Anda di halaman 1dari 3

Whistleblowing System (WBS)

Dinas Kesehatan Kota Magelang

Dinas Kesehatan Kota Magelang menyadari pentingnya penerapan Good


Governance dalam meningkatkan profesionalisme pelayanan publik dan layanan
kesehatan sekaligus mengupayakan budaya mutu dan pelayanan prima untuk
meningkatkan kepuasan masyarakat.

Komitmen penerapan Tata Kelola yang Baik (Good Governance) di lingkup Dinas
Kesehatan salah satunya melalui adanya Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistle
Blowing System ) Dinas Kesehatan sebagai media pelaporan atas pelanggaran yang
dilakukan oleh internal Dinas Kesehatan.

WBS adalah mekanisme penyampaian pengaduan dugaan tindak


pidana/pelanggaran tertentu yang telah terjadi atau akan terjadi yang melibatkan
pegawai dan orang lain yang yang dilakukan dalam organisasi tempatnya bekerja,
dimana pelapor bukan merupakan bagian dari pelaku kejahatan yang dilaporkannya.

Kriteria Pengaduan
Jika Anda melihat atau mengetahui dugaan Tindak Pidana Korupsi atau bentuk
pelanggaran lainnya yang dilakukan pegawai Dinas Kesehatan Kota Magelang,
silakan melapor ke kanal-kanal yang disediakan. Jika laporan anda memenuhi
syarat/kriteria, maka laporan Anda akan diproses lebih lanjut.

Mekanisme Whistleblowing
Rekanan, pelanggan, serta masyarakat dapat melaporkan setiap pelanggaran
kecurangan (fraud) yang dilakukan oleh internal Dinas Kesehatan melalui:

1. Website Whistleblowing System yang dapat dikunjungi melalui


link http://dinkes.magelangkota.go.id/
2. Email ke dkk@magelangkota.go.id
3. HP/WA/SMS: 085893888843
4. Telepon ke (0293) 363695 pesawat 103 Fax. (0293) 314003
5. Komunikasi secara langsung atau tatap muka dengan Tim Pengelola
Aduan Dinas Kesehatan
6. Surat ke alamat Jl. Jend. Sarwo Edhie Wibowo No. 2 Kode Pos 56101
Manajemen akan melakukan evaluasi dan analisis terhadap semua laporan yang
diperoleh melalui laporan tersebut, dan selanjutnya melakukan tindak lanjut yang
melibatkan unit kerja terkait.

Lingkup Pelaporan

Lingkup pelanggaran yang dapat dilaporkan melalui saluran WBS adalah tindakan
yang dapat merugikan Dinas Kesehatan meliputi, tetapi tidak terbatas pada:

• Melanggar peraturan perundang-undangan, diantaranya melakukan tindak


pidana korupsi, kolusi, nepotisme, suap, gratifikasi, benturan kepentingan,
dan perbuatan kecurangan (fraud) lainnya;
• Perbuatan melanggar hukum pidana, diantaranya pencurian, penggunaan
kekerasan terhadap karyawan atau pimpinan, pemerasan, penggunaan
narkoba, pelecehan, perbuatan kriminal lainnya;
• Pelanggaran Kode Etik atau pelanggaran norma-norma kesusilaan pada
umumnya;
• Pelanggaran lainnya atas ketentuan yang berlaku.

Asas Pengelolaan

Asas Pengelolaan WBS Dinas Kesehatan Kota Magelang

• Rahasia (Identitas setiap pelapor wajib dirahasiakan oleh Pengelola WBS);


• Anonim (Pelaporan pelanggaran dilaksanakan secara anonim maupun dapat
dilengkapi dengan identitas pelapor);
• Perlindungan Pelapor (Semua pihak wajib menerapkan prinsip nonrepudiasi
yaitu memberikan perlindungan termasuk imunitas administrasi kepada
pelapor dari potensi balasan, tekanan atau ancaman baik secara fisik,
psikologis, administrasi maupun penuntutan hukum);
• Independen (Pengelola WBS bersikap independen atas laporan yang diterima.
Independensi Pengelola WBS juga terlihat dari keberadaan struktur Pengelola
WBS sebagai fungsi yang independent).

Unsur Pengaduan
Pelaporan pelanggaran harus memenuhi atribut 4W1H dan disertai dengan dokumen
pendukung sebagai bukti terjadinya peristiwa yang dilaporkan, atribut dan dokumen
pendukung meliputi:
• WHAT (Apa?) yaitu apa perbuatan berindikasi Tindak Pidana
Korupsi/pelanggaran yang diketahui atau masalah yang diadukan;
• WHO (Siapa?) yaitu siapa yang bertanggungjawab/terlibat dan terkait dalam
perbuatan tersebut, termasuk saksi-saksi dan pihak yang diuntungkan atau
dirugikan atas pelanggaran tersebut;
• WHERE (Di mana?) yaitu lokasi pelanggaran atau dimana tempat terjadinya
perbuatan tersebut dilakukan. Meliputi lokasi, tempat, unit kerja atau fungsi
dimana terjadinya pelanggaran tersebut;
• WHEN (Kapan?) yaitu kapan waktu perbuatan tersebut dilakukan. Periode
kejadian yang menyebutkan hari, minggu, bulan, tahun atau tanggal tertentu
saat pelanggaran tersebut terjadi;
• HOW (Bagaimana?) yaitu Bagaimana cara pelanggaran/perbuatan tersebut
dilakukan (modus, cara, dan sebagainya);
• EVIDENCE (Bukti Pendukung) (jika ada) yaitu bukti-bukti pendukung atas
kondisi pelanggaran tersebut (data, dokumen, gambar dan rekaman dll.) yang
mendukung.

Jaminan Kerahasiaan dan Komitmen


Anda tidak perlu khawatir terungkapnya identitas diri anda karena Dinas Kesehatan
Kota Magelang akan MERAHASIAKAN & MELINDUNGI Identitas Anda sebagai
whistleblower. Dinas Kesehatan Kota Magelang sangat menghargai informasi yang
Anda laporkan. Fokus kami kepada materi informasi yang Anda Laporkan. Sebagai
bentuk terimakasih kami terhadap laporan yang Anda kirim, kami berkomitmen untuk
merespon laporan Anda selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kerja sejak laporan Anda
dikirim.

Anda mungkin juga menyukai