها واخليانة أعم ألنها تدليس يف ذاته أو يف صفته أو يف أمر خارج كأن يصفه بصفات اكذبا وكأن يذكر هل ثمنا
اكذبا فهو من عطف العام ىلع اخلاص وقيل تفسريي ا ه شيخنا وعبارة ع ش ىلع م ر قوهل أي ال غش فيه تفسري للبيع املربور وليس من احلديث وقوهل
وال خيانة عطف مغاير ألن الغش ما يرجع إىل ذات املبيع مما يقتيض خروجه عما يظنه املشرتي واخليانة ترجع إىل العقد كأن خيرب بزيادة يف اثلمن
اكذبا وككتمان العيب ىلع املشرتي زاد املناوي أو معناه أي معىن مربور مقبول يف الرشع بأن ال يكون فاسدا ومقبوال عند اهلل تعاىل بأن يكون مثابا
عليه كأن يبيعه ملحتاج إيله انتهت
حاشية ابلجرييم ج 4 :ص 107 :
{ فرع } وقع السؤال يف ادلرس هل جيب ىلع الرجل إعالم زوجته بأنها ال جيب عليها خدمته بما جرت به العادة من الطبخ والكنس وحنوها مما جرت
به اعدتهن أم ال ؟ وأجبنا عنه بأن الظاهر األول ألنها إذا لم تعلم بعدم وجوب ذلك ظنت أنه واجب عليها وأنها ال تستحق نفقة وال كسوة إن لم تفعله
فصارت كأنها مكرهة ىلع الفعل ,ومع ذلك لو فعلته ولم يعلمها حيتمل أنه ال جيب هلا أجرة ىلع الفعل تلقصريها بعدم ابلحث والسؤال عن ذلك إ ـه
عش ىلع م ر.
7
Referensi
Busyrol karim juz 1 hal. 704 Hasyiyah syibromalisy juz 2 hal. 112
Niahyatul muhtaj juz 8 hal. 146
Hasyiyah bajuri juz 2 hal. 304
8
b) Bagaimana cara berfikir Imam Suyuthi dalam memberikan fatwa sebagaimana dalam kitab Al-
?Hawy Lil fatawi
Jawaban:
Idem.
9
Jalsah Tsalits
MUSHOHIH PERUMUS MODERATOR
1. KH. Ardani Ahmad 1. Ust. Fahrurozi
2. KH. Athoillah Sholahudin 2. Ust. Ust. M Halimi
Anwar 3. Ust. Faedy Lukman Ust. Fathul Munif
3. KH. Ali Saudi 4. Ust. Nur Mufid
4. KH. M. Ibrohim 5. Ust. Zainal Abidin
5. K. Bahrul Huda 6. Ust. Rofiq NOTULEN
6. K. Fauzi Hamzah 7. Ust. Mihron Zubaidi Agus Sunni Dinu
7. K. Asyhar Shofwan 8. Ust. Asnawi Muhammad
8. K. Muh Anas 9. Ust. M. Hamim Ust. Hasbi Ulul Azmi
9. K. Abdul Mannan 10. Ust. Ahmad Muntaha Ust. Ahmad
10. K. M. Shobih Muhammad
10
beberapa komponen fitokimia yang aktif secara farmakologi, walaupun menurutnya ganja
bukanlah satu-satunya obat untuk mengatasi penyakit termasuk cerebral palsy.
Di Indonesia sendiri ganja merupakan narkotika golongan I, Sedangkan dalam Undang-
undang nomor 35 tahun 2009 pasal 8 menyatakan bahwa "Narkotika Golongan I dilarang
digunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan".
Pertanyaan:
a. Apakah dengan mempertimbangkan hal-hal dalam deskripsi, jika pemerintah memutuskan
?melegalkan ganja dalam rangka pengobatan dapat dibenarkan
Jawaban:
Mempertimbangkan deskripsi dan keterangan nara sumber bahwa
1. Belum ada uji klinis dari farmalogi terkait penggunaan ganja sebagai obat
2. Ganja bukan satu satunya obat termasuk penyakit cerebral palsy
3. Sulitnya pengawasan penggunaan ganja dilihat dari letak geografis Indonesia.
Maka pemerintah tidak diperbolehkan melegalkan pemanfaatan ganja dalam pengobatan.
