Manajemen Operasional Pertemuan 1

1. Sebutkan definisi Manajemen Operasional

2. Gambarkan proses transformasi dari masukan menjadi keluaran pada perusahaan
pakaian jadi dan rumah makan. Apa persamaan dan perbedaannya?
3. Jelaskan perbedaan antara produktivitas total dengan produktivitas parsial. Satuan
apakah pada umumnya digunakan dalam mengukur produktiitas total?
4. Perusahaan Sawo Matang menggunakan tenaga kerja, listrik untuk mesin dan
penerangan, serta bahan mentah masing-masing sebesar 20.000 jam-orang, 12.000 kW,
dan 20 ton pada tahun 2004; serta 24.000 jam-orang, 15.000 kW, dan 30 ton pada tahun
2005. Pada tahun 2004, produksi yang dihasilkan sebesar 33 ton, sedangkan pada tahun
2005 sebesar 40,8 ton. Apabila pada tahun 2005, biaya tenaga kerja=Rp. 6.000 per jam-
orang, biaya listrik = Rp. 5.000 per kW dan harga bahan mentah = Rp. 2.000 per kg,
tentukan produktivitas total pada tahun 2004 dan 2005, dengan menggunakan harga
dasar tahun 2005

JAWABAN !!

1. Manajemen Operasional adalah suatu kegiatan yang mana digunakan untuk mengatur /
mengelola secara optimal atau manajemen pengelolaan sumber daya dalam proses
transformasi input menjadi output.

2.

3. Perbedaan Produktivitas Total dengan Produktivitas Persial :

a. Produktivitas Total : dalam rasio produktivitas total, masukan yang dipakai untuk
menghasilkan keluaran dihitung secara keseluruhan
b. Produktivitas Parsial : dalam rasio produktivitas parsial, yang dihitung sebagai mesukan
hanya komponen tertentu saja
4. Tabel Perusahaan Sawo Matang
Masukan 2004 2005 Harga

Tenaga Kerja (jam - 20.000 24.000 6.000

orang)

Listrik (kW) 12.000 15.000 5.000

Bahan Mentar (kg) 20.000 30.000 2.000

Produktivitas 2004 : 33.000 = 183,3 Kg / jutarupiah

20(6) + 12(5) + 20(2)

Produktivitas 2005: 40.800 = 146,2 Kg / jutarupiah

24(6) + 15(5) + 30(2)
 Manajemen Operasional Pertemuan 2

1. Apakah yang dimaksudkan dengan perencanaa strategik ?

Apa hubungannya dengan perencanaan, pengadaan, perancangan dan pemanfaatan
sarana operasi dan produksi ?
2. Sebutkan rangkaian kegiatan manajemen strategik. Jelaskan masing-masing dan berikan
contoh
3. Sebutkan tahap-tahap perencanaan barang. Jelaskan
4. Apakag yang dimaksud dengan daur hidup barang. Jelaskan
5. Barang. Jelaskan

JAWABAN !!
1. Perencanaan strategik adalah penetapan suatu aturan/norma yang dapat digunakan
sebagai dasar bagi keputusan dan hasil-hasilnya dimasa depan.
2. Rangkaian Kegiatan Manajemen Strategik :
a. Perumusan Tujuan, Visi, dan Misi
Tujuan : Menunjukkan apa yang akan diwujudkan oleh suatu organisasi melalui
keberadaannya di pasar
Contoh : Tujuan Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
1) Mampu mengembangkan diri melakukan berbagai akses dalam penguasaan ilmu
pengetahuan, tehnologi dan/atau seni dengan jenjang, jenis dan program pendidikan
sesuai dengan kebutuhan stakeholder.
2) Menciptakan lulusan berintelektualitas tinggi yang mampu bersaing secara global
sehingga memiliki keunggulan komperati dan kompetitif serta mampu beradaptasi
terhadap dinamika kebutuhan stakeholder guna mencapai tingkat kematangan
pribadi, moral, humanis, kritis, serta berwawasan luas
3) Mengembangkan produktivitas Universitas untuk menghasilkan keunggulan
akademik berwawasan lingkungan yang berkelanjutan serta Green Campus
4) Menempatkan peran kepemimpinanyang visioner sebagai pemberdayaan civitas
akademika yang mempunyai integritas komitmen terhadap diferensiasi perubahan

