B. KOMPETENSI AWAL
Kompetensi yang harus dimiliki sebelum mempelajari pokok bahasan ini yaitu peserta didiktelah :
memahami materi Kimia Hijau dalam Pembangunan Berkelanjutan 2030.
C. PPP
Profil Pelajar Pancasila yang diharapkan dapat tercapai yaitu : Kreatif, Bergotong royong
(Kerjasama), Mandiri, dan Bernalar Kritis.
D. SARANA PRASARANA
Komputer / Laptop, Papan tulis, Spidol
LKPD
F. MODEL PEMBELAJARAN
Model pembelajaran yang digunakan ialah model pembelajaran Problem Based Learning.
2. KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Peserta didik mampu menganalisis struktur atom dengan baik
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik mampu menganalisis struktur atom dengan baik
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Bagaimana suatu unsur bisa terbentuk?, apa saja yang membedakan suatu unsur dengan unsur
lainnya.
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan-1
KEGIATAN PENDAHULUAN (10 Menit)
1.2. Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
3. Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran.
4. Guru mengecek kehadiran peserta didik
5. Peserta didik membacakan kesepakatan kelas.
6. Guru melakukan Apersepsi: Apakah kalian tahu bagaimana suatu unsur terbentuk?
Pertemuan-2
KEGIATAN PENDAHULUAN (10Menit)
1.2.Guru memberi salam dan menyapa peserta didik.
3. Peserta didik dan guru berdoa untuk memulai pelajaran.
4. Guru mengecek kehadiran peserta didik
5. Peserta didik membacakan kesepakatan kelas.
6. Guru melakukan Apersepsi: masih ingatkah kalian mengenai atom dan sejarah perkembangan
atom.
7. Membagi peserta didik kedalam beberapa kelompok disertai LKPD dan Bahan Ajar.
KEGIATAN INTI (50Menit)
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Peserta didik memusatkan perhatian pada gambar mengenai struktur
Mengorientasi
atom
Peserta Didik pada
Masalah
Setelah memperhatikan gambar, Guru memberikan pertanyaan kepada
Peserta Didik sebagai berikut (Menanya) :
Mengorganisasikan
Apakah yang timbul dalam benak Kalian setelah mencermati gambar?
KegiatanPembelaja
ran
(Mengkomunikasikan)
Menganalisis 1. Peserta didik menganalisis kembali setiap hasil diskusi yang telah
danMengevalua dipresentasikan sehingga menemukan hal-hal yang perlu ditanyakan
si Proses bahkan dievaluasi kembali.
Pemecahan 2. Peserta didik mengkomunikasikan kembali hasil diskusi berdasarkan
Masalah pertanyaan yang telah disampaikan sehingga dapat mencapai
kesimpulan akhir.
KEGIATAN PENUTUP (10Menit)
1. Guru dan peserta didik merangkum bersama pembelajaran yang telah dilaksanakan
2. Guru mengingatkan tentang materi untuk pertemuan berikutnya tentang menuliskan persamaan
reaksi kimia
3. Guru danpeserta didik mengucapkan salam dan berdoa penutup.
E. ASESMEN
Bentuk asesmen :
Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa : observasi, penilaian diri, dan penilaianteman sebaya.
Performa berupa : Presentasi dan unjuk kerja Tertulis (tes objektif : Essay dan pilihan ganda)
G. DAFTAR PUSTAKA
Tjahjadarmawan, E. dkk. (2021). Ilmu Pengetahuan Alam SMA Kelas X. Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi.
