Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA


SMA Negeri 56 Jakarta
Makanan Tradisional Ketan Susu & Es Lilin

KELOMPOK 4 (X-6):
Amelia Angreini
Faras Indah Farelina
Fathin Juni Ardiansyah
Marsya Siswahyuningrum
Rama Nur Fitriani
Toni Aprianto
Daftar Isi

BAB I......................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.....................................................................................................................................3
A. Latar Belakang...........................................................................................................................3
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................................3
C. Rencana Projek.........................................................................................................................4
D. Tujuan Projek............................................................................................................................4
E. Manfaat Projek.........................................................................................................................4
BAB II.....................................................................................................................................................5
KAJIAN TEORI........................................................................................................................................5
A. Definisi Ketan Susu....................................................................................................................5
B. Pembuatan Ketan Susu.............................................................................................................5
C. Manfaat Ketan Susu..................................................................................................................5
D. Definisi Es Lilin...........................................................................................................................6
E. Sejarah Es Lilin...........................................................................................................................6
F. Pembuatan Es Lilin....................................................................................................................6
G. Manfaat Es Lilin.........................................................................................................................6
BAB III....................................................................................................................................................7
METODOLOGI PENELITIAN...................................................................................................................7
A. Pendekatan Teknis....................................................................................................................7
B. Hasil...........................................................................................................................................7
C. Jadwal Pembuatan Projek........................................................................................................7
D. Biaya Projek..............................................................................................................................7
BAB IV...................................................................................................................................................8
SIMPULAN & AJAKAN...........................................................................................................................8
A. Kesimpulan................................................................................................................................8
B. Ajakan.......................................................................................................................................8
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Saat ini sering kali kita menjumpai kalangan muda, khususnya anak-anak
lebih memilih untuk mengonsumsi baik makanan maupun minuman yang memiliki
“brand luar negeri”, seperti burger, fried chicken, french fries, sushi, es krim, boba
brown sugar, thai tea, dll. Hal ini disebabkan makanan dan minuman tersebut
terkesan lebih mewah dan modern, serta bergengsi dibandingkan dengan makanan
atau minuman tradisional Indonesia yang terkesan sederhana dan kuno. Pola
berpikir inilah yang seharusnya diubah bahkan dihilangkan. Dengan demikian,
sebagai generasi muda yang cinta tanah air dan berjiwa Pancasila sudah seharusnya
menumbuhkan kembali bahkan melestarikan makanan dan minuman khas Indonesia
baik di dalam negeri maupun ke luar negeri.
Produk dari buatan luar negeri sangatlah marak dan mudah dijumpai dimana
saja. Hal ini dikarenakan produk luar negeri memiliki citra yang dapat digunakan
untuk menjadi gaya hidup seseorang. Konsumen tidak hanya melihat fungsi dasar
dari makanan, namun kepuasan dari produk tersebut ketika dikonsumsi. Hal ini
tentunya harus disiasati agar dapat meningkatkan makanan dan minuman
tradisional menjadi modern dengan konsep technopreneurship (Suryanan, 2006).
Upaya pertama yang harus dilakukan oleh generasi muda adalah
membangkitkan kembali makanan khas di daerahnya baik makanan, minuman,
maupun camilan. Sebagai generasi muda, kita juga tidak boleh membeda-bedakan
antara ke khas-an produk daerah satu dengan daerah lainnya. Harapannya, generasi
muda akan menjadi kaya informasi tentang kuliner dan tetap mempertahankan
warisan luhur nenek moyang dalam melestarikan makanan dan minuman nusantara.
Pola berpikir mereka pun akan berubah, yaitu menyimpulkan bahwa makanan dan
minuman khas Indonesia tidak kalah dengan makanan dari luar negeri.
Untuk itu dalam projek kali ini yang bertemakan "Bhinneka Tunggal Ika" kami
memilih 2 produk yang berasal dari daerah yang berbeda, yaitu Ketan Susu yang
berasal dari Jakarta dan Es Lilin yang berasal dari Bandung, Jawa Barat. Tujuan kami
memilih produk dari daerah yang berbeda adalah untuk memperkenalkan produk
dari daerah yang berbeda serta menerapkan kepada warga SMAN 56 Jakarta untuk
senantiasa melestarikan warisan dari nenek moyang dengan mengkonsumsi
makanan dan minuman nusantara.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, permasalahan yang diajukan dalam projek ini
adalah, “Bagaimana cara melestarikan makanan tradisional Nusantara berupa
ketan susu dan juga es lilin kepada warga SMAN 56 Jakarta?”
C. Rencana Projek
Kami merencanakan pada projek ini akan membuat infografis dan video cara
pembuatan Ketan Susu dan Es Lilin.

