MENYUSUN MENU MAKANAN BAGI IBU HAMIL PREEKLAMPSIA RINGAN

MATA KULIAH GIZI MASYARAKAT LANJUTAN

Dosen pengampu : Ibu Yoanita Indra Kumala Dewi, S.KM., M.Kes.

Disusun Oleh :

Dini Nadhila A. (70120003)

Imroatul Faizah Fitry (70120005)

PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN BHAKTI WIYATA KEDIRI
TAHUN 2022

BAB I
 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sustainable Development Goals (SDG’s) adalah tujuan pembangunana
berkelanjutan sebagai kesepakatan global untuk mengganti program Millenium Development
Goals (MDG’s) yang terdiri dari 193 negara anggota Perserikatan Bangsa – Bangsa (PBB)
dimana Indonesia merupakan salah satu dari 193 negara tersebut. SDG’s mulai dijalankan
tahun 2016 yang terdiri 17 tujuan dan 169 sasaran pembangunan yang akan dicapai tahun
2030 (SEMERU Research Instiitute, 2017).
Di dalam salah satu program Sustainable Development Goals (SDG’s) terdapat
program yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua
orang di segala usia. Termasuk salah satunya adalah meningkatakan kesehatan ibu dan
menekan Angka Kematian Ibu (AKI). SDG’s menargetkan Angka Kematian Ibu (AKI) 70
per 100.000 kelahiran hidup. (SEMERU Research Institute, 2017).
Kematian ibu menurut definisi WHO adalah kematian selama kehamilan atau dalam
periode 42 hari setelah berakhirnya kehamilan. Dimana yang diakibatkan oleh berbagai sebab
atau hal yang terkait selama proses kehamilan atau selama penanganannnya. Tetapi tidak
termasuk dalam penyebab kematian yang disebabkan oleh kecelakaan atau cidera.
(Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2014).
Preeklampsia merupakan komplikasi yang biasa ditemui pada kehamilan trimester
III yang dibagi menjadi preeklampsia ringan dan preeklampsia berat. Preeklampsia ringan
ditandai dengan tekanan darah <160/110 mmHg dan proteinuria positif <2. Proteinuria
merupakan penanda objektif yang menunjukkan kebocoran endotel yang luas, suatu ciri khas
preeklampsia (Cunningham, 2011 dalam Wulandari, 2015). Banyak factor yang
menyebabkan preeklampsia salah satunya adalah kepatuhan diet ibu hamil salah satunya diet
mengkonsumsi makanan tinggi garam dan penyedap rasa atau MSG (Mononatrium
Glutamat).
World Health Organization (WHO) memperkirakan 585.000 perempuan meninggal
setiap hari akibat komplikasi kehamilan, proses kelahiran, dan akibat aborsi yangt idak aman,
sehingga satu perempuan meninggal setiap menit. Negara – negara Asia termasuk Indonesia
negara dimana warga perempuannya memiliki kemungkinan kematian ibu akibat persalinan
dan komplikasi kehamilan sebesar 307 dari 100.000 kelahiran pada tahun 2003 dan sebesar
269 pada tahun 2008, angka ini masih jauh dari target MDG tahun 2015 yakni 125
perkelahiran hidup. Penyebab kematian ibu di Indonesia masih didominasi oleh perdarahan
(32%) dan eclampsiasia (25%) (Kemenkes RI, 2012 dalam Kurniasari & Arifandini, 2015).
 Menurut Wulandari (2013) risiko preeklampsia dapat diturunkan dengan
mengkonsumsi sumber makanan antioksidan. WHO (Purnasari, 2016) menganjurkan
suplementasi kalsiium 1500 -2000 mg/hari bagi ibu hamil sebagai bagian dari ANC untuk
pencegahan preeklampsia namun program suplementasi kalsium di Indonesia saat ini belum
sepenuhnya mengikuti anjuran tersebut.
 BAB II
ALAT DAN BAHAN
A. Alat dan Bahan
1. Food model
2. Kertas
3. Bolpoint
4. Kalkulator
5. AKG
6. Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM)
 BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
1. Identitas Responden
a. Nama : Ny. S
b. Usia : 28 tahun
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Keadaan Umum : Ibu mengatakan pusing, pandangan sedikit kabur. Dari hasil
anamnesa didapatkan data status obsestri G2P1A0 dengan usia kehamilan 30
minggu. Hasil pemeriksaan fisik pada tekanan darah 150/90mmHg, pemeriksaan
protein urin +, oedema pada kaki.
e. Riwayat Kesehatan : Ibu tidak memiliki riwayat hipertensi.
2. Kebutuhan gizi yang diperlukan responden dalam sehari
TOTAL kalori yang dibutuhkan : 2100 kkal.
a. Energi : 300 kkal
b. Protein : 75,5 g
c. Lemak : 68 g
d. Karbohidrat : 297,5 g
e. Vitamin A : 900 mcg
f. Vitamin B1 : 1,4 mg
g. Vitamin B2 : 1,4 mg
h. Vitamin B3 : 18 mg
i. Vitamin C : 85 mg
j. Besi (Fe) : 9 mg
k. Seng (Zn) : 4 mg
3. Kebutuhan AKG per jam makan
a. Menu makan pagi dan snack = 25%
1) Energi : 75 kkal
2) Protein : 18,8 g
3) Lemak : 17 g
4) Karbohidrat :74,375 g
5) Vitamin A : 225 mcg
6) Vitamin B1 : 0,35 mg
7) Vitamin B2 : 0,35 mg
 8) Vitamin B3 : 4,5 mg
9) Vitamin C : 21,25 mg
10) Besi (Fe) : 2,25 mg
11) Seng (Zn) : 1 mg
b. Menu makan siang dan snack = 50%
1) Energi : 150 kkal
2) Protein : 37,75 g
3) Lemak : 34 g
4) Karbohidrat : 148,5 g
5) Vitamin A : 450 mcg
6) Vitamin B1 : 0,7 mg
7) Vitamin B2 : 0,7 mg
8) Vitamin B3 : 9 mg
9) Vitamin C : 42,5 mg
10) Besi (Fe) : 4,5 mg
11) Seng (Zn) :2%
c. Menu makan malam = 25%
1) Energi : 75 kkal
2) Protein : 18,8 g
3) Lemak : 17 g
4) Karbohidrat :74,375 g
5) Vitamin A : 225 mcg
6) Vitamin B1 : 0,35 mg
7) Vitamin B2 : 0,35 mg
8) Vitamin B3 : 4,5 mg
9) Vitamin C : 21,25 mg
10) Besi (Fe) : 2,25 mg
11) Seng (Zn) : 1 mg
4. Penyusunan menu
a. Makan pagi dan snack : nasi sup kacang merah, cah tomat, omelet, susu. Snack
milk shake jeruk
b. Makan siang dan snack : nasi ayam panggang, tahu goreng + sup wortel buncis,
biskuit regal
 c. Makan malam : nasi daging paprika, tempe bacem, sayur asem dan
pisang
Jam Makan Hidangan / Bahan Makanan
Masakan (Menu)
Nama Nama URT Gram
Makan Pagi Nasi Beras 1 gls 100
Omelet Telur 1 btr 55
Mentega 1 sdm 5
Sup kacang merah Kacang merah 2 sdm 20
+ cah tomat
Tomat 1 sdm 10
Minyak Goreng 2 sdt 5
Susu Susu tinggi lemak 3 sdm 15
Gula Pasir 1 sdm 13

