NEWS
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pada zaman batu ini manusia sudah mengenal kepercayaan. Walaupun masih
dalam tingkat awal, yaitu kepercayaan terhadap roh nenek moyang.
Kepercayaan ini muncul karena pengetahuan manusia sudah mulai
meningkat.
1. Kehidupan Sosial
ADVERTISEMENT
Pada zaman ini, sudah terdapat pemberlakuan norma dan aturan yang wajib
ditaati oleh penduduknya. Selain itu di zaman megalitikum, sistem hukum
rimba (primus interpercis) yakni memilih yang terkuat dari yang terkuat juga
telah diberlakukan.
2. Kehidupan Kebudayaan
3. Kehidupan Ekonomi
Pada kehidupan ekonomi ini, alat-alat yang dipakai pada zaman megalitikum
yaitu berbahan dasar batu. Alat dari batu inilah yang digunakan untuk
menunjang kegiatan bercocok tanam.
ADVERTISEMENT
4. Kehidupan Kepercayaan
1. Dolmen
2. Kubur batu
ADVERTISEMENT
3. Sarkofagus
Sarkofagus atau yang pada zaman sekarang dikenal dengan peti jenazah yang
bentuknya menyerupai lesung dan umumnya memiliki penutup. Pada dinding
muka sarkofagus terdapat ukiran manusia dan bintang yang dipercaya
memiliki kekuatan magis. Sarkofagus banyak ditemukan di Bali dan
Bondowoso.
4. Punden Berundak
5. Menhir
Menhir
Berita Hari merupakan
Ini sebuah tugu batu tegak yang biasanya ditaruh di tempat
tertentu untuk memeringati orang-orang yang telah meninggal. Hal ini
berhubungan dengan konsep kepercayaan dinamisme.
Konsep dinamisme ini mengatakan bahwa arwah kakek dan nenek moyang
atau orang telah meninggal, menetap di tempat-tempat tertentu dan orang
yang masih hidup harus memberikan penghormatan.
ADVERTISEMENT
6. Arca Batu
7. Waruga
Di Bali, waruga merupakan kubur batu yang tidak memiliki tutup. Sementara
di Minahasa, waruga yang ada merupakan waruga yang dikenal banyak
orang. Waruga yang ada di Minahasa terdiri dari dua bagian. Bagian atas
berbentuk segitiga layaknya atap rumah, sedangkan bagian bawah berbentuk
kotak vertikal dengan rongga di tengahnya.
(VIO)
· Laporkan tulisan
Tim Editor
Bagikan:
Baca Lainnya
Trending di News
k f f
Ayah Mertua Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Wafat,
Sandiaga Uno Melayat
kumparanplus