Referensi
I’anatut tholibin juz 2 hal. 404 Fatawi fiqhiyyah kubro juz 4 hal. 231
Fatawi mahmud syaltut hal. 433
Zuhrul ‘aris fi tahrimil hasyis 44
إاعنة الطابلني ىلع حل ألفاظ فتح املعني ()404 /2
ويف الروض ورشحه وحيرم مسكر انلبات أي انلبات املسكر وإن لم يطرب إلرضاره بالعقل وال حد فيه إن لم يطرب خبالف ما إذا أطرب كما رصح
به املاوردي ويتداوى به عند فقد غريه مما يقوم مقامه وإن أسكر للرضورة وما ال يسكر إال مع غريه حيل أكله وحده ال مع غريه إ ـهوقوهل خبالف ما إذا
أطرب أي فإنه حيد وخالف فيه سم وقال الظاهر أنه ال حيد ويف ابلجرييم وحيرم ابلنج واحلشيش وال حيد به خبالف الرشاب املسكر وإنما لم حيد ألنه
ال يذل وال يطرب وال يدعو قليله إىل كثريه بل فيه اتلعزير إ ـهوتعليله يقتيض أنه حيد إذا أطرب واستذل به فيكون مؤيدا
( قوهل مائع ) صفة ملسكر ويف الوصف به إشارة إىل أن املراد باملسكر هنا املغطي للعقل ال ذو الشدة املطربة وإال لم حيتج للوصف املذكور ألن ما فيه
شدة مطربة ال يكون إال مائعا ويف ابلجرييم نقال عن م ر ما نصه العربة بكونه مائعا أو جامدا حبالة اإلساكر فاجلامد حال إساكره طاهر واملائع حال
إساكره جنس وإن اكن يف أصله جامدا اه
الفتاوى الفقهية الكربى ( -ج / 4ص )231
وكذلك نقل اإلمجاع القرايف يف القواعد يف نظري احلشيش فقال تنفرد املسكرات عن املرقدات واملفسدات بثالثة أحاكم احلد واتلنحيس وحتريم
القليل فاملرقدات واملفسدات ال حد فيها وال جناسة فمن صىل بابلنج واألفيون لم تبطل صالته إمجااع وجيوز تناول اليسري منها فمن تناول حبة من
األفيون أو ابلنج جاز ما لم يكن ذلك قدرا يصل إىل اتلأثري يف العقل واحلواس أما دون ذلك فجائز فهذه ثالثة أحاكم وقع بها بني املسكرات واآلخرين
ا ـهويف كتاب السياسة البن تيمية أن احلد واجب يف احلشيشة قال لكن ملا اكنت جامدة وليست رشابا تنازع الفقهاء يف جناستها ىلع ثالثة أقوال يف
مذهب أمحد وغريه فقيل جنسة وهو صحيح ا ـه وما ذكره القرايف من حل تناول يسريها نقله يف رشح املهذب عن املتويل يف جواز تناول اليسري من
احلشيش وهو مأخوذ من قول اتلنبيه وغريه ولك طاهر ال رضر يف أكله جيوز أكله ويؤيده قول الشيخني عن اإلمام وإقراره جيوز أكل السم ملن ال يرضه
وجيوز بل جيب أكلها عند اإلرضار إذا لم جيد غريها وفارقت اخلمر بأن رشبها يزيد يف العطش وأكل احلشيشة ال يزيد يف اجلوع وإنما اغية ما فيها
إنها تغطي العقل وتغطيته جائزة دلواء أو حنو قطع عضو متآلك قال الزركيش وحيرم إطعامها للحيوان ألجل إساكره وبيعها جائز قطعا ألنها قد تنفع
بلعض األمراض كما يأيت وحمله كما هو ظاهر فيما يتعني للتداوي به وفيما جيوز تناوهل من اليسري اذلي ال يرض وما عدا هذين يف صحة بيعه نظر
