Oleh :
M. AL-QODRI
NIM 12070123753
2023
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU
TAHUN AKADEMIK GENAP 2023/2024
PADA KANTOR KEMENTRIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
Nama : M. Al-Qodri
Nim : 12070112803
INSTRUKTUR PEMBIMBING
MENGESAHKAN:
KETUA PROGRAM STUDI MANAJEMEN
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahmatnya
penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini. Penulisan
Laporan PKL ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
mendapatkan nilai Praktik Kerja Lapangan (PKL) pada Program Studi S1
Manajemen. Penulis menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai
pihak, sangatlah sulit bagi penulis untuk menyelesaikan laporan PKL ini. Oleh karena
itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Khairunnas Rajab, M.Ag selaku Rektor Universitas Islam Negeri
Sultan Syarif Kasim Riau
2. Ibu Dr. Hj. Mahyarni, S.E., M.M selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Ilmu
Sosial.
3. Ibu Astuti Meflinda, S.E., M.M selaku Ketua Program Studi S1 Manajemen.
4. Ibu Sehani, S.E.,M.M selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan
waktu untuk membimbing penulis menyelesaikan laporan PKL ini.
5. Pihak Kampus UIN Suska Riau bagian Akademik Pusat yang telah banyak
membantu dan memberikan bimbingan materi kepada penulis selama
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan dan juga membantu penulis dalam
usaha memperoleh data yang penulis perlukan.
6. Bapak Koko Syawaluddin Sitorus, S.Pi.,M.H selaku instruktur dan para
Pegawai yang telah memberi kesempatan dan kepercayaan kepada penulis
untuk dapat melaksanakan kegiatan magang selama kurun waktu dua bulan
sehingga banyak mendapatkan manfaat dan memberikan pengalaman yang
sangat berharga bagi penulis.
penulis berharap semoga Allah SWT berkenan membalas segala kebaikan semua
pihak yang telah membantu dan semoga Laporan PKL ini membawa manfaat.
M.Al-Qodri
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................iv
BAB I .................................................................................................................1
PENDAHULUAN..............................................................................................1
BAB III.............................................................................................................14
ii
BAB IV.............................................................................................................17
PENUTUP........................................................................................................17
4.1. Kesimpulan............................................................................................17
4.2. Saran......................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................19
LAMPIRAN.....................................................................................................20
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
melakukan PKL di suatu instansi berupa Kantor Kementrian Hukum dan Hak
Asasi Manusia Riau.
Kegiatan akademik Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini sangat bagus
diterapkan di setiap universitas manapun diseluruh indonesia karena dengan
adanya praktek ini kita dapat dipromosikan di dunia kerja atas pelaksanaan
praktik kerja lapangan dan juga membantu karyawan diperusahaan tersebut.
2
e. Sebagai parameter mahasiswa dalam memahami materi-materi kuliah
dan menerapkannya.
f. Belajar bertanggung jawab atas pekerjaan atau tugas yang diberikan.
g. Sebagai evaluasi sejauh mana mahasiswa mampu terjun langsung didalam
dunia kerja.
1.4 Struktur Unit Praktek Kerja Lapangan
Secara struktual, Unit Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan Mahasiswa
Jurusan Manajemen SI Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam
Negeri Sultan Syarif Kasim Riau di Kantor Kementrian Hukum dan Hak Asasi
Manusia terdiri dari:
a. Penanggung jawab : Dekan Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Uin Suska
Riau
b. Koordinator: Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial UIN Suska
Riau
c. Pengawas/Supervisor:
a. Ketua Jurusan Studi
b. Sekretaris Program Studi
d. Pembimbing : Ibu Sehani, S.E.,M.M
e. Instruktur : Koko Syawaluddin Sitorus, S.Pi.,M.H
f. Pelaksana : M. Al. Qodri
3
BAB II
GAMBARAN UMUM UNIT KERJA
TEMPAT PELAKSANAAN PKL
4
KEPALA KANTOR
WILAYAH
KEMENKUMHAM
DIVISI
ADMINISTRASI
BAGIAN PROGRAM
DAN HUBUNGAN
MASYARAKAT BAGIAN UMUM
Subbag hubungan
Subbag Program dan masyarakat, reformasi Subbag Kepegawaian Subbag Pengelolaan
Pelaporan birokrasi, dan Tata Usaha dan rumah Keuangan dan barang
teknologi informasi. tangga milik negara
5
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (disingkat
Kemenkumham RI) adalah kementerian dalam Pemerintah Indonesia yang
membidangi urusan hukum dan hak asasi manusia. Kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden.
