UJIAN TENGAH SEMESTER

PENEMUAN HUKUM

SOAL-SOAL
1. Penemuan hukum (Rechtsvinding) adalah ciri khas sistem Civil Law. Dalam sejarah
perkembangannya, penemuan hukum lahir dari penentangan terhadap pandangan
hukum tradisional, yaitu “legisme”. Jelaskan apa itu pandangan “legisme”?
2. Jelaskan kapan (bilamana) perlu dilakukan penemuan hukum?
3. Pertentangan antar peraturan sering disebut sebagai “konflik aturan” (sebagian pihak
menyebutnya sebagai “konflik norma”). Dalam hal jenis aturan yang berkonflik adalah
peraturan perundang-undangan, sebutkan macam-macam konflik yang dapat terjadi,
dan jelaskan masing-masing instrumen (baca; azas-azas) penyelesaiannya!
4. Apakah ada hierarki antara peraturan perundang-undangan dan hukum kebiasaan?
Selanjutnya dalam hal peraturan perundang-undangan misalnya berkonflik dengan
hukum kebiasaan, mana yang harus diacu? Kemukakan argumen saudara secara
singkat dan tepat dengan berangkat dari Ilmu Hukum (Jurisprudence)!
5. Sutejo diputus bersalah karena terbukti melakukan tindak pidana pembunuhan
sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 338 KUHP yang menyebutkan; “Barang
siapa merampas nyawa orang lain, diancam karena pembunuhan dengan pidana
penjara paling lama lima belas tahun”. Susun proposisi aturan tersebut diatas menurut
logika silogisme, dan tentukan mana premis mayor, premis minor, dan konklusi!

Ketentuan menjawab & tata cara pengiriman jawaban:

• Jawaban harus diketik dalam format PDF (tulis tangan tidak diperkenankan).
• Cantumkan nama lengkap, NIM, Kelas, & Semester di pojok kanan atas lembar jawaban.
• Jawaban dikirim via email: ws.public.21@gmail.com sesuai jadwal & waktu ujian.
• Screenshot bukti pengiriman jawaban (email sent) dikirim ke WA Group yang telah tersedia.

Selamat mengerjakan!