No register : 032xxx
A. DATA SUBYEKTIF
1. Identitas
Identitas Pasien
Umur : 21 Tahun
Suku : Makassar
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Nama : Tn. N
Umur : 28 Tahun
Suku : Makassar
Agama : Islam
Pemdidikan : SMA
3. Data Kesehatan
a. Riwayat kesehatan yang lalu:
1) Ibu tidak pernah menderita sakit cacar atau campak
2) Ibu tidak sedang menderita penyakit bronchopneumoni,
hipertensi, diabetus militus dan penyakit hepatitis.
3) Ibu tidak pernah dirawat dirumah sakit
4) Ibu tidak pernah dioperasi
5) Ibu tidak pernah melakukan transfusi darah
6) Ibu tidak alergi terhadap obat
4. Data Kebidanan
a. Riwayat Menstruasi:
Menarche : 13 Tahun
Siklus : 30 hari
b. Status Perkawinan :
Anak Nifas
No Jenis BB Kg PB cm Keada Laktasi Perdar Nifas Ket
Kelamin an ahan (hari)
anak
Keluhan : kenceng-kenceng
e. Riwayat Ginekologi
g. Riwayat Psikososial,ekonomi,spritual
Makan : 3 kali/hari
b. Elimnasi
c. Istirahat
Mandi : 2 kali/hari
e. Seksual
Frekuensi : 1 kali/minggu
B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan Umum
Kesadaran : Composmentis
Suhu : 36,80 C
Nadi : 84 kali/menit
Respirasi : 22 kali/menit
Sebelum hamil : 50 kg
2. Pemeriksaan Fisik
a. Kep ala
b. Leher
c. Dada:
d. Abdomen:
1) Inspeksi
Pembesaran : memanjang
Linea alba/nigra : terdapat linea nigra
2) Palpasi
Kontraksi : Sering,teratur
Leupold III : Bagian janin teraba bulat, keras, ada lentingan yaitu
kepala janin.
TFU :33 Cm
LP :98
3) Auskultasi
e. Genital
Vagina toucher:
Pembukaan : 3 cm
Effacement : 10%
Presentasi : kepala
Ketuban : (+)
f. Ekstremitas
Odema : tidak ada
Gerakan : aktif
C. DATA PENUNJANG
1. PPL : terlampir dengan hasil sbb:
Distansia spinarum : 22 cm
Distansia cristarum : 24 cm
Konjugata externa : 15 cm
Lingkar panggul luar : 70 cm
2. PPD : Conjugate vera : 8 cm
3. USG : terlampir dengan hasil kepala tidak dapat masuk PAP dan
panggul sempit.
II. INTERPRETASI DATA
Ny.S G1P0A0 umur 24 tahun, hamil 38 minggu 2 hari, janin hidup intra
uteri, letak membujur, presentasi kepala, konvergen, puka, inpartu kala 1
dengan panggul sempit dan ketuban pecah dini
3. KU : baik
Kesadaran : composmentis
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 80 kali/menit
Suhu : 36,50 C
Pernafasan: 22 kali/menit
1.Diagnosa Potensial
Pada ibu : Ruptur uteri
2. Antisipasi
Sectio Sesarea
V. RENCANA TINDAKAN
Jam : 19.40WITA
1. Beritahu pada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan.
2. Ajurkan pada ibu untuk menarik nafas panjang dan miring kekiri untuk
mengurangi rasa sakit karena kontraksi
3. Beritahukan kepada ibu dan keluarga tentang tindakan yang akan dilakukan
yaitu dengan tindakan Sectio Sesarea
4. Beri pengetahuan pada ibu dan keluarga tentang komplikasi yang akan
terjadi baik bagi ibu maupun bagi janin. Bagi ibu akan menyebabkan rahim
robek, sedangkan bagi janin dapat menyebabkan hal-hal
seperti :kekurangan oksigen pada janin, pecahnya ketuban sebelum
waktunya, terjepitnya tali pusat dan tekanan pada kepala bayi.
5. Anjurkan pada keluarga terutama penanggung jawab pasien untuk
menandatangani surat persetujuan tindakan (bila keluarga menyetujui).
6. Persiapan untuk pre operasi seperti:
a. Persiapan kamar bedah
b. Persiapan alat
c. Rencana pembedahan seperti: Rencana insisi abdomen, antibiotic,
kateterisasi, personalia
7. Bantu ibu untuk mempersiapkan diri pada saat akan dilakukan operasi
seperti mengganti pakaian ibu dengan baju opersi.
8. Berikan dukungan kepada ibu untuk tidak takut dalam menghadapi operasi.
9. Berikan keyakinan kepada ibu bahwa operasi akan berjalan dengan lancar.
10. Bimbing ibu untuk berdoa sesuai dengan keyekinan sebelum
dilaksanakannya operasi.
11. Antarkan ibu ke ruang operasi.
VI. IMPLEMENTASI
VII. EVALUASI
1. Ibu dan keluarga telah mengetahui hasil pemeriksaan yang telah dilakukan.
2. Ibu bersedia untuk menarik nafas panjang dan miring kekiri untuk
mengurangi rasa sakit karena kontraksi.
3. Ibu dan keluarga telah memgetahui tentang tindakan yang akan dilakukan
yaitu dengan tindakan Sectio Sesarea.
