Anda di halaman 1dari 16

PEMBELAJARAN BERBASIS STEM

MATA PELAJARAN : PELAYANAN FARMASI


KELAS / SEMESTER : XI FARMASI/GENAP
KOMPETENSI KEAHLIAN : FARMASI KLINIS &KOMUNITAS

SMKN TAMAN FAJAR PEURELAK


KABUPATEN ACEH TIMUR
2022
PEMERINTAH ACEH
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI TAMAN FAJAR
Jln. Raya Banda Aceh – Medan Km. 392 Gp. Alue Nibong Kabupaten Aceh Timur kode Pos 24453

TAHUN 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SMN TAMAN FAJAR PEURELAK


Mata Pelajaran : Pelayanan Kefarmasian
Kelas/ Semester : XI/ I
Materi Pokok : Sediaan Obat Bentuk Larutan
Sub Materi Pokok : Menerapkan Pembuatan Sediaan Obat Bentuk
Larutan
Pertemuan ke- :1
Alokasi Waktu : 9 JP (9 x 45 menit)

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memilikiki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan
guru
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1 Menerapkan Pembuatan 3.1.1 Menganalisis faktor-faktor yang
Sediaan Obat Bentuk mempengaruhi kelarutan
Larutan
3.1.2 Merancang metode pembuatan sediaan larutan
sesuai kelarutan zat aktif

4.1 Membuat Sediaan Obat 4.1.1 Menerapkan cara pembuatan sediaan obat bentuk
BentukLarutan larutan

4.14.2 Menciptakan sediaan obat bentuk larutan


A. Pembelajaran
a. Melalui pembelajaran menggunakan pendekatan TPACK model Project
Based Learning (PJBL) dengan menggali informasi dari berbagai sumber
belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan
siswa dapat terlibat aktif selama proses belajar mengajar berlangsung,
memiliki sifat ingin tahu dan teliti dalam melakukan pengamatan dan
bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberikan saran dan kritik serta peserta didik mampu
menganalisis factor-faktor yang memepengaruhi kelarutan melalui studi
literatur dengan cermat (PPK:integritas) HOTS
Peserta didik mampu memilih metode pembuatan sediaan larutan sesuai
kelarutan zat aktif melalui diskusi dengan teliti (PPK:integritas/gotong royong)
HOTS Peserta didik mampu membuat sediaan larutan (PPK:
integritas/mandiri) HOTS

B. MATERI PEMBELAJARAN

Materi Materi
Materi Regular
Remedial Pengayaan
Faktual 1. Sediaan obat dalam bentuk Pembelajara Membuat
larutang sering digunakan n ulang sediaan obat
dalam kehidupan sehari-
haridigunakan dala dengan dalam
memanfaatk bentuk
Konseptual 1. faktor-faktor yang an belajar larutan
mempengaruhi kelarutan
2. Menguraikan cara pembuatan kelompok
larutan oral dan topikal dan
3. Menjelaskan dan menganalisis
pemanfaatan
sediaan obat bentuk larutan
Prosedural 1. Menentukan metode atau tutor sebaya
prinsip pembuatan
sediaan obat bentuk
larutan
2. :Prosedur pembuatan
sediaan larutan
3. Menentukan
parameter untuk
sediaan sediaan obat
bentuk larutan

Metakognitif 1. Analisis factor-faktor yang


mempengaruhi kelarutan
2. Memilih alat untuk
pembuatan sediaan obat
dalam bentuk larutan
C. Model, Pendekatan dan Metode Pembelajaran

Model : PJBL (Project Based Learning)


Pendekatan : TPACK
Metode : Diskusi, tanya jawab, presentasi

C. Media, Bahan dan Sumber Belajar Media:


a) Contoh Sediaan obat emulsi
b) Buku jurnal resep pelayanan farmasi peserta didik
c) Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan

Alat:
a) Alat tulis
b) Hp
c) PC/ laptop
Sumber belajar:
1) Fitri zakiah dkk. 2014. Pelayanan Farmasi untuk SMK Yogyakarta: PT
Penerbit EGC Buku Kedokteran
2) R.A Roqayah Effendy, dkk. 2014. Adminstrasi Farmasi Untuk SMK/
Peminatan: PT Penerbit EGC Buku Kedokteran
3) LKPD pembuatan sediaan larutan di kembangkan oleh guru
4) Bahan ajar Internet

a. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan ke- : 1 (9 X 35 menit)


Indikator :
3.3.1 Menganalisis (C4) faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan

3.3.2 Merancang (C 5) metode pembuatan sediaan larutan sesuai kelarutan zat aktif

3.3.3 Memperjelas (C5) komponen sediaan bentuk larutan

4.4.1 Menerapkan (C3) cara pembuatan sediaan obat bentuk larutan

4.4.2 Menciptakan (C5) sediaan obat bentuk larutan


Analisis STEAM
SAINS TEKNOLOGI
1. Faktual : sediaan obat dalam bentuk 1. Jaringan internet untuk menggali
larutang sering digunakan dalam informasi
kehidupan sehari-hari 2. smartphone untuk mengakses aplikasi
2. Konseptual: faktor-faktor yang pembelajaran googlemeet, edmodo
mempengaruhi kelarutan 3. Komputer untuk membuat bahan
3. Prosedural : prosedur pembuatan presentasi
sediaan larutan
4. Metakognitif : Analisis factor-faktor
yang mempengaruhi kelarutan

ENGINEERING : MATEMATIKA :
1. Membuat sediaan larutan 1. Menghitung bahan sediaan larutan
2. Menghitung kadar zat aktif

ART:
1. Membuat bahan tayang presentasi
berupa power point
2. Membuat kemasaan

D. Materi Pembelajaran TPACK

Kegiatan Deskipris Kegiatan Alokasi


Waktu
Kegiatan 1. Peserta didik dengan disiplin telah siap 10 menit
Pendahuluan diruangan untuk mengikuti pembelajaran
dengan tepat waktu sesuai dengan roster
pelajaran yg telah dibagi oleh guru(T-PACK)
(mandiri/PPK)
2. Guru bersama siswa saling memberi dan
menjawab salam serta menyampaikan kabarnya
masing-masing. (mandiri/PPK)
3. Peserta didik berdoa bersama guru sesuai agama dan
kepercayaan masing-masing sebagai wujud syukur
kepada Allah SWT atas nikmat kesehatan dan
kesempatan bisa menuntut ilmu, serta memohon agar
proses pembelajaran berjalan dengan lancar serta
peserta didik bisa menyerap ilmu dengan baik.
(religius/PPK)
4. Peserta didik dengan disiplin diabsen oleh guru.
(mandiri/PPK)
5. Apersepsi:
Peserta didik diberikan apersepsi dengan
menunjukkan gambar contoh obat sediaan obat
dalam bentuk larutan dalam kehidupan sehari
hari.
1. Mari kita lihat gambar sediaan apakah ini?
2. Pernahkan melihat produk tersebut ?
3.Tahukah kalian gambar ini merupakan
produk dari sediaan obat bentuk larutan yang
sering kalian pake sehari hari,?
4. Dari 4 jenis sediaan obat bentuk larutan
tersebut diatas apa saja komposisinya
Guru menyampaikan kompetensi dasar, tujuan
dan strategi pembelajaran.
6. Membagi peserta didik ke dalam kelompok belajar
yang beranggotakan 4-5 orang dengan kemampuan
heterogeny
7.Guru menjelaskan proses pembelajaran yang akan
dilakukan hari ini.

BE
 Peserta didik diingatkan pada materi
sebelumnya.