وقضية قول ابن انلقيب ال ضمان ىلع متلفها اكخلمر عدم صحة بيع ذلك وهو حمتمل وقد نقل اإلمام أبو بكر بن القطب القسطالين عن بعض أئمة
أهل الشام فيها إنها حارة يف ادلرجة اثلانية يابسة يف األوىل تصدع الرأس وتظلم ابلرص وتعقد ابلطن وجتفف املين وذكر فيها منافع من حنو طرد الرياح
وحتليل انلفخ وتنقية األبرئة من الرأس عند غسله بها واألبرئة مرض حيدث بسطح الرأس وهو قشور بيض والعلة يف فعلها ذللك ما اشتملت عليه
من احلرارة وايلبس فإذا ترجع إىل كونها دواء من مجلة األدوية وتستعمل حيث تستعمل األدوية عند االحتياج إيلها من األمراض بمقدار ما يدفع
الرضر قال وال يستعملها األصحاء حبيث ينشأ عن أكلها السبات واخلدر واإلساءة واهلدر فإن ما اكن بهذه املثابة يتعني اجتنابه ملا يشتمل عليه من
املضار اليت يه مبادئ مدايع اهلالك وربما نشأ من جتفيف املين وصداع الرأس وغريهما مفاسد ومضار تفتقر إىل عالج
زهر العريش يف حتريم احلشيش 44
11
: يف مضارها يف العقل وابلدن:الفصل اثلاين
م
وربما قويت، والفكرة تثري احلرارة الغريزية، وقد أمجع األطباء ىلع أنها تورث الفكرة،وذكر بعضهم أنه مجع فيها مائة وعرشون مرضة دينية ودنيوية
. واستولت ىلع ابلدن فجففت الرطوبات واستعد لألمراض احلارة والسيئة واحلمايات،ىلع احلرارة الغريزية فعزتلها عن اجلسد
والعلة يف ذلك أن رطوبات األبدان الاكئنة، ويودل الفكرة، أكل ورق الشهدانق البستاين يصدع الرأس ويقطع املىن وجيففه:قال حممد بن زكريا الرازي
ً ىلع حد االعتدال تقع
، والسل، وادلق، واختالل العقل، وهو يورث موت الفجاءة، فما جيفف الرطوبة منه فإنه مرض معني ىلع إتالفه،تبعا بلقاء احليوان
. واألبنة،واالستسقاء
)433 : فتاوي حممود شلتوت (ص
اتلداوي م
:بالمحرمات
َ : والصحيح من آرائهم ما يلتيق مع هذا االستثناء اذلي رصح به القرآن يف آيات اتلحريم،بالمحرم
(فم ِن وتكلم الفقهاء بمناسبة ذلك ىلع اتلداوي م
ِ
ْ ً م ْ ْ
وتعود به،باغ وال اع ٍد) اكنت اإلباحة َمقصورة ىلع القدر اذلي يزول به الرضر ٍ (غري َ زوال ىلع م
:حكم قوهل ون.)باغ وال اع ٍد فال إث َم علي ِه
ٍ غريَ اض مطر
12
a. Apa hukum memenuhi undangan perayaan Natal bagi pejabat muslim pengurus ormas islam
?dan warga muslim sekitar sebagaimana dalam deskripsi
Jawaban:
a. menghadiri dan mengikuti hari raya agama lain yang bernuansa kebaktian agama adalah
tidak diperbolehkan karena termasuk menghadiri dan menyaksikan kemungkaran,
namun diperbolehkan dalam kondisi berikut ketika mengandung maslahat yang lebih
besar daripada tidak memenuhi undangan.
.