D. Tujuan Projek
Tujuan kami dalam membuat projek ini adalah:
1. Untuk mengenalkan makanan ketan susu dan es lilin kepada masyarakat
SMAN 56 Jakarta
2. Untuk memberi tahu cara pembuatan ketan susu dan es lilin
3. Untuk melestarikan makanan ketan susu yang sudah jarang ditemukan
4. Untuk melestarikan kembali es lilin khas Bandung yang sudah tergantikan
oleh es modern
5. Meningkatkan kembali cita rasa makanan tradisional Nusantara
6. Mengajak masyarakat SMAN 56 Jakarta untuk lebih peduli terhadap
kuliner Indonesia, agar tidak terlupakan seiring berjalannya waktu
E. Manfaat Projek
Manfaat dalam mengerjakan projek ini adalah:
1. Warga SMAN 56 Jakarta menjadi tahu sejarah tentang makanan ketan
susu dan es lilin
2. Warga SMAN 56 Jakarta dapat mengetahui makanan tradisional Jakarta
yaitu ketan susu dan minuman khas Jawa Barat yaitu es lilin
3. Warga SMAN 56 Jakarta dapat mengetahui cara pembuatan makanan
ketan susu dan minuman es lilin khas Bandung
BAB II
KAJIAN TEORI

A. Definisi Ketan Susu


Ketan Susu adalah kudapan tradisional dan legendaris khas Indonesia.
Kudapan tradisional khas suku Betawi ini merupakan salah satu makanan favorit
warga Jakarta karena terkenal dengan kelezatan rasa dan harganya yang murah.
Gurihnya ketan ditambah manisnya susu, cocok disajikan sebagai takjil atau ide
camilan yang nikmat. Ketan susu juga sangat cocok disantap sebagai kudapan
pelepas penat usai beraktivitas.
B. Pembuatan Ketan Susu
a. Bahan-bahan yang Digunakan dalam Pembuatan Ketan Susu
1. 500 gr beras ketan
2. 3 lembar daun pandan
3. 350 ml santan
4. 1 sdt garam
5. 200 ml/250 ml air
6. Frisian Flag Bendera Kental Manis, secukupnya (20 ml per porsi)
b. Cara Membuat Ketan Susu
1. Rendam beras ketan selama 2 jam
2. Panaskan kukusan, kukur beras ketan 15 menit
3. Panaskan santan, pandan, dan garam dalam panci, masak hingga
mendidih
4. Angkat ketan setengah matang, tambahkan santan
5. Kukus kembali selama 20 menit atau hingga empuk
6. Cetak ketan dalam mangkuk
7. Tambahkan Frisian Flag Bendera Kental Manis di atas ketan
C. Manfaat Ketan Susu
Ketan Susu juga memiliki khasiat dan manfaat bagi kesehatan tubuh, sebab
bahan dasar membuatnya juga ada beras ketan. Beras ketan sendiri memiliki
kandungan nutrisi yang berperan penting untuk menjaga kesehatan tulang dan
mencegah osteoporosis. Selain itu, kandungan kalsium pada beras ketan juga
menurunkan risiko gigi rusak, katarak, dan penyakit otak. Selain beras ketan, bahan
lain yang digunakan ada santan. Santan sendiri memiliki manfaat bagi kesehatan
yaitu; dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, mampu melawan
radikal bebas, dapat memperlambat proses penuaan, dapat mencegah terjadinya
anemia, baik juga untuk kesehatan tulang, dan juga untuk kesehatan lainnya. Selain
itu, ketan susu juga bisa menjadi peluang usaha untuk masyarakat sekitar, karena
bahan yang diperlukan mudah didapat dan juga cara pembuatan ketan susu yang
mudah dilakukan.
D. Definisi Es Lilin
Es Lilin adalah kudapan segar yang dibungkus dengan plastik kecil
memanjang. Es Lilin terbuat dari campuran santan kelapa, gula pasir, garam, es batu,
dan beberapa tambahan perasa seperti nangka, ketan hitam dll-nya yang kemudian
dibekukan.
E. Sejarah Es Lilin
Es Lilin awalnya hanya memiliki rasa yang sangat sederhana. Di awal tahun
1950-an, banyak warga di pedesaan kawasan Bandung yang berjualan camilan ringan
dingin dan menyegarkan ini. Mulanya mereka membuat es lilin dengan satu rasa,
yaitu perpaduan antara santan kelapa, tepung es dan gula yang dibekukan, es-es
tersebut lantas dijual di sekitar Kota Bandung. Sejak saat itu es lilin mulai identik
dengan kota berjuluk kembang tersebut. Selain berperisa santan dan gula, di awal
kemunculannya es lilin juga popular dengan dua rasa yang khas, yaitu kacang hijau
dan kelapa muda.
F. Pembuatan Es Lilin
a. Bahan-bahan yang Digunakan dalam Es Lilin
 Buah-buahan
 Corong
 Plastik es 4,5 × 15
 Karet
 Gula
 Susu kental manis
b. Cara Membuat Es Lilin
1. Masak gula ke dalam air yang mendidih
2. Setelah matang pindahkan gula ke teko
3. Kemudian masukan susu kental manis ke gula di dalam teko
4. Setelah itu dibagi menjadi beberapa bagian untuk di masukan ke rasa
yang bermacam macam
5. Masukan ke dalam plastik es dengan menggunakan corong agar tidak
tumpah
6. Selanjutnya jika semuanya sudah di masukan ke dalam plastik es, ikat
plastik menggunakan karet
7. Kemudian masukan ke dalam kulkas hingga beku
G. Manfaat Es Lilin
1. Menyegarkan tubuh
2. Menghilangkan dahaga
3. Mengembalikan mood
4. Sebagai peluang usaha
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan Teknis
Metode pembelajaran yang kami gunakan dalam projek ini adalah:
Metode berbasis projek, yaitu metode pembelajaran yang mengharuskan peserta
didiknya menyelesaikan projek yang ditugaskan oleh pendidik. Dalam metode ini,
peserta didik memperoleh pengetahuan, berpikir kritis, mengevaluasi, menganalisis,
berkolaborasi, hingga membuat keputusan. Umumnya, projek dibuat sebagai
jawaban atas suatu permasalahan, seperti “Bagaimana cara melestarikan makanan
tradisional Nusantara berupa Ketan Susu dan juga Es Lilin kepada warga SMAN 56
Jakarta?” Para peserta didik pun menjawabnya melalui projek yang mereka buat.

