FUNGI
ANGGOTA
KELOMPOK 5
NI KOMANG ARISTYADEWI (P07134121019)
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI
PERTUMBUHAN FUNGI
SUBSTRAT
Substrat adalah nutrisi yang mendukung pertumbuhan
jamur. Jamur dapat mensekresi enzim ekstraseluler untuk
menguraikan senyawa kompleks pada substrat. Senyawa
kompleks ini akan diuraikan menjadi senyawa sederhana
sehingga dapat dimanfaatkan oleh jamur. Beberapa nutrisi
yang dapat mendukung pertumbuhan jamur yaitu :
1. Karbohidrat
2. Protein
3. Lipid
4. Mineral dan Vitamin
pH
Dimorfisme pada fungi adalah fungi yang dapat memiliki dua bentuk, yaitu
kapang (multiseluler) dan yeast (uniseluler). Dimorfisme fungi bertujuan
untuk merespon terhadap kondisi lingkungan tempat fungi hidup untuk
menjadi saprofit ataukah menjadi parasit. Ketika berada di lingkungan
seperti tanah maka fungi akan menjadi saprofit dan memiliki bentuk
kapang multiseluler, jika berada di dalam jaringan hidup maka fungi akan
berubah menjadi yeast (uniseluler).
Pada beberapa jamur, selnya dapat memperlihatkan dua bentuk yang
berbeda (dimorfisme), yaitu bentuk sel tunggal (khamir) dan bentuk
filamen (kapang). Perubahan bentuk sel tersebut disebabkan oleh
pengaruh komposisi medium, temperatur, atau konsentrasi
karbondioksida. Sebagai contoh, Hitoplasma duboisii yang habitat
alamiahnya berbentuk filamen, namun spora kapang dapat masuk ke
saluran pernapasan dan berkecambah di paru-paru atau bronkhiolus
kemudian membentuk sel khamir.
Video pertumbuhan Jamur Tiram Putih (Pleurotus
ostreatus)
referensi
Gandjar, I., W. Sjamsuridzal, dan A. Oetari. 2006. Mikologi: dasar dan terapan .
Yayasan Obor Indonesia. Jakarta
Alexopoulus, J., C. Mims, and M. Blackwell. 1996. Introductory Mycology. John
Wiley & Sons. Inc. New York
Deacon, J.W. 1997. Modern Mycology. 3rd ed. Blackwell Science. Berlin
Kamsahamnida!