Referensi
Adab syar’iyyah juz 3 hal. 122
Fatawi mahmud muhammad ali hal. 141
Bariqoh mahmudiyyah juz 2 hal. 353
ر آ ر آ َ
الرشعية رقم اجلزء 3 :رقم الصفحة 122-120: اْلداب
َ َ َ م َ َ م م م َ ْ َ ْ َ َم م م م َ ََ َ َ َْ َ َ َ م َ َ َ َ ْ م م ْ َم ْ َ َ َ م َ ٌ ْ م َ ْ ٌ م م م
ورة َ ،و ِقيل ار والصالة ِفيها وشهود أعيا ِد ِهم ) .وهل دخول ِبيع ٍة وكنِيس ٍة وحن ِو ِهما والصالة ِيف ذلِك وعنه ،يكره إن اكن ثم ص ِ فصل ( دخول َم َعابِ ِد الكف
ْ َ ْ َ ْ َ َ َ ْ َ َ َ َ َ َ ْ م َ َ َْ َ م م ْ ََ َ َ ُّ َ َ م ْ َ ْ ْ َ َ م ْ ًَ َ ََ َ َ
ابليَ ِع َوالكنَائ ِ ِس يم ال بأس بِد ِ ِ ول خ ابلي ِع مع الكراه ِة ،وقال ابن ت ِم ٍ ب :وت ِصح صالة الفر ِض ِيف الكنائ ِ ِس و ِ ِ الر َاعي َ ِة َ .وقال ِيف ال مم ْستَ ْو ِع ك يف ِّ
:مطلقا ذكر ذل ِ ِ
كن َ ْ َ َ ْ َ َْ َ َ َ ْ َ َ َ َ ََْ َ م ٌَ َ َ َ م ْ َ م ََ
يها َ .وقال ْاب من َع ِق
َ َ َ َ اليت َال مص َو َر ف َ
يس ِة ني َ .وقال ِيف الرش ِح ال بأس بِالصالةِ ِيف ال ِ يل :يكره اكل ِيت ِفيها صور ،وحىك ِيف الكراه ِة ِروايت ِ ٍ يها َوالصالةِ ِف ِ ِ
َ م َ م م ْ َ م ْ َ َ َ ُّ ْ َ َ َ َ ْ ٌ َ َ
َ ْ ْ م ََ َ م َ َ َ م َ ْ ََ َ َ َ ْ م َ َ َ َ َ َ م َ
يل :تكره الصالة ِفيها ؛ َ َ َ
اس ومالِك الكنائِس ِألج ِل الصو ِر وقال ابن ع ِق ٍ انل ِظيف ِة ر ِوي ذلِك عن اب ِن عمر وأ ِب موس وحاكه عن مجاع ٍة ،وك ِره ابن عب ٍ
م م َ ْ َ َْ
ت ِيف عمومِ قو ِ ِهل علي ِه خل ْ َ ْ َ َ َ
يها مص َو ٌر } ثم قد د
م َ ْ
اّلل َعلَيْه َو َسل َم َصىل يف الك ْعبَة َوف َ رض به ْم َ .و َنلَا { أَن انليب َصىل م ألن مه َاكتل ْعظيم َواتلبْج َ َ َ َ َ م َ م ُّ َ
ِ ِ ِ ِ ِ يل لها و ِقيل ؛ ِألنه ي ِ ِ ِ ِ ِ ِ ِ
ْ ْ ْ ْ َ م َْ َ َ َ َ َ م ْ َ م َ م م َ م ْ َ َ ْ َ َ َ َ ِّ َ َ
ير كذلِك َ ،و ِعن َدنا أنه ال حي مر مم َواحتَج ِيف ال ممغ ِين خول َم ْسج ٍد ِفي ِه ت َ َصاو م السال مم { ف َصل ف ِإنه َم ْس ِجد} ممتف ٌق َعليْ ِه انتَه الك ممه َ .ويَنبَ ِيغ أن يكون د
ٌ م
ِ ِ
ور َ َ َ ْ ُّ َ م َ َ ُّ م َ م َ ْ َ َ م ْ َ َ م ِّ َ َ َ َ َ َ َ ْ َ م َْ َ ْ مم ًَ كنَائس َو ْ َ َ م َ م َ ْ م ْ َ م م
ابلي ِع ،ويباح ترك ادلعو ِة ِألج ِل ِه عقوبة لِدل ِايع ؛ ِألنه أسقط حرمته بِاِختا ِذ ِه ذلِك .وقال أكرث الشافِ ِعي ِة :إذا اك َنت الصورة ىلع الست ِ ِ ول ال ِ ِ بِدخ ِ
َ َْ َ ْ ََ َ م َ ََْ َ َ َ َ َْ َْ ْ ْ ِّ َ َ ْ َ ْ َ م َ ُّ م م م َ َْ
اخ ِل ِه َ :م ْن ل ْم يق ِد ْر اب احلَمامِ أ ْو د ِ ات ىلع ب ِ اص ِدين قال ِيف صو ِر احلَيوان ِ اج الق ِ اذلي ذك َرهم اب من اجلَو ِزي ِيف ِمنه ِ َوما لي َس بِمو مطو ٍء لم جي ْز مهل ادلخول َوه َو ِ
َْ
ريهم ب َت ْغي م ك ٌر َجي م ِّ َ َ َ َ ْ َ ُّ م َ َ ُّ َ م م ْ َ مْ َ َ َ َْ ً َ َ م َ ْ ْ ْ َ َ َ َ ْ ْ َ َ ْ َ م ْ َ م ُّ م م
ِ ِ ور و ِفيها الصور من ِ ات الضياف ِة أن تع ِليق الست ار لم جيز هل ادلخول إال لِرضورةٍ َويلَع ِدل إىل محامٍ آخ َر َ .وذك َر أيضا ِيف منك َر ِ اإلنك ِ ىلع ِ
ْ ْ َ َ َ ود أ ْعيَاد ايلَ مهود َوانل َص َ ْ َ م م م َ َ ْ َ ْ مم َ
وج انْتَ َه َالك مم مه َ ،و مه َو مم ْقتَ َىض َالك َغ ْ َ ْ
ج َز لز َم مه اخل م مر م َ َو َم ْن َع َ
ارى َوقال أبمو احل َ َس ِن اآل ِم ِد ُّي : ِ ِ ري َوا ِح ٍد َ .ويَدخل ِيف ه ِذهِ ال َم ْسأل ِة شه ِ مِ ِ
َ م َ ْ م م ََ َ َ م َ َ ْ َ َ ْ َ َ َ َ َ َ َ َ ْ َ م َ ُّ َ َ َ َ َْ َ َْ م ْ م َ ود أَ ْعيَاد انل َص َ َ َم م م م م
ني َ :وأعيَاده ْم فأما َما الزور } قال الشعانِ ذلين ال يشهدون ارى َوايلَهو ِد نص علي ِه أمحد ِيف ِرواي ِة مهنا واحتج بِقو ِ ِهل تعاىل { وا ِ ِ ال جيوز شه
ْ َْ َ م َْم َ َ ْ َْ م م َ َْ ْ ََ م ْ ََ َ َ م ْ ََ َ مَ م َ َ مَ ََ َ م َ َ َْ َ ْ َ م م َ َ َ َْ ْ َْ َ م َ
اق َ َ
ورهِ نص علي ِه أمحد ِيف ِرواي ِة مهنا فقال :إنما يمنعون أن يدخلوا علي ِهم بِيعهم وكنائِسهم ،فأما ما يباع ِيف األسو ِ اق فال بأس ِحبض ِ ي ِبيعون ِيف األسو ِ
َ َ ني يف أَ ْعيَاد ال ْ مم ْرشك َ ْم ْ َ َ َ م َ ٌ َ َ ْ ْ َ َ َْ م َ َ َْ إىل ت َ ْ ْ َْْ َ ََ َ ْ َ َ َ َ
