PT.HADJI KALLA
Laporan ini disusun dan diajukan untuk memenuhi nilai akhir semester VIII
Pada Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 5 Makassar
Yang bertanda tangan di bawah ini Kepala/ Asisten Kepala bengkel PT.
Hadji Kalla (Toyota Cab.Serui) beserta pembimbing menerangkan bahwa :
Nama : MUH. SOFIAN AL MUBARAQ KEMBAR
NIS/NISN : 2019345
Kelas : XIII TMPO
Bidang Keahlian : Teknik Manajemen Perawatan Otomotif
Telah melaksanakan kegiatan praktek kerja lapangan di bengkel PT. Hadji Kalla
(Toyota Cab.Serui) Selama 8 (Delapan) bulan, terhitung dari tanggal 4 juli 2022
sampai tanggal 6 Februari 2023 dengan baik.
Makassar, 06 Februari 2023 Makassar, ……/…….2023
Menyetujui,
Pembimbing Industri
Teknisi Foreman
AKBAR RAMLAN
Mengetahui,
Kepala Bengkel
M. RASYIDIN BASIR
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
PT.HADJI KALLA Cab.Serui
TAHUN AJARAN 2022/2023
Laporan Praktek Kerja Industri Pada PT. Hadji Kalla (Toyota Cab.Serui).
Yang dibuat oleh siswa tersebut dibawah ini :
Nama : MUH. SOFIAN AL MUBARAQ KEMBAR
NIS/NISN : 2019328
Kelas : XIII TMPO
Bidang Keahlian : Teknik Manajemen Perawatan Otomotif
Telah diperiksa dengan teliti dan dinyatakan dapat diajukan untuk Ujian Laporan
Praktek Industri pada Kompetensi Keahlian Teknik Kendaraan Ringan SMK
Negeri 5 Makassar Tahun Ajaran 2022/2023.
Menyetujui,
Penguji, Pembimbing,
Muhammad Taufiq NT, S. Pd., M.Pd Irene Roma Andi lolo, ST, M Eng
Mengetahui,
Ketua Kompetensi Keahlian
Teknik Manajemen Perawatan Otomotif
MUHAMMAD RAMLI,S.Pd.,M.Pd
NIP. 19600616 198803 1 012
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya dan memberikan banyak kesempatan, sehingga kami dapat
menyelesaikan laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) dengan baik. Laporan ini
disusun guna melengkapi salah satu persyarat dalam menyelesaikan pendidikan di
SMK Negeri 5 Makassar yang dilaksanakan di PT Hadji Kalla Toyota cabang Serui
selama 8 bulan bagi siswa otomotif, Program Studi Manajemen Perawatan
Otomotif.
PENDAHULUAN
Dengan adanya laju perkembangan yang pesat, maka pada tahun 1973
NV. Hadji Kalla membuka kantor utama yang terletak di jalan Hos Cokroaminoto
No. 27 Makassar.
Produk utama yang diperdagangkan oleh PT. Hadji Kalla sampai saat ini
adalah mobil merk Toyota dan merupakan penyalur tunggal untuk daerah
pemasaran Sulawesi yang merupakan salah satu dealer dari PT. Toyota Astra
Motor yang berkedudukan di Jakarta.
1. Cabang Jakarta
2. Cabang Kendari
3. Cabang Palu
4. Cabang Pare-pare
5. Perwakilan Sidrap
6. Perwakilan Pinrang
7. Perwakilan Soppeng
8. Perwakilan Polmas
2.2 Struktur Organisasi
Untuk memperlancar kegiatan perusahaan dalam proses pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan, maka perlu adanya pembagian tugas yang jelas. Hal ini dilakukan
untuk menghindari terjadinya saling tumpang tindih dalam melaksanakan tugas
karyawan..
PT. Hadji Kalla di Makassar memakai struktur organisasi yang berbentuk lini
dan staf. Pimpinan dalam menjalankan tugas atau dalam mengelola perusahaan
dibantu oleh pejabat lini dan staf.
Untuk lebih jelasnya, struktur organisasi perusahaan PT. Hadji Kalla Cabang
Gowa dapat dilihat pada skema berikut ini
2.3 Visi dan Misi Perushaan
Visi :
Menjadi perusahaan otomotif yang paling sukses dan dihormati di kawasan
Asia Tenggara dengan memberikan pengalaman terbaik dalam kepemilikan
kendaraan.
Misi :
1. Secara berkesinambungan menyediakan produk dan jasa yang berkualitas
tinggi serta memenuhi kebutuhan pelanggan melalui program pemasaran
yang terbaik
2. Mengembangkan karyawan yang berkompeten dengan menciptakan
lingkungan kerja yang baik untuk mendukung tercapainya kepuasan
pelanggan
3. Memperkuat kolaborasi dengan produsen, dealer utama dan dealer-dealer
melalui komunikasi dan kerjasama yang lebih baik
4. Untuk mengembangkan operasi perusahaan yang sehat dalam segala aspek,
misalnya pemenuhan peraturan, lingkungan dan lain-lain.
1. Branch Manager
a. Mengelola dan memantau pelaksanaan operasi cabang yang meliputi
penjualan unit, spare part, servis, administrasi, dan keuangan, serta
mengelola pelanggan.
b. Mencapai target yang telah ditetapkan.
c. Melakukan pengembangan relasi bisnis yang sudah ada, dan
mengembangkan bisnis baru
2. Service Head
a. Menciptakan promosi bisnis servis dan pengembangan organisasiservis.
b. Membuat rencana kerja dan target tahunan.
c. Memonitor dan mengevaluasi aktivitas dan pencapaian target serta efisiensi
stock.
d. Laporan performa bengkel customer relation (mengunjungi customer fleet
user, dll).
e. Kolaborasi dengan bagian lain (sales, parts, dan administrasi).
f. Menangani keluhan (komplain) dan meningkatkan CS.
g. Mengevaluasi pekerjaan, memberikan masukan dan training untuk staff
bengkel.
h. Mengelola personel bengkel.
i. Memelihara lingkungan.
j. Memberikan masukan untuk problem teknis.
k. Menginformasikan TI ke seluruh service personel.
3. Sales Counter
a. Bertanggung jawab untuk mencapai target penjualan yang telah ditetapkan.
b. Memelihara dan melayani pelanggan, dan mengembangkan bisnis baru pada
kesempatan mendatang.
c. Memelihara aktivitas kunjungan harian termasuk pengisian angket
penjualan.
d. Menyediakan pelayanan purna jual seperti penyelesaian dokumen-dokumen
(STNK, BPKB, dll).
4. Partsman
a. Penerimaan barang.
b. Penyimpanan barang.
c. Pengeluaran barang.
d. Menerima dokumen barang.
e. Menerima barang secara fisik.
f. Memeriksa barang yang diterima.
g. Perencanaan lokasi barang.
h. Sistem penomoran lokasi.
i. Penyimpanan barang.
j. Pengawasan penyimpanan barang (Location Control).
k. Mengambil barang dari lokasi.
l. Memeriksa barang yang diambil.
m. Menyerahkan / mengirim barang kepada pembeli.
5. Service Advisor
a. Menjalin hubungan dengan pelanggan.
b. Perjanjian, penerimaan, menuliskan repair order, memonitor progres
pekerjaan, final check, penjelasan saat penerimaan, follow up.
c. Proses dokumen.
d. Menjawab pertanyaan customer, menghandle komplain, dan sebagai
konsultan masalah teknis.
e. Menyimpan file informasi pelanggan.
f. Melaksanakan aktifitas meningkatkan pelanggan untuk servis selanjutnya.
6. Controller
a. Mengatur pembagian kerja kepada Teknisi.
b. Mencatat / menginput jam mulai dan jam selesai teknisi.
c. Mengalihkan pekerjaan teknisi ke pekerjaan lain apabila terjadi job stopage.
d. Menyimpan file pembagian kerja teknisi.
7. Foreman
a. Menjaga area kerja bersih dan aman.
b. Menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan prosedur dan efesiensi yang tinggi.
c. Menjaga fasilitas, peralatan dan manual (tester, tools, lift, repair manual,
etc) dalam kondisi yang baik.
d. Self study mengenai Technical & Product Knowledge melalui fasilitas yang
telah disediakan.
e. Membantu dan bertanggung jawab kepada Foreman.
8. TEKNISI
a. Menjaga area kerja bersih dan aman.
b. Menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan prosedur dan efesiensi yang tinggi.
c. Menjaga fasilitas, peralatan dan manual (tester, tools, lift, repair manual, etc
dalam kondisi yang baik.
d. Self study mengenai Technical & Product Knowledge melalui fasilitas yang
telah disediakan.
e. Membantu dan bertanggung jawab kepada Foreman.
