Anda di halaman 1dari 11

TELUR Q PRODUK TELUR RENDAH KOLESTROL YANG MERUPAKAN

TELUR AYAM YANG DIBERI PAKAN TANPA BAHAN KIMIA

(Esai dibuat untuk memenuhi Ujian Akhir Semester Manajemen Pemasaran)

Dosen Pengampu : Hanafi Adi Putranto, S.Si, SE, M.Si

Disusun Oleh:
Hasbi Abdul Aziz (G94217163)

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL

1439 H / 2018 M
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa dipanjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
limpahan rahmat dan karunia yang tak terhingga sehingga penulis dapat menyelesaikan
gagasan tertulis dengan judul “Telur Q Produk Telur Rendah Kolestrol Yang Merupakan
Terlur Ayam yang Diberi Pakan Tanpa Bahan Kimia”. Sholawat dan salam semoga
tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Tidak lupa penulis sampaikan terima kasih
kepada Hanafi Adi Putranto, S.Si, SE, M.Si

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan gagasan tertulis ini terdapat
banyak kekurangan, karena penulis hanyalah manusia biasa yang jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan
kualitas pada gagasan tertulis ini. Tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang membantu proses penyusuan esai ini.

Akhir kata, semoga gagasan tertulis ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan
umumnya bagi semua pihak

Surabaya, 15 Desember 2018

Penulis
DAFTAR ISI

Halaman Judul ………………………………………………………………….. i


Kata Pengantar ………………………………………………………………….. ii
Daftar Isi ………………………………………………………………………… iii
Ringkasan ……………………………………………………………………….. iv

PENDAHULUAN
Latar Belakang …………………………………………………………………... 1
Tujuan dan Manfaat ……………………………………………………………… 2

PEMBAHASAN
Problematika Saat Ini …………………………………………………………….. 2
Langkah-langkah Menurunkan Kadar Lemak Pada Kuning Telur ……………… 2
Hasil Metode Beternak Ayam Petelur Tanpa Intervensi Kimia (Organik)……… 3
Langkah Pemasaran……………………………………………………………… 6

KESIMPULAN …………………………………………………………………... 6

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………… 7


RINGKASAN

Di zaman modern seperti ini, zaman dimana banyak orang yang menyukai makanan yang
serba instan tanpa menghiraukan bahan yang terkandung di dalamnya. Salah satunya adalah
makanan yang mengandung bahan kuning seperti kue kering,cake,martabak
manis,pizza,maupun telur yang dimasak sebagai lauk pauk. Dari beberapa penelitian ternyata
kuning telur sangat tinggi kandungan kolestrolnya.

Apabila kita mengonsumsi kolestrol yang berlebihan resikonya yang tidak diinginkan
terjadinya Hypercholestor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung
coroner dan stroke akibat penyumbatan pembuluh darah.Mengapa kuning telur? karena
dalam kuliner sehari-hari tidak bisa terlepas dari pemakaian bahan telur. Meskipun berbagai
macam peringatan dari media cetak,media online dan berbagai penyuluhan mengenai bahaya
Hypercholestrol. Akan tetapi kita sulit melepaskan dari pemakaian bahan telur termasuk
kuningnya.

Ada suatu inovasi yang dapat mengatasi bahaya Hypercholestrol akibat sering mengonsumsi
kuning telur. Selain itu, dengan inovasi ini juga dapat memberi solusi kepada orang-orang
yang memiliki alergi pada kuning telur. Dengan inovasi ini dinilai cukup efesien, karena kita
tetap mengonsumsi telur beserta kuningnya tanpa khawatir terjadi peningkatan kadar
kolestrol darah karena dalam inovasi ini kadar kolestrol kuning telurnya sangat rendah.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Di Indonesia, khusunya di daerah perkotaan, stroke dan penyakit jantung koroner adalah
penyakit yang banyak ditemui. Salah satu penyebabnya adalah Hypercholestrol dan
terjadinya Hypercholestrol dikarenakan terlalu banyak mengonsumsi makanan yang
mengandung kadar lemak yang tinggi. Hasil survey yang dilakukan oleh SRS ( Sample
Regristration System ) di Indonesia menunjukkan Penyakit Jantung Koroner (PJK) menjadi
penyebab kematian tertinggi pada semua umur setelah stroke yakni sebesar 12,9 % . Menurut
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) bidang kesehatan tahun 2017, penyakit jantung
menghabiskan biaya yang cukup fantastis yakni sebesar 7,4 Triliun Rupiah.

