Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH PROYEK KEWIRAUSAHAAN

JENANG JAKET

MAKALAH PROYEK KEWIRAUSAHAAN

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan


Guna Memperoleh Nilai Mata Kuliah Proyek Kewirausahaan

Oleh :
SITI BAITY SALAMAH
1704020037

PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan
Hidayah-Nya sehingga penulis diberi kesempatan untuk menyelesaikan tugas
pembuatan makalah matakuliah Proyek Kewirausahaan. Makalah ini dibuat
berdasarkan hasil wawancara di Toko Jenang Jaket. Dengan segala upaya
sehingga terselesainya makalah ini sebagai salah satu tugas Proyek
Kewirausahaan di Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Penulis sadar bahwa dalam penulisan Makalah ini masih terdapat
kekurangan, kesalahan dalam penulisan oleh karena itu penulis mengharapkan
saran dan kritik sebagai masukan agar dapat bermanfaat dalam penyusunan
makalah kedepannya.

Purwokerto, 8 Desember 2020

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ...................................................................................... i


KATA PENGANTAR........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 3
1.3 Tujuan .................................................................................................. 3
1.4 Manfaat ................................................................................................ 3
BAB 2 METODE KERJA PRAKTIK
2.1 Waktu dan Tempat ................................................................................ 9
2.2 Alat dan Bahan ...................................................................................... 9
2.3 Metode Pelaksanaan.............................................................................. 9
2.4 Sumber Data.......................................................................................... 12
BAB 3 GAMBARAN UMUM LOKASI
3.1 Sejarah Jenang Jaket Asli...................................................................... 14
3.2 Lokasi .................................................................................................... 16
3.3 Struktur Organisasi ............................................................................... 17
BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB 5 PENUTUP
5.1 Simpulan ............................................................................................... 26
5.2 Saran ..................................................................................................... 26
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 27
LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................. 29
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Di Indonesia perkembangan wirausaha sangat kecil, berkisar di angka 0,18 %
dari total jumlah penduduk. Padahal, untuk dapat dikatakan sebagai Negara maju
jumlah wirausaha di suatu Negara harus berjumlah minimal 2% dari total jumlah
penduduk. Indonesia masih jauh tertinggal oleh Negara-Negara tetangga yang
memiliki jumlah wirausaha lebih tinggi. Seperti Singapura yang merupakan Negara
dengan jumlah wirausaha tertinggi di ASEAN, kemudian Malaysia. Memprihatinkan
memang, mengingat Indonesia memiliki sumder daya alam yang sangat melimpah.
Hal ini dikarenakan kurangnya inovasi dan kreativitas penduduk Negara Indonesia
dalam memanfaatkan sumber daya tersebut.
Namun seiring dengan kebutuhan yang kian hari kian bertambah penduduk
Indonesia dituntut untuk berinovasi dan meningkatkan kreativitas guna
menghasilkan produk atau karya. Produk ini nantinya akan menjadi sebuah usaha
dalam berwirausaha. Sehingga hal ini memunculkan usaha mikro kecil menengah
(UMKM) yang hadir di tengah penduduk Indonesia. Salah satunya di usaha Jenang
Jaket Asli yang berada di Purwokerto, Jawa Tengah.
Jenang adalah salah satu hasil olahan dari tepung ketan. Selain tepung ketan,
dalam pembuatan jenang diperlukan bahan tambahan berupa gula merah dan santan
kelapa. Kedua bahan tersebut ditambahkan untuk menghasilkan jenang dengan rasa
manis dan gurih. Jenang Jaket Asli Purwokerto merupakan salah satu makanan khas
tradisional Kabupaten Banyumas yang sangat spesifik dan sulit ditemukan di kota
lain di Indonesia. Makanan ini dapat dikonsumsi sebagai makanan kecil yang
biasanya dihidangankan dalam suatu hajatan, dan acara-acara tertentu. Juga dapat
diadikan sebagai oleh-oleh bagi wisatawan yang berkunjung ke Purwokerto.
Umumnya, bila ada warga Banyumas dan sekitarnya sedang hajatan baik acara
resepsi mantenan, sunatan, ataupun syukuran, Jenang Jaket Asli ini selalu menjadi
makanan wajib yang harus ada.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, dapat dirumuskan masalah sebagai
berikut:
1. Bagaimana awal mula dan perkembangan usaha Jenang Jaket Asli ?
2. Bagaimana analisis 4P dari usaha Jenang Jaket Asli ?
3. Bagaimana analisis SWOT dari usaha Jenang Jaket Asli ?

1.3 Tujuan
Tujuan dari kerja praktik ini adalah :
1. Untuk mengetahui awal mula dan perkembangan usaha Jenang Jaket Asli.
2. Untuk mengetahui hasil analisis 4P usaha Jenang Jaket Asli.
3. Untuk mengetahui hasil analisis SWOT dari usaha Jenang Jaket Asli.