Visi : Menunjukkan apa yang dicita-citakan oleh pemilik perusahaan di masa yang akan
datang
Contoh : Visi Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Menjadikan Universitas Unggul berkarakter Peduli, Amanah, Gigih, dan Inovatif

Misi : Menunjukkan apa yang akan dilakukan perusahaan di pasaran untuk mewujudkan
tujuan dan misinya
Contoh : Misi Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
1) Menyelenggarakan kegiatan tridharma perguruan tinggi yang bermutu dan mampu
menyediakan akses informasi yang seluas-luasnya bagi Stakeholder
 2) Menyelenggarakan pengalaman belajar yang relevan dan unggul dalam menghadapi
tantangan global
3) Menciptakan atmosfir akademik yang mampu mendorong dan menghargai
kreativitas serta inovasi
4) Melakukan layanan proesional melalui tata kelola organisasi, manajemen, dan
kepemimpinan yang sehat dalam rangka membangun mutu perguruan tinggi yang
bereputasi

b. Perumusan Falsafah dan kebijakannya

Falsafah adalah Suatu pernyataan tentang aturan yang memberikan batas dan arah bagi
semua tindakan dan tingkah laku semua orang dan bagaimana perusahaan tersebut
melaksanakan kegiatan-kegiatannya.

Kebijakan adalah Suatu pernyataan umum yang menunjukkan aturan yang membatasi
keputusan-keputusan yang akan diambil oleh pembuat keputusan dalam suatu
Organisasi

c. Perumusan Sasaran-sasaran Strategik

Yakni hasil-hasil yg diinginkan untuk dicapai oleh perusahaan sebagai keseluruhan
selama satu masa tertentu

3. Tahap - tahap perencanaan barang :

a) Pemunculan Gagasan
Gagasan bersumber dari dalam perusahaan (pemilik, manajer) maupun luar perusahaan
(kebutuhan konsumen akan barang atau jasa). Pembuatan barang atau jasa yang dibuat
berdasarkan wawasan pasar/market oriented atau wawasan teknologi/technology
oriented
b) Penyaringan Gagasan
Penyaringan dilakukan dengan mempertimbangkan tujuan dan misi perusahaan .
pertimbangan selanjutnya adalah kelayakan dari segi : Pemasaran, Keuangan, Operasi
dan produksi, Sumberdaya manusia, Hukum, Lingkungan Politik.
c) Pembuatan dan Pengajuan
Tahap penyaringan akan menghasilkan satu atau beberapa gagasan pembuatan barang
atau jasa yang layak untuk diwujudkan. Selanjutnya langkah yang diambil pembuatan
dan pengujian atas barang atau jasa yang bersangkutan.
d) Pembuatan Rancangan akhir
Rancangan akhir adalah rancangan yang akan menjadi pedoman tetap untuk pembuatan
barang atau jasa dalam jumlah besar.

4. Daur hidup barang adalah gambaran dari permintaan konsumen atas barang atau jasa
yang ditawarkan.
5. Barang adalah suatu objek atau jasa yang memiliki nilai. Nilai suatu barang akan
ditentukan karena barang itu mempunyai kemampuan untuk dapat memenuhi
kebutuhan. Atau
suatu produk fisik (berwujud, tangible) yang dapat diberikan pada seorang pembeli dan
melibatkan perpindahan kepemilikan dari penjual ke pelanggan, kebalikan dengan suatu
jasa (tak berwujud, intangible).