Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNIK DIGITAL

COUNTER ASINKRON

Mata Kuliah Praktik Teknik Digital


Dosen Pembimbing : Bekti Wulandari S.Pd.T., M.Pd.

Disusun Oleh :

Lasmana Adi Nugraha NIM. 22520241004

PRODI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA


JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA DAN INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2022
I. Tujuan Praktikum
Praktikan diharapkan dapat menguasai konsep counter asinkron dan mampu membangunnya
dengan menggunakan D Flip-Flop dan JK Flip-Flop.

II. Teori Singkat


Prosedur analisis untuk rangkaian sekuensial setidak-tidaknya memuat hal- hal : penentuan
rangkaian logika (jika diketahui terlebih dahulu) dan menentukan jumlah Flip-flop (n) dengan
n-1 n
formula  2 < modulo ≤ 2 , membuat tabel Present state dan Next state, membuat state
diagram, serta menurunkan timing diagram.
Perhatikan gambar 1 yang merupakan rangkaian counter Asinkron modulo-4. Dari hal
pertama yang dikemukakan di atas didapatkan persamaan eksitasi :

Gambar 1.a Counter Asinkron Modulo-4

Gambar 1.b Counter Asinkron modulo-4


Q0 (next) = D0 = Q0’………….. (1)
Q1 (next) = D1 = Q1’………….. (2)

Sedangkan tabel present state dan next state adalah :

Present State Next State


Q1 Q0 Clo ck=0 Clock=1
0 0 0 0 0 1
0 1 0 1 1 0
1 0 1 0 1 1
1 1 1 1 0 0

State diagram dari gambar 15.1 tersebut di atas adalah

Gambar 2. State diagram tabel 1

Dari gambar 1 di atas dapat dikembangkan untuk counter Asinkron modulo-8, modulo-16
dan seterusnya. Dengan cara yang relatif sama dapat diketahui persamaan eksitasi, tabel
present state dan next state, state diagram, serta timing diagram. Pada gambar 3. ditunjukkan
counter Asinkron modulo-8 masing-masing dengan D FF sebagai komponen dasarnya.
Gambar 3. Counter Asinkron modulo 8

Counter asinkron juga dapat dirancang dengan menggunakan JK Flip-Flop, seperti


ditunjukkan pada gambar 4.
Gambar 4. Counter Asinkron modulo 4 dengan JK Flip-Flop

III. Alat dan Bahan


1. Digital Trainer
2. IC TTL tipe : SN 7474 (D FF)
3. IC TTL tipe : SN 7473 (JK FF)
4. Tools Kit

IV. Langkah Percobaan


1. Buat rangkaian seperti pada gambar 1 Counter Asinkron modulo-4
2. Input D dari DFF 1 diberi pulsa clock dari unit clock yang ada pada trainer digital.
3. Amatilah tampilan yang ada pada output O0 dan O1 dan catat hasilnya pada table
percobaan.
Tabel Percobaan 1

Pulsa Output
Clock ke O1 O0
0
1
2
3

4. Ulangi percobaan di atas untuk counter asinkron modulo 8 dan modulo 16


5. Amatilah tampilan yang ada pada output O0, O1 dan O2 , catat hasilnya pada table
percobaan.
Tabel Percobaan 2

Pulsa Output
Clock ke O2 O1 O0
0
1
2
3
4
5
6
7

6. Ulangi percobaan di atas untuk counter asinkron modulo 4, modulo 8 dan modulo 16 dari
JK Flip-Flop
7. Amatilah tampilan yang ada pada dan catat hasilnya pada table percobaan.

