B. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui pemberian uswah/contoh peserta didik meyakini kekuasaan Alloh SWT melalui
kalimat asmaul husna Al Kabir dengan benar
2. Melalui pengamatan dan pemberian contoh, peserta didik dapat membiasakan
mengucapkan kalimat asmaul husna Al Kabir dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan
syariat
3. Melalui ceramah dan Tanya jawab , peserta didik dapat menjelaskan arti kalimat asmaul
husna Al Kabir dengan benar
4. Melalui diskusi kelompok peserta didik dapat Menjelaskan waktu yang tepat
mengucapkan kalimat asmaul husna Al Kabir dengan percaya diri, baik, dan benar
5. Melalui inkuiri (menggali, menemukan, merumuskan) dan resitasi (penugasan), peserta
didik dapat menyebutkan manfaat mengucapkan kalimat asmaul husna Al Kabir dengan
jujur, baik, dan benar.
6. Melalui driil peserta didik dapat melafalkan kalimat asmaul husna Al Kabir dengan
berani, baik, dan benar.
7. Melalui modeling peserta didik dapat menulis kalimat asmaul husna Al Kabir dengan
disiplin, rasa ingin tahu, baik, dan benar.
MATERI
Al-Kabiir artinya Allah Maha Besar. Al-Kabiir adalah salah satu dari asmaul husna
yang berarti Allah Maha Besar. Kebesaran Allah dibuktikan dengan beragam ciptaan-Nya yang
sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk lainnya. Contoh Allah Swt.
bersifat Al-Kabiir adalah diciptakannya matahari yang sangat panas dengan sinar yang
menerangi semesta alam dan sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup seluruh makhluk.
Begitu juga terhamparnya laut yang luas dan gunung-gunung yang tinggi menghiasi bumi ini
semakin membuktikan bahwa Allah Maha Besar.
Bagaimana dengan kemampuan manusia sekarang ini yang dapat menciptakan pesawat,
robot, computer, scan, android? Apakah bisa dianggap maha besar? Tentunya tidak. Pengetahuan
dan kemampuan manusia menciptakan barang-barang tersebut hanya sebagian kecil dari
pengetahuan yang Allah Swt. berikan kepada manusia. Barang-barang buatan manusia mudah
rusak dan kadaluarsa. Karena itu manusia tidak boleh merasa lebih besar dari yang lainnya.
Karana hanya Allah Swt. Yang Maha Besar.
Apabila kita mau berpikir tentunya banyak bukti yang menunjukkan bahwa Allah itu
Maha Besar. Misalnya, penciptaan alam semesta beserta seluruh isinya. Allah menciptakan
matahari dan bulan, keduanya berfungsi untuk menyinari bumi, berjalan pada orbitnya, dan tidak
pernah berbenturan. Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi diciptakan sebagai hamparan dan
langit diciptakan di atas bumi tanpa memiliki tiang penyangga. Masihkah kita ragu, bahwa
Allah al-Kabiir? Tidak, kita meyakini bahwa Allah al-Kabiir. Dengan keyakinan ini kita akan
mencontoh dan meneladani nilaiinilai Al-Kabiir dalam hidup kita.
Seorang hamba yang meneladani nama al-Kabiir, dia akan selalu menghadirkan
kebesaran dan keagungan Allah dalam kehidupannya. Ia akan selalu berusaha untuk
menghilangkan sikap sombong atau takabur. Ketika ia menyebut nama Allah al-Kabiir atau
Allahu Akbar, maka semua hal selain Allah Swt., adalah kecil. Ia tidak akan silau atau tertipu
oleh kedudukan, derajat, pangkat, bahkan semua hal yang ada di jagat raya. Karena apa yang ada
di dunia ini tidak bisa disejajarkan sedikit pun dengan apa yang ada di sisi Allah Yang Maha
Besar.
Lembar Kegiatan
➢ Hafalkan asmaul husna yang sudah kalian pelajari beserta artinya!
➢ Diskusikan dengan temanmu tentang kekuasaan Allah Swt.!
Al-Kabiir artinya Allah Maha Besar. Al-Kabiir Bagaimana dengan kemampuan manusia
adalah salah satu dari asmaul husna yang sekarang ini yang dapat menciptakan pesawat,
berarti Allah Maha Besar. Kebesaran Allah robot, computer, scan, android? Apakah bisa
dibuktikan dengan beragam ciptaan-Nya yang dianggap maha besar? Tentunya tidak.
sangat bermanfaat bagi kelangsungan hidup Pengetahuan dan kemampuan manusia
manusia dan makhluk lainnya. Contoh Allah menciptakan barang-barang tersebut hanya
Swt. bersifat Al-Kabiir adalah diciptakannya sebagian kecil dari pengetahuan yang Allah
matahari yang sangat panas dengan sinar Swt. berikan kepada manusia. Barang-barang
yang menerangi semesta alam dan sangat buatan manusia mudah rusak dan kadaluarsa.
bermanfaat bagi kelangsungan hidup seluruh Karena itu manusia tidak boleh merasa lebih
makhluk. Begitu juga terhamparnya laut yang besar dari yang lainnya. Karana hanya Allah
luas dan gunung-gunung yang tinggi Swt. Yang Maha Besar.
menghiasi bumi ini semakin membuktikan
bahwa Allah Maha Besar.
