Anda di halaman 1dari 3

IDE PENGEMBANGAN INOVASI KURIKULUM

Untuk Mata Kuliah Inovasi Kurikulum yang diampu oleh Bapak Dr. Sulton, M.Pd.
dan Ibu Herlina Ike Oktaviani, S.Pd., M.Pd.

Oleh:
RICKY DENO SETIAWAN

NIM 180121600598
Offering C8

JURUSAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

MARET 2021
A. Ide Pengembangan Kurikulum
Kurikulum Kebebasan Belajar untuk Lembaga pendidikan non formal

B. Latar Lahirnya Ide


Tentu berbeda dengan pendidikan formal latar belakang terciptanya ide
inovasi kurikulum ini yakni banyaknya anak di pelosok desa putus sekolah
serta kurangnya biaya untuk mengenyam pendidikan maka dari itu muncul
lah ide inovasi kurikulum ini, selain itu juga banyak ditemui anak-anak yang
kurang menyukai desain kurikulum pendidikan formal pada umumnya,
karenat terkesan mengikat dan tidak bebas, ide kurikulum ini didesain agar
anak-anak yang memiliki kendala seperti itu agar tetap bisa mengenyam
pendidikan yang layak, maka dari itu inti dari kurikulum ini membebaskan
peserta didik ingin belajar apa, tetapi tetap dalam pengawasan guru atau
pendidik yang ditugaskan,.
C. Landasan Filosofis
Kurikulum ini memiliki tujuan yang sama dengan kurikulum nasional yakni
mencapai tujuan nasional pendidikan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa.
Kurikulum ini akan berfokus untuk mengembangkan peserta didik menjadi lebih
baik dari aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik pada bidang desain grafis
sehingga memiliki dampak positif di lingkungan masyarakat.

D. Landasan Sosiologis
Seperti pada penjelasan pada subbab ide diatas, aspek sosiologi yang ditemukan
bahwa masih banyaknya anak di pelosok desa yang putus sekolah serta masyarakat
yang tidak bisa membiayai anaknya sekolah di Lembaga pendidikan formal maka
dari itu inovasi ini tercipta agar dapat menjadi opsi pilihan yang tepat dalam
menanggulangi masalah tersebut, kurikulum ini pada intinya berbasis nonformal
karena pendidikan formal pada umumnya dinilai bukan pilihan utama bagi beberapa
lapisan masyarakat, lalu pada kurikulum ini didesain membebaskan peserta
didiknya melakukan kegiatan apa, khususnya kegiatan yang belum pernah mereka
lakukan tentunya masih ada nilai-nilai pelajaran yang terkandung, jadi tugas
seorang pengajar disini hanya sebagai pengawas serta sebagai perangsang minat
belajar peserta didik.

E. Landasan Psikologis
Landasan psikologis yang terkandung dalam kurikulum ini yakni peserta didik akan
tidak merasa terbebani dalam pelaksanaan pembelajaran karena dengan bebasnya
pemilihan pelajaran ini dimaksudkan agar peserta didik selalu merasa termotivasi
untuk belajar, dalam kurikulum ini memiliki strategi pembelajaran yakni membalut
konsep pembelajaran menjadi apa yang disukai oleh pebelajar/peserta didik, dengan
demikian peserta didik akan tidak terasa kalau mereka sedang melaksanakan
pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai