NAMA : RAHMA AULIA

NIM : 1213311121

KELAS : M PGSD 2021

DOSEN : FAHRUR ROZI, S.Pd., M.Pd

1. Mengapa pembelajaran di SD saat ini menggunakan pembelajaran tematik?

Jelaskan! Minimal 3 alasan dan referensi yang jelas?

JAWAB:

Pembelajaran tematik digunakan pada pembelajaran di SD saat ini dikarenakan:

 Pembelajaran Tematik ini berorientasi pada kebutuhan perkembangan anak artinya

menolak drill sebagai dasar pembentukan pengetahuan dan struktur intelektual anak.
Pembelajaran Tematik lebih menekankan keterlibatan siswa secara aktif baik kognitif
maupun skill dalam proses pembelajarannya. (Hilda Karli M.Pd. Penerapan
Pembelajaran Tematik SD di Indonesia)
 Pembelajaran tematik memberikan pengetahuan yang menyeluruh dan terpadu karena
pembelajaran yang dilakukan dengan mata pelajaran terpisah akan menyebabkan kurang
mengembangkan anak untuk berpikir holistik dan membuat kesulitan bagi peserta didik
mengaitkan konsep dengan kehidupan nyata mereka sehari-hari. (Retno Widyaningrum.
Model Pembelajaran Tematik di SD/MI. Jakarta: BP Cipta Jaya.2006)
 Berpikir masih holistik artinya pada umumnya siswa SD masih berpikir satu kesatuan dan
belum bisa terkotak-kotak. (Retno Widyaningrum. Model Pembelajaran Tematik di
SD/MI. Jakarta: BP Cipta Jaya.2006)
2. Mengapa Kompetensi Inti Pertama dan Kedua (KI-1 & KI-2) termasuk ke dalam
pembelajaran tidak langsung pada kurikulum 2013? Berikan contoh konkritnya
dalam pembelajaran?

JAWAB:

Kompetensi inti pertama yaitu kompetensi sikap spiritual dan kompetensi kedua yaitu
kompetensi sikap sosial dikatakan pembelajaran yang tidak langsung karena keduanya dilakukan
berdasarkan tindakan atau perilaku siswa. Contoh sikap spiritual dalam pembelajaran di sekolah
yaitu berdoa sebelum pembelajaran dimulai, menghormati perbedaan agama, suku dan budaya di
sekolah serta berperilaku sopan kepada guru, teman dan seluruh warga sekolah. Sedangkan
contoh sikap sosial yaitu disiplin dan menaati peraturan di sekolah, tidak mengucilkan teman,
bertanggung jawab terhadap pekerjaan rumah yang diberikan guru, dll.
 3. Seorang guru SD akan melakukan pembelajaran tematik dengan menggunakan
pendekatan saintifik dengan tujuan pembelajaran sebagai berikut:
“ Dengan mengamati video pembelajaran mengenai bagian bunga siswa dapat
menjelaskan fungsi bagian-bagian bunga dengan benar.”
Susunlah sebanyak-banyak kemungkinan kegiatan pembelajaran yang dapat dilakukan
guru SD tersebut dengan pendekatan saintifik berdasarkan tujuan pembelajaran di atas
pada tabel berikut ini.

Pendekatan saintifik Deskripsi Kegiatan

Mengamati 1. Mengamati benang sari dengan menggunakan mikroskop

2. Mengamati putik dengan menggunakan mikroskop

Menanya 1. Bertanya mengenai proses pembuahan pada bunga

2. Bertanya proses fotosintesis pada bunga

Mengumpulkan informasi/ 1. Mendiskusikan dengan teman kelompok mengenai proses

pembuahan bunga
Mencoba
2. Melakukan eksperimen pembuahan secara manual pada
bunga

Menalar/mengasosiasi 1. Mengolah informasi yang telah terkumpul.

2. Membuat kesimpulan dari ekperimen yang dilakukan

Mengkomunikasikan 1. Membuat makalah atau laporan hasil eksperimen

2. Mempresentasikan hasil ekperimen yang telah dilakukan

4. Jelaskan bagaimana mekanisme pengembangan silabus pembelajaran tematik

sehingga dapat disesuaikan dengan karakteristik siswa dan sekolah di daerah
masing-masing?

JAWAB:

Cara mengembangkan silabus pembelajaran tematik sehingga dapat disesuaikan dengan

karakteristik siswa dan sekolah masing-masing yaitu dengan memakai Langkah-langkah
Pengembangan Silabus adapun caranya sebagai berikut:

A. Mengkaji Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar

1) urutan berdasarkan hierarki konsep disiplin ilmu dan/atau tingkat kesulitan materi, tidak
harus selalu sesuai dengan urutan yang ada di standar isi;
2) keterkaitan antara standar kompetensi dan kompetensi dasar dalam mata pelajaran;

3) keterkaitan antara standar kompetensi dan kompetensi dasar antar mata pelajaran.

