Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

“MEMAHAMI DAN MENJELASKAN SENI KOLASE ”

Disusun untuk memenuhi tugas MATA KULIAH KETERAMPILAN DASAR DAN


KESENIRUPAAN AUD

DOSEN PENGAMPU : MUSLIHATUN MAULIDIAN S.Pd M.Ed

Di susun OLEH

Kelompok 4

1. Ika Prasetya

2. Ita Sari

3. Juliana Susanti

4. Nurhidayati

5. Siti Muzakaroh

6. Suparti

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI

FAKULTAS TARBIYAH

INSTITUT AGAMA ISLAM HAMZANWADI PANCOR

TAHUN AKADEMIK 2022/2023


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. kemudian tak lupa pula kami
mengirimkan sholawat beriring salam kepada nabi besar muhammad SAW karena beliau telah
berhasil membawa umatnya dari alam kebodohan kepada alam yang berilmu pengetahuan seperti
saat ini.

Dalam penulisan makalah ini tak luput kami mengucapkan terima kasih kepada  pihak-
pihak yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah ini.

Kami menyadari bahwa penulisan makalah yang berjudul “memahami dan menjelaskan
seni kolase (menempel) ” ini masih jauh dari kesempurnaan. oleh karena itu kami mengharapkan
kritik dan saran yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Pancor, 24 Maret 2022

Penullis

DAFTAR ISI
Kata pengantar ......................................................................................................................

Daftar isi ................................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar belakang ...........................................................................................................


B. Rumusan masalah .....................................................................................................
C. Tujuan masalah .........................................................................................................

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian seni kolase Secara umum ........................................................................


B. Jenis-jenis seni kolase dari seginya ...........................................................................
C. Unsur-unsur seni kolase ............................................................................................
D. Peralatan dan teknik pembuatan seni kolase yang benar..........................................
E. Bahan-bahan dan cara membuat seni kolase ............................................................

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan ...............................................................................................................
B. Saran .........................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Kolase adalah karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan macam-macam bahan yang
mampu dikombinasikan hingga menjadi sebuah karya seni. Kolase merupakan kegiatan
menggambar yang dibuat dengan cara menempelkan sesuatu atau bahan tertentu pada bidang
datar menggunakan lem, sehingga akan menghasilkan gambar yang cantik dan unik. Secara
umum bahan baku kolase dapat di kelompokkan menjadi dua yaitu : bahan-bahan alam
(daun,ranting,biji-bijian,kerang,kapas,cangkang telur,kulit, batu-batuan,serat rautan pensil)
dan bahan-bahan bekas sintesis (logam,kertas bekas,kain perca, tutup botol,bungkus
permen,bungkus coklat dan lain-lain).

Dalam Perkembangan era global ini, kolase sering dilakukan dengan menggunakan bahan
alam, karena ketersediaannya mudah didapat dan familiar dengan lingkungan tempat tinggal
anak. Media alam bertujuan agar anak mempunyai kecerdasan spiritual dan peka terhadap
lingkungan sekitarnya.

Kolase merupakan suatu kegiatan yang sangat erat kaitannya dengan motoric halus. Karena
melalui kegiatan ini, anak dapat menggerakkan jari-jemarinya untuk berkegiatan menempel
potongan kertas atau aneka biji-bijian pada pola gambar yang sudah disediakan. Anak bisa
mengkoordinasikan Gerakan mata dan tangan dengan baik. Sejalan dengan pendapat
Huda(2019) manfaat kolase bagi anak usia dini diantaranya meningkatkan kemampuan
motoric halus anak yaitu Gerakan koordinasi antara mata dan tangan,koordinasi bilateral dan
kemampuan manipulasi tangan.

Selain itu, kegiatan kolase juga bertujuan untuk:

 Mengembangkan imajinasi
 Meningkatkan kreativitas untuk memunculkan ide-ide baru
 Melatih kesabaran, ketekunan dan ketelitian
 Melatih konsentrasi
 Mengenal warna dan bentuk
 Melatih anak untuk memecahkan masalah
 Melatih anak untuk bertanggung jawab menyelesaikan tugasnya
 Meningkatkan kepercayaan diri, dan
 Membangun rasa kepedulian terhadap lingkungan

Sehingga anak bisa berkembang Secara optimal sesuai dengan yang diharaapkan. Kolase bisa
menjadi kegiatan yang menarik dan mengasyikkan untuk anak, terlebih untuk anak yang
Memiliki minat dan bakat seni.
Metode yang digunakan untuk membuat kolase bisa berupa tumpeng tindih atau saling tutup
(overlapping), penataan ruang (spatial arrangement), repetisi/pengulangan (repetition) dan
kombinasi jenis tekstur dari berbagai media yang ada.

B. Rumusan masalah

1) Apa Pengertian seni kolase (menempel) Secara umum.


