0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
19 tayangan1 halaman
Dokumen ini membahas latar belakang dan tujuan dari uji kepekaan bakteri terhadap antibiotik menggunakan metode well diffusion. Metode ini melibatkan penanaman bakteri pada media agar yang kemudian diberi sumuran antibiotik di lubang-lubang yang dibuat untuk mengukur diameter zona hambat yang menunjukkan efektivitas antibiotik. Tujuan praktikum ini adalah memahami dan menguasai teknik uji kepekaan bakteri terhadap antib
Dokumen ini membahas latar belakang dan tujuan dari uji kepekaan bakteri terhadap antibiotik menggunakan metode well diffusion. Metode ini melibatkan penanaman bakteri pada media agar yang kemudian diberi sumuran antibiotik di lubang-lubang yang dibuat untuk mengukur diameter zona hambat yang menunjukkan efektivitas antibiotik. Tujuan praktikum ini adalah memahami dan menguasai teknik uji kepekaan bakteri terhadap antib
Dokumen ini membahas latar belakang dan tujuan dari uji kepekaan bakteri terhadap antibiotik menggunakan metode well diffusion. Metode ini melibatkan penanaman bakteri pada media agar yang kemudian diberi sumuran antibiotik di lubang-lubang yang dibuat untuk mengukur diameter zona hambat yang menunjukkan efektivitas antibiotik. Tujuan praktikum ini adalah memahami dan menguasai teknik uji kepekaan bakteri terhadap antib
Uji kepekaan antibiotik merupakan metode yang digunakan dalam menguji kepekaan bakteri terhadap antibiotik. Tujuan dari dilakukannya uji kepekaan adalah untuk mengetahui efektivitas dari suatu antibiotik (Wahyutomo, 2009). Menentukan hasil uji kepekaan bakteri terhadap antibiotik yaitu dengan terbentuknya diameter zona hambat, apabila diameter yang terbentuk semakin besar, maka pertumbuhan semakin terhambat, sehingga dalam menentukan bakteri tersebut peka terhadap antibiotik atau tidak, maka diperlukan standar acuan. Diameter zona hambat dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti waktu bakteri meresap pada media agar dan konsentrasi suatu antibiotik (Soemarno, 2000). Dalam percobaan ini dilalkukan uji kepekaan bakteri terhadap antibiotik yang dilakukan dengan menggunakan metode difusi, salah satunya adalah well diffusion (metode sumuran). Metode sumuran dilakukan dengan cara melubangi media agar yang telah padat dan berisi kultur bakteri yang telah diinokulasikan. Dari lubang yang dibuat tersebut,kemudian diinjeksikan dengan antibiotik yang diuji. Setelah dilakukan inkubasi, terdapat diameter zona hambat disekitar lubang yang digunakan untuk mengukur atau menghitung kekuatan hambat antibiotik terhadap bakteri yang diuji. (Dwidjoseputro,2003). Melalui pengujian aktivitas antibakteri ini dapat diketahui mana antibiotik yang kinerjanya dapat menghambat bahkan membunuh bakteri.
1.2 Tujuan Praktikum ini dilakukan dengan harapan agar dapat memahami, melakukan, serta menguasai teknik dari uji kepekaan bakteri terhadap antibiotic dengan metode Well Diffusion.
Dwidjoseputro.2003.Dasar-Dasar Mikrobiologi. Jakarta : Djambatan
Soemarno, 2000. Teknik Dasar Pemeliharaan Mikroba. Jakarta: Intan Prawira Wahyutomo, R. 2009. Tes sensitivitas untuk menentukan Resistensi Antibiotika