BIMBINGAN KARIER DI SD
Di Susun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bimbingan Konseling
Disusun Oleh:
2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadiran Allah swt yang telah melimpahkan rahmat, taufik,
hidayah dan karunia-Nya kepada kita semua, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini
dengan baik, yang berjudul “Bimbingan Karier di SD”. Tujuan penyusunan makalah ini adalah
untuk memenuhi memenuhi syarat nilai akademik dari penulis dan memberikan sebuah
pegangan pembelajaran yang berguna dengan nilai-nilai positif yang bermanfaat di dalam
kehidupan bagi para pembaca. Makalah ini telah diupayakan secara maksimal, tetapi mungkin
saja masih banyak ditemukan kekurangan dalam penulisan makalah ini.
Oleh karena itu, saran dan masukan sangat penulis harapkan demi penyempurnaan makalah ini
kearah yang lebih baik. Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan dapat dipergunakan sesuai
fungsinya.
BAB II PEMBAHASAN
BAB II
PEMBAHASAN
Isi bimbingan karier untuk kelas-kelas tinggi (dikutip dari Pedoman BP-SD, 1994, hal.19-
20) adalah:
1. Menjelaskan manfaat mencontoh orang-orang yang berhasil
2. Melatih siswa menggambarkan kehidupan di masa yang akan datang
3. Membimbing diskusi mengenai pekerjaan wanita dan pria
4. Menjelaskan jenis-jenis ketrampilan yang dikaitkan dengan pekerjaan tertentu
5. Melatih siswa membayangkan hal-hal yang akan dilakukan pada usia kira-kira 25 tahun
kelak
6. Membimbing siswa tentang macam-macam gaya hidup dan pengaruhnya
7. Menjelaskan tentang pengaruh nilai yang dianut dalam pengambilan keputusan
8. Membimbing siswa untuk memperkirakan bahwa meneladan tokoh panutan dapat
mempengaruhi karier
9. Melatih siswa merencanakan pekerjaan apa yang cocok pada masa dewasa
10. Membimbing siswa berdiskusi tentang pengaruh pekerjaan orang terhadap kehidupan
anak
11. Melatih siswa melihat hubungan antara minat dan kemampuan
12. Mengenalkan bermacam-macam cara untuk menilai kemajuan prestasi
13. Mengenalkan macam-macam pekerjaan yang ada di lingkungan sekitar.
Setelah memahami materi bimbingan karier yang harus diberikan di SD, maka langkah
selanjutnya adalah menentukan waktu, tempat, teknik, dan sistem penilaian Bimbingan Karier.
Mengenai waktu pelaksaan bimbingan karier dapat diintegrasikan dengan jam-jam pelajaran
yang sudah ada, atau pun menyediakan jam khusus untuk keperluan bimbingan karier ini. Untuk
tingkat SD kiranya lebih praktis jika bimbingan karier diintegrasikan dengan jam-jam pelajaran
yang tersedia. Jika cara ini yang dipilih, maka semua guru kelas dan semua guru bidang studi
sekaligus menjadi guru bimbingan karier. Dalam setiap pelajaran yang diberikan, guru dapat
menyelipkan berbagai macam hal yang berkaitan dengan pekerjaan/jabatan/karier anak-anak di
masa mendatang, disesuaikan dengan tahap perkembangan karier anak. Kalau ada tenaga khusus
untuk Bimbingan Karier, maka penyediaan jam khusus akan sangat bermanfaat.
Tempat pelaksanaan bimbingan karier dapat di mana saja, misalnya di dalam kelas, di luar
ruangan, atau di tempat kerja yang sesuai dengan topik yang yang dibahas. Penentuan tempat
juga bergantung pada fasilitas yang dibutuhkan. Jika dibutuhkan gambar-gambar, film, atau
video, barangkali lebih cocok menggunakan ruang audio visual kalau memang ada. Teknik
pelaksanaan juga dapat bermacam-macam, secara kelompok atau secara individual, tergantung
dari kebutuhan dan tujuan. Dapat juga dengan cara alih tangan (referal), artinya minta bantuan
orang lain yang ahli dalam bidangnya untuk memberikan bimbingan karier. Demikian juga
metode dan peralatan yang dibutuhkan disesuaikan dengan topik pembicaraan dan tingkat
perkembangan anak.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Bimbingan karier adalah kegiatan birnbingan yang diberikan kepada siswa untuk
memilih, menyiapkan diri, mencari, dan menyesuaikan diri terhadap karier yang sesuai dengan
minat, bakat, dan kemampuannya sehingga dapat mengernbangkan dirinya secara optimal
sehingga dapat menemukan karier dan melaksanakan karier yang efektif dan memberi kepuasan
dan kelayakan.
Bimbingan karir merupakan usaha untuk mengetahui dan memahami diri, memahami apa
yang ada dalam diri sendiri dengan baik, serta untuk mengetahui dengan baik pekerjaan apa saja
yang ada dan persyaratan apa yang dituntut untuk pekerjaan itu. Selanjutnya siswa dapat
memadukan apa yang dituntut oleh suatu pekerjaan atau karir dengan kemampuan atau potensi
yang ada dalam dirinya.. dan apabila muncul hambatan-hambatan siswa diharapkan dapat
mengatasi hambatan itu.
Masa Sekolah Dasar merupakan tahapan fantasi yang dilalui pada usia 0-11 tahun dimana
mereka berimajinasi kelak jika sudah besar ia akan menjadi seperti apa. Hal ini masih
dipengaruhi oleh lingkungan sekitar yaitu dari keseharian yang mereka lihat seperti guru, petani,
dokter, polisi dan lain-lain. Media elektronik juga mempengaruhi pengetahuannya.
DAFTAR PUSTAKA
http://ayussoulimage.blogspot.co.id/2012/06/bimbingan-dan-konseling-karir-anak.htm
Walgito, B. 2010. Bimbingan Konseling Studi dan Karier. Yogyakarta: Andi
Endriani, A. 2011. Prinsip-prinsip Bimbingan Karir
Hendra, H.2013. Konsep Bimbingan dan Konseling Karir.
http://aniendriani.blogspot.com/2011/03/prinsip-prinsip-bimbingan-karir.html
http://oneboyariyanta.blogspot.com/2014/01/bimbingan-karir-anak-sd.html
http://bk13124-terra.blogspot.com/2015/01/konsep-dasar-bimbingan-konseling-karir.html
http://rouf-artikel.blogspot.com/2013/07/bimbingan-karir.html
Muslihudin, dkk. 2004. Bimbingan dan Konseling (Makalah). Bandung : LPMP Jawa Barat.
http://www.google.com /bimbingan karier di sekolah