2) Apa saja jenis-jenis seni kolase dilihat dari seginya.
3) Apa saja unsur-unsur dalam seni kolase.
4) Apa saja peralatan dan teknik yang dibutuhkan dalam pembuatan seni kolase.
5) Bahan-bahan apa saja yang dibutuhkan dalam pembuatan seni kolase dan bagaimana cara
membuatnya.

C. Tujuan masalah

1) Untuk mengetahui atau memahami pengertian seni kolase.


2) Untuk mengetahu jenis-jenis seni kolase dari seginya.
3) Untuk mengetahui unsur-unsur seni kolase.
4) Untuk mengetahui peralatan dan teknik yang digunakan dalam pembuatan seni kolase.
5) Untuk mengetahui bahan-bahan dan cara membuatnya.

BAB II

PEMBAHASAN
A. Pengertian seni kolase (menempel) secara umum

Pengertian kolase adalah sebuah teknik menempel berbagai macam unsur ke dalam satu frame
sehingga menghasilkan karya seni yang baru. Secara umum, pengertian kolase adalah karya
seni rupa yang dibuat dengan cara menempelkan bahan apa saja ke dalam satu komposisi yang
serasi sehingga menjadi satu kesatuan karya. 

Sementara secara istilah, pengertian kolase adalah kreasi aplikasi yang dibuat dengan
menggabungkan teknik melukis (lukisan tangan) dengan menempelkan bahan-bahan tertentu.
Sehingga dalam pembuatannya, kolase memerlukan kesabaran yang tinggi dan keterampilan
dalam memadukan, menyusun, dan menempel bahan yang ada sehingga menjadi sebuah karya
seni yang indah.

Bagi seniman, membuat kolase menjadi sebuah tantangan yang terbilang sulit dibanding
pembuatan karya seni rupa yang lainnya. Pasalnya membuat kolase dibutuhkan kreativitas,
idem dan kesabaran untuk mencari, dan menemukan bahan yang khusus dan cocok untuk
membuat kolase, kemudian bagaimana cara memadukan antara bahan yang satu dengan bahan
yang lainnya.

Kata kolase, berasal dari bahasa Inggris disebut “collage” yang berasal dari kata ”coller” dalam
bahasa Prancis, yang berarti “merekat”. Selanjutnya kolase dipahami sebagai sebuah teknik
seni menempel berbagai macam materi selain cat, seperti kertas, kain, kaca, logam, dan
sebagainya, atau dikombinasikan dengan penggunaan cat atau teknik lainnya. Namun, ada
perbedaan pendapat dari para ahli mengenai pengertian kolase, yaitu:

 Berikut ini penjelasan mengenai pengertian kolase menurut para ahli beserta jenis-jenis,


unsur-unsur, dan teknik membuatnya yang telah dirangkum

 Menurut Robins
Pengertian kolase adalah seni menempel gambar atau pola menggunakan bahan-
bahan yang berbeda, seperti kertas dan kain yang direkatkan pada latar belakang.
 Menurut Sumanto
Pengertian kolase adalah aplikasi yang dibuat dengan menggabungkan teknik
melukis (lukis tangan) dengan menempelkan bahan-bahan tertentu.
 Menurut Nicholson 
Pengertian kolase adalah gambar yang dibuat dari potongan kertas atau material lain
yang ditempel.

B. Karya kolase dapat dibedakan menjadi beberapa segi, yaitu segi fungsi, matra, corak dan
material. Berikut penjelasannya;
1) Jenis Kolase Menurut Fungsi
Dari segi fungsi, kolase dikelompokkan menjadi dua, yaitu seni murni (fine art) dan
seni pakai (applied art). Seni murni adalah suatu karya seni yang dibuat semata-mata
untuk memenuhi kebutuhan artistic. Orang menciptakan karya seni murni, umumnya,
untuk mengekspresikan cita rasa estetis. Dan, kebebasan berekspresi dalam seni murni
sangat diutamakan. Sedangkan, seni terapan atau seni pakai (applied art) adalah karya
seni rupa yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan praktis. Aplikasi seni terapan
umumnya lebih menampilkan komposisi dengan kualitas artistic yng bersifat dekoratif.
2) Jenis Kolase Menurut Matra
Berdasarkan matra, jenis kolase dapat dibagi dua, yaitu kolase pada permukaan bidang
dua dimensi (dwimatra) dan kolase pada permukaan bidang tiga dimensi (trimatra).
3) Jenis Kolase Menurut Corak
Menurut coraknya, wujud kolase dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu representative
dan non-representatif. Representative artinya menggambarkan wujud nyata yang
bentuknya masih dikenali. Sedangkan non-representatif artinya dibuat tanpa
menampilkan bentuk yang nyata, bersifat abstrak, dan hanya menampilkan komposisi
unsur visual yang indah.
4) Jenis Kolase Menurut Material
Material (bahan) apapun dapat dimanfaatkan dalam pembuatan kolase asalkan ditata
menjadi komposisi yang menarik atau unik. Berbagai material kolase tersebut akan
direkatkan pada beragam jenis permukaan, seperti kayu, plastic, kertas, kaca,
keramik, gerabah, karton, dan sebagainya asalkan relative rata atau memungkinkan
untuk ditempeli.
C. Unsur-unsur seni rupa yang terdapat pada kolase antara lain adalah :

1) Titik dan Bintik

Titik ialah unit unsur rupa yang terkecil yang tidak memiliki ukuran panjang dan
lebar, sedang bintik adalah titik yang sedikit lebih besar. Unsur titik pada kolase bisa
di wujudkan dari butir-butir pasir laut. Sedang bintik bisa di wujudkan dari  lada atau
biji-bijian yang berukuran kecil dan sejenisnya.