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dipimpin oleh seorang Menteri
yang sejak 27 Oktober 2014 dijabat oleh Yasonna Laoly. Kemenkumham
beberapa kali mengalami pergantian nama yakni: "Departemen Kehakiman"
(1945-1999), "Departemen Hukum dan Perundang-undangan" (1999-2001),
"Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia" (2001-2004), "Departemen
Hukum dan Hak Asasi Manusia" (2004-2009), dan "Kementerian Hukum dan
Hak Asasi Manusia" (2009-sekarang).
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia pertama kali dibentuk pada
tanggal 19 Agustus 1945 dengan nama Departemen Kehakiman. Menteri
Kehakiman yang pertama menjabat adalah Soepomo. Kementerian Hukum dan
Hak Asasi Manusia pada zaman pemerintahan Belanda disebut Departemen Van
Justitie yaitu berdasarkan peraturan Herdeland Yudie Staatblad No.576.
6
tanggal 3 Januari 1946, Mahkamah Islam Tinggi dikeluarkan dari Departemen
Kehakiman Republik Indonesia dan masuk ke Departemen Agama Republik
Indonesia berdasarkan penetapan pemerintah tahun 1946 Nomor 5/S.D.
7
berkedudukan di setiap provinsi, yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia. Kanwil terdiri atas beberapa
divisi serta sejumlah Unit Pelaksana Teknis (UPT), termasuk Kantor Imigrasi,
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), Lapas Terbuka • Lapas Narkotika, Rumah
Tahanan Negara (Rutan), Cabang Rutan, Rumah Penyimpanan Benda Sitaan
Negara (Rupbasan), Balai Pemasyarakatan (Bapas), Balai Harta Peninggalan
(BHP), serta Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim).
TATA NILAI
Kementerian Hukum dan HAM menjunjung tinggi tata nilai kami "P-A-S-T-
I"
8
3. Sinergi : Komitmen untuk membangun dan memastikan hubungan
kerjasama yang produktif serta kemitraan yang harmonis dengan para
pemangku kepentingan untuk menemukan dan melaksanakan solusi
terbaik, bermanfaat, dan berkualitas;
4. Transparan : Kementerian Hukum dan HAM menjamin akses atau
kebebasan bagi setiap orang untuk memperoleh informasi tentang
penyelenggaraan pemerintahan, yakni informasi tentang kebijakan, proses
pembuatan dan pelaksanaannya, serta hasil-hasil yang dicapai;
5. Inovatif : Kementerian Hukum dan HAM mendukung kreatifitas dan
mengembangkan inisiatif untuk selalu melakukan pembaharuan dalam
penyelenggaraan tugas dan fungsinya.
BerAKHLAK
1. Berorientasi Pelayanan
- Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat
- Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan
- Melakukan perbaikan tiada henti
2. Akuntabel
- Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat, serta
disiplin dan berintegritas tinggi
- Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara bertanggung
jawab, efektif dan efisien
- Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan
3. Kompeten
- Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantagan yang selalu
berubah
- Membantu orang lain belajar
- Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
4. Harmonis
- Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya
- Suka menolong orang lain
9
- Membangun lingkungan kerja yang kondusif
5. Loyal
- Memegang teguh ideologi Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, setia kepada NKRI serta
pemerintahan yang sah
- Menjaga nama baik sesama ASN, pimpinan, instansi dan Negara
- Menjaga rahasia jabatan dan negara
6. Adaptif
- Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
- Terus berinovasi dan mengembangkan kreativitas
- Bertindak proaktif
7. Kolaboratif
- Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk berkontribusi
- Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
- Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk tujuan
bersama
2.5 Uraian Tugas Bagian/Unit Kerja Tempat Pelaksanaan PKL.
1. DIVISI ADMINISTRASI
Mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Kantor Wilayah
dibidang pembinaan dan dukungan administrasi di lingkungan Kantor Wilayah
berdasarkan ketentuan peraturan perundang - undangan dan kebijakan yang
ditetapkan oleh Sekretaris Jenderal. Dalam melaksanakan tugasnya, Divisi
Administrasi menyelenggarakan fungsi:
1) Pengoordinasian kegiatan di lingkungan Kantor Wilayah;
10
2) Pengoordinasian dan penyusunan rencana, program, kegiatan dan anggaran
serta evaluasi dan laporan;
3) Pengoordinasian fasilitas penataan organisasi, tata laksana, dan reformasi
birokrasi;
4) Pengoordinasian dan pelaksanaan urusan kepegawaian, pengelolaan
keuangan, dan barang milik Negara;
5) Pengoordinasian dan pelaksanaan hubungan masyarakat, protokol, pelayanan
pengaduan, dan pengelolaan teknologi informasi;
6) Pengoordinasian pengelolaan pengembangan kompetensi sumber daya
manusia di lingkungan Kantor Wilayah; dan
7) Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga di lingkungan Kantor
Wilayah.
11
a. Sub Bagian Program dan Pelaporan, mempunyai tugas melakukan penyiapan
bahan pelaksanaan penyusunan rencana, program, kegiatan, dan anggaran,
fasilitasi penataan organisasi dan tata laksana serta penyiapan pemantauan,
evaluasi, dan penyusunan laporan;
b. Sub Bagian Humas, Reformasi Biroktasi dan Teknologi Infromasi, mempunyai
tugas melakukan urusan protokol, hubungan masyarakat, penyiapan bahan
fasilitasi reformasi birokrasi, kerja sama, pelayanan pengaduan, pengelolaan
teknologi informasi dan pengolahan data.
2. Bagian Umum
Bagian Umum mempunyai tugas melaksanakan urusan kepegawaian,
pengelolaan keuangan, barang milik negara, dan pengelolaan pengembangan
kompetensi sumber daya manusia serta urusan tata usaha dan rumah tangga di
lingkungan Kantor Wilayah. Untuk melaksanakan tugas, Bagian Umum
menyelenggarakan fungsi sebagai :
a. penyiapan koordinasi dan pelaksanaan urusan kepegawaian;
b. penyiapan koordinasi dan pengelolaan keuangan dan barang milik Negara;
c. pelaksanaan koordinasi pengembangan kompetensi sumber daya manusia; dan
d. pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga. Bagian Umum, terdiri atas:
a. Subbagian Kepegawaian, Tata Usaha, dan Rumah Tangga mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan koordinasi, pelaksanaan urusan kepegawaian,
koordinasi pelaksanaan pengelolaan pengembangan kompetensi sumber daya
manusia serta pelaksanaan tata usaha dan rumah tanggaSub Bagian Kepegawaian ,
TU dan Rumah Tangga;
b. Subbagian Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Negara mempunyai tugas
melakukan penyiapan bahan koordinasi, pelaksanaan pengelolaan keuangan dan
barang milik negara.