Kembali ke makanan berlemak, makanan berlemak sangat banyak salah satunya yaitu kuning
telur yang mana kuning telur memiliki kadar lemak yang cukup tinggi yakni sebesar
2000mg/100gram makanan. Kita langsung menunjuk ke kuning telur karena selama ini kita
tidak bisa terlepas dari pemakaian telur sehingga telur merupakan salah satu 9 bahan
makanan pokok. Sangat mustahil apabila kita mengatasi problematika tersebut dengan
melarang mengonsumsi telur.

Maka dari itu ada sebuah inovasi yang dinilai cukup efektif untuk mengatasi problematika
tersebut yaitu sebuah telur yang kuning telurnya memiliki kadar lemak yang sangat rendah.
Dengan inovasi ini, selain kita terhindar dari Hypercholestrol, kita juga tetap dapat
mengonsumsi kuning telur. Inovasi ini juga sangat pas ditujukan kepada orang-orang yang
memiliki alergi pada kuning telur. Perlu diingat, inovasi ini tidak sepenuhnya menghilangkan
kadar lemak secara total akan tetapi untuk mengurangi/menurunkan kadar lemak yang
terkandung pada kuning telur.

Tujuan dan Manfaat

Tujuan yang ingin dicapai dari gagasan tertulis ini adalah :

 Untuk meminimalisir terjadinya Hypercholestrol yang disebabkan oleh kuning telur.


 Untuk membantu masyarakat yang memiliki alergi pada kuning telur.
 Untuk mengetahui bagaimana cara pemasaran produk TelurQ

Manfaat yang ingin dicapai dari gagasan tertulis ini adalah:


 Supaya para pembaca bisa meminimalisir untuk mengonsumsi kuning telur dan
beralih ke TelurQ
 Agar pembaca bisa mengetahui mana makanan yang perlu dikonsumsi yang banyak
mana .yang tidak dikonsumsi yang sedikit

PEMBAHASAN

Problematika Saat Ini

Seiring dengan pola makan yang tidak memikirkan dampak kesehatan khususnya di
daerah perkotaan, masyarakat lebih memilih makanan yang lezat dan sebagian besar makanan
yang berlemak seperti cake,roti kering,martabak manis, dll. Hal ini tanpa disadari telah
“menggerogoti” tubuh pada setiap orang yang mengonsumsinya. Dari makanan yang saya
sebutkan tadi salah satu komposisinya dari kuning telur. Berbicara kuning telur, terdengarnya
seperti hal yang sepele bagi kesehatan. Karena mindset masyarakat kita apabila makanan
tersebut tidak beracun maka tidak apa-apa. Dan masyarakat kita sangat tergiur akan
penampilan makanan yang sekiranya menggoda selera makan. Sebenarnya kuning telur
memiliki dampak yang cukup berbahaya apabila kita mengonsumsinya terus-menerus. Salah
satunya dapat mengakibatkan Hypercholestrol yang mana lama-lama bisa memicu penyakit
jantung koroner dan stroke akibat penyumbatan lemak. Untuk menghindari hal ini, ada
sebuah inovasi yaitu telur yang kuning telurnya mengandung kadar lemak yang sangat
rendah. Bagaimana bisa kadar kolestrol pada kuning telur menjadi rendah? Berikut ini ada
beberapa langkah yang dapat dilakukan setelah melalui berbagai hasil riset.

Langkah-langkah Menurunkan Kadar Lemak Pada Kuning Telur.

 Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat bagi ayam petelur, dengan
meminimalisasir polusi udara dengan cara mencari daerah yang jauh dari polusi
pabrik dan kendaraan yang biasanya ada di daerah pegunungan . Hal ini bertujuan
untuk memastikan ayam petelur tersebut tidak terkontaminasi bahan-bahan kimia
dalam bentuk apapun.
 Memberikan bahan pakan yang tidak ada unsur bahan kimia.
 Membiarkan ayam petelur tersebut sehat secara alamiah dengan tidak memberikan
pengobatan kimia.
 Tidak memberikan vaksinasi dan rekayasa yang menyebabkan ayam cepat bertelur.
Sehingga ayam bertelur secara alamiah dan relative lebih lama bertelurnya
dibandingkan ayam petelur yang diternakan dengan intervensi bahan-bahan kimia.

