Anda di halaman 1dari 4

UPAYA PENINGKATAN PARIWISATA PEMANDIAN AIR PANAS DESA MERAK

BATIN KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Agung asmoro

Pendahuluan
Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang ke
suatu tempat yang berbeda dari tempat tinggal mereka dengan tujuan rekreasi, liburan, belajar,
atau bisnis. Wisata dapat dilakukan di dalam negeri maupun luar negeri, dan mencakup
berbagai aktivitas seperti menikmati keindahan alam, mengeksplorasi budaya, mengunjungi
tempat bersejarah, atau melakukan kegiatan olahraga seperti bermain bola, renang, hingga
voly.
Wisata juga memiliki peran penting dalam perekonomian salah satunya yaitu untuk
mengembangkan tingkat perekonomian atau pendapatan suatu desa ataupun suatu negara
karena dapat meningkatkan dan menciptakan lapangan kerja baru bagi para penduduk di suatu
wilayah . Selain itu, wisata juga dapat membantu mempromosikan budaya, sejarah, dan
keindahan alam suatu daerah.
Namun, wisata juga memiliki dampak negatif jika tidak dilakukan dengan baik, seperti
kerusakan lingkungan, kerusakan budaya, atau pengembangan industri pariwisata yang tidak
berkelanjutan. Contohnya seperti pengujung yang membuang sampah sembarangan Oleh
karena itu, perlu dilakukan pengelolaan wisata yang baik dan bertanggung jawab seperti
memberikan fasilitas keamanan.
Kabupaten Lampung Selatan merupakan salah satu kabupaten yang berada di Provinsi
Lampung, Indonesia. Kabupaten ini memiliki potensi wisata dan kekayaan alam yang sangat
menarik dan menjadi obyek pariwisata yang cukup terkenal. Beberapa obyek wisata yang
terkenal di Kabupaten Lampung Selatan antara lain adalah obyek pemandian air panas, Bandi
ng resot, pulau sabesi, gunung anak krakatau, menara siger, dan pantai pantai yang indah untuk
menikmati matahari terbenam.
Pemandian air panas di Lampung Selatan adalah salah satu wisata alam yang cukup populer
di kalangan wisatawan. Terdapat beberapa pemandian air panas yang dapat dikunjungi di
Kabupaten Lampung Selatan, seperti Pemandian Air Panas Kiluan yang berada di desa Kiluan
negeri, kecamatan kelumbayan, kabupaten Tanggamus, provinsi Lampung, Air Panas Way
Semaka, dan Pemandian Air Panas Gunung Betung. Selain itu, Kabupaten Lampung Selatan
juga memiliki Banding Resort, sebuah tempat wisata yang menyajikan panorama alam yang
sangat indah dengan udara yang sejuk.
Pulau Sabesi juga menjadi salah satu obyek wisata yang terkenal di Kabupaten Lampung
Selatan. Pulau ini memiliki keindahan alam yang sangat eksotis dan cocok untuk dijadikan
tempat berlibur. Selain itu, Gunung Anak Krakatau yang terletak di sebelah selatan Kabupaten
Lampung Selatan juga menjadi objek wisata yang populer, terutama bagi para pecinta alam
dan petualang.
Tak hanya itu, Menara Siger yang berlokasi di Pusat Kota Kalianda juga menjadi obyek wisata
yang cukup populer di Kabupaten Lampung Selatan. Menara Siger adalah sebuah menara yang
berdiri megah dan dihiasi dengan hiasan ornamen khas Lampung, Siger. Menara ini memiliki
ketinggian sekitar 60 meter dan terletak di Jalan Lintas Sumatera.
Selain memiliki obyek wisata yang menarik, Kabupaten Lampung Selatan juga memiliki lokasi
yang sangat strategis karena berada di pintu gerbang Pulau Sumatera. Kabupaten ini memiliki
jalan utama sebagai jalan Lintas Sumatra yang menghubungkan Provinsi Lampung dengan
provinsi lain seperti Provinsi Sumatra Selatan, Bengkulu, Jambi dan Sumatra Barat.
Hal ini membuat akses ke Kabupaten Lampung Selatan menjadi lebih mudah dan memudahkan
para wisatawan yang ingin berkunjung ke sana. Dengan keindahan alam yang dimilikinya dan
lokasi yang strategis, Kabupaten Lampung Selatan menjadi salah satu destinasi wisata yang
cukup populer di Indonesia. Tidak heran jika Kabupaten ini selalu ramai dikunjungi oleh para
wisata.
Menurut informasi yang diberikan, pada tahun 1963 bangunan lama yang pertama kali
dibangun di sekitar kolam pemandian air panas tersebut dibongkar dan kemudian mulai
dibangun kembali pada tahun 1985. Sebelum dilakukan renovasi, pemandian air panas tersebut
hanya merupakan rawa-rawa yang memiliki fondasi sumur peninggalan zaman Belanda.
Namun, setelah dilakukan renovasi dan pembangunan ulang pada tahun 1985, pemandian air
panas tersebut menjadi sebuah tempat yang menarik perhatian banyak orang. Pada tahun 2004,
tempat tersebut mulai ramai dikunjungi oleh masyarakat, karena dipercaya memiliki khasiat
sebagai terapi penyembuhan berbagai macam penyakit, seperti stroke, rematik, dan penyakit
kulit.
Pemandian air panas memang memiliki sejarah panjang sebagai pengobatan alami untuk
berbagai macam penyakit. Air panas yang mengandung mineral dan elemen-elemen alami
tertentu diyakini dapat membantu meredakan nyeri dan peradangan, serta membantu
meningkatkan sirkulasi darah. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika pemandian air panas
semakin populer sebagai tempat rekreasi dan terapi penyembuhan.
Menurut informasi yang diberikan, sumber air panas ini berada di atas tanah seluas 5 hektar
dan memiliki 9 sumber mata air panas. Dari keseluruhan sumber mata air tersebut, pengelola
telah memanfaatkan 3 sumber mata air untuk memberikan fasilitas bangunan permanen dan
atap, sehingga para pengunjung dapat menikmati kolam air panas dengan nyaman.
Selain itu, terdapat fasilitas lain seperti kamar ganti untuk pria dan wanita, serta 4 kantin yang
dapat dimanfaatkan oleh para pengunjung. Hal ini akan memudahkan para pengunjung untuk
mengganti baju setelah berendam di kolam air panas dan membeli makanan dan minuman
selama berada di tempat tersebut.
Selain menikmati kolam air panas, para pengunjung juga dapat menikmati berbagai pilihan
wahana di tempat wisata tersebut. Terdapat tempat pemancingan dan outbond yang berada di
atas kolam ikan dengan jarak sekitar 10 meter dari kolam air panas. Untuk menikmati fasilitas
tersebut, pengunjung akan dikenakan tarif sebesar Rp. 15.000/kg untuk memancing, dan Rp.
15.000 untuk sekali meluncur menaiki outbond.
TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengunjung atau memviralkan pemandian air
panas agar objek wisata air panas di kabupaten Natar bisa ramai . Dibawah ini adalah yang
akan saya bahas tentang penelitian yang saya ambil.
1) Menjelaskan faktor-faktor internal yang kekuatan dan kelemahan pengembangan
pariwisata air panas di desa Merak batin Kabupaten Lampung Selatan
2) Menjelaskan faktor-faktor eksternal yang peluang dan ancaman pengembangan
pariwisata air panas di Desa Merak batin Kabupaten Lampung Selatan tersebut.
3) Menjelaskan posisi bisnis objek wisata air panas saat ini dan dimasa yang akan datang.
4) Menjelaskan strategi pengembangan kawasan air panas di Desa Marobo Kabupaten
Bobo
MANFAAT PENELITIAN
Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi wisata pemandian air panas desa merak batin
untuk mengembangkan beberapa fasilitas seperti kamar mandi, beberapa wahana permainan
untuk anak, dan pelebaran kolam. Semoga penelitian ini dapat menambah Keilmuan dalam
bidang pariwisata dan bermanfaat bagi peneliti-peneliti ataupun yang sedang melakukan
penelitian, Selanjutnya yang ingin meneliti tentang pariwisata di Lampung Selatan.
A. Kegunaan teoritis
B. Kegunaan praktis