4. Ibu dan keluarga telah mengetahui tentang komplikasi yang akan terjadi
baik bagi ibu maupun bagi janin. Bagi ibu akan menyebabkan rahim robek,
sedangkan bagi janin dapat menyebabkan hal-hal seperti :kekurangan
oksigen pada janin, pecahnya ketuban sebelum waktunya, terjepitnya tali
pusat dan tekanan pada kepala bayi.
5. Penanggung jawab pasien yaitu suami pasien menyetujui tindakan yang
akan dilakukan dan bersedia untuk menandatangani surat persetujuan
tindakan.
6. Persiapan pre op telah selesai disiapkan.
7. Ibu telah mengganti pakaian dengan baju opersi.
8. Telah diberikan dukungan kepada ibu agar tidak takut dalam menghadapi
operasi.
9. Ibu yakin bahwa operasi akan berjalan dengan lancar.
10. Ibu bersedia untuk berdoa sesuai dengan keyekinan sebelum
dilaksanakannya operasi.
11. Ibu telah diantarkan ke ruang operasi.
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN INTRANATAL PADA “NY.S”
G1P0A0 KALA I FASE LATEN DENGAN PANGGUL SEMPIT DI RUMAH SAKIT
MASYITA
No register : 032xxx
DATA SUBYEKTIF
1. Identitas
Umur : 21 Tahun
Suku : Makassar
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT
Nama : Tn. N
Umur : 28 Tahun
Suku : Makassar
Agama : Islam
Pemdidikan : SMA
DATA OBYEKTIF
3. Pemeriksaan Umum
Kesadaran : Composmentis
Suhu : 36,80 C
Nadi : 84 kali/menit
Respirasi : 22 kali/menit
4. Pemeriksaan Fisik
a. Kep ala
b. Leher
c. Dada:
d. Abdomen:
4) Inspeksi
Pembesaran : memanjang
5) Palpasi
Kontraksi : Sering,teratur
Leupold I : TFU 3 jari dibawah px
Leupold III : Bagian janin teraba bulat, keras, ada lentingan yaitu
kepala janin.
TFU :33 Cm
LP :98
6) Auskultasi
e. Genital
Vagina toucher:
Effacement : 10%
Presentasi : kepala
Ketuban : (+)
f. Ekstremitas
Odema : tidak ada
Gerakan : aktif
ASSESMENT
Ny.S G1P0A0 umur 24 tahun, hamil 38 minggu 2 hari, janin hidup intra uteri, letak
membujur, presentasi kepala, konvergen, puka, inpartu kala 1 dengan panggul
sempit dan ketuban pecah dini
3. KU : baik
Kesadaran : composmentis
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 80 kali/menit
Suhu : 36,50 C
Pernafasan: 22 kali/menit
PLANNING
1. Beritahu pada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan yang telah
dilakukan.
2. Ajurkan pada ibu untuk menarik nafas panjang dan miring kekiri untuk
mengurangi rasa sakit karena kontraksi
3. Beritahukan kepada ibu dan keluarga tentang tindakan yang akan dilakukan
yaitu dengan tindakan Sectio Sesarea
4. Beri pengetahuan pada ibu dan keluarga tentang komplikasi yang akan
terjadi baik bagi ibu maupun bagi janin. Bagi ibu akan menyebabkan rahim
robek, sedangkan bagi janin dapat menyebabkan hal-hal seperti :kekurangan
oksigen pada janin, pecahnya ketuban sebelum waktunya, terjepitnya tali
pusat dan tekanan pada kepala bayi.
5. Anjurkan pada keluarga terutama penanggung jawab pasien untuk
menandatangani surat persetujuan tindakan (bila keluarga menyetujui).
6. Persiapan untuk pre operasi seperti:
7. Persiapan kamar bedah
8. Persiapan alat
9. Rencana pembedahan seperti: Rencana insisi abdomen, antibiotic,
kateterisasi, personalia
10. Bantu ibu untuk mempersiapkan diri pada saat akan dilakukan operasi
seperti mengganti pakaian ibu dengan baju opersi.
11. Berikan dukungan kepada ibu untuk tidak takut dalam menghadapi operasi.
12. Berikan keyakinan kepada ibu bahwa operasi akan berjalan dengan lancar.
13. Bimbing ibu untuk berdoa sesuai dengan keyekinan sebelum
dilaksanakannya operasi.
14. Antarkan ibu ke ruang operasi.
CATATAN PERKEMBANGAN 2 JAM POST OPERASI
2. Tanda-tanda Vital :
b. Nadi : 82x/menit
c. Pernafasan : 22x/menit
d. Suhu : 36,70C
b. Nadi : 82x/menit
c. Pernafasan : 22x/menit
2. Tanda-tanda Vital :
b. Nadi : 82x/menit
c. Pernafasan : 22x/menit
2. Tanda-tanda Vital :
a. Tekanan Darah : 110/70 mmHg
b. Nadi : 82x/menit
c. Pernafasan : 22x/menit
2. Tanda-tanda Vital :
b. Nadi : 82x/menit
c. Pernafasan : 22x/menit
d. Suhu : 370C
2. Tanda-tanda Vital :
a. Tekanan Darah : 120/80 mmHg
b. Nadi : 84x/menit
c. Pernafasan : 24x/menit