Anda di halaman 1dari 6

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan penelitian Word Healt Organization (WHO) tahun

2011 di seluruh dunia terdapat kematian ibu sebesar 500.000 jiwa

pertahun dan kematian bayi khususnya neonatus sebesar 10.000 jiwa

pertahun kematian maternal dan bayi tersebut terjadi terutama di

negara berkembang sebesar 99%. WHO menunjukan bahwa 25% dari

kematian maternal tiap tahunnya frekuensi pendarahan post partum

berdasarkan laporan baik di negara maju maupun berkembang angka

kejadian berkisar antara 5% sampai 15%.dari angka tersebut di peroleh

gambaran etiologi antara lain atonia uteri 50-60% , retensio plasenta

16-17 % , ruptur perineum 4-5% , dan kelainan darah 0,5-0,8% .

(Taufan Nugroho,2011)

Berdasarkan Data Survey Kesehatan Indonesia (DSKI) tahun 2012

angka kejadian Ruptur perineum di Indonesia 175/100.000 nifas

normal.(Depkes RI,2012)

Masa nifas merupakan masa yang paling kritis pasca melahirkan,

dimana pada masa memiliki resiko kesakitan dan kematian ibu yang

sangat tinggi dan sering terjadi, seperti terjadi komplikasi perdarahan

post partum dan infeksi post partum.

1
2

Data yang di peroleh dari pencatatan dan pelaporan di RSIA SITTI

KHADIJAH 1 pada tahun 2016 terdapat 284 kasus ibu yang mengalami

nyeri luka perineum dari 2721 ibu post partum.

Melihat latar belakang tersebut diatas penulis terdorong untuk

memilih judul atau kasus dengan Asuhan kebidanan post partum Ny.

”M” dengan nyeri luka perineum di RS ST.KHADIJAH Makassar

sebagai bahan penulisan Laporan Tugas Akhir dengan harapan dapat

membantu klien dalam mengatasi masalahnya dan dapat

melaksanakan asuhan dengan nyeri luka perineum guna meningkatkan

kesehatan ibu.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat di rumuskan masalah


yaitu: Bagaimana asuhan kebidanan Post partum pada Ny “M” dengan
Nyeri luka perineum sesuai wewenang dan tanggung bidan?

C. Tujuan Penulisan
a. Tujuan umum

Mampu melaksanakan Asuhan kebidanan post partum pada Ny.

”M”post partum perineum di RSIA SITTI KHADIJAH 1 Makassar

yang dilaksanakan dari tanggal 08 dan 09 Juni 2017 dengan

menggunakan pendekatan manajemen Asuhan kebidanan sesuai

wewenang Bidan.
3

b. Tujuan Khusus

1. Dapat melaksanakan menganalisa data pada Ny ”M” Post

partum dengan nyeri luka perineum di RSIA SITTI KHADIJAH 1

tanggal 07 Juni 2017

2. Dapat menganalisa dan menginterprestasikan data untuk

menentukan diagnosa /masalah aktual pada Ny ”M”post partum

dengan nyeri luka perineum di RSIA SITTI KHADIJAH 1

3. Dapat menganalisa dan menginterprestasikan data untuk

menentukan diagnosa /masalah potensial pada Ny ”M”post

partum dengan nyeri luka perineum di RSIA SITTI KHADIJAH

1.

4. Dapat melaksanakan tindakan segera dan kolaborasi pada Ny .

”M”post partum dengan nyeri luka perineum di RSIA SITTI

KHADIJAH 1

5. Dapat merencanakan tindakan dalam asuhan kebidanan pada

Ny. ”M”post partum dengan nyeri luka perineum di RSIA SITTI

KHADIJAH 1

6. Dapat melaksanakan tindakan dalam asuhan kebidanan pada

Ny”M”post partum dengan nyeri luka perineum di RSIA SITTI

KHADIJAH 1.

7. Dapat mengevaluasi asuhan kebidan pada Ny. ”M”post partum

dengan nyeri luka perineum di RSIA SITTI KHADIJAH 1.


4

8. Dapat mendokumentasikansemua temuan dan tindakan dalam

asuhan kebidanan pada Ny. ”M”post partum dengan nyeri luka

perineum di RSIA SITTI KHADIJAH 1

D. Manfaat Penulisan

Adapun metode yang di gunakan dalam penulisan ini adalah:

1. Manfaat praktis

Menyelesaikan semester VI pendidikan Diploma III Kebidanan

Sandi Karsa Makassar.

2. Manfaat program

pada ruang nifas dalam melaksanakan asuhan kebidanan post

partum dengan nyeri luka perineum dan Diploma III Kebidanan

Sandi Karsa Makassar.

3. Manfaat penulis

Sebagai tambahan pengalaman yang berharga bagi penulis untuk

memperluas dan menambah wawasan dalam asuhan kebidanan.

E. Metedologi penulisan

Adapun metode yang di gunakan dalam penulisan ini adalah:

1. Studi perpustakaan

Dimana penulis mempelajari buku-buku/literatur yang relevan

dengan asuhan kebidanan post natalcare dengan nyeri luka

perienum.
5

2. Studi kasus

Pada studi kasus digunakan pendekatan pemecahan masalah

asuhan kebidanan untuk menghimpun data,maka penulis

menggunakan teknik:

a. Anamnese

Tanya jawab di lakukan pada klien suami dan keluarga yang

terlibat guna mendapatkan data yang di perlukan.

b. Pemeriksaan fisik

Dilakukan secara sistematis mulai dari kepala sampai kaki yang

meliputi inspeksi,palpasi,perkusi dengan menggunakan format

pengkajian.

c. Pengkajian psikologis

Mengkaji status emosional respon terhadap masalah klien

selama dalam masa persalinan dan masa nifas serta pola

interaksi dalam keluarga dan masyarakat,tingkat

pengetahuandan pandangan klien terhadap nilai kesehatan.

3. Studi dokumenter

Studi dokumenter ini dilakukan dengan mempelajari status klien

baik yang bersumber dari catatan dokter atau bidan maupun hasil

pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan diagnostik lain yang

berkaitan dengan masalah klien.


6

4. Diskusi

Diskusi ini dilakukan dengan mengadakan tanya jawab dengan

bidan yang menangani langsung klien serta pembimbing karya tulis

ilmiah.

Anda mungkin juga menyukai