B. PENILAIAN RANAH SIKAP
1) LEMBAR OBSERVASI
No Aspek yang dinilai Teknik penilaian Waktu penilaian Instrument
1 Kreatif Pengamatan Prosesdan tugas Lembar observasi
2 Kerja sama Pengamatan Prosesdan tugas Lembar observasi
3 Mandiri Pengamatan Tugas Lembar observasi
4 Bernalar Kritis Pengamatan Proses Lembar observasi
CATATAN:
1. Skor penilaian Ya= 100 dan Tidak= 50
2. Skor maksimal= jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria =3x100 =300
3. Skor sikap= (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100)=(250:300)x100=83,33
4. Kode nilai/predikat:
75,01 – 100,00 =Sangat Baik(SB)
50,01 – 75,00 =Baik (B)
25,01 – 50,00 =Cukup(C)
00,00 –25,00 =Kurang(K)
Namatemanyangdiamati :
Pengamat
:
CATATAN:
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50 untuk pernyataan yang positif, sedangkan
untukpernyataanyang negatif, Ya= 50 danTidak= 100
2. Skormaksimal=jumlahpernyataandikalikanjumlahkriteria=(3x100)+(1x50)=350
3. Skorsikap=(jumlahskordibagiskormaksimaldikali100)=(350:400)x100=87,5
4. Kode nilai/predikat:
75,01 – 100,00 =SangatBaik(SB)
50,01 – 75,00 =Baik (B)
25,01 – 50,00 =Cukup(C)
00,00 –25,00 =Kurang(K)
A. PENILAIAN RANAH
KETERAMPILANRUBRIKPENILAIANUNJ
UKKERJA ASPEK INDIKATOR NILAI
Penggunaantatabahasabaikdanbenar
Kesesuaian Jawabanyangrelevandenganpertanyaan
respondenganperta Menjawabsesuaidenganmateri
nyaan Mengaitkanjawabandengankehidupansehari-hari
Keterlibatananggotakelompok
Aktifbertanya danmenanggapi
Aktifitasdiskusi
Mencatathasildiskusidengansistematis
Memperhatikandenganseksamasaatberdiskusi
Dipresentasikandenganpercayadiri
Kemampuan Dapatmengemukakanidedanberargumendenganbaik
Presentasi Manajemenwaktupresentasidenganbaik
Seluruhanggotakelompokberpartisipasipresentasi
Bersediamembantuoranglaindalamsatukelompok
Kerjasama
Kesediaanmelakukantugas sesuaidengankesepakatan
dalamkelompok
Terlibataktifdalambekerjakelompok
SKORTOTALSEMUAASPEK=1500
KRITERIAPENILAIAN(SKOR)
100 =Sangat Baik
75 =Baik 𝐒𝐤𝐨𝐫𝐲𝐚𝐧𝐠𝐝𝐢𝐩𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡
50 =Kurang Baik 𝐍𝐢𝐥𝐚𝐢= 𝐒𝐤𝐨𝐫𝐓𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐱𝟏𝟎𝟎
25= TidakBaik
B. PENILAIANRANAHPENGETAHUAN
A) ASESMENDIAGNOSTIK
1. ASESMENNON-KOGNITIF
1) Apakabarsemuanya padahariini?
2) Apasajayangdilakukansebelumbelajardipagiini?
3) Apaharapankaliansetelahmengikutipembelajaranini?
2. ASESMENKOGNITIF
JenisSoal :Essay
B) ASESMENFORMATIF
JenisSoal:Essay
C. BAHANAJARSTRUKTURATOM
Berdasarkanperkembanganteoriatomyangsudahkalianpelajarisebelumnya,dapatdisimpulkanbah
wa di dalam atom terdapat inti atom dan partikel-partikel yang menyusunnya. Partikel-
partikeltersebut antaralainelektron, proton, dan neutron.
1. PARTIKELDASARATOM
A. PENEMUANELEKTRON
Penemuan elektron bermula dengan ditemukannya tabung sinar katode oleh
KarlFerdinan Braun. Tabung sinar katode berupa tabung hampa dari kaca yang dialiri
aruslistrik searah dari kutub positif dan dari kutub negatif. Bila tabung tersebut dialiri
aruslistrikyang cukup kuat, akan terjadi aliran radiasi yang tidak tampak dari kutub
negatifmenuju kutub positif. Sinar ini yang disebut sinar katode. Sifat-sifat sinar katode
dapatdiketahuisetelahpenyempurnaantabungsinarkatodeyangdilakukanSirWilliamCrook
espada tahun 1879.Sifat-sifat sinarkatode tersebutadalahsebagai berikut:
Merambat dalam garis lurus dari kutub negatif (katode) menuju ke kutub
positif(anode)
Dibelokanolehmedanmagnetdanmedanlistrikmenujukekutubpositif
Sifatsinarkatodetiidakdipengaruhiolehjeniskawatelektrodeyangdipakai,jenisgasdala
mtabung ,dan bahan yangdigunakanuntukmenghasilkan aruslistrik.
Padatahun1897JosephJohnThomsonmelakukansuatupercobaandenganmengamati
dua pelat elektrode dalam tabung vakum (gas pada tekanan normal bukanlahpenghantar
panas). Ketika dua alat elektrode dihubungkan dengan sumber
tegangantinggi,darielektrodenegatif(katode)dijalankansinarmenujukeelektrodepositif(an
ode). Sinar katode yang dibelokkan oleh muatan listrik ke arah kutub positif
adalahpartikelyangbermuatanpositifadalahpartikelyangbermuatanlistriknegatif.
Pada penelitiannya,Thomson mendapati bahwasinar katode sebenarnya
adalahmateri yang ukurannya sangat kecil karena dapat memutar baling-baling yang
dipasangdiantara anode dan katode. Dari penelitiannya tersebut, J. J. Thomson dapat
menentukanmuatanelektron, yaitu sebsesar 1,76 x 108Coulomb/gram.