B. Hasil
Membuat infografis dan video pembuatan Ketan Susu dan Es Lilin.

C. Jadwal Pembuatan Projek


Bulan
Ket.
No. Deskripsi Kegiatan Februari Maret April Mei Juni
1 2 1 2 3 4 5 1 2 1 2 3 4 1  
1 Merencanakan Judul ✔️ ✔️                          
2 Membuat Proposal   ✔️  ✔️ ✔️ ✔️ ✔️ ✔️  ✔️ ✔️        
3 Membuat Power Point     ✔️                         
4 Membuat Infografis       ✔️                       
Membuat Video Cara
5 Pembuatan Ketan Susu &                       ✔️       
Es Lilin

Mengedit Video Cara


6 Pembuatan Ketan Susu & ✔️  ✔️
Es Lilin                          

D. Biaya Projek
Biaya yang dikeluarkan untuk projek ini adalah:
No Nama Barang Jumlah Satuan Harga Keterangan
1. Beras Ketan 1 kg Rp. 15.000,00 Untuk Ketan Susu
2. Santan Kelapa 2 buah Rp. 20.000,00 Untuk Es Lilin
3. Santan Kara 2 buah Rp. 7.000,00 Untuk Ketan Susu
4. Gula Merah ¼ kg Rp. 5.000,00 Untuk Es Lilin
5. Keju 1 buah Rp. 15.700,00 Untuk Ketan Susu
6. Susu UHT Full Cream 2 buah Rp. 14.400,00 Untuk Ketan Susu
7. Susu Kental Manis 1 buah Rp. 3.000,00 Untuk Ketan Susu
8. Plastik Es 1 pak Rp. 7.000,00 Untuk Es Lilin
9. Vanili Bubuk 2 buah Rp. 2.000,00 Untuk Es Lilin
10. Gula Pasir ½ kg Rp. 5.000,00 Untuk Es Lilin &
Ketan Susu
BAB IV
SIMPULAN & AJAKAN

A. Kesimpulan
Ketan Susu adalah makanan tradisional khas suku Betawi yang terbuat dari
ketan yang diberi topping susu. Ketan susu juga dapat dijadikan peluang untuk
usaha.
Es Lilin adalah adalah kudapan segar yang dibungkus dengan plastik kecil
memanjang, yang terbuat dari campuran santan kelapa, gula pasir, garam, es batu,
dan beberapa tambahan perasa seperti nangka, ketan hitam dll-nya yang kemudian
dibekukan.
B. Ajakan
Ketan Susu dan Es Lilin bisa jadi nilai berharga yang diwariskan pada anak
dan cucu kita di masa depan. Oleh karena itu, kita harus aktif melestarikan makanan
tradisional agar di masa depan nanti anak dan cucu kita masih bisa mengenal
makanan yang kita konsumsi hari ini.

Anda mungkin juga menyukai