Anda di halaman 1dari 2

Koneksi Antar Materi-Pembelajaran Berdiferensiasi

PERTANYAAN

1. Pengetahuan baru apa yang Anda dapatkan setelah mempelajari topik ini?
2. Bagaimana pengetahuan baru tersebut berkontribusi terhadap pemahaman tentang
implementasi pembelajaran berdiferensiasi?

JAWABAN:

1. Pengetahuan baru yang saya dapat adalah:


 Seorang guru harus memahami Kompetensi peserta didik, minat dan
keinginan, serta kebutuhan peserta didik dalam menjalani pembelajaran
berdiferensiasi. Seorang guru juga harus memiliki pemahaman akan teori
pembelajaran yang matang, kreatifitas guru dalam merancang aktivitas yang
bisa mengakomodasi keberagaman siswa di kelas serta keteladanan
gurubersikap dan bagaimana cara berkomunikasi terhadap siswa-siswa di
kelas.
 Sebelum pelaksanaan kegiatan pembelajaran berdiferensiasi diperlukan latihan
terlebih dahulu. Agar mecapai hasil yang diharapkan.
 Saya belajar bahwa guru bertugas sebagai mentor, sehingga guru harus
memiliki pendekatan yang matang dengan para peserta didik. Dalam hal guru
menjadi Mentor, maka kelas harus dibuat dalam bentuk kelompok. Guru bisa
mengatur kelompok Independen dengan beberapa siswa yang masih pada
tahap instructional (perlu bimbingan), sehingga teman yang sudah mandiri
akan membantu teman yang memerlukan bimbingan. Guru bisa berfokus pada
siswa yang masih memerlukan penjelasan ulang. Pengaturan kelas yang tepat
akan mendorong keberhasilan dalam penyampaian materi dan guru terbantu
dengan adanya kerjasama antarsiswa tersebut. Pada pelaksanaannya, guru
tutor teman sebaya sangatlah diperlukan untuk membantu keberhasilan
pembelajaran di kelas.
 Saya belajar makna Merdeka Belajar bagi siswa dalam mengerjakan tugas.
pentinya kebebasan bagi siswa dalam mengerjakan tugas, bisa dalam bentuk
video, atau juga dalam bentuk voice note, atau juga boleh jika siswa mau
membuatnya dalam bentuk komik, atau bahkan boleh hanya dalam bentuk
tulisan saja.
 Saya juga belajar bahwa guru harus aktif dalam mengikuti perkembangan
peserta didiknya daripada memaksa peserta didik untuk mengikuti
perkembangan gurunya.

2. Dari pengetahuan baru yang saya peroleh diatas, maka hal ini berkontribusi terhadap
pemahaman tentang implementasi pembelajaran berdiferensiasi, dalam hal:
 Meningkatkan kemampuan saya dalam merancang dan mengimplementasikan
pembelajaran berdiferensiasi di kelas. Karena Pembelajaran berdiferensiasi ini
masih belum akrab diterapkan di berbagai institusi pendidikan.
 Pada penerapan model berdiferensiasi ini, bahwa ternyata semua tingkat
pemahaman siswa bisa saling belajar bersama dan berpartisipasi aktif. Dalam
hasil penelitian, murid yang sangat jauh kemampuan dari siswa lainnya bisa
dibimbing dan diarahkan oleh temannya, sehingga akan mewujudkan sikap
saling menghargai dan membantu satu sama lainnya.
 Pembelajaran berdiferensiasi membuka pandangan saya tentang inklusifitas di
kelas. Kelas bukan lagi sesuatu yang monoton dan membosankan. Inklusifitas
dikelas dapat diciptakan dan ditingkatkan, hal ini terlihat bahwa adanya sikap
saling kerjasama, berpartisipasi, saling membantu dan menghargai satu dengan
lainnya. Selain itu motivasi siswa meningkat dengan diberikan aktivitas sesuai
dengan ketertarikan mereka. Serta hasil pemahaman siswa meningkat dari
tingkat sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai