NIM : 202001160
I. Identitas Klien
Nama : Nn. S No. RM : 18****
Umur : 24 tahun Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Jenis Kelamin : Perempuan Status Perkawinan : Kawin
Agama : Islam Tanggal MRS : 03 November 2017
Pendidikan : SMP Tanggal Pengkajian : 20 November 2017
Alamat : Suboh, Situbondo Sumber Informasi : Keluarga dan
rekam medis klien
2. Keluhan Utama:
-
Keterangan:
= klien
BAB
No Pola eliminasi Sebelum MRS Setelah MRS
1 Frekuensi - -
2 Jumlah - -
3 Konsistensi - -
4 Warna - Kuning
5 Bau - Bau khas feses
6 Karakter - -
7 Bj - -
8 Alat bantu - Dibantu dengan menggunakan
alat (pampers)
9 Kemandirian - Dibantu keluarga
Lain-lain - -
4. Pola aktivitas & latihan (saat sebelum sakit dan saat di rumah sakit)
Klien dapat makan/ minum, berpindah, dan melakukan mobilitas di tempat
tidur secara mandiri, namun untuk berpakaian dan toiletting klien dibantu
oleh keluarga (Partial care).
c.1. Aktivitas harian (Activity Daily Living)
Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan / minum √
Toileting √
Berpakaian √
Mobilitas di tempat tidur √
Berpindah √
Ambulasi / ROM √
Ket: 0: tergantung total, 1: dibantu petugas dan alat, 2: dibantu petugas, 3:
dibantu alat, 4: mandiri
a. Status Oksigenasi :
Klien dapat bernapas secara spontan dengan menggunakan alat bantu
pernapasan dengan frekuensi pernapasan 20 x/menit
b. Fungsi kardiovaskuler :
klien memiliki tekanan darah 110/80 mmHg dan nadinya adalah 84 x/
menit.
c. Terapi oksigen :
Klien tidak menggunakan terapi oksigen saat dirawat di ruang Gardena.
5. Pola tidur & istirahat (saat sebelum sakit dan saat di rumah sakit)
Pola tidur &
No. Sebelum MRS Saat di RS
Istirahat
1 Siang hari (durasi) 12.00-13.00 (1 jam) -
2 Malam hari (durasi) 22.00-05.00 (7 jam) -
Segar setelah bangun Tidak segar setelah bangun,
3 Kualitas
tidur lemas
Kondisi bising di RS, mudah
4 Gangguan tidur -
bangun saat tidur.
V. Terapi
Inf. PZ 500 cc
RDS 500 cc
Inj. Levofloxacine 1x750
p/o ranitidin 2x1
antrain 3x1
phenytoin 3x1
flumucyl 3x1
Gangguan
metabolisme
Asam laktat
meningkat
perfusi jaringan
tidak efektif
cerebral
2. DS:- Intrakranial Pola nafas tidk
DO: ↓ efektif
a. pasien terlihat sesak Jaringan otak
b. pasien tampak kesakitan rusak
c. TD: 90/ 60, RR: 24, nadi:
100, kejang
d. Terpasang trakeostomi ↓
Obstruksi jalan
nafas
herniasi unkus
penurunan
kesadaran
hambatan
mobilitas fisik
4. DS:- Perubahan fungsi Defisit perawatan
DO:
diri
- pasien tampak dibantu
keluarganya saat Imobilisasi
pemenuhan adl nya
- pasien tampak tidak bisa perawatan diri
melakukan secara mandiri kurang
Defisit perawatan
diri
5 DS : - Tindakan Nutrisi kurang dari
DO : pembedahan
Kebutuhan Tubuh
- Klien terpasang NGT
Terpasang
trakeostomi dan
NGT
Batuk tidak
produktif
Asam lambung
meningkat mual
Intake oral
berkurang
1. mencatat perubahan S: -
Jum’at , 11 respon klien ketika O:
november 2017 diberi rangsangan - pasiem belum bisa diajak komunikasi
Pukul 2. memonitor intake dan - pasien terpasang infus
15.40 output klien RDS (500 ml/ 12 jam)
3. memonitor suhu Aminofluide (500 ml/12 jam)
4. memonitor ukuran, - Suhu 37,4o C
kesimetrisan, reaksi - Pasien mengalami penurunan
dan bentuk pupil kesadaran
5. memonitor tingkat A: masalah belum teartasi
kesadaran klien P: lanjutkan intervensi
1. mengajarkan keluarga S: -
Jum’at , 11 tentang teknik ambulasi O: : Pasien tidak berpindah posisi karena
november 2017 2. mengajarkan keluarga tidak sadar
Pukul bagaimana merubah posisi - Tanda-tanda vital
15.40 dan berikan bantuan jika Td : 90/60, nadi: 80, RR: 24
diperlukan A: masalah belum teartasi
P: lanjutkan intervensi