Snack Pagi Milk shake (jeruk) Jeruk 2 buah 110

Susu tinggi lemak ½ sdm 5
Gula pasir 3 sdt 10

Makan Siang Nasi Beras 1 ½gls 100

Ayam panggang Ayam tanpa kulit 2 ptg sdg 150
kecap
Kecap 1 sdm 10
Tahu Goreng Tahu 1 bj sdg 80
Sup wortel buncis Wortel ½ gls 50
Buncis ½ gls 50
Minyak 2 sdt 5

Snack Sore Biskuit Regal Biskuit 3 keping 45

Makan Malam Nasi Beras 1 ½ gls 100

Empal Goreng Daging 1 ptg sdg 35
Tempe bacem Tempe 2 ptg sdg 100
Sayur bayam Bayam ½ gls 50
Minyak Minyak Goreng 2 sdt 5
Pisang Pisang 1 buah 50
 Jam Menu Bahan URT Berat Energi Protein Lemak Vit Karbohi Vit Vit Vit Vit Fe Zn
Makan (gram) (kkal) A drat B1 B2 B3 C
Makan Nasi Beras 1 gls 0 2,6 0 0,2 0,4
100 130,0 2,4 0,2 0 28,6 0
Pagi
Omelet Telur 1 btr 55 89,1 7,04 6,3 95,7 0,7 0 0,3 0 0 0,6 0,6
Mentega 1 sdm 5 35,5 0 4 37,5 0 0 0 0 0 0 0
Sup Kacang 2 sdm
kacang merah 0,16 0,5 0,6 1,5 0,6
merah + 20 67,2 4,62 0,34 0 12 0,1 4
cah
tomat
Tomat ½ 0,00 0,0 400 0 0,0
10 2 0,1 0,03 150 42 0,6
buah 7 4 2
Minyak 2 sdt 0 0 0 0 0
5 43,1 0 5 0 0 0
Goreng
Susu Susu 3 sdm
tinggi 15 69,3 3,4 2,7 37,5 8,1 0 0,2 1,0 0,1 0,4
lemak
Gula 1 sdm 0 0 0 0 0
13 47,32 0 0 0 13 0
Pasir