َّ ب َو
ِ ٱلشهـٰ َد ِة ٱلۡك ِبي ُر ٱلۡ ُم َت َع
ال ِ َۡعـٰل ُِم ٱلۡ َغي
Yang mengetahui semua yang ghaib dan yang nampak; yang Maha Besar
lagi Maha Tinggi. ( Al-Ra’d : 9 )
َّل َوأَن
ُ ِح ُّق َوأَنَّ َما َيدۡ ُعونَ مِ ن دُونِ ِهۦ ُه َو ٱلۡبَـٰط
َ ِۡك بِأَنَّ ٱللَّ َه ُه َو ٱل
َ َذأل
ى ٱلۡك ِبير ُّ ٱللَّ َه ُه َو ٱلۡ َع ِل
(Kuasa Allah) yang demikian itu, adalah kerana sesungguhnya Allah, Dialah
(Tuhan) yang Al-Haq dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain
dari Allah, itulah yang batil, dan sesungguhnya Allah, Dialah yang Maha
Tinggi lagi Maha Besar. ( Al-Hajj : 62 )
Contoh perilaku yang sesuai dengan Asmaul
Husna Al Kabir
KEHEBATAN AL-KABIR
Dialah yang Maha Besar lagi Maha Tinggi pada Dzat-Nya. Dia Maha Besar dari segalanya. Dia Maha Agung, Maha
Tinggi mengatasi segala sesuatu.
Dialah Allah yang Maha Besar dan Maha Sempurna pada Sifat-Sifat-Nya. Dia tidak serupa dengan apa dan siapun
jua.
Dia Maha Besar dalam Af’aal-Nya (Perbuatan-perbuatan-Nya), Maha Agung dalam penciptaan-Nya. Kehebatan
ciptaan dan perbuatan-Nya dapat disaksikan dengan nyata.
Dia Maha Besar dari sudut penyerupaan dengan segala makhluk-Nya. Maksudnya : Kebesaran-Nya itu sehingga
tiada satu apapun jua yang setanding dengan-Nya.
Dia Maha Besar lagi Maha Agung memiliki segala kebesaran sehingga segala makhluk-Nya adalah kecil dan kerdil
jika berhadapan dengan kebesaran-Nya.
Dialah yang menentukan hamba-hamba-Nya kepada apa yang Dia kehendaki, apakah dalam bentuk suruhan atau
larangan dengan penuh kebijaksanaan dan keadilan.
Dia memiliki kebesaran dan keagungan serta kekuasaan di langit dan di bumi dalam jiwa dan lisan para wali-Nya
dan para insan pilihan-Nya.
Dia Maha Besar dan Maha Tinggi serta Maha Suci dari segala bentuk kekurangan, keburukan dan kecacatan.
CONTOH ALLAH BERSIFAT AL KABIR
MANFAAT PENCIPTAAN ALLAH BAGI MAKHLUK
INSTRUMENT PENILAIAN
Keterangan :
Skor Maksimal = 9
Skor Diperoleh
Nilai Akhir = --------------------- x 100
Skor Maksimal
2. Penilaian Keterampilan
Hafalkan Al-Asma Al-Husna dibawah ini!
Tulislah kedalam bahasa arab dan tulis artinya!
Keterangan :
Skor Maksimal = 12
Skor Diperoleh
Nilai Akhir = ----------------------- x 100
Skor Maksimal
Keterangan :
Skor Maksimal = 12
Skor Diperoleh
Nilai Akhir = ----------------------- x 100
Skor Maksimal
Catatan :
Pada kolom kegiatan guru menugaskan siswa untuk menghafalkan materi al-Kabir, dan artinya.
Kemudian peserta didik berdiskusi tentang kekuasaan Allah Swt dengan menunjukkan bukti-bukti
bahwasanya Allah Swt mempunyai nama-nama tersebut dengan mengisi kolom kegiatan yang
sudah tersedia. Aspek penilaiannya adalah persiapan yang dilakukan, ketekunan dalam menjawab
dan kekompakan dalam kelompok.
4. Rangkuman
Pada kolom “Rangkuman” guru menyampaikan materi penting yang harus dikuasai oleh peserta
didik yaitu berkaitan dengan materi Al-Asma Al-Husna Al-kabir.