Kegiatan Inti Fase 1: Penentuan Proyek 40 menit


1. Siswa mengobservasi atau mengamati
brosur dari sediaan obat dalam bentuk
larutan yang ada di rumahnya masing-
masing dan sering digunakan.
2. Siswa membaca informasi tentang proyek
yang akan diselesaikan, menggunakan
LK-A yang telah dibagikan sehari
sebelumnya.
3. Siswa menyimak penjelasan Guru tentang
pengerjaan proyek yang akan dikerjakan
dan kreteria penilaiannya. TPACK
4. Siswa bertanya dan berdiskusi tentang
permasalahan dan penyelesaian proyek.
5. Siswa secara berkelompok membuat
sediaan bentuk larutan penyelesaian
proyek berupa pembuatan sediaan obat
bentuk larutan pada LK-B.
Fase 2: Perancangan Langkah-Langkah
Penyelesaian Proyek
1. Guru telah membagikan LKPD berupa
resep melalui pembuatan jurnal atau
laporan praktek 2 hari sebelumnya
kepada 6 kelompok untuk menyelesaikan
pembuatan sediaan obat berbentuk
larutan tersebut. (PPK: kerjasama, gotong
royong)
2. Siswa melakukan diskusi untuk
menentukan bahan – bahan yang
digunakan pada pembuatan sediaan obat
larutan yang tersedia dilaboratorium
(kolaborasi)
3. Siswa dan guru melakukan diskusi
terkait tahapan-tahapan pembuatan
sediaan obat larutan sebagai sumber
belajar
Fase 3: Penyusunan jadwal pelaksanaan
proyek

4. Siswa mendiskusikan pembagian tugas


penyelesaian proyek dalam kelompok
5. Siswa berdiskusi menyusun jadwal
penyelesaian proyek, menggunakan LK-E
6. Siswa mengkonsultasikan jadwal
penyelesaian proyek pada guru
Fase 4: Penyelesaian proyek dengan
fasilitasi dan monitoring guru

1. Siswa menyimak informasi dari guru


tentang teknik pembuatan sediaan obat
bentuk larutan
2. Siswa secara bersama-sama dalam
kelompok menyiapkan peralatan dan
bahan praktek sesuai kebutuhan
(perencanaan), mengacu pada LK-D
3. Siswa menyiapkan alat dan bahan untuk
proses pembuatan sediaan larutan.
(Mandiri/PPK)
4. Siswa mulai membuat sediaan larutan
berdasarkan rancangan yang telah
mereka diskusikan. (kerja sama, Gotong
royong/PPK) HOTS
5. Guru memonitoring dan memberi
bimbingan selama proses pengerjaan
proyek yang dilakukan oleh siswa.

Fase 5: Penyusunan laporan dan


presentasi/publikasi hasil proyek

1. Siswa menyimak informasi guru tentang


presentasi hasil hasil produk yang telah
dibuat
2. Siswa bersama-sama dalam kelompok
menyusun laporan, menggunakan LK-E
3. Guru memonitoring dan memberi
bimbingan selama proses penyusunan
laporan proyek
4. Setiap kelompok mempresentasikan hasil
dari produk proyek yang dikerjakan.
5. Siswa memberikan penilaian untuk
produk yang telah dibuat.
6. Siswa mengevaluasi produk yang telah
mereka buat
7. Siswa menyimak penguatan dari guru
berkaitan dengan materi yang dipelajari.

Fase 6: Evaluasi proses dan hasil proyek

1. Siswa diberi kesempatan menilai hasil


pekerjaan masing-masing menggunakan
lembaran penilaian

 Siswa diminta membuat catatan


tentang kesulitan dalam proses
pembuatan sediaan obat dalam
larutan dan solusinya
Kegiatan a. Guru memberikan penghargaan berupa 10 menit
Penutup pujian untuk peserta didik terbaik dalam
mengikuti pembelajaran
b. Siswa bersama guru mereview hasil
kegiatan pembuatan sediaan larutan.
c. Siswa diminta untuk melakukan penilaian
dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan secara konsisten dan
terprogram.
Memberikan tugas, baik tugas individual
maupun kelompok sesuai dengan hasil
belajar peserta didik.