1.4 Manfaat
Kerja praktik ini bermanfaat untuk menambah wawasan keilmuan dan
pengalaman di bidang usaha untuk penulis dan masyarakat. Secara khusus laporan
hasil wawancara ini dapat memberikan informasi tentang usaha Jenang Jaket Asli
Purwokerto, Jawa Tengah.
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Waktu dan Tempat


Kegiatan wawancara ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal 8 Desember
2020. Di laksanakan di Toko Jenang Jaket Asli Purwokerto, Jawa Tengah.

3.2 Alat dan Bahan


Alat yang digunakan pada wawancara ini adalah alat tulis, kamera hp dan
recording.
Sedangkan bahan yang diperlukan adalah pertanyaan-pertanyaan yang akan
ditanyakan kepada pemiliki usaha.

3.3 Metode Pelaksanaan


Metode yang digunakan adalah metode pengamatan dan wawancara langsung
dengan pemilik usaha sekaligus pemilik toko Jenang Jaket Asli Purwokerto, Jawa
Tengah..

3.4 Sumber Data


Data yang digunakan pada pelaksanaan kerja praktek adalah sebagai berikut :
a) Data primer, yaitu data yang diperoleh dari pengamatan langsung di tempat
usaha dan hasil wawancara langsung dengan pemilik usaha Jenang Jaket Asli.
b) Data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari literatur dari berbagai sumber
pustaka lainnya yang berhubungan dengan wawancara ini.
BAB 4
GAMBARAN UMUM LOKASI WAWANCARA

4.1 Sejarah Toko Jenang Jaket Asli Purwokerto


Pemilik gerai, Daryanti (57) mengatakan, sebutan ‘jaket’ berasal dari singkatan
‘jenang asli ketan’. Sesuai namanya, bahan baku utama makanan ini adalah beras ketan.
Daryanti menuturkan, mulai memproduksi jenang ketan sejak tahun 1991. Dia dan alm.
suaminya merintis usaha ini dari nol hingga berkembang dengan pesat. Meski telah
lama beroperasi, Daryanti tetap mempertahankan kualitas dan ciri khas rasa jenang
buatannya. Cara memasaknya masih menggunakan tungku api tradisional.

4.2 Lokasi
Toko Jenang Jaket Asli berada di Lokasi Jl. Adipati Mersi, Purwokerto toko ini
menyediakan jajanan, Jenang, oleh-oleh, Purwokerto.

4.3 Struktur Organisasi


Tidak ada.
BAB 5
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan


Ibu Daryanti (57) dan suaminya memulai usaha Jenang Jaket Asli sejak
tahun 1991, dengan modal 2.000.000,- yang digunakan untuk investasi maupun
modal kerja. Sebelum memulai usaha ini Mereka sudah terlebih dahulu mencari
pasar. Sehingga dapat diketahui usaha ini memang sudah memiliki perencanaan
yang relatif sudah matang.
Jika diibaratkan sebagai manuasia perusahaan atau usaha Jenang Jaket
Asli ini sudah bisa anggap sebagai fase dewasa. Bisa dibayangkan sudah berapa
banyak jalan yang dilalui, baik suka maupun duka. Namun semua fase itu bisa
dijalani dan dilewati meski dengan tertatih hingga sampai sekarang. Fase yang
bener-benar jatuh atau dibawah adalah pada saat krisis moneter dan pandemi.
Dari perjalanan yang telah dilalui sudah banyak pencapaian yang telah
dimiliki. Pencapaian dari usaha ini salah satunya berupa penghargaan Budaya
Upa Pradana dari Gubrnur Jawa Tengah pada Tahaun1997 sebagai pelopor
usaha UMKM. Selain itu juga sudah memiliki jumlah karyawan 30 orang dari
yang awal berdiri hanya 7 orang karyawan. Meskipun sudah banyak pencapaian
yang telah tercapai ternyata usaha UMKM ini belum struktur organisasinya. Di
dalam usaha ini masih menjunjung tinggi kekeluargaan. Nomor yang bisa
dihubungi (0281) 633745.