12
2.6 Logo Instansi/Kantor
Sumber : https://id.m.wikipedia.org
Gambar 1.2 Logo Kemenkumham
13
BAB III
Delegasi Tugas adalah uraian/ pekerjaan yang diberikan oleh perwakilan, pegawai
atau utusan (instruktur) yang ditunjuk oleh instansi dimana intruktur bertindak
sebagai orang yang memberikan tugas tersebut kepada penulis sebagai mahasiswa
yang melaksanakan PKL. Selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di
Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Riau Penulis ditempatkan di bagian
Hubungan Masyarakat yang memiliki tugas diantaranya sebagai berikut :
14
- Mencari berita dikoran yang menyangkut dengan kementrian hukum dan hak
asasi manusia kemudian dijadikan kliping
- Menginput hasil persentase LKE untuk meraih WBK WBBM ke excel
- Mencatat tiket perjalanan tugas dinas luar
- Merapikan dan menyusun hasil acara WBK WBBM mulai dari awal acara ke
akhir acara
- Merekap Kebutuhan rumah dinas
- Mengurus administrasi surat
15
3.2 Koordinasi Tugas
Koordinasi tugas adalah suatu arahan dari instruktur dan pegawai kepada
penulis sebagai mahasiswa PKL agar melakukan tugas dengan baik dan terarah
agar tugas tersebut selesai sesuai yang diharapkan. Selama penulis melaksanakan
PKL di kantor kemenkumham dari 11 januari- 11 maret 2023 penulis ditempatkan
di bagian hubungan masyarakat , tugas yang dikerjakan di bagian hubungan
masyarakat antara lain seperti mengedit dan merapikan Sk, menjadi notulis,
melakukan penduplikasian (fotocopy) berkas yang diperintahkan pegawai,
Mengecek dan memverifikasi LKE untuk meraih WBK WBBM satker Riau
melalui erb Kemenkumham, Menscan Berkas GU-15 dan GU-18, Membubuhi
stempel/cap pada lembar surat perintah satker Riau, Mengedit dan merapikan
nodis Up, Memasukkan dokumentasi ke format Berita acara pengisian survey
Evaluasi pasca pelatihan, Mencari berita dikoran yang menyangkut dengan
kementrian hukum dan hak asasi manusia kemudian dijadikan kliping, Merekap
Kebutuhan rumah dinas, dan Mengambil nomor surat dan ambil berkas yang mau
di ttd.
Tugas tugas ini penulis kerjakan sesuai dengan arahan instruktur dan pegawai
dan dapat memberikan pengalaman dalam menghadapi dunia kerja serta mampu
menjadi tolak ukur kemampuan penulis dalam mempraktekan teori yang selama
ini diperoleh didunia perkuliahan.
3.3 Penyelesaian Tugas
Dalam melaksanaan tugas-tugas selama Praktek Kerja Lapangan (PKL),
penulis mampu menyelesaikan semua tugas dengan baik dan tepat waktu sesuai
dengan jadwal yang ditentukan.
16
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari semua laporan umum melalui kegiatan PKL
yang telah dilakukan ini adalah sebagai berkut :
17
7. Dengan adanya program PKL, penulis memperoleh informasi baru dalam
pelayanan dihubungan masyarakat di kantor kementrian hukum dan hak asasi
manusia.
4.2 Saran
Adapun saran terkait usulan dan ajuran yang dapat penulis sampaikan untuk
kegiatann PKL berikutnya berdasarkan kegiatan PKL yang sudah berlangsung adalah
sebagai berikut :
1. Saran untuk pihak Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial sebaiknya pihak kampus
memberikan rekomendasi tempat PKL yang bagus dan berkualitas agar
mahasiswa/i mendapatkan pengalaman yang baik sesuai dengan yang
diharapkan.
2. Sebaiknya kantor kementrian hukum dan hak asasi manusia kedepannya dapat
lebih komunikatif dengann para peserta PKL. Tujuannya agar mahasiswa/I
PKL dapat bekerja dengan efektif dan efisien.
3. Saran yang dapat saya sampaikan dibidang hubungan masyarakat untuk lebih
disiplin dengan waktu, terutama pada saat jadwal pulang agar dapat
memaksimalkan target kerja pada hari tersebut.
18
DAFTAR PUSTAKA
Buku panduan PKL strata 1 (S1), fakultas ekonomi dan ilmu sosial, universitas islam
negeri sultan syarif kasim Riau.
19
Lampiran
1. Daftar Kehadiran
2. Diari Kerja
3. Laporan Berkala
4. Nilai/Evaluasi Berkala dan Umum dari Instruktur
5. Nilai/Evaluasi Berkala dan Umum dari Dosen Pembimbing
20