V. Hasil Praktikum
1. Rangkaian Counter Asinkron Modulo-4
 Menggunakan IC 7474 D FF

Tabel Kebenaran

Output
Pulsa Clock ke
Q1 Q0
0 0 0
1 0 1
2 1 0
3 1 1
 Menggunakan IC 7473 JK FF

Tabel Kebenaran

Output
Pulsa Clock ke
Q1 Q0
0 0 0
1 0 1
2 1 0
3 1 1

2. Rangkaian Modulo-8
 Menggunakan IC 7474 D FF
Tabel Kebenaran

Output
Pulsa Clock ke
Q2 Q1 Q0
0 0 0 0
1 0 0 1
2 0 1 0
3 0 1 1
4 1 0 0
5 1 0 1
6 1 1 0
7 1 1 1

 Menggunakan IC 7473 JK FF

Tabel Kebenaran

Output
Pulsa Clock ke
Q2 Q1 Q0
0 0 0 0
1 0 0 1
2 0 1 0
3 0 1 1
4 1 0 0
5 1 0 1
6 1 1 0
7 1 1 1
3. Rangkaian Modulo-16
 Menggunakan IC 7474 D FF

Tabel Kebenaran

Output
Pulsa Clock ke
Q3 Q2 Q1 Q0
0 0 0 0 0
1 0 0 0 1
2 0 0 1 0
3 0 0 1 1
4 0 1 0 0
5 0 1 0 1
6 0 1 1 0
7 0 1 1 1
8 1 0 0 0
9 1 0 0 1
A 1 0 1 0
B 1 0 1 1
C 1 1 0 0
D 1 1 0 1
E 1 1 1 0
F 1 1 1 1
 Menggunakan IC 7473 JK FF

Tabel Kebenaran

Output
Pulsa Clock ke
Q3 Q2 Q1 Q0
0 0 0 0 0
1 0 0 0 1
2 0 0 1 0
3 0 0 1 1
4 0 1 0 0
5 0 1 0 1
6 0 1 1 0
7 0 1 1 1
8 1 0 0 0
9 1 0 0 1
A 1 0 1 0
B 1 0 1 1
C 1 1 0 0
D 1 1 0 1
E 1 1 1 0
F 1 1 1 1
VI. Analisis Data
A.) Rangkaian Modulo-4
Pada praktikum Modulo-4 ini menggunakan jenis Up-Counter, dimana rangkaian
ini berfungsi untuk menghitung naik. Karena disini menggunakan Modulo-4 maka pulsa
clock yang digunakan ada 4 dimulai dari 0, 1, 2, dan 3.
Counter akan mereset kembali ke pulsa clock 0 jika sudah memenuhi batas maksimal
yang ditentukan. Dalam percobaan ini, counter akan mereset kembali ke pulsa clock 0
jika sudah mencapai pulsa clock 3. Dan output yang dihasilkan adalah 2, yaitu Q1 dan
Q0. Output akan menyala sesuai dengan kondisi pulsa clock.
- Pada saat pulsa clock 0, maka Q1 = 0, Q0 = 0
- Pada saat pulsa clock 1, maka Q1 = 0, Q0 = 1
- Pada saat pulsa clock 2, maka Q1 = 1, Q0 = 0
Dan seterusnya (Sesuai dengan teori sistem bilangan biner).

B.) Rangkaian Modulo-8


Pada praktikum Modulo-8 ini menggunakan jenis Up-Counter, dimana rangkaian
ini berfungsi untuk menghitung naik. Karena disini menggunakan Modulo-4 maka pulsa
clock yang digunakan ada 8 dimulai dari 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, dan 7.
Counter akan mereset kembali ke pulsa clock 0 jika sudah memenuhi batas maksimal
yang ditentukan. Dalam percobaan ini, counter akan mereset kembali ke pulsa clock 0
jika sudah mencapai pulsa clock 7. Dan output yang dihasilkan adalah 3, yaitu Q2, Q1
dan Q0. Output akan menyala sesuai dengan kondisi pulsa clock.
- Pada saat pulsa clock 0, maka Q2 =0, Q1 = 0, Q0 = 0
- Pada saat pulsa clock 1, maka Q2 =0, Q1 = 0, Q0 = 1
- Pada saat pulsa clock 2, maka Q2 =0, Q1 = 1, Q0 = 0
Dan seterusnya (Sesuai dengan teori sistem bilangan biner dan otkal).