ني ) َوذك َر ِِ ِ وج المس ِل ِم ِ ري ذلِك َوحت ِسينِ ِه ِألج ِل ِهم َ .وقال اخلالل ِ :يف جا ِم ِع ِه ( باب ِيف ك َرا ِهي ِة خ مر ِ ِ ِ ف و ِمن المأك ِل فال ،وإِن قصد
َْ َ مم ْم ْ م َ َْ َ م َ َْْ َ َ َ َْ م َ َ ْ َ َ ْ َ ُّ َ َ َ ْ َ م م ََْ َ َ ْ م َ َ َ َ َْ م َ ْ َ َ َ ْ م م َ ْ َ ْ
عن مهنا قال سألت :أمحد عن شهو ِد ه ِذهِ األعيا ِد ال ِيت تكون ِعندنا بِالشامِ ِمثل دي ِر أيوب وأشبا ِه ِه يشهده المسلِمون يشهدون األسواق وجي ِلبون ِفي ِه
َ
رتون َوال يَدخلون َعليْ ِه ْم ِبيَ َع مه ْم قال :إذا ل ْم يَدخلوا َعليْ ِه ْم بِيَ َع مه ْم َوإِن َما
َ َ ْ م م َ َ َْ َم َ َ ْ م م َ َ
اق ،يش َْْ َ َ م َ َ م م َ َ ْم َ َ ْ َ َ َ َْ َ َ َ ََْ َ َ
الغنم وابلقر وادل ِقيق والرب وغري ذلِك إال أنه إنما يكون ِيف األسو ِ
َ ْ َ ْ َ َ ْ م م َ َْ ْ ََ م ْ َ م َ َ ْم م ْ م م َ َ َ َ َ َْم َ َم م م م ْ
ول وق بِرش ِط أن ال يدخلوا علي ِهم بِيعهم فع ِلم منعه ِمن دخ ِ ول الس ِ
ُّ
ين :ف ِإنما رخص أمحد ر ِمحه اّلل ِيف دخ ِ
يق ِّ
ادل وق فَ َال بَأ َس .قَ َال الشيْ مخ ت َ ِ ُّ َ ْ َ م َ ُّ َ
يشهدون الس
َ َ ِ َ
ْ َ ْ م ْ َ م َ م َ َ َ ْ َ َ م َ ْ َ ْ َ َ َ ْ َ ْ م ْ م َ ْ َ ْ َ َ م َ ْ َ َ َ َ ْ َ َ
يض اّلل عنه ِم ْن المن ِع ِم ْن اء ع ْن عم َر َر ِ َ وج المس ِل ِمني يف أعيا ِد ِه ْم فقد نص أمحد ىلع ِمثل ما ج َ
ِ ِ
ْ
ِبي ِع ِهم َ ،وكذلِك أخذ اخلالل ِمن ذلِك المنع ِمن خ مر ِ
ْ
ْ ْ ٌََ َ ََْ َ ْ ََ َ م َْ َ َ َْ َْ َ َ ْ َ ْ ْ ْ خول َكنَائسه ْم يف أَ ْعيَاده ْم َو مه َو َك َما َذ َك ْرنَا م ْن ب َ م م
ايض أ ِب يعىل َم ْسألة ِيف ال َمن ِع ِم ْن اب اتلنبِي ِه َىلع ال َمن ِع ِم ْن أن يف َعل ك ِفع ِل ِه ْم قال َ :وقد تقد َم ق ْول الق ِ ِ ِ ِ ِ ِِ ِ ِ د ِ
ْ َ َ ريوزه ْم َوم ْه َر َ ْ َْ َ َْ َ ُّ ََ ِّ ََ َ ْ َ َ َ ُّ م يق بإ ْسنَاد َصحيح يف ب َ ح مضور أَ ْعيَاده ْم َ .و َر َوى ْابلَيْ َ م
جانِ ِه ْم .ع ْن مسفيَان ول ىلع أه ِل اذلم ِة ِيف كنائ ِ ِس ِهم َوالتشب ِه بِ ِهم يوم ن م ِ ِ ِ
ْ
ِ خ ادل ة
ِ ي ه ِ ا ر ك اب ِ ِ ٍ ِ ٍ ِ ِِ ّ ه ِ ِ ِ