BAB III
SERVICE 30.000 KM
• Ganti Oli
• Ganti Saringan Oli
• Periksa Cairan Pendingin
• Periksa Busi
• Periksa Baterai
• Periksa Saringan Udara
• Periksa Pedal Kopling
• Periksa Pedal rem dan rem parker
• Periksa Kampas Dan Tromol rem
• Periksa Pad(Kampas Rem Depan) Dan piringan Rem
• Periksa Minyak Rem
• Periksa minyak Kopling
• Periksa Power Steering
• Periksa Karet Penutup debu Dan Ball Joint
• Periksa Tekanan ban
• Periksa lampu-lampu, klakson, dan pembersih kaca
• Kecangkan baut pada chasis dan body
2. Perawatan / service 10.000 km
Merk kendaraan : Toyota Agya
Gejala Kendaraan : Service 10.000 km
Alat Yang Digunakan :
▪ 1 buah candy
▪ Impact
▪ SST pembuka oil filter
• Ganti oli mesin
• Ganti saringan oli
• Periksa busi
• Periksa baterai
• Periksa saringan udara
• Periksa kandungan CO, HC
• Periksa pedal kopling
• Periksa pedal rem dan rem parker
• Periksa pad (kampas dan tromol) dan piringan rem
• Periksa minyak rem
• Periksa minyak kopling
• Periksa power steering
• Periksa penutup debu dan ball joint
• Periksa tekanan ban
• Periksa lampu-lampu dan klakson
• Periksa tekanan ban
• Periksa wiper
TAHAP PEMBONGKARAN
1. Naikan kendaraan
2. Bukan ban mobil menggunakan impack dan shock 21
3. Lepaskan baut pengunci caliper
4. Lepaskan piringan kampas rem
TAHAP PERAKITAN
1. Pasang piringan cakram baru
2. Pasang caliper dan komponennya
3. Kencangkan baut caliper
4. Pasang roda kendaraan
5. Turunkan mobil
6. Kencangkan baut roda menggunakan kunci moment dengan berat 12kg
7. Rapikan peralatan
3. Mengganti Shock Absorber Bagian Depan
TAHAP PEMBONGKARAN
1) Menaikkan kendaraan
2) Periksa kaki kaki kendaraan\
3) Periksa shock absorber
4) Lepaskan roda kendaraan
5) Ganti shock absorber yang bocor
6) Lepaskan baut baut pengikat shock absorber
7) Lepaskan baut pengikat lower arm sehingga shock absorber dapat
dikeluarkan
TAHAP PERAKITAN
1) Pasang shock absorber pada tempatnya
2) Kencangkan baut pengikat shock absorber
3) Pasang kembali baut pengikat lower arm
4) Pasang kembali ban kendaraan
5) Turunkan kendaraan
6) Kencangkan baut rodat roda menggunakan moment berat 12kg
7) Rapikan kembali peralatan
TAHAP PEMBONGKARAN
a. Naikkan kendaraan
b. Pasang donkrak transmisi dibawah ban kendaraan
c. Lepaskan baut baut pengikat shock absorber
TAHAP PERAKITAN
a. Pasang kembali shock absorber yang baru
b. Kencangkan baut baut shock absorber
c. Lepaskan donkrak transmisi
5. Mengganti Rocker Support Shock Absorber
TAHAP PEMBONGKARAN
1) naikkan kendaraan
2) periksa kaki kaki kendaraan
3) lepaskan roda kendaraan
4) lepaskan baut pengikat caliper sehingga selangnya tidak tertarik
5) lepaskan baut baut pengikat shock absorber
6) lepaskan baut lower armnya sehingga shock absorber dapat
dikeluarkan
7) lepaskan rocker supportnya dan ganti baru
TAHAP PERAKITAN
a. Pasang shock absorber bersamaan dengan rocker supportnya
b. Kencangkan baut baut pengikat shock absorber dan pengikat lower
arm
c. Pasang kembali caliper dan kencangkan baut caliper
d. Pasang kembali roda kendaraan
e. Kencangkan baut roda menggunakan kunci moment dengan berat
12kg
f. rapikan kembali peralatan
TAHAP PEMBONGKARAN
a) Naikkan kendaraan
b) Periksa tie rod kendaraan
c) Lepaskan roda dan ban kendaraan
d) Lepaskan pengunci baut tie rod
e) Longgarkan baut tie rod
TAHAP PERAKITAN
a) Pasang tie rod yang baru