Hasil Metode Beternak Ayam Petelur Tanpa Intervensi Kimia (Organik)

Dari langkah-langkah cara beternak ayam petelur dengan metode di atas ternyata
menghasilkan telur dengan kadar kolestrol pada kuning telurnya sangat rendah. Kita bisa lihat
di bawah ini hasil analisis laboratoriom yang dilakukan oleh PT SUCOFINDO Analitycal
Laboratories Surabaya.

Dari data analisis di atas kita dapat mengetahui bahwa kadar kolestrol pada kuning telur dari
ayam petelur yang tidak terintervensi dari bahan-bahan kimia sebesar 28,43 mg/100 gram.
Dan perlu kita ketahui jumlah tersebut kurang lebih 14 kali lipat lebih rendah dari kuning
telur dari ayam petelur pada umumnya. Kita bisa lihat data pada gambar di bawah ini.
Source : https://www.kompasiana.com/parlin_nainggolan/inilah-daftar-makanan-yang-
mengandung-kolesterol-terendah-dan-tertinggi_55098440813311f305b1e204
Kita bisa lihat di atas kuning telur ayam pada umumnya sebesar 2000 mg/100 gram dan
masuk kategori pantang. Itu artinya kuning telur pada ayam petelur pada umumnya sebaiknya
dihindari untuk dikonsumsi. Dan kadar kolestrol kuning telur ayam petelur yang diternakkan
tanpa intervensi bahan kimia (Organik) sebesar 28,43 mg/100 gram dan masuk kategori sehat
itu artinya kita tetap bisa mengonsumsi telur pada ayam petelur yang diternak tanpa
intervensi bahan kimia (Organik) tanpa harus khawatir terjadi peningkatan kolestrol darah
yang dapat memicu terjadinya penyakit jantung koroner maupun stroke. Ternyata selain
kadar kolestrolnya telur organik ini juga bermanfaat untuk orang-orang mempunyai alergi
terhadap kuning telur akibat kadar lemak yang tinggi.

Berikut ini kami tampilkan produk yang sudah ada dari telur organik yang rendah kolestrol.
Langkah Pemasaran

Untuk supaya suatu produk dikenal oleh banyak masyarakat diperlukan yang namanya
pemasaran atau marketing berikut ini langkah-langkah pemasaran produk TelurQ

1. Selalu hadir di setiap car free day atau pameran bertujuan untuk pengenalan produk
2. Membangun mitra sedikit tetapi mitra tersebut benar-benar memiliki kemampuan
berbisnis
3. Setiap mitra harus memiliki network seorang dokter umum yang memiliki praktek di
rumah
4. Distribusi di berbagai toko retail yang tidak cukup terkenal tetapi memiliki cukup
banyak konsumen
5. Menentukan segmen pasar yang tepat yakni : para Dokter Umum yang membuka
praktek di rumah dengan cara jemput bola

KESIMPULAN

Dengan beralih pada penggunaan telur yang diternakkan secara sehat,alamiah,tanpa


intervensi bahan kimia akan menyebabkan kita nyaman makan telur sehari-hari termasuk
dengan kuningnya tanpa harus takut terjadi peningkatan kolestrol yang dapat menyebabkan
terjadinya penyakit jantung koroner dan stroke.. Keuntungan lain dari penggunaan telur
organik ini mengurangi reaksi alergi pada orang-orang yang alergi terhadap kuning telur.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.depkes.go.id/article/view/17073100005/penyakit-jantung-penyebab-kematian-
tertinggi-kemenkes-ingatkan-cerdik-.html, diakses pada 15 Desember 2018

https://www.kompasiana.com/parlin_nainggolan/inilah-daftar-makanan-yang-mengandung-
kolesterol-terendah-dan-tertinggi_55098440813311f305b1e204, diakses pada 15 Desember
2018

Anda mungkin juga menyukai