C.) Rangkaian Modulo-16


Pada praktikum Modulo-8 ini menggunakan jenis Up-Counter, dimana rangkaian
ini berfungsi untuk menghitung naik. Karena disini menggunakan Modulo-4 maka pulsa
clock yang digunakan ada 16 dimulai dari 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, dan F.
Counter akan mereset kembali ke pulsa clock 0 jika sudah memenuhi batas maksimal
yang ditentukan. Dalam percobaan ini, counter akan mereset kembali ke pulsa clock 0
jika sudah mencapai pulsa clock F. Dan output yang dihasilkan adalah 4, yaitu Q3, Q2,
Q1 dan Q0. Output akan menyala sesuai dengan kondisi pulsa clock.
- Pada saat pulsa clock 0, maka Q3=0, Q2 =0, Q1 = 0, Q0 = 0
- Pada saat pulsa clock 1, maka Q3=0, Q2 =0, Q1 = 0, Q0 = 1
- Pada saat pulsa clock 2, maka Q3=0, Q2 =0, Q1 = 1, Q0 = 0
Dan seterusnya (Sesuai dengan teori sistem bilangan biner dan hexadecimal).
VII. Pertanyaan dan Tugas
1. Berdasarkan hasil percobaan pada table, jelaskan cara kerja dari rangkaian gambar 1
Jawab :
Berdasarkan hasil pengamatan pada table hasil praktikum, cara kerja pada modulo-4
adalah counter akan kembali mengulang pada saat sudah mencapai pulsa clock maksimal,
yaitu 3. Secara berulang seterusnya di pola yang sama karena modulo-4 hanya terdiri dari
4 bilangan cacah yaitu 0, 1, 2, 3.

2. Berdasarkan hasil percobaan pada table, jelaskan cara kerja dari rangkaian gambar 3
Jawab :
Berdasarkan hasil pengamatan pada table hasil praktikum, cara kerja pada modulo-8
adalah counter akan kembali mengulang pada saat sudah mencapai pulsa clock maksimal,
yaitu 7. Secara berulang seterusnya di pola yang sama karena modulo-8 hanya terdiri dari
4 bilangan cacah yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7.

3. Berdasarkan hasil percobaan pada table, jelaskan cara kerja dari rangkaian gambar 4
Jawab :
Berdasarkan hasil pengamatan pada table hasil praktikum, cara kerja pada modulo-16
adalah counter akan kembali mengulang pada saat sudah mencapai pulsa clock maksimal,
yaitu F. Secara berulang seterusnya di pola yang sama karena modulo-8 hanya terdiri dari
4 bilangan cacah yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F.

4. diatas merupakan counter dengan cacahan naik (Up Counter), rancanglah counter
dengan cacahan mundur (Down Counter)
Jawab :

Gambar Rangkaian Down-Counter Modulo-16 dengan IC 7474 D FF


Tabel Percobaan praktikum

Output
Pulsa Clock ke
Q3 Q2 Q1 Q0
F 1 1 1 1
E 1 1 1 0
D 1 1 0 1
C 1 1 0 0
B 1 0 1 1
A 1 0 1 0
9 1 0 0 1
8 1 0 0 0
7 0 1 1 1
6 0 1 1 0
5 0 1 0 1
4 0 1 0 0
3 0 0 1 1
2 0 0 1 0
1 0 0 0 1
0 0 0 0 0

VIII. Kesimpulan

 Pada Rangkaian Counter Asinkron, clock dihasilkan dari output pada rangkaian
sebelumnya.
 Cara kerja counter modulo Counter akan mereset kembali ke pulsa clock 0 jika sudah
memenuhi batas maksimal yang ditentukan. Pada modulo-4 counter akan mereset jika
sudah mencapai pulsa clock 3, pada modulo-8 counter akan mereset jika sudah
mencapai pulsa clock 7, dan Pada modulo-16 counter akan mereset jika sudah mencapai
pulsa clock F.

Anda mungkin juga menyukai