STATISTIKA PENDIDIKAN
Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah
Disusun Oleh:
Nama :
NPM :
Prodi/Kelas :
Dosen Pengampu:
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Grafik Perbandingan..........................................................................................7
Gambar 2 Line Chart..........................................................................................................8
Gambar 3 Bar Histogram...................................................................................................8
Gambar 4 Pie Chart............................................................................................................9
Gambar 5 Waterfall Chart..................................................................................................9
Gambar 6 Stacked Bar Chart..............................................................................................9
Gambar 7 Stacked Area Bar Chart...................................................................................10
BAB I
PEMBAHASAN
1. Teknik Sampling
Teknik pengumpulan atau pengambilan sampel dibagi menjadi dua yaitu
probability sampling dan non-probability sampling. Teknik probability
sampling merupakan teknik yang dilakukan dengan memberikan peluang
kepada seluruh anggota populasi untuk menjadi sampel.
1) Probablity Sampling
Probability Sampling ialah teknik untuk memberikan peluang yang
sama pada setiap anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota
sampel. Dengan kata lain cara pengambilan sampel yang memberikan
kesempatan yang sama untuk diambil kepada setiap elemen populasi.
Probability sampling terbagi menjadi beberapa cara yaitu :
Simple Random Sampling ( Sampel Random Sederhana )
Simple random sampling ialah cara pengambilan sampel dari
anggota populasi dengan menggunakan acak tanpa memperhatikan
strata (tingkatan) dalam anggota populasi tersebut. Hal ini
dilakukan apabila anggota populasi dianggap homogen (sejenis).
Cara pengambilan sampel melalui beberapa cara yaitu undian,
kalkulator, table angka acak, computer.
Sample Random Systematic ( Sampel Random Sistematik )
Metode pengambilan sampel secara sistematis dengan interval
(jarak) tertentu antar sampel yang terpilih. Cara ini menuntut
kepada peneliti untuk memilih unsur populasi secara sistematis,
yaitu unsur populasi yang bisa dijadikan sampel adalah yang
“keberapa”.
Sampel Random Berstrata (Stratified Random Sampling)
Metode pengambilan sampel dengan cara membagi populasi ke
dalam kelompok-kelompok yang homogen (disebut strata), dan dari
tiap stratum tersebut diambil sampel secara acak.pengambilan
sampel dari anggota populasi secara acak dan berstrata tetapi
sebagian ada yang kurang proporsional pembagiannya. Dilakukan
sampling ini apabila anggota populasinya heterogen (tidak sejenis).
Sample Random Berkelompok ( Cluster Sampling )
Pengambilan sampel dilakukan terhadap sampling unit, dimana
sampling unitnya terdiri dari satu kelompok (cluster). Tiap item
(individu) di dalam kelompok yang terpilih akan diambil sebagai
sampel.
Sample Random Bertingkat ( Multi Stage Sampling )
Metode pengambilan sampel yang proses pengambilan sampelnya
dilakukan dalam dua tahap (two-stage sampling) atau lebih. Proses
pengambilan sampel dilakukan bertingkat, baik bertingkat dua
maupun lebih.
2) Non-Probability Sampling
Non-Probability Sampling merupakan teknik pengambilan sampel
tidak dipilih secara acak. Unsur populasi yang terpilih menjadi sampel
bisa disebabkan karena kebetulan atau karena faktor lain yang
sebelumnya sudah direncanakan oleh peneliti. Macam-macam Non-
Probability Sampling sebagai berikut:
Purposive Sampling (Sampel Pertimbangan)
Purposive Sampling merupakan Satuan sampling yang dipilih
berdasarkan pertimbangan tertentu dengan tujuan untuk
memperoleh satuan sampling yang memiliki karakteristik yang
dikehendaki. Teknik ini digunakan terutama apabila hanya ada
sedikit orang yang mempunyai keahlian (expertise) di bidang yang
sedang diteliti.
Accidental Sampling (Sampel tanpa sengaja)
Accidental sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan
faktor sponantanitas, artinya siapa saja yang tidak sengaja bertemu
dengan peneliti dan sesuai dnegan karakteistik maka orang tersebut
dapat digunakan sebagai sampel (responden).
Quota Sampling (Sampel Kuota)
Pengambilan sampel hanya berdasarkan pertimbangan peneliti saja,
hanya disini besar dan kriteria sampel telah ditentukan lebih
dahulu.
Saturation Sampling (Sampel Jenuh)
Teknik pengambilan sampel bila semua anggota populasi
digunakan sebagai sampel, ini syaratnya populasi tidak banyak,
atau peneliti ingin membuat generalisasi dengan kesalahan sangat
kecil.
Snowball Sampling (Sampel Bola Salju)
Sampel diambil secara berantai, mulai dari ukuran sampel yang
kecil semakin menjadi besar. Cara ini banyak dipakai ketika
peneliti tidak banyak tahu tentang populasi hanya tahu satu atau
dua orang berdasarkan penilaian biasa dijadikan sebagai sampel.
2. Jenis-jenis Grafik
adalah alat untuk menyajikan informasi agar terlihat dinamis, informatif, dan
menarik. sedangkan
Selanjutnya kita akan membahas mengenai Macam-macam Grafik dalam
Statistika yaitu :
Grafik Perbandingan
Grafik Distribusi
Grafik Komposisi
Grafik Hubungan
1. Grafik Perbandingan terdiri dari dua kategori yaitu Bar Chart dan Line
Chart
Bar Chart (Diagram Batang) terdiri dari sedikit kategori, bentuknya mudah
dipahami dan sifatnya fleksibel atau menyajikan banyak hal
Gambar 1 Grafik Perbandingan
Line Chart (Diagram Garis), digunakan untuk non-cyclical data atau tidak
mengandung unsur siklus dan digunakan untuk menyajikan data yang
berkesinambungan atau data yang bersifat kontinu
Line Histogran terdiri atas Satu variabel, memiliki banyak data poin dan
memudahkan untuk melihat apakah data berdistribusi normal atau tidak.
3. Grafik Komposisi dilihat dari fungsinya terdiri dari grafik statis dan grafik
yang berganti setiap waktu. Grafik Statis terdiri dari dua macam yaitu pie
chart dan waterfall chart.
Pie Chart berbentuk lingkaran yang tidak memakan banyak tempat.
Karateristiknya adalah bisa memperlihatkan perbandingan ukuran data besar
sektornya secara langsung dan tidak memperlihatkan ukuran atau frekuensi.
Waterfall Chart atau biasa dikenal dengan mario chart merupakan grafik
yang menggambarkan bagaimana nilai awal dipengaruhi secara positif dan
negatif oleh berbagai faktor. Ini sangat berfungsi dibidang akuntansi.
Stacked Bar Chart merupakan grafik yang memiliki sedikit periode dan bisa
membandingkan relative differences dan absolute differences. seperti
menggambarkan banyak populasi global berdasarkan negaranya yang
dibedakan menjadi 3 warna dataset