d. Siswa mengerjakan kuis melalui edmodo untuk


diambil penilaian. (mandiri/PPK)
e. Menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
f. Kegiatan belajar ditutup dengan doa. Doa
dipimpin oleh ketua kelas. (religious/PPK)
Pertemuan 2 : 9 JP x 35 menit

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
A. Orientasi
1. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam
dan meminta ketua kelas untuk memimpin do’a sebelum
memulai pelajaran (Religius)
2. Guru melakukan presensi untuk mengecek kehadiran
peserta didik (Disiplin)
B. Apersepsi
Guru menanyakan kembali materi pembelajaran pada
pertemuan sebelumnya
C. Motivasi
Pendahuluan 1. Guru memberi motivasi peserta didik dengan memberi 15 menit
penjelasan tentang pentingnya pembelajaran pada hari ini
2. Guru menjelaskan Indikator pencapaian dan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
D. Pemberian Acuan
1. Guru menyampaiakan garis besar kegiatan yang akan
dilakukan pada hari ini
1) Penilaian Proses dan Hasil Belajar
No Aspek Teknik Bentuk instrument
Pengetahuan
1 Soal tes Soal pilihan ganda
Tes kinerja Lembar Penilaian
Keterampilan
2
Penilaian Produk Presentasi
Penilaian Produk

a. Pengayaan
Peserta didik yang mencapai nilai ketuntasan SKM ≥60 diberikan pengayaan (Instrumen terlampir)
b. Remedial
Diberikan kepada peserta didik yang capaiannya KDnya belum tuntas ≤60, tahapannya dilakukan melalui teaching klasikal. Kemudian tes
sebanyak 2 kali apabila belum mencapai ketuntasan dapat diberi penugasan.

b. Pembelajaran Pengayaan
Bentuk: Membuat jurnal mengenai Perhitungan dosis untuk sediaan obat bentuk larutan (Tugas tidak terstruktur)

Mengetahui, Peurelak, 01 Agustus 2022


Kepala Sekolah Guru Produktif Farmasi Kelas XI

Azwar Rangkuti, S.Pd. Apt. Sattariah. S. Farm


NIP. 19860423 201003 1 001 NIPPK 197704152022212002
Lampiran 2
1. PENILAIAN KETRAMPILAN

LEMBAR PENILAIAN KETRAMPILAN


Mata Pelajaran : Pelayanan Kefarmasian
Kelas/ Semester : XI/ I
Materi : Menerapkan Pembuatan Sediaan Obat Bentuk Larutan

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1 Menerapkan Pembuatan 3.1.1 Menganalisis faktor-faktor yang
Sediaan Obat Bentuk mempengaruhi kelarutan
Larutan
3.1.2 Merancang metode pembuatan sediaan larutan
sesuai kelarutan zat aktif

4.1 Membuat Sediaan Obat 4.1.1 Menerapkan cara pembuatan sediaan obat bentuk
BentukLarutan larutan

4.14.2 Menciptakan sediaan obat bentuk larutan

No Nama Unsur yang dinilai Skor yang Nilai


Keaktifan Penguasaan Bahasa Kerjasama diperoleh
menjawab materi
Jumlah Skor
Nilai = 12
x 100

Nilai Predikat
80 ≤ nilai ≤ 100 Sangat Baik (SB)
70 ≤ nilai ≤ 79 Baik (B)
60 ≤ nilai ≤ 69 Cukup ( C )
< 60 Kurang (K)
RUBRIK PENILAIAN UNJUK KERJA DISKUSI DAN PRESENTASI

No. Unsur yang Dinilai Kriteria Penilaian Skor Skor


Total
1 Keaktifan menjawab Sering menjawab pertanyaan dari guru maupun teman 3
Tidak menunjukkan keaktifan menjawab pertanyaan 1 3