b) Kencangkan baut pengunci tie rod
c) Pasang kembali pengunci tie rod
d) Pasang kembali roda kendaraan
e) Turunkan kendaraan
f) Kencangkan baut roda menggunakan moment 12kg
g) Rapikan peralatan
TAHAP PEMBONGKARAN
a. Naikkan kendaraan
b. Lepaskan baut baut pengikat stabilizer
c. Lepaskan karet stabilizer dan ganti yang baru
TAHAP PERAKITAN
a. Pasang karet stabilizer yang baru
b. Kencangkan kembali baut baut stabilizer
c. Cek kembali kondisi karet stabilizer
d. Turunkan kendaraan
e. Rapikan peralatan
TAHAP PEMBONGKARAN
a. Naikkan kendaraan dengan car lift
b. Periksa kondisi mounting transmisi (rusak)
c. Lepaskan baut-baut pengikat mouting transmisi
d. Lepaskan palang transmisi yang berhubungan dengan mouting
transmisi
e. Lepaskan mouting transmisi dan ganti dengan yang baru
TAHAP PERAKITAN
a. Pasang mouting transmisi pada transmisi
b. Kencangkan baut-baut pengikatnya
c. Pasang palang transmisi
d. Kencangkan baut-baut palang
e. Turunkan kendaraan dari car lift
f. Kemudian tes drive
g. Dan rapikan kembali peralatan atau alat
TAHAP PEMBONGKARAN
a) Naikkan kendaraan ke stall lift
b) Lepaskan kabel terminal negatif baterai
c) Angkat kendaraan keatas sesuai dengan tinggi yang di inginkan
d) Keluarkan oli transmisi terlebih dahulu agar tidak tumpah pada saat
penurunan
e) Lepaskan baut-baut pengikat propeller shaft
f) Setelah baut-baut propeller shaft dilepas turunkan propellernya
g) Lepaskan tali-tali persenelan
h) Lepaskan socket lampu mundur
i) Lepaskan tali kilometernya
j) Lepaskan baut-baut pengikat palang atau penyangga transmisi
k) Lepaskan palang transmisi
l) Lepaskan bau-baut pengikat transmisi
m) Setelah baut-baut terlepas semua turunkan transmisinya dengan cara
digoyang-goyangkan terlebih dahulu sambil di cungkil sampai
transmisinya terlepas dari roda gila atau block motor
n) Lepaskan baut-baut pengikat kopling
o) Periksa keausan kampas kopling (aus) harus diganti satu set
p) Periksa juga release fognya (baik)
q) Periksa juga realese bearingnya (kurang baik) harus diganti
TAHAP PERAKITAN
a) Pasang kopling pada dudukannya
b) Stell terlebih dahulu kapas kopling sebelum pemasangan, sebab jika
kampas kopling tidak pas maka transmisinya tidak terpasang
c) Setelahdilakukan penyetelan kencangkan baut-baut pengikat kopling
tersebut
d) Jangan lupa beri grease pada poros input shaft transmisi beserta release
bearinya
e) Pasang kembali transmisi pada tempatnya
f) Kencangkan baut-baut pengikat transmisi
g) Setelah baut-baut transmisi terpasang semua pasang soket lampu
mundurnya
h) Pasang kembali tali-tali persenelan
i) Pasang tali kilometer Pasang kembali juga palang penyangga transmisi
j) Kencangkan baut-baut palangnya
k) Pasang kembali propeller shaft
l) Jangan lupa masukkan kembali oli transmisi, apabila sudah jelek maka
ganti saja dengan yang baru
m) Lalu stel kopling sampai talinya agak tertarik sedikit
n) Setelah semuanya selesai turunkan kembali kendaraan
o) Pasang kembali kabel negatif bataeray
p) Kemudian tes drive
q) Dan rapikan kembali pralatan
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
1. Siswa yang akan melakukan prakerin lebih di bekali dengan pengetahuan
yang banyak serta tak lupa juga untuk mempermantap sikap kerja keras,
kerajinan, kedipsiplinan, akhlak yang baik, dan taat pada peraturan.
4.2 Saran