38

4.2 Memasang Stake Out dan Galian Tanah Saluran Terbuka

4.2.1 Tujuan Umum

Setelah mengikuti praktek drainase ini mahasiswa diharapkan dapat

memasang stake out dan galian tanah untuk saluran terbuka secara baik dan benar
sesuia dengan perintah instruktur.

4.2.2 Tujuan Khusus

Setelah mengikuti praktek ini mahasiswa mampu:

1. Memasang steke out/ Bonwkplank untuk salurran drainase sesuia denga

kemiringan dasar saluran yang ditentukan sesuia denga jobsheet yang
diberikan oleh instruktur.
2. Menggali tanah untuk saluran terbuka berdasarkan karakter tanah yang di
gali dengan kemiringan sesuai dengan ketentuan yang telah di tetapkan.
3. Kemiringan ditentukan sesuai dengan jenis saluran yang dipakai apabila
beton maka 1:40 kali jarak maka akan di peroleh dasar kemiringan saluran
nya
4. Menggunakan dan meletakkan semua alat dan bahan pada tempat nya dan
sesuia dengan fungsinya.
4.2.3 Dasar Teori

Stake ot dibuat dari papan yang berukuran lebar 10 cm,panjang

berkisar 120 cm dipaku pada dua batang kayu dolken ataupun balok broti 5x7 cm
dengan panjang patok 75 cm atau bisa juga dengan ukuran lainnya sesuai dengan
lebar dan panjang saluran yang ingin dibuat. Stake out dipasang apda daerah hulu
saluran dan hilirnya, dengan panjang saluran menurut gambar kerja.Galian tanah
merupakan pekerjaan selanjutnya setelah stake out dipasang. Galian tanah untuk
saluran tersebut sesuai dengan ukuran yang ditetapkan pada stake out, tanah digali
mempunyai talud yang sesuai dengan karakter tanah.

Tanah mempunyai karakter nya menurut lokasi yang akan di buat

saluran, oleh karena untuk lebih bagus maka kita harus mengetahui karakteristik
 39

tanah nya terlebih dahulu dan baru menentukan kemiringan dari saluran yang akan
di buat. Stake out dipasang pada bagian hulu yaitu patok A dan bagian hilir patok
B. bila tanah cadas ( keras) talud galian bisa tegak, namun bila tanah berpasir
maka talut galian miring.

4.2.4 Alat dan Bahan yang digunakan

A. Alat yang digunakan
1. Meteran lipat
2. Meteran Gulung 50m
3. Selang plastic dengan diameter 12mm
4. Gergaji potong
5. Kampak
6. Martil kecil dan besar
7. Pensil
8. Siku-siku
9. Unting-unting
10. Cangkul
11. Skop
12. Pelangki
B. Bahan yang digunakan
1. Kayu dolken atau kayu yang lai yan dipotong sesuai dengan keperluan
atau biasanya 5x7 untuk patok
2. Benang
3. Paku 2 inc
4. Papan meranti tebal 2cm

4.2.5 Keamanan dan Keselamatan Kerja

1. Senantiasa selalu berdoa sebelum dan sesudah berkerja agar di jauhkan
dari segala bahaya dan di berkahi ilmu yang didapatka oleh allah SWT.
2. Pastikan menggunakn pakaian safety terlebih dahulu. Baik dari baju,
sepatu, dan pelindung kepala.
 40

3. Bacalah jobsheet yang diberikan oleh instruktur terlebih dahulu dan

pahamilah dengan seksama.
4. Tempatkan lah alat pada tempatnya agar tidak mengganggu perkerjaan
orang lain
5. Gunakan semua alat sesuia dengan fungsinya, apabila alat nya tumpul
maka diharapkan untuk menajamkan terlebih dahuku agar tidak rusak.
6. Pusatkan pikiran pada pekerjaan anda dan jangan bersanda gurau di saat
melakukan pekerjaan.
7. Usahakan agar selang yang dipakai agr tidak berangin atau bergelembung.
8. Jangan menggunakan alat yang belum tau cara pemakaian nya, untuk lebih
aman tanyakan kepada instruktur terlebih dahulu.
9. Apabila ada yang tidak dimengerti maka tanyakan kepada instruktur
terlebih dahulu an baru di kerjakan sesuia perintah.
4.2.6 Langkah Kerja
1. Sipakan semua bahan terlebih dahulu dan letakkan pada satu tempat agar
tidak mengganggu kerja orang lain dan agar bahan alat berserta bahan
yang digunakan tidak rusak akibat injakkan atau sebab lain nya.
2. Carilah lokasi tempat pembuatan stake out yang baik sesuia dengan
perintah instruktur.
3. Karena bahan stake out sudah disediakan maka kita hanya harus
mengetahui ukuran bahan yang digunakan terlebih dahulu agar dalam
pemasangan kita bisa mengerti dan paham dalam berkerja.
4. Pasang patok AB (hulu) terlebih dahulu, lalu ukur jarak nya sampai 6m
lalu pasang patok CD(hilir) pada patok tersebut masing-masing sudah
dimpasang stake out nya.
5. Selanjutnya sejajarkan menggunakan slang air lalu tandai menggunakan
pensil.
6. Selanjutnya cari kemiringan dari kedua patok tersebut dengan cara 1:40 x
6m atau jarak nya.
7. Setelah mendapat kemiringan bagikan papan stake out menggunakan
pensil menjadi tiga bagian yaitu 20, 50, 20 begitu juga sebelah nya. Lalu
 41

tandai pakai paku dan sambungkan benang diantara kedua paku tersebut
untuk memudahkan mendapat kemiringan dan kelurusan dalam
penggalian.
8. Mulailah penggalian, sisakan 50cm jarak penggalian dengan stakeout.
9. Setelah dasar penggalian nya di dapat kan 50cm, langkah selanjutnya
adalah membuat kemiringan.
10. Buatlah kemiringan menggunakan alat yang tepat agar tanah nay
tidakjatuh kedasar saluran.
11. Setelah semua nya selesai maka periksalah kepada instruktur dan
periksalah sekali lagi sebelum dinila