1. Mahasiswa mengobservasi secara kritis tanda dan simbol yang ada di ekosistem sekolah
dan proses pembelajaran tentang penghargaan dan penghayatan terhadap
kebhinekatunggalikaan;
2. Mahasiswa menuliskan secara kritis bagaimana penghayatan nilai-nilai Pancasila yang ada
di sekolah menguatkan identitas manusia Indonesia.
Jawab: Penguatan identitas manusia Indonesia di SMP Negeri 4 Palu tercermin dalam
pelaksanaan kegiatan P5 (projek penguatan profil pelajar pancasila). Kegiatan P5 tersebut
mengajarkan tentang penanaman nilai-nilai Pancasila, meliputi 1) Beriman, bertakwa
kepada Tuhan yang Maha Esa dan berakhlak mulia; 2) Mandiri; 3) Bergotong-royong;
4) Berkebinekaan global; 5) Bernalar kritis; 6) Kreatif. Kegiatan penerapan P5 ini
dilaksanakan setiap hari senin dan selasa selama 1 jam pelajaran sebelum pulang sekolah
dan dimasukkan pula kedalam setiap mata pelajaran setiap hari. Kegiatan ini sangat bagus
untuk dilaksanakan di sekolah, tetapi belum sepenuhnya terlaksana dengan baik karena
kurangnya Kerjasama dari beberapa siswa untuk mengikuti kegiatan ini. Mereka masih
merasa kegiatan ini tidak penting untuk pembelajaran. Dari sinilah Guru harus lebih
berperan aktif baik dalam mengajak ataupun mendemonstrasikan manfaat dari
dilaksanakannya kegiatan P5 itu sendiri.