Disusun Oleh:
Rosalina Lefteuw (202033046)
Putri Mira Romode (202033048)
A. Pengertian Uang
Dalam ilmu ekonomi modern, uang adalah sesuatu yang tersedia dan secara umum
diterima sebagai alat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta
kekayaan berharga lainnya juga untuk pembayaran hutang. Jadi, uang adalah suatu benda
yang diterima secara umum oleh masyarakat untuk mengukur nilai, menukar, dan
melakukan pembayaran atas pembelian barang dan jasa, serta pada waktu yang
bersamaan bertindak sebagai alat penimbun kekayaan.
B. Jenis-jenis Uang
Uang yang beredar dalam masyarakat dapat dibedakan dalam dua jenis yaitu;
1. Uang kartal
Uang kartal adalah alat bayar yang sah dan wajib digunakan oleh masyarakat
dalam melakukan transaksi jual-beli sehari-hari. Uang kartal ini biasanya dalam
bentuk uang logam dan uang kertas.
2. Uang giral
Uang giral adalah uang yang dimiliki masyarakat dalam bentuk simpanan
(deposito) yang dapat ditarik sesuai kebutuhan. Uang ini hanya beredar di
kalangan tertentu saja, sehingga masyarakat mempunyai hak untuk menolak jika
ia tidak mau barang atau jasa yang diberikannya dibayar dengan uang ini.
C. Fungsi Uang
Fungsi uang dibedakan menjadi dua yaitu;
1. Fungsi Asli Uang
Uang berfungsi sebagai alat tukar (medium of exchange).
Uang berfungsi sebagai satuan hitung (unit of account).
Uang berfungsi sebagai alat penyimpan nilai (valuta).
2. Fungsi Turunan
Uang sebagai alat pembayaran yang sah.
Uang sebagai alat pembayaran utang, utang dapat digunakan untuk
mengukur pembayaran pada masa yang akan datang.
Uang sebagai alat penimbun kekayaan.
Uang sebagai alat pemindah kekayaan
Uang sebagai alat pendorong kegiatan ekonomi.
D. Syarat-syarat Uang
Suatu benda dapat dijadikan sebagai "uang" jika benda tersebut telah memenuhi syarat-
syarat tertentu.
1. Benda itu harus diterima secara umum (acceptability).
2. Bahan yang dijadikan uang juga harus tahan lama (durability).
3. Kualitasnya cenderung sama (uniformity).
4. Jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan masyarakat serta tidak mudah dipalsukan
(scarcity).
5. Uang juga harus mudah dibawa, portable, dan mudah dibagi tanpa mengurangi
nilai (divisibility).
6. Memiliki nilai yang cenderung stabil dari waktu ke waktu (stability of value).
E. Perbedaan Uang Kartal Dan Uang Giral
1. Uang kartal
Sebagai alat pembayaran yang sah dan wajib diterima oleh masyarakat
umum.
Berupa logam dan kertas.
Agak rumit jika menyimpan dalam jumlah yang banyak.
Kurang aman karena resiko kehilangan yang besar.
2. Uang giral
Tidak diterima secara umum dalam masyarakat.
Berupa koran-koran (cek, giro dan lain-lain).
Lebih mudah dan praktis.
Lebih aman karena resiko kehilangan kecil, bila hilang bisa dilaporkan ke
bank.
BAB II
PEMBAHASAN
3. Karakteristik Siswa
Dalam pembuat media audio visual diam kami rasa cukup sesuai dengan
karakteristik siswa yaitu minat. Setiap anak memiliki bakat dan minat yang
berbeda-beda. Minat dapat diartikan suatu rasa lebih suka, rasa ketertarikan pada
suatu hal atau aktivitas, sehingga dengan menggunakan media audio visual diam
dapat menarik minat siswa dimana isi materi tentang uang yang dikemas dengan
lebih menarik dalam bentuk slide (PPT) atau video bersuara. Hal tersebut dapat
menarik perasaan senang, ketertarikan peserta didik, dan perhatiannya dalam
belajar. Selain itu, media ini juga dapat memberikan suatu inovasi dalam
pembelajaran kepada siswa yang digunakan sebagai media pembelajaran yang
efektif serta membantu siswa dalam memahami konsep yang abstrak menjadi
lebih konkrit (mengkonkritkan sesuatu yang bersifat abstrak). Dengan
menggunakan slide atau video bersuara sebagai media pembelajaran dalam
proses belajar mengajar dapat mampu meningkatakan daya ingat siswa karena,
media ini bisa diputar berulang-ulang kali. Oleh sebab itu, siswa dapat lebih
mudah memahami dan mengingat suatu konsep atau isi materi dengan lebih baik.
7. Prosedur penilaiannya
Media audio visual diam menjadi acuan dalam mengetahui sejauh mana
siswa memahami materi yang diberikan dan juga mengetahui sejauh mana siswa
memahami tentang media yang digunakan. Contohnya diberikan diskusi, ujian
atau tugas tentang isi materi tentang uang kepada siswa. Hal ini dapat mampu
membantu guru dalam mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap isi
materi yang di berikan.