َ ىلع ال ْ مم ْرشك َ ََ َ ْ م م ََ َ ََ ْ َ َ َ َ َ م َم َ َ م َْم َ َ ْ ِّ َ ْ َ ْ ْ َ َ َ َ
ني ِيف كنَائ ِ ِس ِه ْم ي َ ْو َم ِِ اّلل عنه :ال ت َعل مموا َر َطانة األ َاع ِج ِم وال تدخلوا ار قال :قال عمر ر ِيض ٍ يد ع ْن ع َطا ِء ب ْ ِن ِدين اثلو ِري عن ثو ِر ب ِن ي ِز
َ ِّ م َ ْ َ ْ َ َ م ْ ََ مم ْ م َ َ َ
ْ ً َ َ َ َ َ َ ْ م َ ُّ ِّ َ َ َ ْ ْ َ م ْ ْ َ َ َ ْ َ
اص لك ق ْومٍ ب ِ ِعي ِد ِه ْم يدنا يع ِين ِالختِص ِ رشكونا ِيف ِع ِ ين :وكذلِك أيضا ىلع هذا ال ندعهم ي ِ
َ
ْنل علي ِهم .قال الشيخ ت ِيق ادل ِ ِعي ِد ِهم ف ِإن السخطة ت ِ
13
العالقات االجتماعية بني املسلمني وغري املسلمني يف الرشيعة اإلسالمية للشيح حممود حممد يلع أمني الزمناكويي صـ 141
أما بالنسبة حلضور املسلم يف شعائرهم وطقوسهم أو أعيادهم ذات الصبغة ادلينية اليت يتقرب فيها غري املسلم إىل اهلل ببعض األعمال والطقوس ،فهذا
مما اتفق العلماء ىلع منعه سواء اكن ذلك يف الك نيسة أو خارجها كما حاكه اإلمام ابن القيم ،إال إذا تعارضت مفسدة احلضور مع مفسدة أشد أو مع
مصلحة أكرب ،بناء ىلع جواز ارتكاب أخف الرضرين دلفع أعالهما .لكن هذا أمر نادر الوقوع ،فال ينبيغ اتلوسع فيه.
بريقة حممودية يف رشح طريقة حممدية ورشيعة نبوية ( -ج / 2ص )353
َ ْ ََ ْ َم م َ
َ ًْ َ َ َ َ ْ م َ َ ْ ً َْ ً ْ م َ ك ْم أَ ْن َال َن ْعبم َد إال َ
اّلل َو َال ن م ْ َ َ َ ْ َ ْ َ َ َ َْ َ َ َ َ َ َََْ َََْ م
اّلل ف ِإن تولوا فقولوا ون ِ خذ بعضنا بعضا أربابا ِمن د ِ رشك ب ِ ِه شيئا وال يت ِ ِ َكم ٍة سوا ٍء بيننا وبين اب تعالوا إىل ِ كت ِ { يا أهل ال ِ
ْ َ ْ
ب بِالبَ ْس َمل ِة َ ،وإِن م م ْ َْ ْ َْ م َ ْ َ ْ َ م ٌ َ ْ َ ْ َ َ
اين ع ْن انل َو ِو ِّي أن ه ِذ ِه ال ِق ْط َعة ممشتَ ِملة َىلع مجَ ٍل ِم ْن الق َوا ِع ِد ِمنها اس ِتحب
ْ َ ِّ َ َ ْ ْ َ م َ م ْ م َ َ َ ْ َ ْ
ير الكت ِ اب تص ِد ِ اشهدوا بِأنا مس ِلمون } وعن رش ِح الكرم ِ
اءاع ٌة ِاالبْتِ َد َحاب أَ ْن َيبْ َد مءوا بأ َ ْس َمائه ْم َو َرخ َص َمجَ َ اسم الْ َاكت َ ً َ َ َ َ َ َ م ْ َ ْ َ ْ َْ ْم َ َ ْ َ ْ م م َ ْ َ ً َ ْ َ م ِّ م ْ َ