Snack Milk Jeruk 2

Pagi shake buah 110 49,5 0,99 0,22 209 28,5 0,1 0,7 0,2 67, 53,9 2,6
(jeruk) 2 1
Susu ½
tinggi sdm 5 23,1 1,1 0,9 12,5 2,7 0 0,1 0 0,3 0 0,1
lemak
Gula 3 sdt 0 0 0 0 0
10 38,7 0 0 0 10 0
pasir
 Jam Menu Bahan URT Berat Energi Protein Lemak Vit Karbohi Vit Vit Vit Vit Fe Zn
Makan (gram) (kkal) A drat B1 B2 B3 C
Makan Nasi Beras 1 0 2,6 0 0,2 0,4
100 130,0 2,4 0,2 0 28,6 0
Siang ½gls
Ayam Ayam 2 ptg
panggan tanpa sdg 150 320,9 30,3 21,3 43,5 0 0,1 0,3 0,3 0 1,7 2,1
g kecap kulit
Kecap 1 sdm 10 6 1 0 0 0,6 0 0 0 0 0,2 0
Tahu Tahu 1 bj 0,1 0 0 3,9 0,6
80 164,8 5,8 16,2 0 1,4 0,1
Goreng sdg
Sup Wortel ½ gls 0 0 300 0 0
600.
wortel 50 35,28 60 15 5,81 3
000
buncis
Buncis ½ gls 50 17,4 0,9 0,2 33,5 4 0,3 1,0 0 5 0,6 0,2
Minyak 2 sdt 5 43,1 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0

Snack Biskuit Biskuit 3 0,1 0 0,4 0,3 0,3

45 193,9 3,4 4,5 22,5 35,4 0
Sore Regal kepg

Makan Nasi Beras 1½ 0 2,6 0 0,3 0,4

100 130,0 2,4 0,2 0 28,6 0
Malam gls
Empal Daging 1 ptg 0,1 0 0 0,4 1,6
35 94,1 8,7 6,3 0 0 0
Goreng sdg
Tempe Tempe 2 ptg 0,1 0 0 3,1 1,0
100 237,1 10,8 15 0 17,6 0,1
bacem sdg
Kecap 2 sdm 10 6 1 0 0 0,6 0 0 0 0 0,2 0
Sayur Bayam ½ gls 0,1 0 2,5 0,9 0,2
50 6 0,8 0,1 205 0,9 0
bayam
Minyak 2 sdt 0 0 0 0 0
5 43,1 0 5 0 0 0
Goreng
Pisang Pisang 1 0,1 0 4,5 0,2 0,1
50 46 0,5 0,3 4 11,7 0
buah
 TOTAL 600.
1.188 2.094,5 3,26 781, 68, 11,
147,65 108,99 850, 268,93 4,4 4,9
gram kkal 7 4 3 62
7

Dari hasil penyusunan menu diatas jumlah kalori yang disusun sebanyak 2.094,5 kkal. Sedangkan kebutuhan kalori
ibu hamil dengan preeklampsia ringan sebanyak 2100 kkal.
2100 – 2.094,5 = 5,5 kkal.
 DAFTAR PUSTAKA

Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik

Indonesia, 2014.

Kemenkes RI. Kesehatan dalam Kerangka Sustainable Development Goals (SDGS). Rakorp
Kementeri Kesehat RI.2015; (97):24.Available From:
http:www.Pusat2.Litbang.Depkes.go.id/Pusat2_Vi/Wpcontent/Uploads/20
15/12/SDGS-Ditjen-BGKIA.Pdf

http://repository.unmuhjember.ac.id/1069/10/1.%20BAB%20I.pdf

http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/2461/2/1%20SKRIPSI
%20%28%20066%20%29%20NI%20KOMANG%20AYU%20PUSPITASARI-19-
25%20%281%29.pdf

file:///C:/Users/nbpac/Downloads/ar2017id.pdf