METODE PENELITIAN
Metode yang saya gunakan yaitu metode deskriptif kualitatif adalah sebuah pendekatan
penelitian yang menghasilkan data berupa deskripsi verbal atau naratif tentang suatu fenomena
atau kejadian. Metode ini bertujuan untuk memahami makna dan pengalaman subjektif
individu atau kelompok yang diteliti, serta untuk menjelaskan karakteristik atau sifat-sifat suatu
fenomena secara detail. Metode deskriptif kualitatif sering digunakan dalam berbagai bidang
ilmu, seperti sosiologi, psikologi, antropologi, dan pendidikan.(Yin, R. K. 2018).
Adapun sumber-sumber yang dapat gunakan untuk mempelajari lebih lanjut tentang metode
deskriptif kualitatif antara lain:

1) Buku teks: Ada banyak buku teks yang membahas secara mendalam tentang metode
deskriptif kualitatif. Beberapa di antaranya sudah disebutkan di atas, seperti buku
Qualitative Inquiry and Research Design karya Creswell, Qualitative Data Analysis
karya Miles dan Huberman, dan The Sage Handbook of Qualitative Research karya
Denzin dan Lincoln.
2) Jurnal akademik: Banyak jurnal akademik yang memuat artikel-artikel tentang
penelitian yang menggunakan metode deskriptif kualitatif. Anda dapat mencari jurnal-
jurnal tersebut melalui basis data akademik seperti Google Scholar, JSTOR, atau
ScienceDirect.
3) Seminar dan konferensi: Seminar dan konferensi di bidang penelitian sosial sering kali
memuat presentasi dan diskusi tentang metode deskriptif kualitatif. Anda dapat mencari
informasi tentang seminar dan konferensi tersebut melalui website atau jaringan sosial
di bidang akademik.
4) Pelatihan dan kursus: Ada banyak lembaga pelatihan dan kursus yang menawarkan
pelatihan dalam bidang penelitian kualitatif, termasuk metode deskriptif kualitatif.
Anda dapat mencari lembaga-lembaga tersebut di lingkungan akademik atau melalui
pencarian online.
5) Konsultan penelitian: Jika ingin melakukan penelitian menggunakan metode deskriptif
kualitatif namun merasa kesulitan, dapat mencari bantuan dari konsultan penelitian
yang berpengalaman di bidang ini. Konsultan penelitian dapat membantu Anda dalam
merancang penelitian, memilih teknik pengumpulan data, menganalisis data, dan
menafsirkan hasil penelitian.
Rumusan msalah
a) Bagaimana meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di suatu destinasi wisata
tertentu?
b) Bagaimana meningkatkan kualitas pengalaman wisatawan selama berlibur di suatu
destinasi wisata?
c) Bagaimana mengembangkan produk wisata yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan
dan minat wisatawan?
d) Bagaimana meningkatkan pemasaran dan promosi destinasi wisata secara efektif?
e) Bagaimana mengelola dan mempertahankan keberlanjutan suatu destinasi wisata dalam
jangka panjang?

Anda mungkin juga menyukai