ِِ ِ ب أوال و ِذلا اكن اعدة األص ِ ِ ِ وب بِ ِ اكن المبعوث إيل ِه اك ِفرا و ِمنها سنية ِاالبتِدا ِء ِيف المكت ِ
ْ َ َ َ َْ اب َت ْعظ ْ م َ َْ ً ْ ْ َ م َ ََ م َْ ً ْ م َ َ ََ َم م َ َ َ ََ َ َْم ْ م َ َْ ْم
اس َول ْو اكفِ ًرا إن ت َضم َن يم المعظ ِم ِعند انل ِ ِ ِ
حبَ م اويَة َوأنا أقول ِفي ِه أيضا اس ِت ِ اوية مبت ِدئا بِاس ِم مع ِ ت إىل مع وب إيلْ ِه كما كتب زيد بن ثابِ ٍ بِالمكت ِ
يس ِم ْن
ْ َ َ م َ َ ْ ْ َ َْ َ ََ ْ َ َْ ً َ م الرفْق َوال ْ مم َد َ َ ْ ْ َ ْ َ َ إىل َطريق ِّ َ ٌ َ َ َ ْ َ َ ً
حة َو ِفي ِه أي ْ ًضا إيماء
اج كما ن ِقل عن اتلجنِ ِ اراةِ ِألج ِل المصلح ِة َو ِفي ِه أيضا ج َواز السالمِ ىلع الاكفِ ِر ِعند ِاالحتِي ِ ِ ِ ِ مصل
َ ََ ْ َ َ ْ ُّ َ َْ ً َ م َ َم ْ َ ُّ َ ْ َ ْ ْ َ ْ َْ َْ ْ َ َ َ ْ َ ََ َ َ م ً َْ َ ََ
اب ِيف السالمِ ىلع الاكفِ ِر اخلط ِ اإلسالمِ ِمن اتلود ِد و ِاالئتِال ِف و ِفي ِه أيضا أنه ال خيص بِ ِ اس ِن ِ ار حم ِ إلشع ِ ري بل لِلمصلح ِة و ِ ِ ازهِ ِحينئِ ٍذ ؛ ِألنه إذا ليس لِلتوقِ ِ جو ِ
ْ َ َْ َ ْ ْ َ ْ َ م َ َ َ ََ ْ َ ْ ََ َْ ً َ م َْ َ ْ َ َ َْ َ ْ م ََ ْ ْم م
ك ْن ل ْم ي َ ِرد ؛ ِألنه ِيف ابلَا ِط ِن َواحل َ ِقيق ِة لي َس مهل بَل ل ِ َم ْن اتبَ َع َولو لِمصلح ٍة بل يذك مر ىلع َوج ِه العمومِ َو ِفي ِه أيضا أنه َ ،وإِن رأى السالم ىلع الاكفِ ِر َ ،ول ِ
ْ َ َ ْ َ ح َقاق ُّ ْ ْ ْ ٌ ََ َ َ ٌ َ م َْ َ َم ََ م م ً َْ ْم َ
يع ِة ال مه َدى . ادل َاع ِء بِالسالمِ ِمن ت ِب ِ الهدى َوظا ِهر أنه ليس هل تب ِعية هدى بل ِفي ِه إغ َراء ىلع د ِيل ِل استِ
استفتاء انلاس للشيخ ادلكتور حممد سعيد رمضان ابلويط
هل جيوز تهنئة غري املسلمني بأعيادهم وخاصة انلصارى؟ وماذا إذا اضطر ذللك هل من صيغة مفضلة؟ وهل جتوز تعزيتهم أو القول "رمحه اهلل؟ جيوز
تهنئة الكتابيني انلصارى وايلهودي بأفراحهم ،وجيوز تعزيتهم بمصائبهم ،بل يسن ذلك كما نص عليه الفقهاء ،وجيوز ادلخول ملعابدهم ملناسبة ما
برشط ان ال يشرتك معهم يف عبادتهم مع انلاس.
14