NPM : 21041010281
Mata Kuliah : Komunikasi dan Advokasi Kebijakan
Kelas : C041
Dosen Pengampu : Dr. Endik Hidayat, MIP
Vidya Imanuari Pertiwi, S. AP, M.AP
1. Dari sudut kepentingan sumber, akibat dari komunikasi yang efektif adalah
pesan dapat tersampaikan dengan jelas, tepat, dan menghasilkan reaksi yang
diharapkan. Contoh pihak BNN menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat
terkait bahaya penggunaan narkoba dan masyarakat memberikan reaksi
berupa pemahaman atas penjelasan dari pihak BNN tersebut dimana itu adalah
harapan dari Lembaga BNN agar masyarakat dapat paham dan sadar akan
bahaya dari narkoba. Sementara itu, dari sudut kepentingan penerima, akibat
dari komunikasi yang efektif adalah pesan dapat dipahami dengan baik dan
memberikan tanggapan yang tepat sesuai dengan pesan yang diterima.
Contohnya masyarakat yang diberikan sosialisasi oleh pihaqk BNN tersebut
tidak hanya memberikan reaksi berupa pemahaman saja bisa saja berupa
pertanyaaan untuk memperdalam informasi dan tanggapan kepada pihak BNN
untuk menyamakan kesepahaman terkait materi sosialisasi yang disampaikan
oleh pihak BNN dan yang ditangkap oleh masyarakat
4.
5. Menurut Grunig dan Hunt (1984), kegiatan-kegiatan pada proses lobi meliputi:
• Melakukan pertemuan-pertemuan untuk membangun koalisi dengan
organisasi-organisasi lain, berbagai kepentingan dan tujuan-tujuan untuk
melakukan usaha bersama dalam memengaruhi wakil-wakil legislatif.
• Mengumpulkan informasi dan mempersiapkan laporan untuk legislator yang
mewakili posisi organisasi dalam isu-isu kunci.
• Melakukan kontak dengan individu-individu yang berpengaruh, dan
wakilwakil dari agensi/badan-badan yang menyatu.
• Mempersiapkan pengamat dan pembicara ahli untuk mewakili posisi
organisasi terhadap legislator.
• Memusatkan debat pada isi kunci, fakta, dan bukti-bukti yang mendukung
posisi organisasi.
• Mempengaruhi keputusan atau kebijakan pihak lain sehingga baik
keputusan maupun kebijakan yang diambil akan menguntungkan pelobi,
organisasi ataupun pelobi