2) Garis

Garis ialah perpanjangan dari titik yang mempunyai ukuran panjang namun relatif
tidak mempunyai lebar. Ditinjau dari jenisnya garis dibedakan menjadi garis lurus,
garis lengkung, garis putus-putus dan garis spiral. Unsur garis pada kolase bisa di
wujudkan dari potongan kawat, lidi, batang korek, benang dan sebagainya.

3) Bidang

Bidang ialah unsur rupa yang terjadi sebab pertemuan beberapa garis. Dan bidang
dibedakan menjadi bidang horizontal, vertikal, dan melintang. Aplikasi unsur bidang
pada kolase dapat berupa bidang datar (2D) dan bidang bervolume (3D).

4) Warna

Warna ialah unsur rupa yang penting dan salah satu wujud keindahan yang bisa di
cerap oleh indera penglihatan manusia, dan warna secara nyata bisa di bedakan
menjadi warna primer, sekunder serta tertier. Unsur warna pada kolase bisa di
wujudkan dari unsur cat, pita atau renda, kertas warna, kain warna-warni dan
sebagainya.

D. Peralatan dan Teknik membuat seni kolase yang benar

Secara umum peralatan utama yang dibutuhkan dalam pembuatan seni kolase adalah :

1) Alat potong : pisau, gunting, cutter, gergaji dan sebagainya.

2) Bahan perekat : lem kertas, perekat vinyl, lem putih/PVC, lem plastic, jarum ,benang
jahit serta jenis perekat lainnya (disesuaikan dengan jenis bahan).
Dalam hal teknik, pada umumnya, karya seni kolase dapat dibuat dengan teknik yang
bervariasi, seperti teknik sobek, teknik gunting, teknik potong, teknik rakit, teknik rekat,
teknik jahit, teknik ikat dan sebagainya.

E. Bahan-bahan dan cara membuat seni kolase

Bahan-bahannya sebagai berikut :

 Serutan kayu

 Kaca

 Batu

 Logam

 Keramik

 Tempurung (batok kelapa)

 Biji-bijian

 Daun-daunan

 Kulit-kulitan

 Kertas berkas

Cara membuatnya :

1) Siapkan bahan dari barang berkas, seperti koran dan kertas. Media dan perangkat
yang dibutuhkan seperti kalender bekas, pewarna, gunting, pensil ,dan lem.

2) Buat Konsep apa yang akan di buat, Contoh bunga, hewan atau yang lainnya.

3) Rencanakan penempelan bahan bekas pada gambar yang sudah dibuat. Bahan
belkas diberi pewarna terlebih dahulu.

4) Gunting atau sobek bahan bekas menjadi ukuran kecil.

5) Oleskan lem sedikit demi sedikit pada gambar yang akan di tempeli kertas.

6) Tempelkan guntingan atau sobekan bahan bekas tadi pada kertas.

7) Lakukan dengan rapi. Usahakan tempelkan kertas tertata dengan baik/rapi


sehingga hasil kolase juga rapi.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Seni kolase anak dapat menggunakan berbagai macam bahan dan media. Kegiatan yang
dirancang dengan sangat baik dan menarik akan meningkatkan motivasi anak untuk mengikuti
kegiatan menempel. Kegiatan menempel dapt mengembangkan motoric halus, mampu
memecahkan masalah, mengembangkan kreativitas dan imajinasi, dapat mengembangkan
kemampuan berkomunikasi pada anak.

Proses kegiatan kolase untuk anak usia dini menekankan kebebasan anak untuk berkreasi.
Kreativitas anak akan tertuang dalam hasil karya Berdasarkan imajinasi dan pemikiran serta
bakat yang dimiliki anak. Oleh karena itu kita sebagai pendidik harus memberikan pengajaran
sesuai dengan tingkat Perkembangan anak, sehingga dapat mengembangkan potensi anak
Secara optimal.

B. Saran

Kami sadar bahwa masih banyak kekurangan yang kami miliki, baik dari tulisan maupun
bahasan yang kami sajikan, oleh karena itu kami mohon diberikan saran yang baik agar kami
bisa membuat makalah lebih baik lagi, dan semoga makalah ini bisa membantu kita semua
dan dapat menjadi wawasan kita dalam memahami dan menjelaskan seni kolase pada anak
usia dini.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.liputan6.com/hot/read/4703407/pengertian-kolase-jenis-jenis-unsur-teknik-
membuatnya-dan-contohnya

Anda mungkin juga menyukai