LEMBAR TUGAS TUTORIAL

UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER

Petunjuk:

1. Jawablah pertanyaan dibawah ini secara urut

2. Untuk pengumpulan tugas paling lambat senin 15 November 2021 pukul 24.00
3. Tugas Tutorial ini dikerjakan/diselesaikan di rumah, dan dikumpulkan melalui LMS,

Pertanyaan/Soal/Tugas

1. Apa yang dimaksud dengan Hakikat bahasa dan apa manfaat Hakikat bahasa dalam kehidupan
sehari-hari?
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan bahasa Indonesia sebagai lambang identitas nasional?
3. Bagaimana cara melakukan kegiatan membaca Intensif dalam pembelajaran bahasa?
4. Apa peran membaca Ekstensif dalam pembelajaran bahasa?

Jawaban:

1. Hakikat bahasa adalah inti sari atau dasar kenyataan sebenarnya dari bahasa. Bahasa merupakan
sistem lambang bunyi yang melambangkan sesuatu. Pada bahasa tulis bunyi-bunyi yang
merupakan lambang tersebut terwujud dengan simbol-simbol tulis, misalnya bahasa Indonesia
dituliskan dengan huruf Latin. Dapat disimpulkan bahwa bahasa adalah kumpulan bunyi-bunyi
yang bersistem dan bermakna ketika diujarkan, serta berfungsi sebagai alat komunikasi untuk
mengungkapkan pikiran atau perasaan manusia.
Manfaat Hakikat bahasa dalam kehidupan sehari-hari, yaitu sebagai alat komunikasi, misalnya:
- Bahasa untuk memperoleh kebutuhan fisik. Artinya, ketika kita memerlukan sesuatu,
misalnya lapar, kita akan mengujarkan “Saya mau makan”.
- Bahasa untuk berhubungan atau bergaul dengan orang lain. Dapat berupa kata sapaan
“Selamat pagi, apa kabar?” dan sebagainya.
- Bahasa untuk mengungkapkan diri. Di sini seseorang dapat memperkenalkan diri atau
memberikan identitas diri dengan ujaran “Nama saya Marsha, saya tinggal di Jalan
Basuki…” dan seterusnya.
- Bahasa untuk mengomunikasikan informasi baru. Menyampaikan informasi timbal-balik
antara anggota keluarga maupun anggota masyarakat.
 LEMBAR TUGAS TUTORIAL
UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER
- Bahasa untuk mengungkapkan dunia di sekitarnya atau mengutarakan pengalaman. Dengan
bahasa, orang menceritakan peristiwa atau kejadian-kejadian yang perna dialami, masa lalu,
masa kini, di berbagai lingkungan.
2. Bahasa Indonesia sebagai lambang identitas nasional artinya bahasa Indonesia yang lahir dari
hasil perjuangan menumbuhkan sikap kecintaan dan kepedulian terhadap bahasa dan bangsa.
Bahasa Indonesia memiliki nilai-nilai agung, norma-norma yang santun, wibawa, dan harga diri.
Hal tersebut menjadi identitas sebuah bangsa, yaitu bangsa Indonesia. Warga negara Indonesia
memiliki karakter, kepribadian, dan watak sebagai bangsa Indonesia yang berbeda dengan
bangsa lain dengan bahasa sebagai medianya. Seperti kata pepatah “Bahasa menunjukkan
bangsa”.
3. Cara melakukan kegiatan membaca Intensif dalam pembelajaran bahasa, yaitu dengan
melakukan teknik SQ3R (SQ4R), PQRST, dan KWLH
 Teknik SQ3R adalah singkatan dari lima langkah stategi dalam proses membaca seperti
berikut.
a. Survey (meninjau).
b. Question (bertanya).
c. Read (membaca).
d. Recite (mengutarakan/menceritakan kembali).
e. Review (meninjau ulang).
Selanjutnya teknik SQ3R dikembangkan lagi menjadi teknik SQ4R. langakah yang
dilakukan mirip dengan SQ3R seperti berikut.
a. Survey (S) (membaca sekilas).
b. Question (Q) (bertanya).
c. Read (1R) (membaca).
d. wRite (2R) (menulis).
e. Recite (3R) (menceritakan kembali).
f. Review (4R) (meninjau ulang).
 Teknik PQRST merupakan singkatan dari tahapan pelaksanaan teknik membaca berikut.
a. Preview (membaca sekilas)
b. Question (bertanya)
c. Read (membaca)
d. Summarize (membuat ringkasan)
e. Test (menguji)
 Teknik KWLH merupakan singkatan dari Know, Want, Learned, dan How. Langkah-
langkah membaca dengan teknik KWLH dalam membaca intensif sebagai berikut.
 LEMBAR TUGAS TUTORIAL
UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER
a. Langkah 1 Know (Pengetahuan yang Telah Dimiliki)
b. Langkah 2 Want (Pengetahuan yang Diinginkan)
c. Langkah 3 Learned (Pengetahuan yang Dipelajari)
d. Langkah 4 How (Bagaimana Mengetahui Hasil)
4. Peran membaca Ekstensif dalam pembelajaran bahasa sangat penting, karena membaca
ekstensif dapat membantu pembelajar dalam memperoleh bahasa kedua, pembelajar dapat
meningkatkan pengetahuan atau penguasaan bahasa (terutama kosakata), menambah wawasan
dalam mengenali brbagai jenis dan bentuk teks, serta mengembangkan minat baca sehingga
peserta didik mempunyai minat baca yang tinggi.