(https://chemistrygod.com/assets/media/image/cathode-ray-tube-experiments-CRT2.png)
(https://chemistrygod.com/assets/media/image/cathode-ray-tube-experiments-CRT3.png)
Gambar 1.EksperimenJ.J.Thomson
Thomson :e⁄m=1,76x10−28Coulomb⁄gram
Millikan :e=1,6022x 10−19Coulomb
Massa satuelektron = muatan
muatan⁄
gram
1,6022X10−19Coulomb
=
−1,76 X10−28Coulomb⁄gram
Gambar2.Percobaantetesminyakoleh
RobertsAndrewMillikan
(https://cdn.britannica.com/82/22482-050-
40927428/oil-drop-experiment-Millikan-series-
multiples-experiments-American-1910.jpg)
Darihasilpercobaannya,J.J.Thomsonberkesimpulanbahwasinarkatodemerupakanpa
rtikelpenyusunatom(partikelsub-atom)yangbermuatannegatif(-1,6022x10-
19
C)danmempunyamassa9,10x10-
28
gramdanselanjutnyaolehStoneydiusulkannamaelektron.
DarihasilpercobaanMilikandanThomsondiperolehmuatanelektron–1danmassa
elektron0,sehinggaelektrondapatdilambangkandengan
0
e
1
B. PENEMUANPROTON
Pada tahun 1886 Eugene Goldstein melakukan percobaan dengan
memodifikasitabungsinar katodeyang ditemukan
olehWilliamCrookesdengan cara melubangilempeng katode. Dari
percobaan ini, ditemukan sinar yang arahnya berlawanan
disebutsinarkanal(karenamenembussinarlubangkanalpadakatode).Padatah
un1898,Wilhelm Wien menunjukkan bahwa sinar kanal merupakan
partikel yang
bermuatanpositif(sinarterusan)danselanjutnyadisebutdenganproton.Sifatp
rotontergantungpadagas yang disikan pada tabung katode. Dari
penelitiannya terhadap atom hidrogen, dapatditentukanbahwamassa
proton adalah 1837kali masa elektron.
Gambar3.PercobaanGoldstein untukmempelajaripartikelpositif
(https://www.periodni.com/gallery/canal_rays.png)
Gambar4.DesainPercobaanRutherford(hamburansinaralfa olehlempengemas)
(http://large.stanford.edu/courses/2017/ph241/sivulka2/images/f1big.jpg)
Daripengamatan,didapatfaktabahwajikapartikelalfaditembakkanpad
alempengemasyangsangattipis,sebagianbesarpartikelpartikelalfaditeruska
n(adapenyimpangan sudut kurang dari 1o). Dari pengamatan Marsden
juga diperoleh faktabahwasatu diantara20000partikelalfaakan
o
membelokdengan sudut90 .
C. PENEMUANINTIATOM
Setelahpenemuanprotondanelektron,ErnestRutherfordmelakukanpenelitia
npenembakan lempeng tipis emas. Jika atom terdiri dari partikel yang
bermuatan positifdan negatif maka sinar alfa yang ditembakkan
seharusnya tidak ada yang diteruskan
/menembuslempengsehinggamuncullahistilahintiatom.ErnestRutherfordd
ibantuolehHans Geiger dan Ernest Marsden (1911) menemukan konsep
inti atom didukung olehpenemuansinar XolehWC. Rontgen (1895)
danpenemuanzatradioaktif (1896).
D. PENEMUANNEUTRON
Setelahditemukanadanyaprotondidalamintiatom,didapatibahwatern
yatamassaintiatomselalulebihbesardaripadaproton.Darisinilahkemudianp
arapenelitiberpendapatbahwaadapartikellaindidalaminti(selainproton)yan
gmuatannyanetral.
W. Bothe dan H. Becker pada tahun 1930 melakukan penembakan
menggunakanpartikelalpha(α)keintiatomberilium.Ditemukanadanyaradia
sipartikelyangmemilikidayatembusbesar.Duatahunsesudahnyayaitutahun
1932,JamesChadwickmelakukanpenelitian lebih lanjut dimana
ditemukan bahwa partikel tersebut bermuatan netral danmemiliki massa
hampir sama dengan partikel proton (bermuatan positif). Partikel
inikemudian dinamakan sebagai neutron.
(https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/e/e2/
Chadwick_Neutron_Discovery.png)
(http://large.stanford.edu/courses/2009/ph204/liu1/images/f2big.gif)
Gambar5.Eksperimen Chadwik
PrediksidariRutherfordmemacuW.BothedanH.Beckerpadatahun193
0melakukan
eksperimenpenembakanpartikelalfapadaintiatomberilium(Be)dandihasilk
an radiasi partikel berdaya tembus tinggi. Eksperimen ini dilanjutkan
oleh JamesChadwickpadatahun1932.
Tabel2.PartikelPenyusunAtom
Massa Muatan
Partikel Simbol Lokasi
(gdansma) (C)
=1,67262 x 10-24 g Inti
Proton p +1,6022x10-19
=1,00073 sma Atom
=1,67262 x 10-24 g Inti
Neutron n 0
=1,00087 sma Atom
=9,10939 x10-28 g Sekitar
Elektron e -1,6022x10-19
=0,0006sma IntiAtom
Belitang, ....... Maret 2023
Mengetahui
Kepala SMAN 1 Belitang Guru Mata Pelajaran