2 Penguasaan materi Sangat menguasai materi 3


3
Kurang menguasai materi 1

3 Bahasa Menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar serta sopan 3
3
Kurang dapat menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar serta 1
sopan
4 Kerjasama Bekerjasama dengan sangat baik dalam diskusi kelompok untuk 3
3
menyelesaikan masalah
Kurang dapat bekerjasama dengan baik dalam diskusi kelompok untuk 1
menyelesaikan masalah
Lampiran 3
a. PENILAIAN PENGETAHUAN

KISI-KISI TES SUMATIF

No Kompetensi Dasar Materi Indikator Level Bentuk No. Soal Sumatif Kunci Skor
Kognitif Soal Soal Jawaban
1 3.1.Menerapkan 1.Memerinci 3.1.1. C4 Pilihan 1. 1. Pengertian kontraksi C 5
pembuatan sediaan definisi Menjelaska Ganda pada larutan adalah….
obat bentuk larutan larutan n definisi a. Terjadinya
larutan dan penyusutan jumlah
4.1.Membuat 2.Menguraik
factor factor larutan
sediaan obat bentuk an factor yang
larutan yang b. Perubahan volume
mempengar
mempengaru uhinya larutan akibat
hi kelarutan 3.1.2.Meng pemanasan
3. uraikan c. Penyusutan jumlah
Menerapkan cara larutan yang
pembuatan merupakan
cara
larutan oral peristiwa anomali
pembuatan 3.1.3.
sediaan obat d. Penyusutan volume
Menguraika
bentuk n cara larutan tetapi tidak
larutan pembuatan mengubah berat
dengan sediaan larutan
benar larutan e. Penyusutan jumlah
topical larutan yang terjadi
4. Membuat
3.1.4.Meng pada kebanyakan
suspense uraikan
dengan larutan
cara etanol
benar sesuai 4.1.1.
prosedur Menerapka
n cara
pembuatan
sediaan
obat bentuk
larutan
4.1.2.Memb
uat sediaan
obat bentuk
larutan
C4 Pilihan 2. 2. cara khusus 10
Ganda melarutkan natrium
bikarbonat.adalah
dengan………
a. ditaburkan kedalam air
sama banyak dan
didiamkan selama 15
menit
b. dilarutkan dahulu
dengan spiritus fortior
sebanyak 2x bobotnya
c.pemanasan kemudian
disaring setelah dingin
d. dilarutkan dengan cara
gerus tuang
e. dilarutkan dahulu
dengan HCL encer

C4 Pilihan 3. 3. Cara melarutkan C 5


Ganda succus liquiritiae
adalah…..
a. Dikocok – kocok dengan
pemanasan
b. Dilarutkan dalam air
sekaligus
c. Direbus dengan air
mendidih
d. Dilarutkan dengan
etanol
e. Diaduk hingga larut
C4 Pilihan 4 4. Melarutkan Argentum
Ganda proteinat dilakukan
dengan cara…….
a. Ditaburkan diatas air
dua kalinya bobot, simpan
15 menit
b. Digerus dengan air dua
kalinya bobot, simpan 15
menit
c. Dilarutkan dengan
Etanol, simpan 15 menit
d. Ditaburkan diatas air
sama banyaknya, simpan
15 menit
e. Digerus dengan air
sama banyaknya , simpan
15 menit

C4 Pilihan 5 5. Reaksi bahan obat ini


Ganda mengalami salting Out,
yaitu….
a. Iodium dalam larutan
NaCl
b. Luminal dalam air –
gliserin
c. Sodium Klorida dalam
air
d. Papaverin dalam
solution Charchot
e. Riboflavin dalam
larutan nikotinamid

KUNCI JAWABAN

1 B
2 D
3 C
4 D
5 D

Anda mungkin juga menyukai