B. Mengidentifikasi Materi Pokok/Pembelajaran

Mengidentifikasi materi pokok/pembelajaran yang menunjang pencapaian kompetensi dasar

Dengan mempertimbangkan:

1) potensi siswa;

2) relevansi dengan karakteristik daerah,

3) tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spritual siswa;

4) kebermanfaatan bagi siswa;

5) struktur keilmuan;

6) aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi pembelajaran;

7) relevansi dengan kebutuhan siswa dan tuntutan lingkungan; dan

8) alokasi waktu.

C. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan proses
mental dan fisik melalui interaksi antarsiswa, siswa dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar
lainnya dalam rangka pencapaian kompetensi dasar. Pengalaman belajar yang dimaksud dapat
terwujud melalui penggunaan pendekatan pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada siswa.
Pengalaman belajar memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai siswa.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran adalah sebagai
berikut.

1) Kegiatan pembelajaran disusun untuk memberikan bantuan kepada para pendidik,

khususnya guru, guru, agar melaksanakan proses pembelajaran secara profesional. dapat

2) Kegiatan pembelajaran memuat rangkaian kegiatan yang harus dilakukan oleh siswa
secara berurutan untuk mencapai kompetensi dasar.
3) Penentuan urutan kegiatan pembelajaran harus sesuai dengan hierarki konsep materi
pembelajaran.

4) Rumusan pernyataan dalam kegiatan pembelajaran minimal mengandung dua unsur

penciri yang mencerminkan pengelolaan pengalaman belajar siswa, yaitu kegiatan siswa dan
materi.

5. Jelaskan perbedaan dan persamaan silabus dengan RPP serta hubungan kedua
dalam pembelajaran?

JAWAB:

Secara umum, silabus dan RPP memuat tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran,
sumber belajar, dan penilaian hasil belajar. Para pengajar diberikan ruang gerak yang luas untuk
memodifikasi dan mengembangkan isi dari silabus dan RPP tersebut.

Perbedaan silabus dan RPP dapat dilihat dari isi dan proses pembuatannya. Dijelaskan dalam
buku Modul Resmi PPPK Guru Bahasa Inggris 2021-2022 susunan Garuda Eduka, umumnya
silabus tidak memuat langkah-langkah pembelajaran, sedangkan RPP memuat langkah-langkah
pembelajaran.

1. Silabus

Silabus disusun berdasarkan standar isi yang di dalamnya berisikan Identitas Mata Pelajaran,
Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD), Materi Pokok/Pembelajaran, Kegiatan
Pembelajaran, Indikator, Penilaian, Alokasi Waktu, dan Sumber Belajar.

Lebih spesifik lagi, silabus dapat disusun berdasarkan beberapa kriteria berikut ini:

Kompetensi apa saja yang harus dicapai siswa sesuai dengan yang dirumuskan oleh Standar Isi
(Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar).

Materi Pokok/Pembelajaran apa saja yang perlu dibahas dan dipelajari peserta didik untuk
mencapai Standar Isi.

Kegiatan Pembelajaran apa saja yang seharusnya diskenariokan oleh guru sehingga peserta didik
mampu berinteraksi dengan sumber-sumber belajar.

Indikator apa saja yang harus dirumuskan untuk mengetahui ketercapaian KD dan SK.

Bagaimanakah cara mengetahui ketercapaian kompetensi berdasarkan Indikator sebagai acuan

dalam menentukan jenis dan aspek yang akan dinilai.

Berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai Standar Isi tertentu.

Sumber Belajar apa yang dapat diberdayakan untuk mencapai Standar Isi tertentu.
2. RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)

ADVERTISEMENT

RPP adalah rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci dari suatu materi pokok
dalam silabus. RPP memuat rencana kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan
atau lebih.

Andi Prastowo dalam buku Menyusun RPP Tematik Terpadu (2017) menyebutkan, pada
dasarnya RPP dikembangkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan pembelajaran peserta
didik dalam upaya mencapai kompetensi dasar (KD).

Setiap guru di jenjang pendidikan mana pun berkewajiban untuk menyusun RPP secara lengkap
dan sistematis agar proses pembelajaran dapat berlangsung secara interaktif, inspiratif,
menyenangkan, dan efisien.

Dalam penyusunan RPP, peserta didik diwajibkan untuk berpartisipasi aktif. Mereka diberikan
ruang yang cukup untuk mengasah kreativitasnya sesuai dengan bakat dan mina