5. Ayo Berkreasi
Peserta didik diajak untuk berkreasi dengan menggunting dan menempel Asmaul Husna Al-Kabir.
Kriteria Penilaian
Skor
No Nama Siswa Kesesuaian Keindahan capaian
Kerapian Kebersihan
Huruf warna
Keterangan :
Skor Maksimal = 12
Skor Diperoleh
Nilai Akhir = ---------------------- x 100
Skor Maksimal
6. Penilaian Kognitif
a. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Nama-nama yang baik bagi Allah disebut ……..
2. Asmaul Husna Al-Kabir artinya …..
3. Asmaul Husna berjumlah …….
4. Tulislah surah ar-Ra’d ayat 9 beserta artinya dengan baik dan benar!
5. Sebutkan bukti bahwa Allah maha besar!
Kunci Jawaban :
1. Asmaul Husna
2. Allah Maha Besar
3. 99
ْ ْ َّ َعا ِل ُم ْال َغ ْيب َو
4. الش َه َاد ِة ال َك ِب ُير ال ُم َت َع ِال ِ
Artinya:
“yang mengetahui semua yang ghaib dan yang nampak yang Maha besar lagi Maha
tinggi.” (QS. Al-Rad [13]:9).
b. Jawablah dengan jujur dengan memberi tanda (√) pada kolom berikut!
Kadang- Tidak
No Uraian Selalu
kadang Pernah
1 Aku mengucapkan Al-Asma Al-Husna Al-
Kabir
2. Aku meyakini bahwasanya Allah Swt
memiliki sifat Al-Kabir.
3. Arti dari Al-Asma Al-Husna Al-Kabir
yaitu Allah Maha Besar.
4. Aku meyakini Allah yang meciptakan alam
semesta
5. Aku membesarkan Allah dengan cara Shalat
Skoring :
Short Answer = jawaban benar skor 20, jawaban salah skor 2
Skor Maksimal = 100
Skor Diperoleh
Nilai Akhir = ---------------------- x 100
Skor Maksimal
Rubrik Penilaian
Skor Maksimal = 15
Skor Diperoleh
Nilai Akhir = ------------------------- x 100
Skor Maksimal
c. Jodohkanlah pernyataan di sebelah kiri dengan jawaban yang sesuai di sebelah kanan!
1. Maha Besar adalah arti dari Al-Asmaa Al-Husna …. a. Menciptakan
(Al-Kabir) matahai untuk
menerangi semesta
alam.
2. Nama-nama yang baik bagi Allah disebut .... (Asmaul b. Al-kabir
Husna)
3. Bukti Allah Maha besar yaitu..... (Ciptaan Allah yang c. Al-Ra’d
bermanfaat, seperti cahaya matahari )
4. Allah SWT mempunyai sifat Al-Kabir dijelaskan dalam d. Ciptaan Allah yang
surah ..... (Al-Ra’d) bermanfaat, seperti
cahaya matahari
5. Contoh Allah bersifat Al-Kabir ....... (Menciptakan e. Asmaul Husna
matahari untuk menerangi semesta alam)
Skor Maksimal = 20
Skor Diperoleh
Nilai Akhir = --------------------- x 100
Skor maksimal
Catatan :
• Guru dapat mengembangkan soal berikut rubrik dan penskorannya sesuai dengan
kebutuhan peserta didik.
• Guru diharapkan memiliki catatan sikap atau nilai-nilai karakter yang dimiliki peserta didik
selama dalam proses pembelajaran, dengan menggunakan rubrik penilaian berikut ini :
Lembar Pengamatan Sikap
Tema : ………………………………………………………….
Sub Tema : ………………………………………………………….
Keterangan:
3 : Membudaya 2 : Berkembang 1 : Belum terlihat
Catatan :
Perilaku yang diamati dapat disesuaikan dengan kebutuhan, seperti: partisipasi, jujur, sopan
santun, dll.
B. Pengayaan
Bagi peserta didik yang sudah menguasai materi pembelajaran, diminta untuk mengerjakan materi
pengayaan yang sudah disiapkan oleh guru. (Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi
peserta didik yang berhasil dalam pengayaan).
C. Remedial
Bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar, guru sebaiknya mengidentifikasi tujuan
pembelajaran belum dikuasai oleh peserta didik. Berdasar dari identifikasi itu, guru menyampaikan
pembelajaran ulang yang sudah fokus pada materi yang dianggap sulit oleh peserta didik.
Pelaksanaan remedial dilakukan pada hari dan waktu tertentu yang sesuai dengan keadaan, contoh:
pada saat jam belajar (apabila masih ada waktu), diluar jam pembelajaran (30 menit setelah jam belajar
selesai). Penilaian dilakukan dengan tipe soal sejenis.
..............................
1. Masalah
2. Ide Baru
3. Momen Spesial