4.2 Produk
Produk dari usaha Jenang jaket Asli adalah jenang. Jenang yang dijual atau
ditawarkan di usaha ini memiliki berbagai varian rasa yakni original, wijen, durian
dan nangka. Namun pada saat pandemi seperti sekarang hanya memproduksi
beberapa varian yakni original dan wijen.
Penyediaan bahan baku produk jenang didapatkan dari pengepul di wilayah
purwokerto. Bahan-bahan yang diperlukan atau yang digunakan relatig mudah
didapatkan, seperti kelapa untuk pembuatan santan, beras ketan dan gula aren.
Proses produksi yang dilakukan pada usaha ini masih melestarikan
ketradisionalannya. Proses pembuatanya masih diusahakan sama dari awal usaha
ini ada sampai sekarang. Untuk pengemasan produknnya ada dua jenis yaitu
dengan menggunakan plastik dan box. Produk ini sudah memiliki izin edar berupa
PPOM MUI No. 15100019740216 dan Dep Kes. RI P.IRT No. 206330201197520.
4.3 Harga (Price)
Kapasitas produksi jenang pada usaha Jenang Jaket Asli ini berkisar 5
wajan x 70kg/hari hari pada hari biasa. Pada hari –hari besar seperti Hari Raya
biasanya produksi meningkat mencapai ) 10 wajan x 70kg/hari. Namun dalam
kondisi pandemi seperti sekarang ini produksinya menurun menjadi 3 wajan x
70kg/hari atau sekitar 210 kg/hari.
Dalam sehari unit yang terjual biasanya hanya 75% dari produk yang
dibuat. Pada kodisi pandemi seperti sekarang ini jenang yang di produksi sekitar
210 kg/hari, maka dalam sehari unit yang dapat terjual sekitar 157 kg/hari. Harga
jenang yang di produksi pada usaha ini adalah Rp. 30.000,- /kg untuk original
sedangkan untuk varian rasa wijen, durian dan nangka adalah Rp. 32.000,- /kg.
Omset dan pendapatan dari usaha ini pada saat awal pandemi adalah sekitar 20%
dan mengalami kenaikan pada saat pandemi sekitar 30-50% dan sekarang sudah
mencapai 60%.

4.4 Tempat
Tempat penjualan produk jenang yang diproduksi di Jenang Jaket Asli
adalah di toko sendiri yaitu Toko Jenang Jaket Asli berada di Lokasi Jl. Adipati
Mersi, Purwokerto dan toko oleh-oleh lainnya yang masih berada di dalam kota.
Dikarenakan waktu atau masa simpan yang singkat maka pihan produsen tidak
berani untuk mengirimkan produk ke toko-toko diluar kota. Jadi jarigan bisnis
yang dimilki perusahaan ini masih relatif kecil karena masih dalam kota
Purwokerto saja. Selain itu, toko ini juga masih belum terfikir untuk membuka
toko cabang.

4.5 Promosi
Pasar atau sasaran dari penjualan jenang produksi Jenang Jaket Asli ini
adalah wisatawan yang berkunjung ke Purwokerto namun tidak menutup
kemungkinan bagi warga sekitar. Usaha ini juga memeliki banyak
kompetitor,namun masih bersaing secara sehat. Promosi yang dilakukan oleh
usaha ini dilakukan melalui televisi, media sosial, tersirat melalui kemasan dan
juga dari mulut kemulut pelanggan. Bahkan Usaha ini sudah pernah beberapa
kali diliput di saluran televisi nasional salah satunya di program Ragam
Indonesia. media sosial yang dimiliki usaha ini antaralain seperti Grabfood,
Gofood, Shopee dan Tokopedia.

4.6 Analisis SWOT


a. Kelebihan (Strength)
Dari segi rasa enak dan legit, merupakan produk tradisional, bersertifikat
halal MUI, sudah memiliki izin berupa P.IRT, mudah didapatkan, kemasan masih
mempertahankan ketadisionalannya dan menarik, banyak varian rasa, produk
bebas pengawet, peminat banyak, dan mudah dipasarkan.
b. Kelemahan (Weakness)
Produk ini sangat mudah ditiru karena mudah cara pembuatannya dan bahan-
bahanya mudah didapatkan, memiliki masa simpan yang pendek.
c. Peluang (Opportunity)
Peluang untuk berwirausaha produk ini tergolong besar, karena masih sedikit
pesaing.
d. Ancaman (Threat)
Seiring berkembangnya waktu degan perkembangan zaman dan teknologi,
usaha ini akan jarang dilirik oleh para kaum milenial. Hal ini karena kaum
milenial lebih tertarik dengan makanan cepaat saji yang semakin menjur.
Sehingga sangat berkemungkinan untuk menggeser eksistensi prodak tradisional
seperti jenang.
BAB 6
PENUTUP

6.1 Simpulan
1. Usaha Jenang Jaket Asli didirikan pada tahun 1991 oleh ibu Daryati dan alm.
Suaminya sampai saat ini hingga sudah memiliki 30 karyawan.
2. Produk jenang dari Jenang Jaket Asli sudah memiliki izin yang lengkap
meliputi halal MUI dan P.IRT . Produk ini di pasarkan di toko Jenang Jaket
Asli dan dititipkan di beberapa toko oleh-oleh yang berada di dalam kota
Purwokerto. Harga dari produk jenang ini berkisar Rp. 30.000,- /kg. Promosi
yang dikakukan untuk memasarkan produk jenang ini dilakukan melalui
media televisi, media sosial, dan pada kemasan.
3. Kelebihan dari produk jenang dari Jenang Jaket Asli adalah memiliki rasa
yang enak, sudah bersertifikan dan memiliki izin edar, memiliki banyak
varian, dan bebas pengawet. Kelemahan dari produk ini adalah mudah ditiru
dan juga masa simpan yang pendek. Produk ini berpeluang untuk menjadi
besar karena masih belum banyak pesaing. Seangkan ancamannya adalah
akan hilang seiring dengan perkembangan zaman.
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai